Anda di halaman 1dari 35

STANDAR KOMPETENSI

TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN


BIDANG INSTALASI PEMANFAATAN TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG MENGATUR PEMELIHARAAN

Kode Unit : KTL.IH.1.5001.1.2016


Judul Unit : Mengatur Pemeliharaan Emergency Generator,
Uninterruptible Power Supply, Battery, Battery
Charger dan DC Distribution Panel dan alat bantunya
Deskripsi Unit : Unit kompetensi ini berkaitan dengan pelaksanaan
Mengatur pemeliharaan Emergency Generator,
Uninterruptible Power Supply, Battery, Battery Charger
dan DC Distribution Panel dan alat bantunya di bawah
pengawasan

ELEMEN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1 Merencanakan 1.1 Perintah kerja memelihara Emergency
Mengatur Generator, Uninterruptible Power Supply,
pemeliharaan Battery, Battery Charger dan DC
Emergency Distribution Panel dan alat bantunya
Generator, dipelajari
Uninterruptible 1.2 Jenis pekerjaan mengatur pemeliharaan
Power Supply, Emergency Generator, Uninterruptible
Battery, Battery Power Supply, Battery, Battery Charger
Charger dan DC dan DC Distribution Panel dan alat
Distribution bantunya dipelajari
Panel dan alat 1.3 Standard Operation Procedure (SOP),
bantunya formulir mengatur pemeliharaan, check
list, log sheet mengatur pemeliharaan
Emergency Generator, Uninterruptible
Power Supply, Battery, Battery Charger
dan DC Distribution Panel dan alat
bantunya yang berlaku diidentifikasi
1.4 Perlengkapan keselamatan ketenaga-
listrikan (K2), peralatan utama dan
pendukung mengatur pemeliharaan
Emergency Generator, Uninterruptible
Power Supply, Battery, Battery Charger
dan DC Distribution Panel dan alat
bantunya diidentifikasi
1.5 Pengetahuan tentang Emergency
Generator, Uninterruptible Power Supply,
Battery, Battery Charger dan DC
Distribution Panel dan alat bantunya
seperti prinsip kerja serta bagian utama
dipahami.
1.6 Lokasi kerja yang diperlukan diidentifikasi
ELEMEN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
2 Menyiapkan 2.1 Standard Operation Procedure (SOP),
Sarana Mengatur formulir mengatur pemeliharaan, check
pemeliharaan list, log sheet mengatur pemeliharaan
Emergency Emergency Generator, Uninterruptible
Generator, Power Supply, Battery, Battery Charger
Uninterruptible dan DC Distribution Panel dan alat
Power Supply, bantunya disiapkan di lokasi kerja sesuai
Battery, Battery kebutuhan.
Charger dan DC 2.2 Perlengkapan keselamatan ketenaga-
Distribution listrikan (K2) dan peralatan pendukung
Panel dan alat lainnya disiapkan di lokasi kerja.
bantunya 2.3 Waktu dan prosedur mengatur
pemeliharaan Emergency Generator,
Uninterruptible Power Supply, Battery,
Battery Charger dan DC Distribution Panel
dan alat bantunya dikoordinasikan dengan
pihak terkait.
2.4 Ijin kerja dan job safety analysis disiapkan
sesuai prosedur
2.5 Lokasi kerja yang diperlukan, disiapkan
dan diamankan sesuai standar
3 Melaksanakan 3.1 Prosedur keselamatan ketenagalistrikan
Mengatur (K2) dan SOP diterapkan.
pemeliharaan 3.2 Dokumen dan desain Emergency
Emergency Generator, Uninterruptible Power Supply,
Generator, Battery, Battery Charger dan DC
Uninterruptible Distribution Panel dan alat bantunya
Power Supply, dilaksanakan sesuai dengan prosedur
Battery, Battery 3.3 Emergency Generator, Uninterruptible
Charger dan DC Power Supply, Battery, Battery Charger dan
Distribution DC Distribution Panel dan alat bantunya
Panel dan alat diuji secara visual sesuai prosedur
bantunya
4 Memeriksa hasil Progres pelaksanaan mengatur pemeliharaan
mengatur Emergency Generator, Uninterruptible Power
pemeliharaan Supply, Battery, Battery Charger dan DC
Emergency Distribution Panel dan alat bantunya
Generator, dibandingkan dengan prosedur perusahaan
Uninterruptible
Power Supply,
Battery, Battery
Charger dan DC
Distribution
Panel dan alat
bantunya
ELEMEN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
5 Membuat Laporan pelaksanaan mengatur pemeliharaan
laporan hasil Emergency Generator, Uninterruptible Power
mengatur Supply, Battery, Battery Charger dan DC
pemeliharaan Distribution Panel dan alat bantunya dibuat
Emergency sesuai standar yang berlaku.
Generator,
Uninterruptible
Power Supply,
Battery, Battery
Charger dan DC
Distribution
Panel dan alat
bantunya

1. Batasan Variabel
Dalam melaksanakan uji Unit kompentensi ini harus didukung dengan
tersedianya:
1.1. Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan.
1.2. Peraturan dan Perundangan Sistem Managemen Keselamatan dan
Kesehatan Kerja
1.3. Standar uji yang berlaku pada Emergency Generator,
Uninterruptible Power Supply, Battery, Battery Charger dan DC
Distribution Panel dan alat bantunya
1.4. Formulir kendali mutu (quality control) atau lembar laporan (report
sheet) yang berlaku.
1.5. Peralatan/instrumen yang terkait dengan mengatur pemeliharaan
Emergency Generator, Uninterruptible Power Supply, Battery,
Battery Charger dan DC Distribution Panel dan alat bantunya ini.
1.6. Pengetahuan dan ketrampilan yang harus dikuasai :
1.6.1 Melaksanakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
1.6.2 Memelihara Peralatan dan tempat kerja/sesuai dengan
standar lingkungan di tempat kerja.
1.6.3 Mengintepretasikan gambar teknik dan single diagram
1.6.4 Menggunakan hand tool dan power tool

2. Panduan Penilaian
2.1. Pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan kompetensi ini:
2.1.1. Pengetahuan tentang:
2.1.1.1 Prinsip Kerja Emergency Generator, Uninterruptible
Power Supply, Battery, Battery Charger dan DC
Distribution Panel dan alat bantunya
2.1.1.2 Fungsi Emergency Generator, Uninterruptible Power
Supply, Battery, Battery Charger dan DC
Distribution Panel dan alat bantunya
2.1.1.3 Prosedur review dokumen Emergency Generator,
Uninterruptible Power Supply, Battery, Battery
Charger dan DC Distribution Panel dan alat
bantunya
2.1.1.4 Prosedur review desain Emergency Generator,
Uninterruptible Power Supply, Battery, Battery
Charger dan DC Distribution Panel dan alat
bantunya
2.1.1.5 Prosedur uji visual Emergency Generator,
Uninterruptible Power Supply, Battery, Battery
Charger dan DC Distribution Panel dan alat
bantunya
2.1.1.6 Material peralatan Emergency Generator,
Uninterruptible Power Supply, Battery, Battery
Charger dan DC Distribution Panel dan alat
bantunya
2.1.1.7 Peralatan kerja Emergency Generator,
Uninterruptible Power Supply, Battery, Battery
Charger dan DC Distribution Panel dan alat
bantunya

2.1.2. Keterampilan dalam:


2.1.2.1 Menerapkan prosedur pemeliharaan
2.1.2.2 Melaksanakan prinsip managemen proyek dan
batasan engineering
2.1.2.3 Komunikasi dan koordinasi
2.1.2.4 Menggunakan komputer dan aplikasi yang sesuai
dengan pekerjaan
2.1.2.5 Merapkan standar dan spesifikasi teknis material
yang sesuai
2.1.2.6 Membuat dan mempresentasikan laporan

2.2. Ruang lingkup mengatur pemeliharaan Emergency Generator,


Uninterruptible Power Supply, Battery, Battery Charger dan DC
Distribution Panel dan alat bantunya:
2.2.1. Kompetensi harus diujikan di tempat kerja atau di tempat
lain secara simulasi
2.2.2. Persyaratan kualifikasi pendidikan minimum D3 sederajat
dan pengalaman kerja sekurang-kurangnya 2 tahun sesuai
bidang kompetensi ini.
2.2.3. Proses sertifikasi mengatur pemeliharaan Emergency
Generator, Uninterruptible Power Supply, Battery, Battery
Charger dan DC Distribution Panel dan alat bantunya ini
didukung bukti berupa dokumen uji tertulis, uji lisan dan
praktek lapangan.

2.3. Aspek Penting Penilaian:


2.3.1. Mampu melaksanakan mengatur pemeliharaan Emergency
Generator, Uninterruptible Power Supply, Battery, Battery
Charger dan DC Distribution Panel dan alat bantunya
dengan konsisten di tiap elemen kompetensi.
2.3.2. Mampu memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan standar
yang berlaku.
2.3.3. Menunjukkan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja
yang sesuai dengan tuntutan pemeriksaan dan pengujian
Emergency Generator, Uninterruptible Power Supply,
Battery, Battery Charger dan DC Distribution Panel dan alat
bantunya ini.
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG INSTALASI PEMANFAATAN TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG MENGATUR PEMELIHARAAN

Kode Unit : KTL.IH.1.5002.1.2016


Judul Unit : Mengatur Pemeliharaan Jaringan Saluran Udara
Tegangan Tinggi (SUTT)/Saluran Udara Tegangan
Ekstra Tinggi (SUTET)
Deskripsi Unit : Unit kompetensi ini berkaitan dengan pelaksanaan
Mengatur pemeliharaan Jaringan Saluran Udara
Tegangan Tinggi (SUTT)/Saluran Udara Tegangan Ekstra
Tinggi (SUTET) di bawah pengawasan

ELEMEN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1 Merencanakan 1.1 Perintah kerja memelihara Jaringan
Mengatur Saluran Udara Tegangan Tinggi
pemeliharaan (SUTT)/Saluran Udara Tegangan Ekstra
Jaringan Saluran Tinggi (SUTET) dipelajari
Udara Tegangan 1.2 Jenis pekerjaan mengatur pemeliharaan
Tinggi Jaringan Saluran Udara Tegangan Tinggi
(SUTT)/Saluran (SUTT)/Saluran Udara Tegangan Ekstra
Udara Tegangan Tinggi (SUTET) dipelajari
Ekstra Tinggi 1.3 Standard Operation Procedure (SOP),
(SUTET) formulir mengatur pemeliharaan, check
list, log sheet mengatur pemeliharaan
Jaringan Saluran Udara Tegangan Tinggi
(SUTT)/Saluran Udara Tegangan Ekstra
Tinggi (SUTET) yang berlaku diidentifikasi
1.4 Perlengkapan keselamatan ketenaga-
listrikan (K2), peralatan utama dan
pendukung mengatur pemeliharaan
Jaringan Saluran Udara Tegangan Tinggi
(SUTT)/Saluran Udara Tegangan Ekstra
Tinggi (SUTET) diidentifikasi
1.5 Pengetahuan tentang Jaringan Saluran
Udara Tegangan Tinggi (SUTT)/Saluran
Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET)
seperti prinsip kerja serta bagian utama
dipahami.
1.6 Lokasi kerja yang diperlukan diidentifikasi
2 Menyiapkan 2.1 Standard Operation Procedure (SOP),
Sarana Mengatur formulir mengatur pemeliharaan, check
pemeliharaan list, log sheet mengatur pemeliharaan
Jaringan Saluran Jaringan Saluran Udara Tegangan Tinggi
Udara Tegangan (SUTT)/Saluran Udara Tegangan Ekstra
Tinggi Tinggi (SUTET) disiapkan di lokasi kerja
(SUTT)/Saluran sesuai kebutuhan.
ELEMEN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
Udara Tegangan 2.2 Perlengkapan keselamatan ketenaga-
Ekstra Tinggi listrikan (K2) dan peralatan pendukung
(SUTET) lainnya disiapkan di lokasi kerja.
2.3 Waktu dan prosedur mengatur
pemeliharaan Jaringan Saluran Udara
Tegangan Tinggi (SUTT)/Saluran Udara
Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET)
dikoordinasikan dengan pihak terkait.
2.4 Ijin kerja dan job safety analysis disiapkan
sesuai prosedur
2.5 Lokasi kerja yang diperlukan, disiapkan
dan diamankan sesuai standar
3 Melaksanakan 3.1 Prosedur keselamatan ketenagalistrikan
Mengatur (K2) dan SOP diterapkan.
pemeliharaan 3.2 Dokumen dan desain Jaringan Saluran
Jaringan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT)/Saluran
Udara Tegangan Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET)
Tinggi dilaksanakan sesuai dengan prosedur
(SUTT)/Saluran 3.3 Jaringan Saluran Udara Tegangan Tinggi
Udara Tegangan (SUTT)/Saluran Udara Tegangan Ekstra
Ekstra Tinggi Tinggi (SUTET) diuji secara visual sesuai
(SUTET) prosedur
4 Memeriksa hasil Progres pelaksanaan mengatur pemeliharaan
mengatur Jaringan Saluran Udara Tegangan Tinggi
pemeliharaan (SUTT)/Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi
Jaringan Saluran (SUTET) dibandingkan dengan prosedur
Udara Tegangan perusahaan
Tinggi
(SUTT)/Saluran
Udara Tegangan
Ekstra Tinggi
(SUTET)
5 Membuat Laporan pelaksanaan mengatur pemeliharaan
laporan hasil Jaringan Saluran Udara Tegangan Tinggi
mengatur (SUTT)/Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi
pemeliharaan (SUTET) dibuat sesuai standar yang berlaku.
Jaringan Saluran
Udara Tegangan
Tinggi
(SUTT)/Saluran
Udara Tegangan
Ekstra Tinggi
(SUTET)

1. Batasan Variabel
Dalam melaksanakan uji Unit kompentensi ini harus didukung dengan
tersedianya:
1.1. Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan.
1.2. Peraturan dan Perundangan Sistem Managemen Keselamatan dan
Kesehatan Kerja
1.3. Standar uji yang berlaku pada Jaringan Saluran Udara Tegangan
Tinggi (SUTT)/Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET)
1.4. Formulir kendali mutu (quality control) atau lembar laporan (report
sheet) yang berlaku.
1.5. Peralatan/instrumen yang terkait dengan mengatur pemeliharaan
Jaringan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT)/Saluran Udara
Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) ini.
1.6. Pengetahuan dan ketrampilan yang harus dikuasai :
1.6.1 Melaksanakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
1.6.2 Memelihara Peralatan dan tempat kerja/sesuai dengan
standar lingkungan di tempat kerja.
1.6.3 Mengintepretasikan gambar teknik dan single diagram
1.6.4 Menggunakan hand tool dan power tool

2. Panduan Penilaian
2.1. Pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan kompetensi ini:
2.1.1. Pengetahuan tentang:
2.1.1.1 Prinsip Kerja Jaringan Saluran Udara Tegangan
Tinggi (SUTT)/Saluran Udara Tegangan Ekstra
Tinggi (SUTET)
2.1.1.2 Fungsi Jaringan Saluran Udara Tegangan Tinggi
(SUTT)/Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi
(SUTET)
2.1.1.3 Prosedur review dokumen Jaringan Saluran Udara
Tegangan Tinggi (SUTT)/Saluran Udara Tegangan
Ekstra Tinggi (SUTET)
2.1.1.4 Prosedur review desain Jaringan Saluran Udara
Tegangan Tinggi (SUTT)/Saluran Udara Tegangan
Ekstra Tinggi (SUTET)
2.1.1.5 Prosedur uji visual Jaringan Saluran Udara
Tegangan Tinggi (SUTT)/Saluran Udara Tegangan
Ekstra Tinggi (SUTET)
2.1.1.6 Material peralatan Jaringan Saluran Udara
Tegangan Tinggi (SUTT)/Saluran Udara Tegangan
Ekstra Tinggi (SUTET)
2.1.1.7 Peralatan kerja Jaringan Saluran Udara Tegangan
Tinggi (SUTT)/Saluran Udara Tegangan Ekstra
Tinggi (SUTET)

2.1.2. Keterampilan dalam:


2.1.2.1 Menerapkan prosedur pemeliharaan
2.1.2.2 Melaksanakan prinsip managemen proyek dan
batasan engineering
2.1.2.3 Komunikasi dan koordinasi
2.1.2.4 Menggunakan komputer dan aplikasi yang sesuai
dengan pekerjaan
2.1.2.5 Merapkan standar dan spesifikasi teknis material
yang sesuai
2.1.2.6 Membuat dan mempresentasikan laporan

2.2. Ruang lingkup mengatur pemeliharaan Jaringan Saluran Udara


Tegangan Tinggi (SUTT)/Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi
(SUTET):
2.2.1. Kompetensi harus diujikan di tempat kerja atau di tempat
lain secara simulasi
2.2.2. Persyaratan kualifikasi pendidikan minimum D3 sederajat
dan pengalaman kerja sekurang-kurangnya 2 tahun sesuai
bidang kompetensi ini.
2.2.3. Proses sertifikasi mengatur pemeliharaan Jaringan Saluran
Udara Tegangan Tinggi (SUTT)/Saluran Udara Tegangan
Ekstra Tinggi (SUTET) ini didukung bukti berupa dokumen
uji tertulis, uji lisan dan praktek lapangan.

2.3. Aspek Penting Penilaian:


2.3.1. Mampu melaksanakan mengatur pemeliharaan Jaringan
Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT)/Saluran Udara
Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) dengan konsisten di tiap
elemen kompetensi.
2.3.2. Mampu memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan standar
yang berlaku.
2.3.3. Menunjukkan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja
yang sesuai dengan tuntutan pemeriksaan dan pengujian
Jaringan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT)/Saluran
Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) ini.
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG INSTALASI PEMANFAATAN TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG MENGATUR PEMELIHARAAN

Kode Unit : KTL.IH.1.5003.1.2016


Judul Unit : Mengatur Pemeliharaan Gardu Induk
Deskripsi Unit : Unit kompetensi ini berkaitan dengan pelaksanaan
Mengatur pemeliharaan Gardu Induk di bawah
pengawasan

ELEMEN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1 Merencanakan 1.1 Perintah kerja memelihara Gardu Induk
Mengatur dipelajari
pemeliharaan
Gardu Induk
1.2 Jenis pekerjaan mengatur pemeliharaan
Gardu Induk dipelajari
1.3 Standard Operation Procedure (SOP),
formulir mengatur pemeliharaan, check
list, log sheet mengatur pemeliharaan
Gardu Induk yang berlaku diidentifikasi
1.4 Perlengkapan keselamatan ketenaga-
listrikan (K2), peralatan utama dan
pendukung mengatur pemeliharaan Gardu
Induk diidentifikasi
1.5 Pengetahuan tentang Gardu Induk seperti
prinsip kerja serta bagian utama dipahami.

1.6 Lokasi kerja yang diperlukan diidentifikasi


2 Menyiapkan 2.1 Standard Operation Procedure (SOP),
Sarana Mengatur formulir mengatur pemeliharaan, check
pemeliharaan list, log sheet mengatur pemeliharaan
Gardu Induk Gardu Induk disiapkan di lokasi kerja
sesuai kebutuhan.
2.2 Perlengkapan keselamatan ketenaga-
listrikan (K2) dan peralatan pendukung
lainnya disiapkan di lokasi kerja.
2.3 Waktu dan prosedur mengatur
pemeliharaan Gardu Induk
dikoordinasikan dengan pihak terkait.
2.4 Ijin kerja dan job safety analysis disiapkan
sesuai prosedur
2.5 Lokasi kerja yang diperlukan, disiapkan
dan diamankan sesuai standar
3 Melaksanakan 3.1 Prosedur keselamatan ketenagalistrikan
Mengatur (K2) dan SOP diterapkan.
pemeliharaan 3.2 Dokumen dan desain Gardu Induk
Gardu Induk dilaksanakan sesuai dengan prosedur
ELEMEN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
3.3 Gardu Induk diuji secara visual sesuai
prosedur

4 Memeriksa hasil Progres pelaksanaan mengatur pemeliharaan


mengatur Gardu Induk dibandingkan dengan prosedur
pemeliharaan perusahaan
Gardu Induk
5 Membuat Laporan pelaksanaan mengatur pemeliharaan
laporan hasil Gardu Induk dibuat sesuai standar yang
mengatur berlaku.
pemeliharaan
Gardu Induk

1. Batasan Variabel
Dalam melaksanakan uji Unit kompentensi ini harus didukung dengan
tersedianya:
1.1. Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan.
1.2. Peraturan dan Perundangan Sistem Managemen Keselamatan dan
Kesehatan Kerja
1.3. Standar uji yang berlaku pada Gardu Induk
1.4. Formulir kendali mutu (quality control) atau lembar laporan (report
sheet) yang berlaku.
1.5. Peralatan/instrumen yang terkait dengan mengatur pemeliharaan
Gardu Induk ini.
1.6. Pengetahuan dan ketrampilan yang harus dikuasai :
1.6.1 Melaksanakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
1.6.2 Memelihara Peralatan dan tempat kerja/sesuai dengan
standar lingkungan di tempat kerja.
1.6.3 Mengintepretasikan gambar teknik dan single diagram
1.6.4 Menggunakan hand tool dan power tool

2. Panduan Penilaian
2.1. Pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan kompetensi ini:
2.1.1. Pengetahuan tentang:
2.1.1.1 Prinsip Kerja Gardu Induk
2.1.1.2 Fungsi Gardu Induk
2.1.1.3 Prosedur review dokumen Gardu Induk
2.1.1.4 Prosedur review desain Gardu Induk
2.1.1.5 Prosedur uji visual Gardu Induk
2.1.1.6 Material peralatan Gardu Induk
2.1.1.7 Peralatan kerja Gardu Induk

2.1.2. Keterampilan dalam:


2.1.2.1 Menerapkan prosedur pemeliharaan
2.1.2.2 Melaksanakan prinsip managemen proyek dan
batasan engineering
2.1.2.3 Komunikasi dan koordinasi
2.1.2.4 Menggunakan komputer dan aplikasi yang sesuai
dengan pekerjaan
2.1.2.5 Merapkan standar dan spesifikasi teknis material
yang sesuai
2.1.2.6 Membuat dan mempresentasikan laporan

2.2. Ruang lingkup mengatur pemeliharaan Gardu Induk:


2.2.1. Kompetensi harus diujikan di tempat kerja atau di tempat
lain secara simulasi
2.2.2. Persyaratan kualifikasi pendidikan minimum D3 sederajat
dan pengalaman kerja sekurang-kurangnya 2 tahun sesuai
bidang kompetensi ini.
2.2.3. Proses sertifikasi mengatur pemeliharaan Gardu Induk ini
didukung bukti berupa dokumen uji tertulis, uji lisan dan
praktek lapangan.

2.3. Aspek Penting Penilaian:


2.3.1. Mampu melaksanakan mengatur pemeliharaan Gardu Induk
dengan konsisten di tiap elemen kompetensi.
2.3.2. Mampu memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan standar
yang berlaku.
2.3.3. Menunjukkan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja
yang sesuai dengan tuntutan pemeriksaan dan pengujian
Gardu Induk ini.
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG INSTALASI PEMANFAATAN TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG MENGATUR PEMELIHARAAN

Kode Unit : KTL.IH.1.5004.1.2016


Judul Unit : Mengatur Pemeliharaan Jaringan Distribusi dan sistem
proteksi
Deskripsi Unit : Unit kompetensi ini berkaitan dengan pelaksanaan
Mengatur pemeliharaan Jaringan Distribusi dan sistem
proteksi di bawah pengawasan

ELEMEN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1 Merencanakan 1.1 Perintah kerja memelihara Jaringan
Mengatur Distribusi dan sistem proteksi dipelajari
pemeliharaan
Jaringan
Distribusi dan 1.2 Jenis pekerjaan mengatur pemeliharaan
sistem proteksi Jaringan Distribusi dan sistem proteksi
dipelajari
1.3 Standard Operation Procedure (SOP),
formulir mengatur pemeliharaan, check
list, log sheet mengatur pemeliharaan
Jaringan Distribusi dan sistem proteksi
yang berlaku diidentifikasi
1.4 Perlengkapan keselamatan ketenaga-
listrikan (K2), peralatan utama dan
pendukung mengatur pemeliharaan
Jaringan Distribusi dan sistem proteksi
diidentifikasi
1.5 Pengetahuan tentang Jaringan Distribusi
dan sistem proteksi seperti prinsip kerja
serta bagian utama dipahami.
1.6 Lokasi kerja yang diperlukan diidentifikasi
2 Menyiapkan 2.1 Standard Operation Procedure (SOP),
Sarana Mengatur formulir mengatur pemeliharaan, check
pemeliharaan list, log sheet mengatur pemeliharaan
Jaringan Jaringan Distribusi dan sistem proteksi
Distribusi dan disiapkan di lokasi kerja sesuai
sistem proteksi kebutuhan.
2.2 Perlengkapan keselamatan ketenaga-
listrikan (K2) dan peralatan pendukung
lainnya disiapkan di lokasi kerja.
2.3 Waktu dan prosedur mengatur
pemeliharaan Jaringan Distribusi dan
sistem proteksi dikoordinasikan dengan
pihak terkait.
2.4 Ijin kerja dan job safety analysis disiapkan
sesuai prosedur
ELEMEN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
2.5 Lokasi kerja yang diperlukan, disiapkan
dan diamankan sesuai standar
3 Melaksanakan 3.1 Prosedur keselamatan ketenagalistrikan
Mengatur (K2) dan SOP diterapkan.
pemeliharaan 3.2 Dokumen dan desain Jaringan Distribusi
Jaringan dan sistem proteksi dilaksanakan sesuai
Distribusi dan dengan prosedur
sistem proteksi 3.3 Jaringan Distribusi dan sistem proteksi
diuji secara visual sesuai prosedur

4 Memeriksa hasil Progres pelaksanaan mengatur pemeliharaan


mengatur Jaringan Distribusi dan sistem proteksi
pemeliharaan dibandingkan dengan prosedur perusahaan
Jaringan
Distribusi dan
sistem proteksi
5 Membuat Laporan pelaksanaan mengatur pemeliharaan
laporan hasil Jaringan Distribusi dan sistem proteksi dibuat
mengatur sesuai standar yang berlaku.
pemeliharaan
Jaringan
Distribusi dan
sistem proteksi

1. Batasan Variabel
Dalam melaksanakan uji Unit kompentensi ini harus didukung dengan
tersedianya:
1.1. Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan.
1.2. Peraturan dan Perundangan Sistem Managemen Keselamatan dan
Kesehatan Kerja
1.3. Standar uji yang berlaku pada Jaringan Distribusi dan sistem
proteksi
1.4. Formulir kendali mutu (quality control) atau lembar laporan (report
sheet) yang berlaku.
1.5. Peralatan/instrumen yang terkait dengan mengatur pemeliharaan
Jaringan Distribusi dan sistem proteksi ini.
1.6. Pengetahuan dan ketrampilan yang harus dikuasai :
1.6.1 Melaksanakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
1.6.2 Memelihara Peralatan dan tempat kerja/sesuai dengan
standar lingkungan di tempat kerja.
1.6.3 Mengintepretasikan gambar teknik dan single diagram
1.6.4 Menggunakan hand tool dan power tool

2. Panduan Penilaian
2.1. Pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan kompetensi ini:
2.1.1. Pengetahuan tentang:
2.1.1.1 Prinsip Kerja Jaringan Distribusi dan sistem
proteksi
2.1.1.2 Fungsi Jaringan Distribusi dan sistem proteksi
2.1.1.3 Prosedur review dokumen Jaringan Distribusi dan
sistem proteksi
2.1.1.4 Prosedur review desain Jaringan Distribusi dan
sistem proteksi
2.1.1.5 Prosedur uji visual Jaringan Distribusi dan sistem
proteksi
2.1.1.6 Material peralatan Jaringan Distribusi dan sistem
proteksi
2.1.1.7 Peralatan kerja Jaringan Distribusi dan sistem
proteksi

2.1.2. Keterampilan dalam:


2.1.2.1 Menerapkan prosedur pemeliharaan
2.1.2.2 Melaksanakan prinsip managemen proyek dan
batasan engineering
2.1.2.3 Komunikasi dan koordinasi
2.1.2.4 Menggunakan komputer dan aplikasi yang sesuai
dengan pekerjaan
2.1.2.5 Merapkan standar dan spesifikasi teknis material
yang sesuai
2.1.2.6 Membuat dan mempresentasikan laporan

2.2. Ruang lingkup mengatur pemeliharaan Jaringan Distribusi dan


sistem proteksi:
2.2.1. Kompetensi harus diujikan di tempat kerja atau di tempat
lain secara simulasi
2.2.2. Persyaratan kualifikasi pendidikan minimum D3 sederajat
dan pengalaman kerja sekurang-kurangnya 2 tahun sesuai
bidang kompetensi ini.
2.2.3. Proses sertifikasi mengatur pemeliharaan Jaringan Distribusi
dan sistem proteksi ini didukung bukti berupa dokumen uji
tertulis, uji lisan dan praktek lapangan.

2.3. Aspek Penting Penilaian:


2.3.1. Mampu melaksanakan mengatur pemeliharaan Jaringan
Distribusi dan sistem proteksi dengan konsisten di tiap
elemen kompetensi.
2.3.2. Mampu memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan standar
yang berlaku.
2.3.3. Menunjukkan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja
yang sesuai dengan tuntutan pemeriksaan dan pengujian
Jaringan Distribusi dan sistem proteksi ini.
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG INSTALASI PEMANFAATAN TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG MENGATUR PEMELIHARAAN

Kode Unit : KTL.IH.1.5005.1.2016


Judul Unit : Mengatur Pemeliharaan Jaringan Scada
Deskripsi Unit : Unit kompetensi ini berkaitan dengan pelaksanaan
Mengatur pemeliharaan Jaringan Scada di bawah
pengawasan

ELEMEN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1 Merencanakan 1.1 Perintah kerja memelihara Jaringan Scada
Mengatur dipelajari
pemeliharaan
Jaringan Scada
1.2 Jenis pekerjaan mengatur pemeliharaan
Jaringan Scada dipelajari
1.3 Standard Operation Procedure (SOP),
formulir mengatur pemeliharaan, check
list, log sheet mengatur pemeliharaan
Jaringan Scada yang berlaku diidentifikasi
1.4 Perlengkapan keselamatan ketenaga-
listrikan (K2), peralatan utama dan
pendukung mengatur pemeliharaan
Jaringan Scada diidentifikasi
1.5 Pengetahuan tentang Jaringan Scada
seperti prinsip kerja serta bagian utama
dipahami.
1.6 Lokasi kerja yang diperlukan diidentifikasi
2 Menyiapkan 2.1 Standard Operation Procedure (SOP),
Sarana Mengatur formulir mengatur pemeliharaan, check
pemeliharaan list, log sheet mengatur pemeliharaan
Jaringan Scada Jaringan Scada disiapkan di lokasi kerja
sesuai kebutuhan.
2.2 Perlengkapan keselamatan ketenaga-
listrikan (K2) dan peralatan pendukung
lainnya disiapkan di lokasi kerja.
2.3 Waktu dan prosedur mengatur
pemeliharaan Jaringan Scada
dikoordinasikan dengan pihak terkait.
2.4 Ijin kerja dan job safety analysis disiapkan
sesuai prosedur
2.5 Lokasi kerja yang diperlukan, disiapkan
dan diamankan sesuai standar
3 Melaksanakan 3.1 Prosedur keselamatan ketenagalistrikan
Mengatur (K2) dan SOP diterapkan.
pemeliharaan 3.2 Dokumen dan desain Jaringan Scada
Jaringan Scada dilaksanakan sesuai dengan prosedur
ELEMEN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
3.3 Jaringan Scada diuji secara visual sesuai
prosedur

4 Memeriksa hasil Progres pelaksanaan mengatur pemeliharaan


mengatur Jaringan Scada dibandingkan dengan prosedur
pemeliharaan perusahaan
Jaringan Scada
5 Membuat Laporan pelaksanaan mengatur pemeliharaan
laporan hasil Jaringan Scada dibuat sesuai standar yang
mengatur berlaku.
pemeliharaan
Jaringan Scada

1. Batasan Variabel
Dalam melaksanakan uji Unit kompentensi ini harus didukung dengan
tersedianya:
1.1. Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan.
1.2. Peraturan dan Perundangan Sistem Managemen Keselamatan dan
Kesehatan Kerja
1.3. Standar uji yang berlaku pada Jaringan Scada
1.4. Formulir kendali mutu (quality control) atau lembar laporan (report
sheet) yang berlaku.
1.5. Peralatan/instrumen yang terkait dengan mengatur pemeliharaan
Jaringan Scada ini.
1.6. Pengetahuan dan ketrampilan yang harus dikuasai :
1.6.1 Melaksanakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
1.6.2 Memelihara Peralatan dan tempat kerja/sesuai dengan
standar lingkungan di tempat kerja.
1.6.3 Mengintepretasikan gambar teknik dan single diagram
1.6.4 Menggunakan hand tool dan power tool

2. Panduan Penilaian
2.1. Pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan kompetensi ini:
2.1.1. Pengetahuan tentang:
2.1.1.1 Prinsip Kerja Jaringan Scada
2.1.1.2 Fungsi Jaringan Scada
2.1.1.3 Prosedur review dokumen Jaringan Scada
2.1.1.4 Prosedur review desain Jaringan Scada
2.1.1.5 Prosedur uji visual Jaringan Scada
2.1.1.6 Material peralatan Jaringan Scada
2.1.1.7 Peralatan kerja Jaringan Scada

2.1.2. Keterampilan dalam:


2.1.2.1 Menerapkan prosedur pemeliharaan
2.1.2.2 Melaksanakan prinsip managemen proyek dan
batasan engineering
2.1.2.3 Komunikasi dan koordinasi
2.1.2.4 Menggunakan komputer dan aplikasi yang sesuai
dengan pekerjaan
2.1.2.5 Merapkan standar dan spesifikasi teknis material
yang sesuai
2.1.2.6 Membuat dan mempresentasikan laporan

2.2. Ruang lingkup mengatur pemeliharaan Jaringan Scada:


2.2.1. Kompetensi harus diujikan di tempat kerja atau di tempat
lain secara simulasi
2.2.2. Persyaratan kualifikasi pendidikan minimum D3 sederajat
dan pengalaman kerja sekurang-kurangnya 2 tahun sesuai
bidang kompetensi ini.
2.2.3. Proses sertifikasi mengatur pemeliharaan Jaringan Scada ini
didukung bukti berupa dokumen uji tertulis, uji lisan dan
praktek lapangan.

2.3. Aspek Penting Penilaian:


2.3.1. Mampu melaksanakan mengatur pemeliharaan Jaringan
Scada dengan konsisten di tiap elemen kompetensi.
2.3.2. Mampu memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan standar
yang berlaku.
2.3.3. Menunjukkan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja
yang sesuai dengan tuntutan pemeriksaan dan pengujian
Jaringan Scada ini.
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG INSTALASI PEMANFAATAN TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG MENGATUR PEMELIHARAAN

Kode Unit : KTL.IH.1.5006.1.2016


Judul Unit : Mengatur Pemeliharaan Instalasi Tanur Tegangan
Menengah
Deskripsi Unit : Unit kompetensi ini berkaitan dengan pelaksanaan
Mengatur pemeliharaan Instalasi Tanur Tegangan
Menengah di bawah pengawasan

ELEMEN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1 Merencanakan 1.1 Perintah kerja memelihara Instalasi Tanur
Mengatur Tegangan Menengah dipelajari
pemeliharaan
Instalasi Tanur
Tegangan 1.2 Jenis pekerjaan mengatur pemeliharaan
Menengah Instalasi Tanur Tegangan Menengah
dipelajari
1.3 Standard Operation Procedure (SOP),
formulir mengatur pemeliharaan, check
list, log sheet mengatur pemeliharaan
Instalasi Tanur Tegangan Menengah yang
berlaku diidentifikasi
1.4 Perlengkapan keselamatan ketenaga-
listrikan (K2), peralatan utama dan
pendukung mengatur pemeliharaan
Instalasi Tanur Tegangan Menengah
diidentifikasi
1.5 Pengetahuan tentang Instalasi Tanur
Tegangan Menengah seperti prinsip kerja
serta bagian utama dipahami.
1.6 Lokasi kerja yang diperlukan diidentifikasi
2 Menyiapkan 2.1 Standard Operation Procedure (SOP),
Sarana Mengatur formulir mengatur pemeliharaan, check
pemeliharaan list, log sheet mengatur pemeliharaan
Instalasi Tanur Instalasi Tanur Tegangan Menengah
Tegangan disiapkan di lokasi kerja sesuai
Menengah kebutuhan.
2.2 Perlengkapan keselamatan ketenaga-
listrikan (K2) dan peralatan pendukung
lainnya disiapkan di lokasi kerja.
2.3 Waktu dan prosedur mengatur
pemeliharaan Instalasi Tanur Tegangan
Menengah dikoordinasikan dengan pihak
terkait.
2.4 Ijin kerja dan job safety analysis disiapkan
sesuai prosedur
ELEMEN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
2.5 Lokasi kerja yang diperlukan, disiapkan
dan diamankan sesuai standar
3 Melaksanakan 3.1 Prosedur keselamatan ketenagalistrikan
Mengatur (K2) dan SOP diterapkan.
pemeliharaan 3.2 Dokumen dan desain Instalasi Tanur
Instalasi Tanur Tegangan Menengah dilaksanakan sesuai
Tegangan dengan prosedur
Menengah 3.3 Instalasi Tanur Tegangan Menengah diuji
secara visual sesuai prosedur

4 Memeriksa hasil Progres pelaksanaan mengatur pemeliharaan


mengatur Instalasi Tanur Tegangan Menengah
pemeliharaan dibandingkan dengan prosedur perusahaan
Instalasi Tanur
Tegangan
Menengah
5 Membuat Laporan pelaksanaan mengatur pemeliharaan
laporan hasil Instalasi Tanur Tegangan Menengah dibuat
mengatur sesuai standar yang berlaku.
pemeliharaan
Instalasi Tanur
Tegangan
Menengah

1. Batasan Variabel
Dalam melaksanakan uji Unit kompentensi ini harus didukung dengan
tersedianya:
1.1. Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan.
1.2. Peraturan dan Perundangan Sistem Managemen Keselamatan dan
Kesehatan Kerja
1.3. Standar uji yang berlaku pada Instalasi Tanur Tegangan Menengah
1.4. Formulir kendali mutu (quality control) atau lembar laporan (report
sheet) yang berlaku.
1.5. Peralatan/instrumen yang terkait dengan mengatur pemeliharaan
Instalasi Tanur Tegangan Menengah ini.
1.6. Pengetahuan dan ketrampilan yang harus dikuasai :
1.6.1 Melaksanakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
1.6.2 Memelihara Peralatan dan tempat kerja/sesuai dengan
standar lingkungan di tempat kerja.
1.6.3 Mengintepretasikan gambar teknik dan single diagram
1.6.4 Menggunakan hand tool dan power tool

2. Panduan Penilaian
2.1. Pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan kompetensi ini:
2.1.1. Pengetahuan tentang:
2.1.1.1 Prinsip Kerja Instalasi Tanur Tegangan Menengah
2.1.1.2 Fungsi Instalasi Tanur Tegangan Menengah
2.1.1.3 Prosedur review dokumen Instalasi Tanur Tegangan
Menengah
2.1.1.4 Prosedur review desain Instalasi Tanur Tegangan
Menengah
2.1.1.5 Prosedur uji visual Instalasi Tanur Tegangan
Menengah
2.1.1.6 Material peralatan Instalasi Tanur Tegangan
Menengah
2.1.1.7 Peralatan kerja Instalasi Tanur Tegangan Menengah

2.1.2. Keterampilan dalam:


2.1.2.1 Menerapkan prosedur pemeliharaan
2.1.2.2 Melaksanakan prinsip managemen proyek dan
batasan engineering
2.1.2.3 Komunikasi dan koordinasi
2.1.2.4 Menggunakan komputer dan aplikasi yang sesuai
dengan pekerjaan
2.1.2.5 Merapkan standar dan spesifikasi teknis material
yang sesuai
2.1.2.6 Membuat dan mempresentasikan laporan

2.2. Ruang lingkup mengatur pemeliharaan Instalasi Tanur Tegangan


Menengah:
2.2.1. Kompetensi harus diujikan di tempat kerja atau di tempat
lain secara simulasi
2.2.2. Persyaratan kualifikasi pendidikan minimum D3 sederajat
dan pengalaman kerja sekurang-kurangnya 2 tahun sesuai
bidang kompetensi ini.
2.2.3. Proses sertifikasi mengatur pemeliharaan Instalasi Tanur
Tegangan Menengah ini didukung bukti berupa dokumen uji
tertulis, uji lisan dan praktek lapangan.

2.3. Aspek Penting Penilaian:


2.3.1. Mampu melaksanakan mengatur pemeliharaan Instalasi
Tanur Tegangan Menengah dengan konsisten di tiap elemen
kompetensi.
2.3.2. Mampu memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan standar
yang berlaku.
2.3.3. Menunjukkan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja
yang sesuai dengan tuntutan pemeriksaan dan pengujian
Instalasi Tanur Tegangan Menengah ini.
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG INSTALASI PEMANFAATAN TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG MENGATUR PEMELIHARAAN

Kode Unit : KTL.IH.1.5007.1.2016


Judul Unit : Mengatur Pemeliharaan Jaringan instalasi sistem
Traksi
Deskripsi Unit : Unit kompetensi ini berkaitan dengan pelaksanaan
Mengatur pemeliharaan Jaringan instalasi sistem Traksi
di bawah pengawasan

ELEMEN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1 Merencanakan 1.1 Perintah kerja memelihara Jaringan
Mengatur instalasi sistem Traksi dipelajari
pemeliharaan
Jaringan
instalasi sistem 1.2 Jenis pekerjaan mengatur pemeliharaan
Traksi Jaringan instalasi sistem Traksi dipelajari
1.3 Standard Operation Procedure (SOP),
formulir mengatur pemeliharaan, check
list, log sheet mengatur pemeliharaan
Jaringan instalasi sistem Traksi yang
berlaku diidentifikasi
1.4 Perlengkapan keselamatan ketenaga-
listrikan (K2), peralatan utama dan
pendukung mengatur pemeliharaan
Jaringan instalasi sistem Traksi
diidentifikasi
1.5 Pengetahuan tentang Jaringan instalasi
sistem Traksi seperti prinsip kerja serta
bagian utama dipahami.
1.6 Lokasi kerja yang diperlukan diidentifikasi
2 Menyiapkan 2.1 Standard Operation Procedure (SOP),
Sarana Mengatur formulir mengatur pemeliharaan, check
pemeliharaan list, log sheet mengatur pemeliharaan
Jaringan Jaringan instalasi sistem Traksi disiapkan
instalasi sistem di lokasi kerja sesuai kebutuhan.
Traksi 2.2 Perlengkapan keselamatan ketenaga-
listrikan (K2) dan peralatan pendukung
lainnya disiapkan di lokasi kerja.
2.3 Waktu dan prosedur mengatur
pemeliharaan Jaringan instalasi sistem
Traksi dikoordinasikan dengan pihak
terkait.
2.4 Ijin kerja dan job safety analysis disiapkan
sesuai prosedur
2.5 Lokasi kerja yang diperlukan, disiapkan
dan diamankan sesuai standar
ELEMEN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
3 Melaksanakan 3.1 Prosedur keselamatan ketenagalistrikan
Mengatur (K2) dan SOP diterapkan.
pemeliharaan 3.2 Dokumen dan desain Jaringan instalasi
Jaringan sistem Traksi dilaksanakan sesuai dengan
instalasi sistem prosedur
Traksi 3.3 Jaringan instalasi sistem Traksi diuji
secara visual sesuai prosedur

4 Memeriksa hasil Progres pelaksanaan mengatur pemeliharaan


mengatur Jaringan instalasi sistem Traksi dibandingkan
pemeliharaan dengan prosedur perusahaan
Jaringan
instalasi sistem
Traksi
5 Membuat Laporan pelaksanaan mengatur pemeliharaan
laporan hasil Jaringan instalasi sistem Traksi dibuat sesuai
mengatur standar yang berlaku.
pemeliharaan
Jaringan
instalasi sistem
Traksi

1. Batasan Variabel
Dalam melaksanakan uji Unit kompentensi ini harus didukung dengan
tersedianya:
1.1. Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan.
1.2. Peraturan dan Perundangan Sistem Managemen Keselamatan dan
Kesehatan Kerja
1.3. Standar uji yang berlaku pada Jaringan instalasi sistem Traksi
1.4. Formulir kendali mutu (quality control) atau lembar laporan (report
sheet) yang berlaku.
1.5. Peralatan/instrumen yang terkait dengan mengatur pemeliharaan
Jaringan instalasi sistem Traksi ini.
1.6. Pengetahuan dan ketrampilan yang harus dikuasai :
1.6.1 Melaksanakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
1.6.2 Memelihara Peralatan dan tempat kerja/sesuai dengan
standar lingkungan di tempat kerja.
1.6.3 Mengintepretasikan gambar teknik dan single diagram
1.6.4 Menggunakan hand tool dan power tool

2. Panduan Penilaian
2.1. Pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan kompetensi ini:
2.1.1. Pengetahuan tentang:
2.1.1.1 Prinsip Kerja Jaringan instalasi sistem Traksi
2.1.1.2 Fungsi Jaringan instalasi sistem Traksi
2.1.1.3 Prosedur review dokumen Jaringan instalasi
sistem Traksi
2.1.1.4 Prosedur review desain Jaringan instalasi sistem
Traksi
2.1.1.5 Prosedur uji visual Jaringan instalasi sistem Traksi
2.1.1.6 Material peralatan Jaringan instalasi sistem Traksi
2.1.1.7 Peralatan kerja Jaringan instalasi sistem Traksi

2.1.2. Keterampilan dalam:


2.1.2.1 Menerapkan prosedur pemeliharaan
2.1.2.2 Melaksanakan prinsip managemen proyek dan
batasan engineering
2.1.2.3 Komunikasi dan koordinasi
2.1.2.4 Menggunakan komputer dan aplikasi yang sesuai
dengan pekerjaan
2.1.2.5 Merapkan standar dan spesifikasi teknis material
yang sesuai
2.1.2.6 Membuat dan mempresentasikan laporan

2.2. Ruang lingkup mengatur pemeliharaan Jaringan instalasi sistem


Traksi:
2.2.1. Kompetensi harus diujikan di tempat kerja atau di tempat
lain secara simulasi
2.2.2. Persyaratan kualifikasi pendidikan minimum D3 sederajat
dan pengalaman kerja sekurang-kurangnya 2 tahun sesuai
bidang kompetensi ini.
2.2.3. Proses sertifikasi mengatur pemeliharaan Jaringan instalasi
sistem Traksi ini didukung bukti berupa dokumen uji
tertulis, uji lisan dan praktek lapangan.

2.3. Aspek Penting Penilaian:


2.3.1. Mampu melaksanakan mengatur pemeliharaan Jaringan
instalasi sistem Traksi dengan konsisten di tiap elemen
kompetensi.
2.3.2. Mampu memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan standar
yang berlaku.
2.3.3. Menunjukkan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja
yang sesuai dengan tuntutan pemeriksaan dan pengujian
Jaringan instalasi sistem Traksi ini.
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG INSTALASI PEMANFAATAN TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG MENGATUR PEMELIHARAAN

Kode Unit : KTL.IH.1.5008.1.2016


Judul Unit : Mengatur Pemeliharaan Sistem proteksi dan kualitas
daya Tegangan Menengah (Kapasitor, reaktor, Trafo
isolasi)
Deskripsi Unit : Unit kompetensi ini berkaitan dengan pelaksanaan
Mengatur pemeliharaan Sistem proteksi dan kualitas daya
Tegangan Menengah (Kapasitor, reaktor, Trafo isolasi) di
bawah pengawasan

ELEMEN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1 Merencanakan 1.1 Perintah kerja memelihara Sistem proteksi
Mengatur dan kualitas daya Tegangan Menengah
pemeliharaan (Kapasitor, reaktor, Trafo isolasi) dipelajari
Sistem proteksi
dan kualitas 1.2 Jenis pekerjaan mengatur pemeliharaan
daya Tegangan Sistem proteksi dan kualitas daya
Menengah Tegangan Menengah (Kapasitor, reaktor,
(Kapasitor, Trafo isolasi) dipelajari
reaktor, Trafo 1.3 Standard Operation Procedure (SOP),
isolasi) formulir mengatur pemeliharaan, check
list, log sheet mengatur pemeliharaan
Sistem proteksi dan kualitas daya
Tegangan Menengah (Kapasitor, reaktor,
Trafo isolasi) yang berlaku diidentifikasi
1.4 Perlengkapan keselamatan ketenaga-
listrikan (K2), peralatan utama dan
pendukung mengatur pemeliharaan Sistem
proteksi dan kualitas daya Tegangan
Menengah (Kapasitor, reaktor, Trafo
isolasi) diidentifikasi
1.5 Pengetahuan tentang Sistem proteksi dan
kualitas daya Tegangan Menengah
(Kapasitor, reaktor, Trafo isolasi) seperti
prinsip kerja serta bagian utama dipahami.
1.6 Lokasi kerja yang diperlukan diidentifikasi
2 Menyiapkan 2.1 Standard Operation Procedure (SOP),
Sarana Mengatur formulir mengatur pemeliharaan, check
pemeliharaan list, log sheet mengatur pemeliharaan
Sistem proteksi Sistem proteksi dan kualitas daya
dan kualitas Tegangan Menengah (Kapasitor, reaktor,
daya Tegangan Trafo isolasi) disiapkan di lokasi kerja
Menengah sesuai kebutuhan.
ELEMEN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
(Kapasitor, 2.2 Perlengkapan keselamatan ketenaga-
reaktor, Trafo listrikan (K2) dan peralatan pendukung
isolasi) lainnya disiapkan di lokasi kerja.
2.3 Waktu dan prosedur mengatur
pemeliharaan Sistem proteksi dan kualitas
daya Tegangan Menengah (Kapasitor,
reaktor, Trafo isolasi) dikoordinasikan
dengan pihak terkait.
2.4 Ijin kerja dan job safety analysis disiapkan
sesuai prosedur
2.5 Lokasi kerja yang diperlukan, disiapkan
dan diamankan sesuai standar
3 Melaksanakan 3.1 Prosedur keselamatan ketenagalistrikan
Mengatur (K2) dan SOP diterapkan.
pemeliharaan 3.2 Dokumen dan desain Sistem proteksi dan
Sistem proteksi kualitas daya Tegangan Menengah
dan kualitas (Kapasitor, reaktor, Trafo isolasi)
daya Tegangan dilaksanakan sesuai dengan prosedur
Menengah 3.3 Sistem proteksi dan kualitas daya
(Kapasitor, Tegangan Menengah (Kapasitor, reaktor,
reaktor, Trafo Trafo isolasi) diuji secara visual sesuai
isolasi) prosedur
4 Memeriksa hasil Progres pelaksanaan mengatur pemeliharaan
mengatur Sistem proteksi dan kualitas daya Tegangan
pemeliharaan Menengah (Kapasitor, reaktor, Trafo isolasi)
Sistem proteksi dibandingkan dengan prosedur perusahaan
dan kualitas
daya Tegangan
Menengah
(Kapasitor,
reaktor, Trafo
isolasi)
5 Membuat Laporan pelaksanaan mengatur pemeliharaan
laporan hasil Sistem proteksi dan kualitas daya Tegangan
mengatur Menengah (Kapasitor, reaktor, Trafo isolasi)
pemeliharaan dibuat sesuai standar yang berlaku.
Sistem proteksi
dan kualitas
daya Tegangan
Menengah
(Kapasitor,
reaktor, Trafo
isolasi)

1. Batasan Variabel
Dalam melaksanakan uji Unit kompentensi ini harus didukung dengan
tersedianya:
1.1. Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan.
1.2. Peraturan dan Perundangan Sistem Managemen Keselamatan dan
Kesehatan Kerja
1.3. Standar uji yang berlaku pada Sistem proteksi dan kualitas daya
Tegangan Menengah (Kapasitor, reaktor, Trafo isolasi)
1.4. Formulir kendali mutu (quality control) atau lembar laporan (report
sheet) yang berlaku.
1.5. Peralatan/instrumen yang terkait dengan mengatur pemeliharaan
Sistem proteksi dan kualitas daya Tegangan Menengah (Kapasitor,
reaktor, Trafo isolasi) ini.
1.6. Pengetahuan dan ketrampilan yang harus dikuasai :
1.6.1 Melaksanakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
1.6.2 Memelihara Peralatan dan tempat kerja/sesuai dengan
standar lingkungan di tempat kerja.
1.6.3 Mengintepretasikan gambar teknik dan single diagram
1.6.4 Menggunakan hand tool dan power tool

2. Panduan Penilaian
2.1. Pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan kompetensi ini:
2.1.1. Pengetahuan tentang:
2.1.1.1 Prinsip Kerja Sistem proteksi dan kualitas daya
Tegangan Menengah (Kapasitor, reaktor, Trafo
isolasi)
2.1.1.2 Fungsi Sistem proteksi dan kualitas daya Tegangan
Menengah (Kapasitor, reaktor, Trafo isolasi)
2.1.1.3 Prosedur review dokumen Sistem proteksi dan
kualitas daya Tegangan Menengah (Kapasitor,
reaktor, Trafo isolasi)
2.1.1.4 Prosedur review desain Sistem proteksi dan kualitas
daya Tegangan Menengah (Kapasitor, reaktor, Trafo
isolasi)
2.1.1.5 Prosedur uji visual Sistem proteksi dan kualitas
daya Tegangan Menengah (Kapasitor, reaktor, Trafo
isolasi)
2.1.1.6 Material peralatan Sistem proteksi dan kualitas
daya Tegangan Menengah (Kapasitor, reaktor, Trafo
isolasi)
2.1.1.7 Peralatan kerja Sistem proteksi dan kualitas daya
Tegangan Menengah (Kapasitor, reaktor, Trafo
isolasi)

2.1.2. Keterampilan dalam:


2.1.2.1 Menerapkan prosedur pemeliharaan
2.1.2.2 Melaksanakan prinsip managemen proyek dan
batasan engineering
2.1.2.3 Komunikasi dan koordinasi
2.1.2.4 Menggunakan komputer dan aplikasi yang sesuai
dengan pekerjaan
2.1.2.5 Merapkan standar dan spesifikasi teknis material
yang sesuai
2.1.2.6 Membuat dan mempresentasikan laporan

2.2. Ruang lingkup mengatur pemeliharaan Sistem proteksi dan


kualitas daya Tegangan Menengah (Kapasitor, reaktor, Trafo
isolasi):
2.2.1. Kompetensi harus diujikan di tempat kerja atau di tempat
lain secara simulasi
2.2.2. Persyaratan kualifikasi pendidikan minimum D3 sederajat
dan pengalaman kerja sekurang-kurangnya 2 tahun sesuai
bidang kompetensi ini.
2.2.3. Proses sertifikasi mengatur pemeliharaan Sistem proteksi
dan kualitas daya Tegangan Menengah (Kapasitor, reaktor,
Trafo isolasi) ini didukung bukti berupa dokumen uji
tertulis, uji lisan dan praktek lapangan.

2.3. Aspek Penting Penilaian:


2.3.1. Mampu melaksanakan mengatur pemeliharaan Sistem
proteksi dan kualitas daya Tegangan Menengah (Kapasitor,
reaktor, Trafo isolasi) dengan konsisten di tiap elemen
kompetensi.
2.3.2. Mampu memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan standar
yang berlaku.
2.3.3. Menunjukkan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja
yang sesuai dengan tuntutan pemeriksaan dan pengujian
Sistem proteksi dan kualitas daya Tegangan Menengah
(Kapasitor, reaktor, Trafo isolasi) ini.
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG INSTALASI PEMANFAATAN TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG MENGATUR PEMELIHARAAN

Kode Unit : KTL.IH.1.5009.1.2016


Judul Unit : Mengatur Pemeliharaan Sistem proteksi dan kualitas
daya Tegangan rendah (Kapasitor, reaktor, Trafo
isolasi)
Deskripsi Unit : Unit kompetensi ini berkaitan dengan pelaksanaan
Mengatur pemeliharaan Sistem proteksi dan kualitas daya
Tegangan rendah (Kapasitor, reaktor, Trafo isolasi) di
bawah pengawasan

ELEMEN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1 Merencanakan 1.1 Perintah kerja memelihara Sistem proteksi
Mengatur dan kualitas daya Tegangan rendah
pemeliharaan (Kapasitor, reaktor, Trafo isolasi) dipelajari
Sistem proteksi
dan kualitas 1.2 Jenis pekerjaan mengatur pemeliharaan
daya Tegangan Sistem proteksi dan kualitas daya
rendah Tegangan rendah (Kapasitor, reaktor, Trafo
(Kapasitor, isolasi) dipelajari
reaktor, Trafo 1.3 Standard Operation Procedure (SOP),
isolasi) formulir mengatur pemeliharaan, check
list, log sheet mengatur pemeliharaan
Sistem proteksi dan kualitas daya
Tegangan rendah (Kapasitor, reaktor, Trafo
isolasi) yang berlaku diidentifikasi
1.4 Perlengkapan keselamatan ketenaga-
listrikan (K2), peralatan utama dan
pendukung mengatur pemeliharaan Sistem
proteksi dan kualitas daya Tegangan
rendah (Kapasitor, reaktor, Trafo isolasi)
diidentifikasi
1.5 Pengetahuan tentang Sistem proteksi dan
kualitas daya Tegangan rendah (Kapasitor,
reaktor, Trafo isolasi) seperti prinsip kerja
serta bagian utama dipahami.
1.6 Lokasi kerja yang diperlukan diidentifikasi
2 Menyiapkan 2.1 Standard Operation Procedure (SOP),
Sarana Mengatur formulir mengatur pemeliharaan, check
pemeliharaan list, log sheet mengatur pemeliharaan
Sistem proteksi Sistem proteksi dan kualitas daya
dan kualitas Tegangan rendah (Kapasitor, reaktor, Trafo
daya Tegangan isolasi) disiapkan di lokasi kerja sesuai
rendah kebutuhan.
ELEMEN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
(Kapasitor, 2.2 Perlengkapan keselamatan ketenaga-
reaktor, Trafo listrikan (K2) dan peralatan pendukung
isolasi) lainnya disiapkan di lokasi kerja.
2.3 Waktu dan prosedur mengatur
pemeliharaan Sistem proteksi dan kualitas
daya Tegangan rendah (Kapasitor, reaktor,
Trafo isolasi) dikoordinasikan dengan
pihak terkait.
2.4 Ijin kerja dan job safety analysis disiapkan
sesuai prosedur
2.5 Lokasi kerja yang diperlukan, disiapkan
dan diamankan sesuai standar
3 Melaksanakan 3.1 Prosedur keselamatan ketenagalistrikan
Mengatur (K2) dan SOP diterapkan.
pemeliharaan 3.2 Dokumen dan desain Sistem proteksi dan
Sistem proteksi kualitas daya Tegangan rendah (Kapasitor,
dan kualitas reaktor, Trafo isolasi) dilaksanakan sesuai
daya Tegangan dengan prosedur
rendah 3.3 Sistem proteksi dan kualitas daya
(Kapasitor, Tegangan rendah (Kapasitor, reaktor, Trafo
reaktor, Trafo isolasi) diuji secara visual sesuai prosedur
isolasi)
4 Memeriksa hasil Progres pelaksanaan mengatur pemeliharaan
mengatur Sistem proteksi dan kualitas daya Tegangan
pemeliharaan rendah (Kapasitor, reaktor, Trafo isolasi)
Sistem proteksi dibandingkan dengan prosedur perusahaan
dan kualitas
daya Tegangan
rendah
(Kapasitor,
reaktor, Trafo
isolasi)
5 Membuat Laporan pelaksanaan mengatur pemeliharaan
laporan hasil Sistem proteksi dan kualitas daya Tegangan
mengatur rendah (Kapasitor, reaktor, Trafo isolasi) dibuat
pemeliharaan sesuai standar yang berlaku.
Sistem proteksi
dan kualitas
daya Tegangan
rendah
(Kapasitor,
reaktor, Trafo
isolasi)

1. Batasan Variabel
Dalam melaksanakan uji Unit kompentensi ini harus didukung dengan
tersedianya:
1.1. Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan.
1.2. Peraturan dan Perundangan Sistem Managemen Keselamatan dan
Kesehatan Kerja
1.3. Standar uji yang berlaku pada Sistem proteksi dan kualitas daya
Tegangan rendah (Kapasitor, reaktor, Trafo isolasi)
1.4. Formulir kendali mutu (quality control) atau lembar laporan (report
sheet) yang berlaku.
1.5. Peralatan/instrumen yang terkait dengan mengatur pemeliharaan
Sistem proteksi dan kualitas daya Tegangan rendah (Kapasitor,
reaktor, Trafo isolasi) ini.
1.6. Pengetahuan dan ketrampilan yang harus dikuasai :
1.6.1 Melaksanakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
1.6.2 Memelihara Peralatan dan tempat kerja/sesuai dengan
standar lingkungan di tempat kerja.
1.6.3 Mengintepretasikan gambar teknik dan single diagram
1.6.4 Menggunakan hand tool dan power tool

2. Panduan Penilaian
2.1. Pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan kompetensi ini:
2.1.1. Pengetahuan tentang:
2.1.1.1 Prinsip Kerja Sistem proteksi dan kualitas daya
Tegangan rendah (Kapasitor, reaktor, Trafo isolasi)
2.1.1.2 Fungsi Sistem proteksi dan kualitas daya Tegangan
rendah (Kapasitor, reaktor, Trafo isolasi)
2.1.1.3 Prosedur review dokumen Sistem proteksi dan
kualitas daya Tegangan rendah (Kapasitor, reaktor,
Trafo isolasi)
2.1.1.4 Prosedur review desain Sistem proteksi dan kualitas
daya Tegangan rendah (Kapasitor, reaktor, Trafo
isolasi)
2.1.1.5 Prosedur uji visual Sistem proteksi dan kualitas
daya Tegangan rendah (Kapasitor, reaktor, Trafo
isolasi)
2.1.1.6 Material peralatan Sistem proteksi dan kualitas
daya Tegangan rendah (Kapasitor, reaktor, Trafo
isolasi)
2.1.1.7 Peralatan kerja Sistem proteksi dan kualitas daya
Tegangan rendah (Kapasitor, reaktor, Trafo isolasi)

2.1.2. Keterampilan dalam:


2.1.2.1 Menerapkan prosedur pemeliharaan
2.1.2.2 Melaksanakan prinsip managemen proyek dan
batasan engineering
2.1.2.3 Komunikasi dan koordinasi
2.1.2.4 Menggunakan komputer dan aplikasi yang sesuai
dengan pekerjaan
2.1.2.5 Merapkan standar dan spesifikasi teknis material
yang sesuai
2.1.2.6 Membuat dan mempresentasikan laporan

2.2. Ruang lingkup mengatur pemeliharaan Sistem proteksi dan


kualitas daya Tegangan rendah (Kapasitor, reaktor, Trafo isolasi):
2.2.1. Kompetensi harus diujikan di tempat kerja atau di tempat
lain secara simulasi
2.2.2. Persyaratan kualifikasi pendidikan minimum D3 sederajat
dan pengalaman kerja sekurang-kurangnya 2 tahun sesuai
bidang kompetensi ini.
2.2.3. Proses sertifikasi mengatur pemeliharaan Sistem proteksi
dan kualitas daya Tegangan rendah (Kapasitor, reaktor, Trafo
isolasi) ini didukung bukti berupa dokumen uji tertulis, uji
lisan dan praktek lapangan.

2.3. Aspek Penting Penilaian:


2.3.1. Mampu melaksanakan mengatur pemeliharaan Sistem
proteksi dan kualitas daya Tegangan rendah (Kapasitor,
reaktor, Trafo isolasi) dengan konsisten di tiap elemen
kompetensi.
2.3.2. Mampu memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan standar
yang berlaku.
2.3.3. Menunjukkan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja
yang sesuai dengan tuntutan pemeriksaan dan pengujian
Sistem proteksi dan kualitas daya Tegangan rendah
(Kapasitor, reaktor, Trafo isolasi) ini.
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG INSTALASI PEMANFAATAN TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG MENGATUR PEMELIHARAAN

Kode Unit : KTL.IH.1.5010.1.2016


Judul Unit : Mengatur Pemeliharaan Sistem instalasi tegangan
rendah
Deskripsi Unit : Unit kompetensi ini berkaitan dengan pelaksanaan
Mengatur pemeliharaan Sistem instalasi tegangan rendah
di bawah pengawasan

ELEMEN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1 Merencanakan 1.1 Perintah kerja memelihara Sistem instalasi
Mengatur tegangan rendah dipelajari
pemeliharaan
Sistem instalasi
tegangan rendah 1.2 Jenis pekerjaan mengatur pemeliharaan
Sistem instalasi tegangan rendah dipelajari
1.3 Standard Operation Procedure (SOP),
formulir mengatur pemeliharaan, check
list, log sheet mengatur pemeliharaan
Sistem instalasi tegangan rendah yang
berlaku diidentifikasi
1.4 Perlengkapan keselamatan ketenaga-
listrikan (K2), peralatan utama dan
pendukung mengatur pemeliharaan Sistem
instalasi tegangan rendah diidentifikasi
1.5 Pengetahuan tentang Sistem instalasi
tegangan rendah seperti prinsip kerja serta
bagian utama dipahami.
1.6 Lokasi kerja yang diperlukan diidentifikasi
2 Menyiapkan 2.1 Standard Operation Procedure (SOP),
Sarana Mengatur formulir mengatur pemeliharaan, check
pemeliharaan list, log sheet mengatur pemeliharaan
Sistem instalasi Sistem instalasi tegangan rendah
tegangan rendah disiapkan di lokasi kerja sesuai
kebutuhan.
2.2 Perlengkapan keselamatan ketenaga-
listrikan (K2) dan peralatan pendukung
lainnya disiapkan di lokasi kerja.
2.3 Waktu dan prosedur mengatur
pemeliharaan Sistem instalasi tegangan
rendah dikoordinasikan dengan pihak
terkait.
2.4 Ijin kerja dan job safety analysis disiapkan
sesuai prosedur
2.5 Lokasi kerja yang diperlukan, disiapkan
dan diamankan sesuai standar
ELEMEN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
3 Melaksanakan 3.1 Prosedur keselamatan ketenagalistrikan
Mengatur (K2) dan SOP diterapkan.
pemeliharaan 3.2 Dokumen dan desain Sistem instalasi
Sistem instalasi tegangan rendah dilaksanakan sesuai
tegangan rendah dengan prosedur
3.3 Sistem instalasi tegangan rendah diuji
secara visual sesuai prosedur

4 Memeriksa hasil Progres pelaksanaan mengatur pemeliharaan


mengatur Sistem instalasi tegangan rendah dibandingkan
pemeliharaan dengan prosedur perusahaan
Sistem instalasi
tegangan rendah
5 Membuat Laporan pelaksanaan mengatur pemeliharaan
laporan hasil Sistem instalasi tegangan rendah dibuat sesuai
mengatur standar yang berlaku.
pemeliharaan
Sistem instalasi
tegangan rendah

1. Batasan Variabel
Dalam melaksanakan uji Unit kompentensi ini harus didukung dengan
tersedianya:
1.1. Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan.
1.2. Peraturan dan Perundangan Sistem Managemen Keselamatan dan
Kesehatan Kerja
1.3. Standar uji yang berlaku pada Sistem instalasi tegangan rendah
1.4. Formulir kendali mutu (quality control) atau lembar laporan (report
sheet) yang berlaku.
1.5. Peralatan/instrumen yang terkait dengan mengatur pemeliharaan
Sistem instalasi tegangan rendah ini.
1.6. Pengetahuan dan ketrampilan yang harus dikuasai :
1.6.1 Melaksanakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
1.6.2 Memelihara Peralatan dan tempat kerja/sesuai dengan
standar lingkungan di tempat kerja.
1.6.3 Mengintepretasikan gambar teknik dan single diagram
1.6.4 Menggunakan hand tool dan power tool

2. Panduan Penilaian
2.1. Pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan kompetensi ini:
2.1.1. Pengetahuan tentang:
2.1.1.1 Prinsip Kerja Sistem instalasi tegangan rendah
2.1.1.2 Fungsi Sistem instalasi tegangan rendah
2.1.1.3 Prosedur review dokumen Sistem instalasi tegangan
rendah
2.1.1.4 Prosedur review desain Sistem instalasi tegangan
rendah
2.1.1.5 Prosedur uji visual Sistem instalasi tegangan rendah
2.1.1.6 Material peralatan Sistem instalasi tegangan rendah
2.1.1.7 Peralatan kerja Sistem instalasi tegangan rendah

2.1.2. Keterampilan dalam:


2.1.2.1 Menerapkan prosedur pemeliharaan
2.1.2.2 Melaksanakan prinsip managemen proyek dan
batasan engineering
2.1.2.3 Komunikasi dan koordinasi
2.1.2.4 Menggunakan komputer dan aplikasi yang sesuai
dengan pekerjaan
2.1.2.5 Merapkan standar dan spesifikasi teknis material
yang sesuai
2.1.2.6 Membuat dan mempresentasikan laporan

2.2. Ruang lingkup mengatur pemeliharaan Sistem instalasi tegangan


rendah:
2.2.1. Kompetensi harus diujikan di tempat kerja atau di tempat
lain secara simulasi
2.2.2. Persyaratan kualifikasi pendidikan minimum D3 sederajat
dan pengalaman kerja sekurang-kurangnya 2 tahun sesuai
bidang kompetensi ini.
2.2.3. Proses sertifikasi mengatur pemeliharaan Sistem instalasi
tegangan rendah ini didukung bukti berupa dokumen uji
tertulis, uji lisan dan praktek lapangan.

2.3. Aspek Penting Penilaian:


2.3.1. Mampu melaksanakan mengatur pemeliharaan Sistem
instalasi tegangan rendah dengan konsisten di tiap elemen
kompetensi.
2.3.2. Mampu memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan standar
yang berlaku.
2.3.3. Menunjukkan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja
yang sesuai dengan tuntutan pemeriksaan dan pengujian
Sistem instalasi tegangan rendah ini

Anda mungkin juga menyukai