B. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui kajian dari buku sumber siswa dapat Menjelaskan kelainan pada
sistem gerak (tulang dan otot) minimal 2.
2. Melalui kajian dari buku sumber siswa dapat membedakan antara fraktura
dengan fisura dengan benar.
3. Melalui diskusi siswa dapat mengaitkan teknologi yang berhubungan
dengan gangguan pada sistem gerak dengan jelas.
4. Melalui diskusi siswa dapat menyimpulkan kelainan pada sistem gerak
dan teknologi yang berhubungan dengannya dengan tepat.
C. Kompetensi Dasar (KD) Dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi
3.5. Menganalisis hubungan antara 3.5.1 Mengidentifikasi berbagai
struktur jaringan penyusun penyakit
organ pada sistem gerak dan atau gangguan yang terjad
mengaitkan dengan i pada sistem gerak manusia.
bioprosesnya sehingga dapat 3.5.2 Mengaitkan teknologi yang
menjelaskan mekanisme gerak berkaitan dengan gangguan
serta gangguan fungsi yang pada sistem gerak
mungkin terjadi pada sistem
gerak manusia melalui studi
literatur, pengamatan,
percobaan, dan simulasi.
D. Materi Pembelajaran
1. Materi Fakta: Tulang dan otot rangka merupakan komponen dalam
menunjang terjadinya suatu pergerakan tubuh manusia. Namun tulang dan
otot rangka bisa mengalami gangguan, seperti patah tulang, otot kram dan
terkilir. Kemajuan teknologi telah mengatasi permasalahan gangguan
sistem gerak, seperti kaki dan tangan bionik.
2. Materi Konsep
Gangguan sistem gerak dapat terjadi pada tulang, persendian, maupun
otot.
3. Materi Prinsip
Tulang dan otot menunjang terjadinya gerakan tubuh.
4. Materi Prosedural
Pengamatan kontraksi otot rangka manusia
Waktu
No. Kegiatan Belajar
(menit)
1. Pendahuluan 15
Guru memberikan salam dan berdoa bersama (sebagai
implementasi nilai religius).
Guru mengabsen, mengondisikan kelas dan pembiasaan
(sebagai implementasi nilai disiplin).
Apersepsi: Menggali pengetahuan siswa tentang
gangguan sistem gerak yang pernah dialami siswa atau
keluarganya.
Memotivasi: Guru menanyakan bagaimana mengatasi
gangguan sistem gerak, misalnya kaki kram.
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
2. Kegiatan inti 65
Guru mengajak murid untuk mengamati dan
menganalisis gambar bermacam-macam gangguan sistem
gerak.
Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk
bertanya berkaitan dengan gambar bermacam-macam
gangguan sistem gerak.
Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok,
Setiap kelompok melakukan studi literatur atau browsing
internet untuk mempelajari bermacam-macam gangguan
sistem gerak dan teknologi sistem gerak.
Peserta didik menarik kesimpulan dari hasil diskusi
bersama teman kelompoknya tentang gangguan sistem
gerak dan teknologi yang berhubungan dengan sistem
gerak.
Peserta didik menyusun bahan paparan tentang gangguan
sistem gerak dan teknologi yang berhubungan dengan
sistem gerak.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya
Kelompok/siswa yang lain bisa menanggapinya atau
bertanya kepada penyaji presentasi.
Guru mengonfirmasi jika terjadi perbedaan pendapat
tentang gangguan sistem gerak dan teknologi yang
berhubungan dengan sistem gerak.
Guru menilai tanya jawab sebagai hasil belajar peserta
didik.
3. Penutup 10
Resume: Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan
tentang gangguan sistem gerak dan teknologi yang
berhubungan dengan sistem gerak.
Refleksi: Guru memberikan pertanyaan berkaitan dengan
gangguan sistem gerak dan teknologi yang berhubungan
dengan sistem gerak.
G. Penilaian
1. Kognitif
a. Hasil jawaban latihan soal-soal (PR).
b. Ulangan harian.
2. Psikomotorik:
Praktik di laboratorium:
o Pengamatan kontraksi otot.
3. Afektif:
Pengamatan sikap dan perilaku pada saat belajar di dalam ruang kelas
dan praktikum di laboratorium
Penskoran :
Nilai = Jumlah skor X 100
5
Indikator :
Melakukan pengamatan mekanisme kerja otot
Indikator :
Menyajikan model/charta/gambar/ yang merepresentasikan pemahamannya tentang sistem
gerak pada manusia (otot)