LAPORAN PEMERIKSAAN URINE

Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Biokimia

Dosen Pembimbing :
Sunita, SKM, M. Sc

Disusun oleh:
Kelompok :
Nathasa Nur Rahmah ( P0 5120316 025 )
Nova Hijjah Suryani ( P0 5120316 027 )
Richa Anggraini ( P0 5120316 032 )
Valentino Febryandy ( P0 5120316 039 )
Yohana Dewi Abriani ( P0 5120316 044 )

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLTEKKES KEMENKES BENGKULU
PRODI DIV KEPERAWATAN BENGKULU
TAHUN AJARAN 2016/2017

1
A. Prinsip Pemeriksaan
1. Uji Glukosa
Glukosa dalam urine akan mereduksi cuprisufat (dalam benedict) menjadi cuprosulfat
yang terlihat dengan perubahan warna dari larutan benedict tersebut
2. Uji Protein
a. Menggunakan Asam Asetat 6%
Pemberian asam asetat untuk mencapai titik isoelektrik protein dengan pemanasan
mengakibatkan denaturasi yang diikuti dengan koagulasi
b. Metode Asam Sulfosalisilat 20%
Protein dalam suasana asam kuat akan mengalami denaturasi yang diikuti dengan
koagulasi
3. Uji Kalsium
Reagen sulkowitch akan mengendapkan kalsium dalam bentuk kalsium oklasat, tanpa
kalsium fosfat oleh pH reagen tersebut
4. Uji Bilirubin
Iodium akan mengoksidasi bilirubin menjadi biliverdin yang membentuk cincin berwarna
hijau

2
PROSEDUR KERJA

UJIPROTEIN

1. Metode asam asetat 6%

Cara kerja :
 Ambil larutan asam asetat sebanyak 8 tetes menggunakan pipet tetes kedalam tabung
reaksi
 lalu tambahkan 5 mL urine didalamnya
 panaskan dengan menggunakan api spritus yang telah menyala
 Tunggu larutan berubah warna kira-kira 5 menit
 Lihat hasil menggunakan ketentuan dari interpretasi hasil.
 Hasil percobaan kelompok kami adalah (+++)
2. Metode asam sulfasalisilat 20%
 Ambil larutan asam sulfasalisilat sebanyak 8 tetes menggunakan pipet tetes kedalam
tabung reaksi
 Lalu tambahkan 2 mL urine didalamnya
 Lihat hasilnya tanpa dipanaskan
 Ketetentuan hasil dilihat dari intrepetasi hasil
 Hasil percobaan kelompok kami adalah (++++)

UJI GLUKOSA

Cara kerja :

 Ambil larutan Benidict sebanyak 5mL kedalam tabung reaksi

 Ambil urin sebanyak 8 tetes dan campur bersama larutan benidict
 Panaskan diatas api spritus yang sudah hidup
 Tunggu sampai larutan berubah warna
 Lihat hasil menggunakan ketentuan dan interpretasi hasil
 Hasil percobaan kelompok kami adalah (+++)

UJI KALSIUM

Cara kerja ;

 Ambil urine sebanyak 3 mL kedalam tabung reaksi

 Ambil larutan sulcowitch sebanyak 3 mL campurkan bersama dengan urine
 Aduk larutan dengan menggunakan metode homogeny angka ‘8’
 Amati perubahan larutan
 Lihat hasil menggunakan ketentuan dan interpretasi hasil
 Hasil percobaan kelompok kami adalah (+)

3
UJI BILIRUBIN

Cara kerja :

 Ambil urine sebanyak 3 mL kedalam tabung reaksi

 Tambahkan larutan iodium sebanyak 5 mL kedalam tabung reaksi
 Amati perubahan larutan
 Lihat hasil menggunakan ketentuan dan interpretasi hasil
 Hasil percobaan kelompok kami adalah (-)

4
B. Hasil Pemeriksaan
1. Uji Glukosa:
Hasil Pemeriksaan: (+++) = Orange/Jingga
Dari hasil pemeriksaan uji glukosa pada urin menggunakan larutan benedict didapatkan
perubahan warna menjadi orange/jingga
2. Uji Protein
a. Menggunakan Asam Asetat 6%
Hasil Pemeriksaan: (+++) = Keruh dengan butiran
Dari hasil pemeriksaan uji protein pada urin menggunakan asam asetat 6%
didapatkan perubahan menjadi keruh dengan butiran
b. Menggunakan Asam Sulfosalisilat 20%
Hasil Pemeriksaan: (++++) = Menggumpal dan padat
Dari hasil pemeriksaan uji protein pada urin menggunakan asam sulfosalisilat 20%
didapatkan perubahan menjadi menggumpal dan padat
3. Uji Kalsium
Hasil Pemeriksaan: (+) = Keruh Halus
Dari hasil pemeriksaan uji kalsium pada urin menggunakan sulkowitch didapatkan
perubahan menjadi keruh halus
4. Uji Bilirubin
Hasil Pemeriksaan: (-) = Tidak terbentuk cincin berwarna hijau
Dari hasil pemeriksaan uji bilirubin pada urin menggunakan iodium didapatkan hasil
tidak terbentuk cincin berwarna hijau

5
 KESIMPULAN

Berdasarkan observasi yang telah dilakukan terhadap sampel yang terdiri dari uji kalsium ,uji
bilirubin , uji protein dan uji glukosa dapat dibuat kesimpulan bahwa :
1. Pada uji kalsium ,urine yang telah ditambahkan 3 ml larutan sulcowith menghasilkan(+)
2. Pada uji bilirubin ,urine 5 ml yang ditambahkan1 ml iodium akan menghasilkan
(-) tidak terbentuk cincin berwarna hijau.
3. Pada uji protein ,terdapat dua metode yaitu metode asam asetat 6% menghasilkan(+++) keruh
dengan kepingan. Dan metode asam sulfalalisilat 20% menghasilkan (++++) menggumpal dan
padat.
4. Pada uji glukosa ,larutan benedict 5 ml yang telah ditetesi urine akan menghasilkan(+++) orange
/ jingga.