Fitri Fajarningrum/ 16306141027

%Project Fisika Komputasi

%Pemrograman Persamaan Differensial Biasa (PDP) orde 2
%Fitri Fajarningrum
%16306141027
clc
clear
y(1)=10;
v(1)=0;
t(1)=0;
g= 10;
dt=0.001
for i=1:1000
v(i+1)=v(i)-g*dt;
y(i+1)=y(i)+v(i)*dt;
t(i+1)=t(i)+dt
disp([ t' y' v']);
end
subplot(2,2,1)
plot(t,y,'-om');
title('Grafik hubungan jarak (x) terhadap waktu (t)')
xlabel('Waktu'); ylabel('Jarak')
subplot(2,2,2)
plot(t,v,'-og');grid
title('Grafik hubungan kecepatan (v) terhadap waktu (t)')
xlabel('Waktu'); ylabel('Kecepatan')

Grafik hubungan jarak (x) terhadap waktuGrafik

(t) hubungan kecepatan (v) terhadap waktu (t)
200 0

0
Kecepatan

-50
Jarak

-200
-100
-400

-600 -150
0 5 10 0 5 10
Waktu Waktu
Fitri Fajarningrum/ 16306141027

Interpretasi:

Grafik 1 menunjukkan hubungan jarak terhadap waktu pada gerak jatuh bebas. Gerak tersebut
tidak memiliki kecepatan awal (v0=0). Gerak jatuh bebas merupakan salah satu bentuk Gerak
Lurus Berubah Beraturan (GLBB) dalam arah vertikal dengan kecepatan awal nol serta
mengalami percepatan sebesar percepatan gravitasi bumi (a=g). Gerak jatuh bebas tidak
memiliki kecepatan awal, maka gerak benda hanya dipengaruhi oleh percepatan gravitasi bumi.
Karena gerak tersebut dipengaruhi oleh gaya gravitasi bumi, maka benda yang jatuh akan
bergerak semakin cepat dari kecepatan nol hingga kecepatan maksimum sesaat sebelum
menyentuh bumi.

Grafik 2 menunjukkan hubungan kecepatan terhadap waktu yang merupakan salah satu bentuk
grafik Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) diperlambat. Gerak tersebut tidak memiliki
kecepatan awal (V0=0), bergerak dari kiri atas ke kanan bawah yang menunjukkan nilai
percepatan negatif. Kecepatan gerak terus berkurang menunjukkan gerak diperlambat.