ISTILAH

METODA PELAKSANAAN DAN PENGENDALIAN MUTU
PERKERASAN KAKU PROYEK JALAN TOL RUAS

SOREANG – PASIR KOJA

CONSTRUCTION METHOD AND QUALITY CONTROL OF

RIGID PAVEMENT AT SOREANG-PASIR KOJA TOLL ROAD

PROJECT

Laporan
ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat menyelesaikan pendidikan
Diploma III Program Studi Teknik Konstruksi Sipil

Jurusan Teknik Sipil
Oleh :
ACHMAD ILHAM DWI FAUZI SHIDQI M FARISAN FAGMI

NIM.141121001 NIM.141121027
JURUSAN TEKNIK SIPIL

POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
2017




TUGAS AKHIR

Oleh:

Achmad Ilham Dwi Fauzi Shidqi Muhammad Farisan Fagmi
141121001 1411210027

Tugas akhir ini telah disidangkan pada tanggal 2 Agustus 2017
dan disahkan sesuai dengan ketentuan
Tim Penguji :
Ketua : Suherman Sulaiman, Ir., M.Eng., Ph.D

NIP. 19540902 198710 1 001
Anggota 1 : Rochaeti., ST., MT

NIP. 19540602 198903 2 001 :…………………….
Anggota 2 : Asep Sundara, BSCE., MT

NIP. 19591201 199103 1 001 :…………………….

PERNYATAAN PENULIS

Dengan ini kami menyatakan bahwa Laporan Tugas Akhir dengan judul

“Metoda Pelaksanaan dan Pengendalian Mutu Perkerasan Kaku Proyek Jalan Tol
Ruas
Soreang-Pasir Koja” adalah murni karya tulis kamu yang bebas dari unsur
atau tindakan plagiarisme.
Apabila dikemudian hari ditemukan adanya unsur plagiarisme, kami

bersedia
dicabut hasil penilaian dari Tugas Akhir ini dan diumumkan kepada
masyarakat luas.

Demikian pernyataan ini kami buat dengan sesungguhnya dan dalam

keadaan sadar tanpa adanya paksaan dari pihak manapun.
Achmad Ilham Dwi Fauzi Shidqi Muhammad Farisan Fagmi

NIM. 141121001 NIM. 141121027




Achmad Ilham Dwi Fauzi, Shidqi Muhammad Farisan Fagmi,

Asep Sundara., BSCE., MT

Politeknik Negeri Bandung

ABSTRAK

Lapisan perkerasan adalah susunan lapisan yang paling atas dalam sebuah
struktur jalan yang berfungsi sebagai penahan dari beban kendaraan yang
disalurkan melalui roda kendaraaan. Jalan tol Soreang-Pasir Koja adalah salah
satu proyek yang berfungsi untuk mengatasi masalah kemacetan yang terjadi di
Kota Bandung khususnya di daerah jalan Kopo – Soreang. Pada proyek ini
terdapat beberapa jenis pekerjaan dimulai dari lapisan pekerjaan tanah dasar,
lapisan pondasi agregat , lapisan beton kurus, dan lapisan perkerasan kaku. Dalam
hal ini pekerjaan lapisan perkerasan kaku meliputi dua cara pekerjaan dengan cara
semi-masinal dan masinal. Terdapat dua lokasi tinjauan pekerjaan yaitu ramp 8
dan main road. Agar semua pekerjaan berjalan dengan baik, maka diperlukannya
evaluasi terhadap metoda pelaksanaan dan evaluasi terhadap kendali mutu dari
struktur perkerasan kaku. Evaluasi tersebut dapat dilakukan dengan cara
membandingkan hasil pekerjaan yang berlangsung dilapangan dengan spesifikasi
yang telah dibuat. Untuk evaluasi kendali mutu dapat dilakukan berbagai macam
pengujian yang dilakukan di setiap lapisan struktur perkerasan. Pengujian tersebut
antara lain melalui kerucut pasir, kuat tekan dan kuat lentur beton, dan slump test.
Dari hasil evaluasi tersebut dapat disimpulkan. Untuk kerucut pasir pada lapisan
tanah dasar telah memenuhi spesifikasi teknis, dan untuk lapisan pondasi agregat
pada ramp – 8 tidak memenuhi spesifikasi, sedangkan main road memenuhi.
Untuk slump test pada lapisan lean concrete ada satu titik dari ramp – 8 dan 6 titik
main road yang memenuhi spesifikasi teknis. Untuk kuat tekan semuanya telah
memenuhi spesifikasi. Slump test pada lapisan perkerasan kaku untuk ramp – 8
tidak memenuhi spesifikasi dan untuk main road memenuhi spesifikasi teknis.
Kuat lentur pada lapisan perkerasan kaku semua telah memenuhi spesifikasi
teknis.
Kata Kunci : Perkerasan kaku, evaluasi metoda pelaksanaan, kendali mutu.
D3-TEKNIK KONSTRUKSI SIPIL - LAPORAN TUGAS AKHIR

i


ABSTRACT

The pavement layer is the topmost layer arrangement in a road structure

that serves as anchoring from vehicle loads channeled through the wheels of the

vehicle. Soreang-Pasir Koja toll road is one of the projects that serves to
overcome
the congestion problem that occurred in Bandung, especially in Kopo -
Soreang road area. In this project there are several types of work starting from
the ground work layer, the aggregate foundation layer, the thin layer of concrete,
and the rigid pavement layer. In this case the work of rigid pavement layers

includes two ways of work in a semi-masinal and masinal way. There are two job
review
locations namely ramp 8 and main road. For all work to proceed properly,
an evaluation of the implementation and evaluation methods of the quality control
of the
rigid pavement structure is required. Evaluation can be done by comparing
the results of work that took place in the field with the specifications that have
been made. For evaluation of quality control can be done various kinds of testing
conducted in each layer of pavement structure. The tests are, among others,
through sand cones, compressive strength and concrete bending strength, and
slump test. From the evaluation results can be concluded. For the sand cones on
the base soil have met the technical specifications, and for the aggregate
foundation layer on ramp - 8 does not meet the specifications, while the main
road meets. For the slump test on the lean concrete layer there is a point from the
ramp - 8 and 6 main road points that meet the technical specifications. For
compressive strength everything has met the specs. Slump test on rigid pavement
for ramp - 8 does not meet the specifications and for main road meet the technical
specifications. The flexible bending in the rigid pavement layers all meet the
technical specifications.
Keywords: the rigid pavement, evaluation of implementation methods, quality

control.

ii


KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas segala
kuasa dan pertolongan yang diberikan oleh-Nya penulis dapat menyelesaikan

Laporan Tugas Akhir penulis yang berjudul “ METODA PELAKSANAAN

PERKERASAN KAKU DAN PENGENDALIAN MUTU PROYEK JALAN
TOL RUAS SOREANG – PASIR KOJA”. Tidak lupa shalawat serta salam
kepada baginda Rasulullah SAW, semoga karunianya selalu tercurah baginya dan
para umat-umatnya.

Penulis menyadari bahwa selama proses penyusunan dan penyelesaian

Laporan Tugas Akhir ini banyak pihak yang membantu, membimbing, dan

memberikan dukungan atau dorongan positif kepada penulis. Dengan segala
hormat serta penghargaan, dalam kesempatan ini penulis ingin mengucapkan
terima kasih yang sebesar – besarnya kepada:
1. Kedua orang tua penulis yang tiada henti memberikan dukungan baik moril
dan materil, serta memberikan doa kepada penulis dalam penyusunan
Laporan Tugas Akhir ini.
2. Bapak Asep Sundara, BSCE., MT. selaku dosen pembimbing yang telah
memberikan bimbingan, arahan, masukan, nasihat, dan serta dorongan
semangat kepada penulis dalam penyusunan Laporan Tugas Akhir.
3. Bapak Suherman Sulaiman., Ir., M.Eng., Ph.D dan Rochaeti., ST., MT
selaku dosen penguji yang telah memberikan arahan dan masukan kepada
penulis dalam melakukan penyusunan Laporan Tugas Akhir.
4. Bapak Tatang Sumarna, ST., M.Si. Selaku Ketua Program Studi Teknik
Kontruksi Sipil Politeknik Negeri Bandung.
5. Bapak Hendry. Dipl. Ing. HTL., MT selaku Ketua Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Bandung.
6. Bapak Angga Marditama Sultan Sufanir, ST., MT selaku koordinator
pelaksanaan Tugas Akhir Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Bandung.

iii


7. Bapak Wahyu Utomo, ST dan Bapak Hitler dari pihak PT. Wijaya Karya

(Persero) Tbk yang telah membantu dalam hal pengumpulan data yang
dibutuhkan untuk menyelesaikan penulisan Laporan Tugas Akhir.
8. Serta rekan – rekan seperjuangan dan pihak – pihak lain yang namanya tidak
dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah memberikan semangat dan

dukungan kepada penulis untuk menyelesaikan Laporan Tugas Akhir.

Penulis telah melakukan penyusunan Laporan Tugas Akhir ini dengan
sebaik mungkin. Mudah - mudahan Laporan Tugas Akhir ini dapat bermanfaat
bagi semua pihak yang telah membacanya.
Bandung, Juli 2017
Penulis

iv


DAFTAR ISI

ABSTRAK .............................................................................................................. i
ABSTRACT
............................................................................................................ ii
KATA PENGANTAR .......................................................................................... iii

DAFTAR ISI .......................................................................................................... v

DAFTAR TABEL................................................................................................ vii
DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... viii
DAFTAR
ISTILAH ............................................................................................. xi
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xviii

BAB I PENDAHULUAN ......................................... Error! Bookmark not defined.
1.1 Judul Tugas Akhir ...................................... Error! Bookmark not defined.
1.2 Latar Belakang ........................................... Error! Bookmark not defined.
1.3 Lokasi Pengamatan .................................... Error! Bookmark not defined.
1.4 Tujuan ........................................................ Error! Bookmark not defined.
1.5 Ruang Lingkup ........................................... Error! Bookmark not defined.
1.6 Sistematika Penulisan................................. Error! Bookmark not defined.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA .............................. Error! Bookmark not defined.
2.1 Definisi dan Jenis Konstruksi Perkerasan Jalan ....... Error! Bookmark not
defined.
2.2 Definisi dan Jenis Perkerasan Kaku ........... Error! Bookmark not defined.
2.3 Komponen Struktur Perkerasan Kaku ........ Error! Bookmark not defined.
2.3.1 Semen ........................................... Error! Bookmark not defined.
2.3.2 Air ................................................. Error! Bookmark not defined.
2.3.3 Bahan Tambah .............................. Error! Bookmark not defined.
2.3.4 Agregat ......................................... Error! Bookmark not defined.
2.4 Lapisan-Lapisan Perkerasan Kaku ............. Error! Bookmark not defined.
2.5 Sambungan ................................................. Error! Bookmark not defined.
2.6 Pengendalian Mutu..................................... Error! Bookmark not defined.
2.6.1 Pengendalian Mutu Tanah Dasar dan Pondasi Agregat Berbutir
Error! Bookmark not defined.
2.6.2 Pengendalian Mutu Lean Concrete ............ Error! Bookmark not
defined.

v


2.6.3 Pengendalian Mutu Perkerasan Kaku ......... Error! Bookmark not
defined.
BAB III METODOLOGI ........................................ Error! Bookmark not defined.

3.1 Studi Pustaka .............................................. Error! Bookmark not defined.

3.2 Tinjauan Lapangan ..................................... Error! Bookmark not defined.
Pengumpulan Data ..................................... Error! Bookmark not defined.
3.3
3.4 Metode Pelaksanaan Pekerjaan Perkerasan Kaku .... Error! Bookmark not
defined.

3.4.1 Lapisan Tanah Dasar .................... Error! Bookmark not defined.
3.4.2 Lapisan Pondasi Agregat .............. Error! Bookmark not defined.
3.4.3 Kerucut Pasir ................................ Error! Bookmark not defined.
3.4.4 Lapisan Lean Concrete ................. Error! Bookmark not defined.

3.4.5 Lapisan Perkerasan Kaku ............. Error! Bookmark not defined.
3.4.6 Slump Test .................................... Error! Bookmark not defined.
3.4.7 Kuat Tekan Beton ......................... Error! Bookmark not defined.
3.4.8 Kuat Lentur Beton ........................ Error! Bookmark not defined.
BAB IV HASIL EVALUASI DAN PEMBAHASAN .......... Error! Bookmark not
defined.
4.1 Kondisi Lapangan Asli ............................... Error! Bookmark not defined.
4.2 Evaluasi Metoda Pelaksanaan Perkerasan Kaku ...... Error! Bookmark not
defined.
4.3 Evaluasi Kendali Mutu Perkerasan Kaku .. Error! Bookmark not defined.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ................... Error! Bookmark not defined.
5.1 Kesimpulan ................................................ Error! Bookmark not defined.
5.2 Saran........................................................... Error! Bookmark not defined.
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 85

vi



vii


DAFTAR TABEL

Tabel 4. 1 Kendali Mutu pada Setiap Lapis dan Spesifikasi Error! Bookmark not
defined.

Tabel 4. 2 Resume Derajat Kepadatan Tanah Ramp-8 ........ Error! Bookmark not

defined.
Tabel 4. 3 Resume Derajat Kepadatan Tanah Sisi Kiri Main Road............... Error!
Bookmark not defined.
Tabel 4. 4 Resume Derajat Kepadatan Tanah Sisi Kanan Main Road........... Error!


Tabel 4. 5 Resume Derajat Kepadatan Pondasi Agregat Ramp-8 ................. Error!
Tabel 4. 6 Resume Derajat Kepadatan Pondasi Agregat Sisi Kiri Main Road
................................................................................ Error! Bookmark not defined.
Tabel 4. 6 Resume Derajat Kepadatan Pondasi Agregat Sisi Kanan Main Road
Tabel 4. 8 Resume Kuat Tekan Beton dan Nilai Slump Lapisan Lean Concrete
Ramp-8 ................................................................... Error! Bookmark not defined.
Tabel 4. 9 Resume Kuat Tekan Beton dan Nilai Slump Lapisan Lean Concrete
Tabel 4. 10 Resume Kuat Lentur Beton dan Nilai Slump Lapisan Lean Concrete
Tabel 4. 11 Resume Kuat Lentur Beton dan Nilai Slump Lapisan Perkerasan Kaku
Main Road .............................................................. Error! Bookmark not defined.

viii


DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. 1 Peta Lokasi Ruas Jalan Tol Soreang – Pasir Koja . Error! Bookmark

not defined.

Gambar 2. 1 Jenis-Jenis Perkerasan Beton Semen. Error! Bookmark not defined.
Gambar
2. 2 Transfer Beban dari lapis permukaan menuju subgrade ........... Error!

Gambar 2. 3 Lapisan Perkerasan Beton Semen ..... Error! Bookmark not defined.

Gambar 2. 4 Efisiensi transfer beban ..................... Error! Bookmark not defined.

Gambar 2. 5 Tipikal sambungan memanjang ........ Error! Bookmark not defined.
Gambar
2. 6 Ukuran standar penguncian sambungan memanjang ................ Error!
Gambar 2. 7 Sambungan Susut Melintang tanpa Ruji ......... Error! Bookmark not
defined.
Gambar 2. 8 Sambungan Susut Melintang dengan ruji ....... Error! Bookmark not
defined.
Gambar 2. 9 Sambungan pelaksanaan yang direncanakan dan yang tidak
direncanakan untuk pengecoran per lajur .............. Error! Bookmark not defined.
Gambar 2. 10 Sambungan pelaksanaan yang direncanakan dan yang tidak
direncanakan untuk seluruh lebar perkerasan ........ Error! Bookmark not defined.
Gambar 2. 11 Sambungan Isolasi........................... Error! Bookmark not defined.
Gambar 2. 12 Tampak Atas Sambungan Isolasi pada lubang masuk saluran Error!
Gambar 2. 13 Alat Untuk Kerucut Pasir ................ Error! Bookmark not defined.
Gambar 2. 14 Alat Slump Test............................... Error! Bookmark not defined.
Gambar 3. 1 Diagram Alir Tugas Akhir ................ Error! Bookmark not defined.
Gambar 3. 2 Diagram Alir Pekerjaan Lapisan Tanah Dasar Error! Bookmark not
defined.
Gambar 3. 3 Diagram Alir Pekerjaan Lapisan Pondasi Agregat Error! Bookmark
not defined.
Gambar 3. 4 Diagram Alir Pekerjaan Kerucut Pasir ............ Error! Bookmark not
defined.

ix


Gambar 3. 5 Diagram Alir Metoda Pelaksanaan Lapisan Lean Concrete ..... Error!

Gambar 3. 6 Diagram Alir Metoda Pelaksanaan Lapisan Perkerasan Kaku Masinal
................................................................................
Error! Bookmark not defined.
Gambar 3. 7 Diagram Alir Metoda Pelaksanaan Lapisan Perkerasan Kaku Semi-

Masinal ................................................................... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 8 Diagram Alir Pekerjaan Pengujian Slump Test ..... Error! Bookmark
not defined.
Gambar
3. 9 Diagram Alir Pekerjaan Pengujian Kuat Tekan Beton ............. Error!

Gambar 3. 10 Diagram Alir Pekerjaan Pengujian Kuat Lentur Beton ........... Error!

Gambar 4. 1 Lokasi Tinjauan Jalan Tol Ruas Soreang-Pasir Koja ................ Error!
Gambar 4. 2 Layout Proyek Jalan Tol Ruas Soreang-Pasir Koja Seksi 1...... Error!
Gambar 4. 3 Kondisi Lapangan yang Berada diantara Lahan Persawahan dan
Pemukiman Warga ................................................. Error! Bookmark not defined.
Gambar 4. 4 Lapisan dari Pekerjaan Perkerasan Kaku Ramp-8 . Error! Bookmark
not defined.
Gambar 4. 5 Struktur Perkerasan Kaku Main Road............. Error! Bookmark not
defined.
Gambar 4. 6 Penembakan Pesawat Waterpass untuk Menentukan Tinggi Layer
Gambar 4. 7 Penembakan Pesawat Theodolite untuk Menentukan Titik ...... Error!
Gambar 4. 8 Dasar Pelaksanaan Berupa Patok ...... Error! Bookmark not defined.
Gambar 4. 9 Proses pemadatan oleh Vibrator Roller........... Error! Bookmark not
defined.
Gambar 4. 10 Preses pemadatan oleh Sheep Foot Roller .... Error! Bookmark not
defined.

x


Gambar 4. 11 Proses Pelaksanaan Pemotongan Talud Samping Tanah Dasar

Gambar 4. 12 Tampak Atas Badan Jalan ............... Error! Bookmark not defined.
Gambar
4. 13 Ilustrasi Pelaksanaan Lean Concrete ............. Error! Bookmark not
defined.

Gambar 4. 14 Hasil dari Proses Pelaksanaan Lean ConcreteError! Bookmark not

defined.
Gambar 4. 15 Bekisting untuk Pengecoran Perkerasan Kaku..... Error! Bookmark
not defined.
Gambar 4. 16 Pemasangan Plastic Sheet Di atas Lapisan Lean Concrete ..... Error!


Gambar 4. 17 Persiapan Dowel.............................. Error! Bookmark not defined.
Gambar 4. 18 Proses Pekerjaan Grooving ............. Error! Bookmark not defined.
Gambar 4. 19 Pekerjaan Curing Compound .......... Error! Bookmark not defined.
Gambar 4. 20 Perkerasan Kaku yang Sudah Tertutupi oleh geotextile ......... Error!
Gambar 4. 21 Alat untuk Cutting Lapis Perkerasan Kaku ... Error! Bookmark not
defined.
Gambar 4. 22 Pemasangan Plastic Sheet Di atas Lapisan Lean Concrete ..... Error!
Gambar 4. 23 Penembakan Titik Elevasi dengan Pesawat Waterpass........... Error!
Gambar 4. 24 Pemasangan Dowel sebelum campuran beton semen diratakan dan
dipadatkan .............................................................. Error! Bookmark not defined.
Gambar 4. 25 Penurunan Material Campuran Beton dari Dump Truck ........ Error!
Gambar 4. 26 Penghamparan Material Campuran Beton dengan Dump Truck dan
Wheel Excavator .................................................... Error! Bookmark not defined.
Gambar 4. 27 Pengujian Slump test di Lapangan .. Error! Bookmark not defined.
Gambar 4. 28 Pembentukan Elevasi Campuran Beton dengan Concrete Paver

xi


Gambar 4. 29 Pemasangan Tie Bar dengan Tie Bar Inserter Error! Bookmark not

defined.
Gambar 4. 30 Pemadatan Campuran Beton dengan Vibrator ..... Error! Bookmark
not defined.
Gambar 4. 31 Perataan Elevasi Lapisan Perkerasan Kaku .. Error! Bookmark not

defined.

Gambar 4. 32 Proses Pekerjaan Grooving ............. Error! Bookmark not defined.
Gambar 4. 33 Pekerjaan Curring Compound ......... Error! Bookmark not defined.
Gambar
4. 34 Alat untuk Cutting Lapis Perkerasan Kaku ... Error! Bookmark not
defined.

Gambar 4. 35 Proses Pengujian Kerucut Pasir ...... Error! Bookmark not defined.

Gambar 4. 36 Grafik Kadar Air Tanah Dasar Ramp-8 ........ Error! Bookmark not
defined.
Gambar 4. 37 Grafik Derajat Kepadatan Tanah Dasar Ramp-8 . Error! Bookmark
not defined.
Gambar 4. 38 Grafik Kadar Air Tanah Dasar Main road .... Error! Bookmark not
defined.
Gambar 4. 39 Grafik Derajat Kepadatan Tanah Dasar Main Road ............... Error!
Gambar 4. 40 Grafik Kadar Air Pondasi Agregat Ramp-8 .. Error! Bookmark not
defined.
Gambar 4. 41 Grafik Derajat Kepadatan Pondasi Agregat Ramp-8 .............. Error!
Gambar 4. 42 Grafik Kadar Air Pondasi Agregat Main Road .... Error! Bookmark
not defined.
Gambar 4. 43 Grafik Derajat Kepadatan Pondasi Agregat Ramp-8 .............. Error!
Gambar 4. 44 Proses Kendaili Mutu Slump Test ... Error! Bookmark not defined.
Gambar 4. 45 Proses Kendali Mutu Kuat Tekan Beton ....... Error! Bookmark not
defined.
Gambar 4. 46 Grafik Nilai Slump Lapisan Lean Concrete Ramp-8 .............. Error!

xii


Gambar 4. 47 Grafik Nilai Kuat Tekan Lapisan Lean Concrete Ramp-8 ...... Error!

Gambar 4. 48 Grafik Nilai Slump Lapisan Lean Concrete Ramp-8 .............. Error!
Bookmark
not defined.
Gambar 4. 49 Grafik Nilai Kuat Tekan Beton Lapisan Lean Concrete Ramp-8


Gambar 4. 50 Pencetakan Beton Untuk Kendali Mutu Kuat Lentur Beton ... Error!
Gambar
4. 51 Grafik Nilai Slump Lapisan Perkerasan Kaku Ramp-8 .......... Error!

Gambar 4. 52 Grafik Nilai Kuat Lentur Lapisan Perkerasan Kaku Ramp-8 . Error!

Gambar 4. 53 Grafik Nilai Slump Lapisan Perkerasan Kaku Main Road ..... Error!
Gambar 4. 54 Grafik Nilai Kuat Lentur Beton Lapisan Perkerasan Kaku Main
Road ....................................................................... Error! Bookmark not defined.

xiii


DAFTAR ISTILAH

A

B
Base Course : Lapisan pondasi perkerasan dari perkerasan yang berupa
agregat kelas A yang memiliki fungsi sebagai lapisan

drainase dari lapisan perkerasan kaku

Batching Plant : Lokasi yang digunakan sebagai tempat pembuatan
campuran beton
Bulldozer : Suatu alat berat yang digunakan untuk menghamparkan
tanah dan meratakan tanah gembur
Black Out : Sebuah dudukan untuk dowel
Borrow Pits : Sebuah lahan yang digunakan untuk material tanah
Composite Pavement : Lapisan perkerasan yang dikombinasikan dari perkerasan
kaku dan lentur, dimana perkerasan lentur diatas
perkerasan kaku.
Compound : Perawatan beton yang dilakukan dengan melakukan
setelah pengecoran dilakukan dengan cara menyiramkan
campuran
kimia.

xiv


Concrete Paver : Sebuah alat berat yang digunakan dalam proses

pengecoran lapisan perkerasan kaku dimana berfungsi

untuk meratakan, dan memadatkan.

Curring
: Perawatan beton yang dilakukan dengan cara melapisi
struktur beton dengan plastic sheet atau terpal
Cutting : Pekerjaan yang dilakukan untuk memotong struktur jalan

agar ketika terjadi keretakan tidak akan menyebar ke

bagian yang lainnya

Dowel : Sambungan melintang yang dipasangkan melintang pada
perkerasan kaku, yang berfungsi untuk mentransfer beban
menuju arah melintang.
Dump Truck : Sebuah alat berat yang digunakan untuk membawa
material ke lokasi pelaksanaan pekerjaan
Excavator : Suatu alat berat yang biasanya digunakan dalam pekerjaan
tanah yang berfungsi untuk menggali
Finishing : Suatu pelaksanaan pekerjaan penyelesaian disebuah
proyek

xv


Flexible Pavement : Lapisan perkerasan jalan yang dilapisi dengan bahan

aspal, sering disebut juga lapisan perkerasan lentur

G
Grooving : Sebuah pelaksanaan pekerjaan yang dilakukan setelah
pengecoran dilakukan yang berfungsi membantu

kekasaran kontruksi jalan

H
Hollow : Bahan besi yang digunakan sebagai bekisting yang
terpasang sebelum pengecoran dilakukan
Index Properties : Pengujian yang dilakukan untuk mengetahui karakteristik
tanah
Joint Sealant : Sambungan pada konstruksi jalan yang menggunakan
aspal
Joint Filler : Sambungan pada konstruksi jalan yang menggunakan
bahan aspal

xvi


L

Layer : Pembagian lapisan tanah untuk pelaksanaan pemadatan

dilapangan

Layout
: Tata letak dari suatu elemen desain yang ditempatkan
dalam sebuah bidang
Lean Concrete : Lantai kerja yang permukaannya datar dan stabil, dan juga
berfungsi sebagai penahan air dari lapisan lain agar tidak

masuk dan menekan langsung kedalam perkerasan kaku

Main Road : Jalan utama yang sering dilalui oleh kendaraan
Marking : Salah satu item pekerjaan dari surveyor yang biasanya
dilakukan untuk pekerjaan struktur
Motor Grader : Alat berat yang digunakan untuk membuat elevasi pada
permukaan tanah
Passing : Jumlah lintasan yang dilalui alat berat roller dalam
pekerjaan pemadatan
Plastic Sheet : Lembaran plastik yang digunakan untuk menutupi beton

xvii


dalam masa perawatan setelah pengecoran

Portland Cement : Suatu bahan pengikat yang digunakan dalam campuran

material beton dengan bahan dasar kapur

Q
Quarry : Tempat yang digunakan untuk mengambil sebuah bahan
yang berupa tanah

R

Ramp : Jalan peralihan yang terdapat di sebuah ruas jalan tol
Rigid Pavement : Lapisan perkerasan yang lapisan pengikatnya berupa
semen Portland
Sample : Material yang diambil dari lokasi pekerjaan untuk
melakukan pengujian sebagai perwakilan dari keseluruhan
material
Sand Cone Test : Suatu bentuk pengujian yang berfungsi untuk mengetahui
derajat kepadatan tanah dan kepadatan tanah dilapangan
dari material yang digunakan
Sheep Foot Roller : Suatu jenis alat berat yang mempunyai fungsi untuk
melakukan pekerjaan pemadatan
Sliding : Kelongsoran yang terjadi pada landaian tanah dasar
Slink : Suatu sensor untuk elevasi struktur perkerasan kaku yang

xviii


terpasang pada concrete paver

Stacking Out : Pematokan dilapangan yang dilakukan sebagai dasar

untuk mengawali sebuah pekerjaan dilapangan

T
Theodolit : Alat ukur tanah yang berfungsi untuk mengukur tinggi
tanah dengan sudut datar dan sudut tegak
Tie Bar : Sambungan lapisan perkerasan yang berupa tulangan yang

dipasang dengan posisi melintang

Tie Bar Inserter : Komponen dari alat concrete paver yang berfungsi untuk
memasangkan tie bar pada lapisan perkerasan ketika
pengecoran berlangsung
Vibrator : Alat pemadatan campuran beton yang merupakan salah
satu komponen dari concrete paver
Vibrator Roller : Suatu jenis alat berat yang mempunyai fungsi untuk
melakukan pekerjaan pemadatan
Watertank : Alat berat yang dilakukan untuk proses penyiraman saat
pelaksanaan pekerjaan dilapangan

xix


Wire Automatic Level : Salah satu komponen dari concrete paver yang berfungsi

untuk mengelevasi lapisan perkerasan pada saat

pengecoran

X
Y

Z

xx


DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN I

Data Administrasi Tugas Akhir

 Surat Permohonan Data Tugas Akhir
 Surat Permohonan Sidang Tugas Akhir

 Formulir Bimbingan Laporan Tugas Akhir

 Lembar Revisi Laporan Tugas Akhir
 Lembar masukan dan perbaikan Laporan Tugas Akhir
LAMPIRAN II
Data Pendukung Tugas Akhir
 Spesifikasi Umum Teknis Proyek Jalan Tol Soreang Pasir Koja BAB 4
tentang Pekerjaan Tanah
tentang Perkerasan
tentang Struktur Beton
 Form Hasil Pengujian Kerucut Pasir (Sandcone Test) untuk Lapisan Tanah
Dasar (Subgrade)
 Form Hasil Pengujian Kerucut Pasir (Sandcone Test) untuk Lapisan Tanah
Pondasi Agregat (Base Course)
 Form Hasil Pengujian Kuat Tekan dan Slump Test untuk Lapisan Beton
Kurus (Lean Concrete)
 Form Hasil Pengujian Kuat Lentur dan Slump Test untuk Lapisan
Perkerasan Kaku (Rigid Pavement)

xxi


 Shop Drawing Pelaksanaan Pekerjaan Perkerasan Kaku untuk Ramp-8

 Shop Drawing Pelaksanaan Pekerjaan Perkerasan Kaku untuk Main Road


xxii


DAFTAR PUSTAKA
Aly, M.A. 2004. Teknologi Perkerasan Beton Semen. Jakarta. Yayasan
Pengembangan Teknologi dan Manajemen.
Departemen
Pemukiman dan Prasaran Wilayah. 2004. Pelaksanaan Perkerasan
Jalan Beton Semen. Pedoman Konstruksi Bangunan. Pd T-05-2004-B.

Departemen Pemukiman dan Prasaran Wilayah. 2003. Perencanaan Perkerasan
Jalan Beton Semen. Pedoman Konstruksi Bangunan. Pd T-14-2003.

http://azanurfauzi.blogspot.com/2010/06/rigid-pavement.html (diakses pada
tanggal 24 Mei 2017, pukul 21.06)
Kementrian Pekerjaan Umum Direktorat Jendral Bina Marga. 2013. Manual

Desain Perkerasan Jalan. Nomor 02/M/BM/2013.
Sukirman, Silvia. 1999. Pekerasan Lentur Jalan Raya. Bandung. Nova.
Suprapto. 2004. Bahan dan Struktur Jalan Raya. Edisi II. Yogyakarta. Biro
Penerbit KMTS FT UGM.
Suryawan, Ary. 2009. Perkerasan Jalan Beton Semen Portland (Rigid Pavement).
Yogyakarta. Beta Offset.
Standar Nasional Indonesia. 1990. Metoda Pengujian Kuat Lentur Beton Dengan
Dua Titik Pembebanan. Indonesia. Badan Standar Nasional. SNI 03-
4431-1997.
Standar Nasional Indonesia. 1990. Metoda Pengujian Kuat Tekan Beton.

Indonesia. Badan Standar Nasional. SNI 03-1972-1990
Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan

85

ISTILAH

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

ISTILAH

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Diploma III Program Studi Teknik Konstruksi Sipil

ACHMAD ILHAM DWI FAUZI SHIDQI M FARISAN FAGMI

JURUSAN TEKNIK SIPIL

Tugas akhir ini telah disidangkan pada tanggal 2 Agustus 2017

dan disahkan sesuai dengan ketentuan

Ketua : Suherman Sulaiman, Ir., M.Eng., Ph.D

Anggota 1 : Rochaeti., ST., MT

Anggota 2 : Asep Sundara, BSCE., MT

atau tindakan plagiarisme.

Apabila dikemudian hari ditemukan adanya unsur plagiarisme, kami

Achmad Ilham Dwi Fauzi Shidqi Muhammad Farisan Fagmi

Kata Kunci : Perkerasan kaku, evaluasi metoda pelaksanaan, kendali mutu.

D3-TEKNIK KONSTRUKSI SIPIL - LAPORAN TUGAS AKHIR

The pavement layer is the topmost layer arrangement in a road structure

Keywords: the rigid pavement, evaluation of implementation methods, quality

D3-TEKNIK KONSTRUKSI SIPIL - LAPORAN TUGAS AKHIR

Penulis menyadari bahwa selama proses penyusunan dan penyelesaian

D3-TEKNIK KONSTRUKSI SIPIL - LAPORAN TUGAS AKHIR

Bandung, Juli 2017

D3-TEKNIK KONSTRUKSI SIPIL - LAPORAN TUGAS AKHIR

D3-TEKNIK KONSTRUKSI SIPIL - LAPORAN TUGAS AKHIR

BAB III METODOLOGI ........................................ Error! Bookmark not defined.

D3-TEKNIK KONSTRUKSI SIPIL - LAPORAN TUGAS AKHIR

D3-TEKNIK KONSTRUKSI SIPIL - LAPORAN TUGAS AKHIR

D3-TEKNIK KONSTRUKSI SIPIL - LAPORAN TUGAS AKHIR

Bookmark not defined.

D3-TEKNIK KONSTRUKSI SIPIL - LAPORAN TUGAS AKHIR

D3-TEKNIK KONSTRUKSI SIPIL - LAPORAN TUGAS AKHIR

D3-TEKNIK KONSTRUKSI SIPIL - LAPORAN TUGAS AKHIR

D3-TEKNIK KONSTRUKSI SIPIL - LAPORAN TUGAS AKHIR

D3-TEKNIK KONSTRUKSI SIPIL - LAPORAN TUGAS AKHIR

Base Course : Lapisan pondasi perkerasan dari perkerasan yang berupa

agregat kelas A yang memiliki fungsi sebagai lapisan

Bulldozer : Suatu alat berat yang digunakan untuk menghamparkan

tanah dan meratakan tanah gembur

Black Out : Sebuah dudukan untuk dowel

Borrow Pits : Sebuah lahan yang digunakan untuk material tanah

Composite Pavement : Lapisan perkerasan yang dikombinasikan dari perkerasan

kaku dan lentur, dimana perkerasan lentur diatas

Compound : Perawatan beton yang dilakukan dengan melakukan

setelah pengecoran dilakukan dengan cara menyiramkan

D3-TEKNIK KONSTRUKSI SIPIL - LAPORAN TUGAS AKHIR

struktur beton dengan plastic sheet atau terpal

Cutting : Pekerjaan yang dilakukan untuk memotong struktur jalan

Dowel : Sambungan melintang yang dipasangkan melintang pada

perkerasan kaku, yang berfungsi untuk mentransfer beban

menuju arah melintang.

Dump Truck : Sebuah alat berat yang digunakan untuk membawa

material ke lokasi pelaksanaan pekerjaan

Excavator : Suatu alat berat yang biasanya digunakan dalam pekerjaan

tanah yang berfungsi untuk menggali

Finishing : Suatu pelaksanaan pekerjaan penyelesaian disebuah

D3-TEKNIK KONSTRUKSI SIPIL - LAPORAN TUGAS AKHIR

Grooving : Sebuah pelaksanaan pekerjaan yang dilakukan setelah

pengecoran dilakukan yang berfungsi membantu

Hollow : Bahan besi yang digunakan sebagai bekisting yang

terpasang sebelum pengecoran dilakukan

Index Properties : Pengujian yang dilakukan untuk mengetahui karakteristik

Joint Sealant : Sambungan pada konstruksi jalan yang menggunakan

Joint Filler : Sambungan pada konstruksi jalan yang menggunakan

D3-TEKNIK KONSTRUKSI SIPIL - LAPORAN TUGAS AKHIR

dalam sebuah bidang

Main Road : Jalan utama yang sering dilalui oleh kendaraan

Marking : Salah satu item pekerjaan dari surveyor yang biasanya