Anda di halaman 1dari 1

Dian husada (2012).

keterampilan dasar praktik klinik [16 september 2016], diakses dari :

http://dianhusadanindyputri.blogspot.co.id/p/kompres-panas-dingin.html.

Efek fisiologis Kompres Panas dan Dingin


Ada pun efek fisiologi tubuh yang terjadi akibat kompres panas dan dingin menurut
Audery Berman dkk, yaitu sebagai berikut:

Kompres panas Kompres dingin


Vasodilatasi Vasokontriksi
Meningkatkan permeabilitas kapiler Menurunkan permeabilitas kapiler
Meningkatkan metabolisme selulas Menurunkan metabolisme selular
Merelaksasi otot Merelaksasi otot
Menigkatkan inflamasi, meningkatkan Memperlambat pertumbuhan bakteri,
aliran darah ke suatu area mengurangi inflamasi
Meredakan nyeri dengan merelaksasi otot Meredakan nyeri dengan membuat
area menjadi mati rasa,
memperlambat aliran impuls nyeri,
dan menigkatkan ambang nyeri
Efek sedatif Efek anastesi lokal
Mengurangi kekakuan sendi dengan Meredakan perdarahan
menurunkan viskositas cairan senovial

Suhu yang Direkomendasikan untuk Kompres Panas dan Dingin

Derajat Panas Suhu Bentuk dan Kegunaan


Sangat dingin Di bawah 15° C Kantong es
Dingin 15- 18° C Kemasan pendingin
Sejuk 18- 27° C Kompres dingin
Hangat kuku 27- 37° C Mandi spons- alkohol
Hangat 37- 40° C Mandi dengan air hangat
Panas 40- 60° C Berendam dalam air panas, irigasi,
kompres panas
Sangat panas Di atas 60° C Kantong air untuk orang dewasa

Anda mungkin juga menyukai