Resiko Infeksi
NOC :Setelah dilakukan
obsevasi 1x24 jam tidak ada
infeksi
Manifestasi klinis: Kegagalan kriteria hasil:
sumsum tulang, mudah lelah, Tidak ada tanda-tanda
infeksi, suhu tubuh
letargi, pusing, sesak, nyeri dada, normal 36,5o-37,5o C
NIC:
infeksi dan perdarahan
Pantau suhu dengan
teliti
Anjurkan semua
Komplikasi : pengunjung dan staf
Kegagalan sumsum tulang, rumah sakit untuk
menggunakan teknik
Infeksi, Splenomegali, mencuci tangan dengan
Kematian baik
Intoleransi Aktivitas
NOC:Setelah dilakuka
nintervensi 1x1 jam pasien
sudah berkurang lelahnya
dengan kriteria hasil:
Pemeriksaan penunjang Pasien mulai mampu
melakukan aktivitas
HDL (Hitung Darah NIC :
Lengkap Berikan lingkungan
Biopsi sumsum tulang tenang dan perlu
istirahat tanpa
gangguan
Kaji kemampuan untuk
berpartisipasi pada
aktifitas yang
diinginkan atau
dibutühkan
Pemeriksaan penunjang
2. Biopsi sumsum tulang SDM abnormal biasanya lebih dari Mengidentifikasi keadaan
50% atau Lebih dari sel blast, sumsum tulang
dengan prekusor eritroid, sel
imatur, dan megakariositis
menurun
Penatalaksanaan
1. Terapi farnakologis: kolaborasi obat-obatan kemoterapi
2. Transfusi darah
Daftar Rujukan
Smeltzer, Suzanne C. dan Bare, Brenda G. (2002). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah
Brunner dan Suddarth (Ed.8, Vol. Jakarta: EGC.
Mansjoer, A. (2000). Kapita Selekta Kedokteran Edisi I, Jilid III. Jakarta : Media
Aesculapius.
Ngastiyah. (1997). Perawatan Anak Sakit. Jakarta : EGC.
Wilkinson, J.M. & Ahern, N.R. (2009). Buku Saku Diagnosis Keperawatan. Jakarta: EGC.
Banjarmasin, 6 November 2017
Preseptor akademik
(Muhsinin, Ns.,M.Kep.,Sp.Anak)