Albumin merupakan protein yang dihasilkan oleh hepar untuk mempertahankan tekanan onkotik (70-

80%, 20% tekanan onkotik dipertahankan oleh globulin) dan sebagai transporter (dapat berikatan
dengan bilirubin indirek, asam lemak, hormon, ion, obat-obat, dll).

Range normalnya 3.5 – 5 untuk usia >3 tahun. 2.9-5.5 untuk usia ≤ 3 tahun (koreksi albumin biasa
dilakukan dibawah 3)

Kelainan pada kadar albumin dibagi menjadi 2, yaitu hiperalbuminemia dan hipoalbuminemia.

Hiperalbuminemia disebabkan karena dehidrasi.

Hipoalbumin disebabkan oleh:

 Penurunan produksi
o Intake inadekuat
o Malabsorbsi
o Penyakit liver kronis
 Peningkatan katabolisme
o Sepsis
o Malnutrisi
o Cancer
 Peningkatan volume plasma
o Hypervolemic syndrome
 Hilang berlebih
o Sindroma nefrotik dan penyakit ginjal kronis lainnya
o Luka bakar

Inflamasi akut dan kronis dapat menyebabkan hipoalbuminemia dengan 2 mekanisme:

1. Peningkatan degradasi albumin

2. Penurunan produksi albumin di hepar karna prosesnya ditekan oleh TNFa