Anda di halaman 1dari 6

Workshop Pengukuran Frekuensi dan Penerapan di Lingkungan Polda Jatim

I. Tujuan
 Mengetahui penerapan sistem komunikasi radio / HF di lingkungn Polda
 Mengetahui cara penggunaan HT di lingkungan Polda

II. Dasar Teori


A. Sistem Komunikasi HF
Sistem komunikasi High Frequency (HF) telah dikembangkan sejak tahun 1950-
1960 sebagai tulang punggung sistem komunikasi jarak jauh [1]. Di samping sebagai
solusi alternatif sistem komunikasi satelit yang mahal, sistem komunikasi HF memiliki
kemampuan untuk mengakses daerah terpencil atau pulau-pulau yang sulit dijangkau
oleh sistem komunikasi kabel. Sistem komunikasi HF dengan menggunakan pita lebar
dapat dimanfaatkan sebagai pendukung infrastruktur sistem komunikasi berkualitas
tinggi yang handal seperti komunikasi darurat (misalnya peringatan bencana dini, search
and rescue, dan lain-lain), penyampaian informasi medis untuk jasa pelayanan
kesehatan, e-learning ,dan sebagainya [2]. Sistem komunikasi HF yang bekerja pada
rentang frekuensi 3-30 MHz sangat dipengaruhi oleh kondisi ionosfer karena fungsi dari
lapisan ionosfer sebagai reflektor gelombang radio Namun sistem komunikasi
dipengaruhi oleh variasi kondisi lapisan ionosfer sepanjang hari selama siang dan
malam serta gangguan pada lapisan ionosfer khususnya di daerah khatulistiwa yang
disebut Equatorial Spread-F (ESF). Fenomena ini berpotensi menyebabkan delay spread
dan variasi waktu yang lebih besar dibanding dengan daerah-daerah pada garis lintang
yang lebih tinggi. Parameter yang digunakan dalam karakterisasi kanal HF yaitu power
delay profile untuk mengetahui nilai statistik delay spread dari daya terima. Pengolahan
data dilakukan denga proses korelasi silang antara sinyal yang dikirim berupa Pseudo
Random Binary Sequence (PRBS) dengan sinyal yang diterima berupa sinyal kompleks
Inphase dan Quadrature I+jQ.

B. HT (Handy Talk)
Handy Talk disebut secara singkat HT adalah sebuah alat komunikasi yang
bentuknya mirip dengan telepon genggam yang dapat mengkomunikasikan dua orang
atau lebih dengan menggunakan gelombang radio dan sering dipakai untuk komunikasi
yang sifatnya sementara karena salurannya dapat diganti-ganti setiap saat.
Kebanyakan handy talky digunakan untuk melakukan kedua fungsinya yaitu berbicara
ataupun mendengar. HT dikenal dengan sebutan Two Way Radio ataupun radio dua arah,
yang dapat melakukan pembicaraan dua arah, namun demikian si pengirim pesan dan si
penerima tidak bisa berbicara pada saat yang bersamaan. Handy talky memiliki range
frekuensi yang lebih besar dan bebas dibandingkan dengan walky talky. Radio
komunikasi yang bekerja pada band VHF atau UHF pada awalnya jarak yang dapat
ditempuh oleh alat ini hanya sejauh 2 mil, belakangan ini handy talky dapat mencakup
hingga jarak 12 mil. Bahkan dengan tambahan perangkat repeater (pancar ulang) bisa
menjangkau puluhuan kilometer, namun demikian semua tergantung pada daerah
geografis.

III. Hasil Workshop


Komunikasi radio HF/VHF-rendah adalah komunikasi radio pada spektrum
frekuensi 3-30MHZ (HF) dan 30-50MHZ (VHF-rendah). Komunikasi radio pada
spektrum ini dapat menjangkau tempat yang jauh karena adanya lapisan ionosfer yang
dapat memantulkannya. Oleh karenanya, informasi tentang lapisan ionosfer diperlukan
untuk mengoptimalkan penggunaan komunikasi radio HF/VHF rendah. Prediksi
parameter komunikasi radio dihasilkan dengan menjalankan paket program ASAPS yang
berdasarkn hasil penelitian bertahun-tahun dengan melibatkan banyak peneliti dan pakar
ionosfer .
Sistem informasi radio dilingkungan Polda Jatim menggunakan system yaitu
Conventional system (single,multi) , Trungking sysytem (2 repeater dan ada 4 grup yang
tidak menggunakan bersama ) dan ang terakhir Hybrid system. Berikut adalah pengertian
dari beberap system diatas.
a) Conventional System : pemakaian chanel radio (repeater) oleh sejumlah grup
repeater dan hanya bisa terhubung dengan grup yang sudah tidak
ditetapkannya.
b) Trungkin System : pemakaian beberapa system / chanel radio oleh sejumlah
grup berlainan disuatu sistem tanpa saling mengganggu atau mendengar.
c) Hybrid System : gabungan dari trungking sysytem dan conventional system .

Berikut beberapa contoh antrian sistem konvensional :

Kasir B Kasir C

1 Jika call 2 sebaliknya


Bisa dengar
5 3

Konfigurasi antena sistem repeater :


Antena Kabel jumper groundingkit feeder duplexer ind
Cara Penggunaan Handy Talky

Sebelum menggunakan HT para pengguna harus mengetahui dulu bagaimana cara


menggunakan handy talky dengan benar.

1. Yang pertama anda harus Sopan santun dalam berkomunikasi dengan alat komunikasi
ini
2. Kedua, perhatikan cara memanggil,

 Bila panggilan pertama tidak langsung dijawab, tunggu kurang lebih 5 detik baru panggil
kembali.
 Pada saat seseorang memanggil dan belum ada jawaban jangan dimasuki panggilan dari
stasion lain yang seolah-olah menyerobot komunikasi orang lain.
 Bila sampai 4 atau 5 kali panggilan tidak menjawab, hentikan panggilan untuk
memberikan kesempatan kepada stasion yang lain berkomunikasi selanjutnya mencari
informasi keberadaan stasion yang dipanggil tersebut dengan menggunakan sarana
komunikasi yang lain.
 Bila tidak ada sarana komunikasi yang lain, pemanggilan dapat diulangi lagi.

3. Cara menjawab

 Apabila mendengar panggilan sesegera mungkin untuk dijawab.


 Jawaban terhadap panggilan, hendaknya singkat dan sopan dengan tetap berpegang pada
prosedur komunikasi.

4. Contoh menjawab panggilan Kode percakapan HT

 Panggilan : ALPHA-BRAVO
 Jawaban : BRAVO-ALPHA GO A HEAD

5. Tata Cara berkomunikasi

 Saat berbicara jarak HT kira-kira 2,5 cm dari mulut dengan posisi tegak.
 Tekan PTT selama kira-kira 2 detik baru berbicara dan segera lepas tombol PTT setelah
selesai berbicara.
 Lakukan komunikasi dengan tertib secara bergiliran dengan memperhatikan hierarki dan
atau urgensi berita.
 Gunakan kerahasiaan, hindarkan penyebutan nama, jabatan atau senioritas dalam
percakapan, gunakan Callsign yang telah ditentukan.
 Berbicara dengan singkat dan jelas.
 Pada kata-kata yang meragukan perlu diulangi/dieja sesuai dengan ejaan radio
telephonny.
 Berbicara dengan menggunakan kecepatan sedang dengan irama yang baik.
 Biasakan menggunakan sandi percakapan yang berlaku.
 Panggilan maksimal 3x.

Anda mungkin juga menyukai