EKONOMI REKAYASA
Dikerjakan Oleh:
NPM : 147011052
Kelas :B
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SILIWANGI
TASIKMALAYA
2018
EKONOMI REKAYASA
TUGAS 1
A. Sumber Daya
1. Tanah
2. Tenaga kerja
3. Modal
1. Tanah
Semua karunia alam, seperti: air, udara, mineral, sinar matahari, pertumbuhan
tanaman dan pohon, serta tanah itu sendiri yang diaplikasikan pada proses produk.
2. Tenaga Kerja
3. Modal
Peralatan, bangunan, mesin - barang yang telah diproduksi yang digunakan dalam
produksi lebih lanjut.
Pendidikan dan pelatihan diterapkan pada tenaga kerja dalam proses produksi.
B. Asal Ekonomi Teknik
Perspektif bahwa ekonomi tertinggi menjadi perhatian insinyur dan tersedianya teknik
yang sesuai untuk mengatasi masalah ini membedakan aspek praktik rekayasa modern ini
dari masa lalu. Perintis: Arthur M. Wellington, insinyur sipil pada akhir abad kesembilan
belas membahas peran analisis ekonomi dalam proyek rekayasaya, area yang diminati:
bangunan jalur kereta api. Diikuti oleh kontribusi lain yang menekankan teknik tergantung
pada keuangan dan matematika aktuaria.
1. Mengembangkan Alternatif;
1. Mengembangkan Alternatif
Pilihan terakhir (keputusan) adalah salah satu alternatif. Alternatifnya perlu diidentifikasi
dan kemudian didefinisikan untuk analisis selanjutnya.
Hanya perbedaan dalam perkiraan hasil masa depan di antara alternatif yang relevan
dengan perbandingan mereka dan harus dipertimbangkan dalam keputusan tersebut.
Hasil prospektif dari alternatif, ekonomi dan lainnya, harus dikembangkan secara
konsisten dari sudut pandang yang didefinisikan (perspektif).
4. Gunakan Unit Umum Ukuran
Dengan menggunakan unit pengukuran umum untuk menghitung sebanyak mungkin hasil
prospektif akan memudahkan analisis dan perbandingan alternatif.
Studi ekonomi teknik dilakukan dengan menggunakan prosedur terstruktur dan teknik
pemodelan matematis. Hasil ekonomi kemudian digunakan dalam situasi keputusan yang
melibatkan dua atau lebih alternatif dan biasanya mencakup pengetahuan dan masukan teknik
lainnya.
Akuntansi biaya modern dapat memenuhi salah satu atau semua tujuan berikut:
3. Memberikan informasi tentang keputusan operasi yang mungkin didasarkan dan hasilnya
dievaluasi.
TUGAS 2
1. Seorang cost engineer harus membuat cost estimate tahap planning untuk pekerjaan hotel
berbintang 4 dengan jumlah kamar 100 buah.Gambar desain belum tersedia, tetapi
diperoleh data hotel berbintang 4 dikota itu pada 3 tahun lalu, biaya per kamar sebesar
Rp 150.000.000,-
Interest rate 1 th yang lalu 20%
Interest rate 2 th yang lalu 18%
Interest rate 3 th yang lalu 15%
Hitung cost estimate yang diminta bila hotel akan dibangun tahun ini.
2. Seorang cost engineer dari sebuah kontraktorakan menetapkan harga penawaran lelang
untuk proyek yang pelaksanaan konstruksinya perlu waktu 3 th. Dari tim cost
engineering diperoleh data, biaya bagian proyek per tahun termasuk mark up sbb
Th ke 1 sebesar Rp 5 M
Th ke 2 sebesar Rp 8 M
Th ke 3 sebesar Rp 7 M
Bila diperkirakan interest rate yang akan terjadi th ke1 = 18%, th ke 2 = 17%, th ke 3 =
16% dan th ke 4 = 15%.
Jawaban :
1. Diketahui :
Harga satu hotel kamar tiga tahun lalu Rp. 150.000.000,-
Interest rate 1 th yang lalu 20%
Interest rate 2 th yang lalu 18%
Interest rate 3 th yang lalu 15%
Ditanyakan : cost estimate bila hotel akan dibangun tahun ini?
Jadi, cost estimate bila hotel akan dibangun tahun ini adalah
0.33136 Miliar X 100 = Rp. 33.136.000.000,-
2. Diketahui :
Biaya bagian proyek per tahun:
Th ke 1 sebesar Rp 5 M
Th ke 2 sebesar Rp 8 M
Th ke 3 sebesar Rp 7 M
th ke1 = 18%
th ke 2 = 17%
th ke 3 = 16%
th ke 4 = 15%
5 X 1.180 = 5.900
8 X 1.369 = 10.951
7 X 1.561 = 10.926
5.900 + 10.951 + 10.926 = 27.777 Miliar