Anda di halaman 1dari 2

PENGENDALIAN INFEKSI DAN PERLINDUNGAN

DARI PENULARAN PENYAKIT

RS PKU
MUHAMMADIYA No Dokumen : No Revisi : Halaman :
H …./PS.1.2/X/2015 01 1/1
YOGYAKARTA
.

Ditetapkan
Direktur Utama
STANDAR Tanggal Terbit
PROSEDUR 15 September
OPERASIONAL 2015
dr. H. Joko Murdiyanto, Sp.An, MPH
NBM: 867.919
Pengertian Cara pengendalian infeksi dan perlindungan dari penularan penyakit.

Tujuan Sebagai acuan langkah-langkah pengendalian infeksi dan


perlindungan dari penularan penyakit.

Kebijakan Untuk mengurangi terjadinya infeksi nosokomial di IBS maka


pengguna IBS RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta wajib
melakukan upaya pengendalian infeksi nosokomial.

Prosedur
1. Siapkan instrument, benang, dan obat-obat anestesi yang ada
di dalam ruangan kamar operasi
2. Siapkan ember yang berisi prisept untuk merendam
instrument setelah operasi serta ember plastik linen infeksius
(warna kuning).
3. Setelah pasien masuk dalam ruang operasi yang infeksius:
 Bagi perawat yang ada didalam ruangan kamar operasi
sudah tidak boleh keluar ruang operasi infeksius.
 Bagi perawat yang berdinas di luar kamar operasi
infeksius tidak bisa masuk ke kamar operasi dalam. Bila masih
ada kekurangan alat dan bahan permintaan lewat pintu.
4. Pakai alat pelindung diri: kacamata, masker, celemek, sepatu,
topi, handscone, masker,dll bagi semua petugas didalam ruang
kamar operasi.
5. Selesai operasi instrument direndam di larutan presept, baju,
linen dibungkus dengan plastik infeksius (warna kuning) dan
ditutup rapat.
Ruangan operasi dilap/dipel menggunakan larutan
presept/clorine
7. Ruangan operasi di fogging
PENGENDALIAN INFEKSI DAN PERLINDUNGAN
DARI PENULARAN PENYAKIT

RS PKU
MUHAMMADIYA No Dokumen : No Revisi : Halaman :
H …./PS.1.2/X/2015 01 2/1
YOGYAKARTA
.

Unit Terkait Instalasi Bedah Sentral (IBS).

Anda mungkin juga menyukai