Anda di halaman 1dari 17

SILABUS

Nama Sekolah : SMK Negeri 1 Maumere


Bidang Keahlian : Teknik Otomotif
Kompetensi Keahlian : Teknik Kendaraan Ringan
Mata Pelajaran : Gambar Teknik
Durasi (Waktu) : 144 JP (@ 45 Menit)
KI-3 (Pengetahuan) : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasitentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional
lanjut, dan metakognitif secara multidisiplin sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Teknik dan Manajemen
Perawatan Otomotif pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia
kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
KI-4 (Keterampilan) : Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri,
kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik secara mandiri.Menunjukkan keterampilan mempersepsi,
kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami, sampai dengan tindakan orisinal dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik
secara mandiri.

Semester 1
Kompetensi Indikator Pencapaian Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Alokasi Penilaian Sumber
Dasar Kompetensi Waktu (JP) Belajar

3.1 Memahami 3.1.1 Memahami Pengenalan dan  Mengamati untuk 12 JP Observasi Sato G.,
jenisjenis penggunanaan penggunanaan mengidentifikasi dan Proses Takeshi, N.
dan fungsi peralatan peralatan serta merumuskan masalah bereksperimen Sugiharto H
peralatan serta kelengkapan kelengkapan tentang tentang jenis menggunakan (1983),
4.1 Menyajikan gambar teknik gambar peralatan dan kelengkapan peralatan dan “Menggambar
jenisjenis 3.1.2 Memahami dan teknik: gambar serta fungsinya. kelengkapan Mesin
dan fungsi penggunaan penggaris Penggaris  Mengumpulkan data tentang gambar teknik. menurut
peralatan & jangka Jangka menentukan sumber (melalui Standar ISO”,
3.1.3 Memahami dan Pensil benda konkrit,dokumen, buku, Tes PT. Pradnya
penggunaan pensil & Mal eksperimen) untuk Tes lisan/ Paramita,
mal Penghapus menjawabpertanyaan yang tertulis Jakarta
3.1.4 Memahami dan Kertas diajukan tentang terkait dengan Hantoro,
penggunaan penghapus jenisperalatan dan peralatan dan Sirod
& kertas kelengkapan gambar serta kelengkapan dan Parjono.
4.1.1. Menggunakan fungsidan cara gambar teknik. (2005),
peralatan penggunanannya. “Menggambar
dan kelengkapan  Mengasosiasi Mesin”
gambar teknik sesuai Mengkatagorikan data dan Adicita,
fungsi dan menentukan Jakarta
prosedur penggunaan hubungan jenis dan fungsi Tables for
perlatan gambar, the
selanjutnyanya disimpulkan electric trade
dengan urutan (GTZ)
dari yang sederhana sampai GmbH,Eschb
pada yang lebih orn Federal
kompleks terkait dengan Republic of
penggunaan peralatan Germany
dan kelengkapan gambar Buku
teknik. referensi
 Mengkomunikasikan dan artikel
Menyampaikan hasil yang sesuai
konseptualisasi berupa
penggunaan peralatan dan
kelengkapan gambar
teknik dalam bentuk lisan,
tulisan, dan gambar.

3.2 Menerapkan 3.2 1.Memahami Prosedur  Mengamati untuk 8JP Tugas Sato G.,
prosedur pengertian penggunaan mengidentifikasi dan Hasil Takeshi, N.
penggunaan penggunaan peralatan peralatan merumuskan masalah pekerjaan Sugiharto H
peralatan mengggambar sesuai menggambar tentang bentuk-bentuk garis membuat (1983),
menggambar prosedur teknik gambar. Prosedur “Menggambar
teknik 3.2 2.Menjelaskan  Mengumpulkan data penggunaan Mesin
4.2 macammacam tentangbentuk dan fungsigaris peralatan menurut
Menggunakan Penggunaan peralatan serta cara membuat garis menggambar Standar ISO”,
peralatan gambar dan kelengkapan  Mengeksplorasi teknik PT. Pradnya
teknik ganbar teknik sesuai Mengumpulkan data yang Observasi Paramita,
prosedur dipertanyakan dan Proses Jakarta
3.2 3.Memahami jenis menentukan sumber (melalui pelaksanaan Hantoro,
dan sifat benda konkrit, dokumen, tugas Sirod
peralatan menggambar buku, eksperimen) untuk Prosedur dan Parjono.
teknik menjawab pertanyaan yang penggunaan (2005),
3.2 4.Memahami cara diajukan tentang bentuk dan peralatan “Menggambar
penggunaan peralatan fungsi garis serta cara menggambar Mesin”
menggambar teknik membuat garis. teknik. Adicita,
3.2 5.Menjelaskan  Mengasosiasi Portofolio Jakarta
prosedur Mengkatagorikan data dan Terkait Tables for
penggunaan peralatan menentukan hubungannya, kemampuan the
sesuai standard selanjutnyanya disimpulkan dalam electric trade
3.2 6.Memahami dengan urutan dari yang Prosedur (GTZ)
prosedur sederhana sampai pada yang penggunaan GmbH,Eschb
perawatan dan lebih kompleks terkait dengan peralatan orn Federal
pemeliharaan perlatan bentuk dan fungsi garis serta menggambar Republic of
3.2 7.Mengkatagorika membuat garis. teknik (jika Germany
data dan  Mengkomunikasikan ada). Buku
menetukan hubungan Menyampaikan hasil Tes referensi
jenis konseptualisasi tentang Tes lisan/ dan artikel
dan fungsi peralatan bentuk dan fungsi garis-garis tertulis yang sesuai
4.2.1Mendemontrasikan gambar serta pembuatannya yang terkait
cara dalam bentuk lisan, tulisan, dengan
penggunaan peralatan diagram, bagan, gambar atau Prosedur
menggambar teknik media lainnya penggunaan
peralatan
menggambar
teknik.
3.3 Menerapkan 3.3.1 Mengidentifikasi Pengenalan bentuk  Mengamati untuk 12 JP Tugas Sato G.,
konsep garisgaris dan fungsi garis mengidentifikasi dan Hasil Takeshi, N.
dan aturan gambar teknik gambar : merumuskan masalah pekerjaan Sugiharto H
jenisjenis sesuai bentuk dan Garis gambar tentang informasi huruf, membuat garis (1983),
garis pada fungsi (garis angka, dan etiket gambar. gambar . “Menggambar
gambar teknik garis kontinyu tebal) Observasi Mesin
4.3 Menggambar 3.3.2 Menganalisis Garis sumbu  Mengumpulkan data tentang Proses menurut
jenisjenis garis-garis (garis tentang aturan dan pelaksanaan Standar ISO”,
garis pada gambar teknik sesuai bertitik tipis) penerapanhuruf, angka, dan tugas PT. Pradnya
gambar teknik bentuk dan fungsi garis Garis ukuran etiket gambar. membuat Paramita,
3.3.3 Menjelaskan garis- (garis garis gambar. Jakarta
 Mengeksplorasi
garis kontinyu tipis) Portofolio Hantoro,
gambar teknik sesuai Mengumpulkan data yang Terkait
Garis potongan dipertanyakan dan
Sirod
bentuk dan fungsi garis (garis bertitik tipis, kemampuan dan Parjono.
3.3.4 Menjelaskan jenis menentukan sumber (melalui dalam
ujung tebal atau (2005),
benda konkrit, dokumen,
garis garis tipis bebas) membuat “Menggambar
buku, eksperimen) untuk
dan penggunaannya Garis bantu (garis garis gambar Mesin”
3.3.5 Menganalisis menjawab pertanyaan yang (jika
kontinyu tipis) Adicita,
ukuran dan diajukan tentang aturan dan ada).
Garis arsiran Jakarta
penerapan huruf, angka, dan
jarak garis (garis Tes Tables for
3.3.6 Menjelaskan etiket gambar. Tes lisan/
kontinyu tipis) the
pertemuan tertulis electric trade
Garis benda yang  Mengkatagorikan data dan
garis menentukan hubungannya, yang terkait (GTZ)
tertutup (garis
4.3.1. Mempraktikan selanjutnyanya disimpulkan dengan GmbH,Eschb
putus-putus
garis-garis dengan urutan dari yang membuat garis orn Federal
sedang)
gambar teknik sesuai sederhana sampai pada yang gambar, Republic of
bentuk dan fungsi garis lebih kompleks terkait dengan Germany
4.3.2. Membuat garis aturan dan penerapan huruf, Buku
gambar angka, dan etiket gambar. referensi
teknik sesuai bentuk dan artikel
dan fungsi garais  Mengkomunikasikan yang sesuai
Menyampaikan hasil
konseptualisasi berupa
penerapan prosedur dan
aturan tentang huruf,angka,
dan etiket gambar dalam
bentuk lisan, tulisan, diagram,
bagan, gambar atau media
lainnya.

3.4 3.4.1. Menjelaskan Huruf, Angka Dan  Mengamati untuk 12 JP Tugas Sato G.,
Mengklasifikasi huruf, angka Etiket Gambar mengidentifikasi dan Hasil Takeshi, N.
huruf, dan etiket gambar teknik Teknik merumuskan masalah pekerjaan Sugiharto H
angka dan etiket 3.4.2. Mengidentifikasi tentang bentuk-bentuk membuat (1983),
pada gambar standar gambar konstruksi geometris. huruf, “Menggambar
teknik huruf dan angka  Mengumpulkan data angka, dan Mesin
4.4 Menggunakan 3.4.3. Menjelaskan tentangbentuk dan etiket menurut
huruf, penulisan fungsiserta cara membuat gambar Standar ISO”,
angka dan etiket huruf dan angka tegak gambar konstruksigeometris. Observasi PT. Pradnya
pada gambar 3.4.4. Menjelaskan  Mengeksplorasi Proses Proses Paramita,
teknik penulisan Mengumpulkan data yang pelaksanaan Jakarta
huruf dan angka miring dipertanyakan dan tugas Hantoro,
3.4.5. Menjelaskan menentukan sumber (melalui membuat Sirod
ukuran huruf benda konkrit, dokumen, huruf, angka, dan Parjono.
standar buku, eksperimen) untuk dan etiket (2005),
3.4.6. Menganalisis menjawab pertanyaan yang gambar “Menggambar
kepala diajukan tentang bentuk dan Portofolio Mesin”
gambar (etiket) fungsi serta cara membuat Terkait Adicita,
4.4.1 Membuat huruf, gambar konstruksi geometris. kemampuan Jakarta
angka  Mengasosiasi dalam Tables for
dan etiket gambar teknik Mengkatagorikan data dan membuat the
menentukan hubungannya, huruf, angka, electric trade
selanjutnyanya disimpulkan dan (GTZ)
dengan urutan dari yang etiket gambar GmbH,Eschb
sederhana sampai pada yang (jika orn Federal
lebih kompleks terkait dengan ada). Republic of
bentuk dan fungsi serta cara Tes Germany
membuat gambar konstruksi Tes lisan/ Buku
geometris. tertulis referensi
 Mengkomunikasikan yang terkait dan artikel
Menyampaikan hasil dengan yang sesuai
konseptualisasi berupa membuat
pembuatan bentuk-bentuk huruf,
gambar konstruksi geometris angka, dan
sesuai fungsi dalam bentuk etiket
lisan, tulisan, diagram, bagan, gambar
gambar atau media lainnya.
3.5 Menerapkan 3.5.1. Memahami Gambar konstruksi  Mengamati 8 JP Tugas Sato G.,
konsep macammacam geometris : Mengamati Konsep gambar Hasil Takeshi, N.
gambar pandangan pada Konstruksi sudut bentuk-bentuk bidang pekerjaan Sugiharto H
bentukbentuk gambar proyeksi Konstruksi  Menanya menggambar (1983),
bidang 3.5.2. Memahami jeis- lingkaran Mengkondisikan situasi Konsep “Menggambar
4.5 Menggambar jenis Konstruksi garis belajar untuk membiasakan gambar Mesin
bentukbentuk pandangan pada singgung mengajukan pertanyaan bentuk-bentuk menurut
bidang gambar Konstruksi secara aktif dan mandiri bidang Standar ISO”,
proyeksi gambar tentang: Konsep gambar Observasi PT. Pradnya
3.5.3. Menjelaskan bidang bentuk-bentuk bidang Proses Paramita,
konsep Macam-macam  Mengeksplorasi pelaksanaan Jakarta
gambar bentuk bidang bentuk bidang Mengumpulkan data yang tugas Hantoro,
depan datar dipertanyakan dan menggambar Sirod
3.5.4. Menjelaskan Kegunaan menentukan sumber (melalui Konsep dan Parjono.
konsep bentuk benda konkrit, dokumen, gambar (2005),
gambar bentuk bidang bidang datar buku, eksperimen) untuk bentuk-bentuk “Menggambar
vertical/atas Cara menjawab pertanyaan yang bidang Mesin”
3.5.5. Menjelaskan menggambar diajukan tentang Konsep Portofolio Adicita,
konsep bentuk bidang gambar bentuk-bentuk Terkait Jakarta
gambar bentuk bidang datar dan elips bidang kemampuan Tables for
horizontal/samping  Mengasosiasi dalam the
kanan Mengkatagorikan data dan menggambar electric trade
3.5.6. Menjelaskan menentukan hubungannya, Konsep (GTZ)
konsep selanjutnyanya disimpulkan gambar GmbH,Eschb
gambar bentuk bidang dengan urutan dari yang bentuk-bentuk orn Federal
kuadran/proyeksi sederhana sampai pada bidang Republic of
Amerika yang lebih kompleks terkait Tes Germany
dan Eropa dengan Konsep gambar Tes lisan/ Buku
4.5.1. Menggambar bentuk-bentuk bidang tertulis referensi
bentukbentuk  Mengkomunikasikan yang terkait dan artikel
bidang Menyampaikan hasil dengan yang sesuai
konseptualisasi berupa menggambar
pembuatan Konsep gambar Konsep
bentuk-bentuk bidang sesuai gambar
fungsi dalam bentuk lisan, bentuk-bentuk
tulisan, diagram, bagan, bidang
gambar atau media lainnya.
3.6 Menerapkan 3.6.1 Menganalisis Cara dan penyajian  Mengamati sketsa gambar 12 JP Tugas Sato G.,
persyaratan sketsa gambar proyeksi benda 2D sesuai aturan Hasil Takeshi, N.
gambar gambar benda 2D orthogonal : proyeksi orthogonal pekerjaan Sugiharto H
proyeksi secara Sudut pertama/  Mengkondisikan situasi menggambar (1983),
orthogonal sesuai aturan proyeksi Proyeksi Eropa belajar untuk membiasakan sketsa benda “Menggambar
(2D) orthogonal Sudut ketiga/ mengajukan pertanyaan 2D Mesin
4.6 Menggambar 3.6.2 Mengidentifikasi Proyeksi Amerika secara aktif dan mandiri sesuai aturan menurut
proyeksi sketsa Pengertian dan tentang sketsa gambar proyeksi Standar ISO”,
orthogonal gambar benda 2D fungsi bentuk benda 2D sesuai aturan orthogonal PT. Pradnya
(2D). secara proyeksi proyeksi orthogonal Observasi Paramita,
sesuai aturan proyeksi orthogonal  Mengumpulkan data yang Proses Jakarta
orthogonal Cara dipertanyakan dan pelaksanaan Hantoro,
3.6.3 Menjelaskan menggambar menentukan sumber (melalui tugas Sirod
proyeksi bentuk benda konkrit, dokumen, menggambar dan Parjono.
ortogonal dari sebuah orthogonal buku, eksperimen) untuk sketsa benda (2005),
titik Gambar bentuk menjawab pertanyaan yang 2D “Menggambar
3.6.4 Menjelaskan proyeksi diajukan tentang sketsa sesuai aturan Mesin”
proyeksi orthogonal gambar benda 2D secara proyeksi Adicita,
ortogonal dari sebuah sesuai aturan proyeksi orthogonal Jakarta
benda orthogonal Portofolio Tables for
3.6.5 Menjelaskan  Mengkatagorikan data dan Terkait the
proyeksi menentukan hubungannya, kemampuan electric trade
ortogonal dari sebuah selanjutnyanya disimpulkan dalam gambar (GTZ)
garis dengan urutan dari yang teknik GmbH,Eschb
3.6.6 Menjelaskan ciri- sederhana sampai pada menggambar orn Federal
ciri dari yang lebih kompleks terkait sketsa benda Republic of
hasil proyeksi eropa sketsa gambar benda 2D 2D Germany
3.6.7 Menjelaskan ciri- sesuai aturan proyeksi sesuai aturan Buku
ciri dari orthogonal proyeksi referensi
hasil proyeksi amerika  Menyampaikan hasil orthogonal dan artikel
4.6.1. Membuat sketsa konseptualisasi tentang Tes yang sesuai
gambar sketsa gambar benda 2D Tes lisan/
benda 2D sesuai aturan sesuai aturan proyeksi tertulis
proyeksi orthogonal orthogonal dalam bentuk yang terkait
4.6.2. Membuat gambar lisan, tulisan, diagram, dengan Sketsa
proyeksi ortogonal dari bagan, gambar atau media Gambar
sebuah titik lainnya. Benda 2D
4.6.3. Membuat gambar Sesuai Aturan
proyeksi ortogonal dari Proyeksi
sebuah benda Orthogonal
4.6.4. Membuat gambar
proyeksi ortogonal dari
sebuah garis
4.6.5. Membuat gambar
proyeksi eropa
4.6.6. Membuat gambar
proyeksi amerika atau
proyeksi sudut ketiga.
3.7 Menerapkan 3.7.1 Menganalisis Pengenalan jenis  Mengamati sketsa gambar 12 JP Tugas Sato G.,
persyaratan sketsa gambar proyeksi : benda 3D sesuai aturan Hasil Takeshi, N.
gambar gambar benda 3D Gambar pictorial proyeksi piktorial pekerjaan Sugiharto H
proyeksi piktorial sesuai Gambar  Mengkondisikan situasi menggambar (1983),
(3D) aturan proyeksi pictorial orthogonal belajar untuk membiasakan sketsa gambar “Menggambar
4.7 Menggambar 3.7.2 Mengidentifikasi Cara dan mengajukan pertanyaan benda 3D Mesin
proyeksi piktorial sketsa penyajian gambar secara aktif dan mandiri sesuai menurut
(3D). gambar benda 3D proyeksi pictorial : tentang: sketsa gambar aturan Standar ISO”,
sesuai Isometric benda 3D sesuai aturan proyeksi PT. Pradnya
aturan proyeksi pictorial Dimetri proyeksi pictorial. piktorial Paramita,
3.7.3 Menjelaskan Oblique/ miring  Mengumpulkan data yang Observasi Jakarta
proyeksi Perspektif dipertanyakan dan Proses Hantoro,
piktorial dimetri Pengertian dan menentukan sumber (melalui pelaksanaan Sirod
3.7.4 Menjelaskan fungsi bentuk benda konkrit, dokumen, tugas dan Parjono.
proyeksi proyeksi buku, eksperimen) untuk menggambar (2005),
piktorial isometri aksonometri dan menjawab pertanyaan yang sketsa gambar “Menggambar
3.7.5 Menjelaskan oblique (pictorial) diajukan tentang sketsa benda 3D Mesin”
proyeksi Cara gambar benda 3D sesuai sesuai Adicita,
piktorial miring menggambar aturan proyeksi piktorial aturan Jakarta
3.7.6 Menjelaskan bentuk  Mengkatagorikan data dan proyeksi Tables for
proyeksi proyeksi pictorial menentukan hubungannya, piktorial the
piktorial perspektif. Pengertian, selanjutnyanya disimpulkan Portofolio electric trade
4.7.1 Membuat sketsa fungsi dengan urutan dari yang Terkait (GTZ)
gambar dan jenis gambar sederhana sampai pada kemampuan GmbH,Eschb
benda 3D sesuai aturan perspektif yang lebih kompleks terkait dalam orn Federal
proyeksi piktorial Cara dengan sketsa gambar menggambar Republic of
4.7.2 Membuat proyeksi menggambar benda 3D sesuai aturan sketsa gambar Germany
piktorial dimetri perspektif proyeksi pictorial benda 3D Buku
4.7.3 Membuat proyeksi satu titik hilang dan  Menyampaikan hasil sesuai referensi
piktorial isometri dua titik hilang konseptualisasi berupa aturan dan artikel
4.7.4 Membuat proyeksi pembuatan sketsa gambar proyeksi yang sesuai
piktorial miring benda 3D sesuai aturan piktorial
4.7.5 Membuat proyeksi proyeksi piktorial sesuai Tes
piktorial perspektif. fungsi dalam bentuk lisan, Tes lisan/
tulisan, diagram, bagan, tertulis
gambar atau media lainnya. yang terkait
dengan
menggambar
sketsa gambar
benda 3D
sesuai
aturan
proyeksi
pictorial

Semester 2
3.8 Memahami 3.8.1 Menjelaskan  Pengenalan dan  Mengamati jenis-jenis 16 JP Tugas: Sato G.,
jenis-jenis jenisjenis penerapan jenis gambar potongan Hasil pekerjaan Takeshi, N.
gambar potongan gambar gambar potongan:  Mengkondisikan situasi menggambar Sugiharto H
dan potongan  Potongan dalm belajar untuk membiasakan potongan (1983),
aturan 3.8.2 Memahami aturan satu mengajukan Observasi: “Menggamba
penggambarannya Penggambaran gambar bidang pertanyaan secara aktif Proses r Mesin
4.8 Menyajikan potongan  Potongan lebih dan mandiri tentang pelaksanaan menurut
jenis-jenis gambar 3.8.3 Mengaplikasikan dari satu bidang jenis-jenis gambar tugas Standar
Potongan jenis-jenis gambar Potongan potongan dan menggambar ISO”, PT.
dan aturan Potongan setengah pemilihan cara potongan Pradnya
penggambarannya 4.8.1. Menggambar Potongan pemotongan Tes: Paramita,
potongan denah setempat  Mengumpulkan data Tes lisan/ Jakarta
rumah tinggal Potongan diputar yang dipertanyakan tertulis terkait Hantoro,
sederhana Potongan dan menentukan dengan gambar Sirod dan
berurutan sumber (melalui benda potongan Parjono.
Potongan konkrit, dokumen, (2005),
melintang buku, eksperimen) “Menggamba
Potongan untuk menjawab r Mesin”
memanjang pertanyaan yang Adicita,
diajukan tentang jenis Jakarta
gambar potongan dan Tables for
pemilihan cara the electric
pemotongan trade (GTZ)
 Mengkatagorikan data dan GmbH,Eschb
menentukan hubungannya, orn
selanjutnyanya disimpulkan Federal
dengan urutan dari yang Republic of
sederhana sampai pada Germany
yang lebih kompleks tentang Buku
jenis jenis gambar potongan referensi dan
dan cara pemotongan artikel yang
 Menyampaikan hasil sesuai
konseptualisasi tentang
jenis-jenis pemotongan yang
diterapkan pada pembuatan
gambar potongan sesuai
aturan jenis pemotongan
dalam bentuk lisan, tulisan,
dan diagram, bagan,
gambar atau media lainnya
3.9 Menerapkan 3.9 1. Menjelaskan Pengenalan tanda  Mengamati tanda dan 16 JP Tugas Sato G.,
aturan unsurunsur dan letak hasil gambar Hasil pekerjaan Takeshi, N.
tanda pemotongan yang harus ada letak hasil gambar potongan secara penempatan Sugiharto H
dan letak hasil dalam gambar potongan simetris tanda (1983),
gambar potongan potongan Garis potong  Mengkondisikan situasi dan letak hasil “Menggamba
4.9 Membuat 3.9 2. Menyebutkan Panah arah belajar untuk membiasakan gambar r Mesin
gambar dan pemotongan mengajukan pertanyaan potongan menurut
potongan sesuai memahami jenisjeneis Huruf atau secara aktif dan mandiri simetris Standar
tanda pemotongan gambar simbol tentang aturan gambar Observasi ISO”, PT.
dan aturan tata potongan pemotongan potongan (tanda-tanda dan Proses Pradnya
letak 3.9 3. Menjelaskan Gambar hasil letak hasil gambar pelaksanaan Paramita,
hasil gambar potongan melintang potongan potongan) serta cara tugas Jakarta
potongan dan memanjang peletakan membuat gambar potongan penempatan Hantoro,
4.9.1 Membuat gambar gambar simetris tanda dan letak Sirod dan
potongan denah hasil potongan  Mengumpulkan data yang hasil Parjono.
rumah tinggal proyeksi dipertanyakan dan gambar (2005),
sederhana dengan menentukan sumber potongan “Menggamba
potongan melintang (melalui benda konkrit, simetris r Mesin”
4.9.2 Menggambar dokumen, buku, Tes Adicita,
potongan memanjang eksperimen) untuk Tes lisan/ Jakarta
dari denah rumah menjawab pertanyaan yang tertulis terkait Tables for
tinggal sederhana diajukan tentang aturan dengan the electric
gambar potongan (tanda- penempatan trade (GTZ)
tanda dan letak hasil tanda dan letak GmbH,Eschb
gambar potongan) serta hasil orn
cara membuat gambar gambar Federal
potongan simetris potongan Republic of
 Mengkatagorikan data dan simetris Germany
menentukan hubungannya, Buku
selanjutnyanya disimpulkan referensi dan
dengan urutan dari yang artikel yang
sederhana sampai pada sesuai
yang lebih kompleks tentang
aturan gambar potongan
(tanda-tanda dan letak hasil
gambar potongan) serta
cara membuat gambar
potongan simetris
 Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang
aturan gambar potongan
(tanda-tanda dan letak hasil
gambar potongan) yang
diterapkan pada pembuatan
gambar potongan simetris
dalam bentuk lisan, tulisan,
dan gambar.
3.10 Menerapkan 3.10 1.Menyebutkan Tanda ukuran dan  Mengamati gambar gambar 12 JP Tugas Sato G.,
aturan dan aturan peletakan pandangan hasil proyeksi Hasil dasar Takeshi, N.
simbol, notasi, dan memahami aturan ukuran gambar: orthogonal sebagai dasar pembuatan Sugiharto H
dimensi pada simbol, notasi, dan Garis ukuran pembuatan ukuran ukuran (1983),
gambar teknik. dimensi pada Garis bantu  Mengkondisikan situasi pada “Menggamba
4.10 Menggambar gambar teknik. ukuran belajar untuk membiasakan bagian/pandang r Mesin
simbol, 3.10 2.Menjelaskan Batas ukuran mengajukan pertanyaan an menurut
notasi, dan simbol Angka dan secara aktif dan mandiri gambar teknik Standar
dimensi pada gambar teknik simbol tentang aturan dasar Observasi ISO”, PT.
pada gambar bangunan ukuran pemilihan gambar Proses Pradnya
teknik. 4.10.1 Membuat Dasar pembuatan pandangan untuk pelaksanaan Paramita,
gambar ukuran: penempatan ukuran dan dasar Jakarta
berbagai simbol dan Bagian yang menempatkan ukuran yang pembuatan Hantoro,
notasi pada gambar berfungsi diperlukan ukuran pada Sirod dan
teknik bangunan Pandangan  Mengumpulkan data yang bagian/pandang Parjono.
4.10.2 Menggambar utama dipertanyakan dan an (2005),
denah gambar menentukan sumber gambar teknik “Menggamba
rumah tinggal (melalui benda konkrit, Tes r Mesin”
sederhana lengkap dokumen, buku, Tes tertulis Adicita,
dengan simbol, eksperimen) untuk terkait Jakarta
notasi, dan dimensi menjawab pertanyaan yang dengan dasar Tables for
diajukan tentang aturan pembuatan the electric
dasar pemilihan gambar ukuran trade (GTZ)
pandangan untuk pada bagian/ GmbH,Eschb
penempatan ukuran dan pandangan orn
menempatkan ukuran gambar Federal
sesuai bagian yang teknik Republic of
berfungsi dan pandangan Germany
utama gambar teknik Buku
 Mengkatagorikan data referensi dan
dan menentukan artikel yang
hubungannya, sesuai
selanjutnya
disimpulkan tentang
aturan dasar pemilihan
gambar pandangan
untuk penempatan
ukuran dan
menempatkan ukuran
sesuai bagian yang
berfungsi dan
pandangan utama
gambar teknik dengan
urutan dari yang
sederhana sampai
pada yang lebih
kompleks
 Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang
aturan dasar pemilihan
gambar pandangan
untuk penempatan
ukuran dan diterapkan
pada gambar
pandangan dalam
bentuk lisan, tulisan,
dan gambar.
3.11 3.11 1. Menafsirkan Sistem pemberian  Mengamati macam macam 8 JP Tugas Sato G.,
Mengevaluasi makna simbol, ukuran: sistem pemberian ukuran Hasil Takeshi, N.
penggambaran notasi, dan Ukuran Ukuran pada gambar pelaksanaan Sugiharto H
simbol, notasi, dan kombinasidalam berantai  Menanya Mengkondisikan sistem (1983),
dimensi. ruang teknik Ukuran sejajar situasi belajar untuk pemberian “Menggamba
4.11 Memeriksa gambar bangunan Ukuran membiasakan ukuran dan r Mesin
hasil 3.11 2. Menugaskan kombinasi mengajukan fungsinya menurut
penggambaran penggambaran Ukuran berimpit pertanyaan secara aktif Observasi Standar
simbol,notasi, dan simbol, notasi, dan Ukuran dan mandiri tentang Proses ISO”, PT.
dimensi. dimensi koordinat macam-macam sistem penerapan Pradnya
3.11 3. Mengarahkan Ukuran khusus pemberian ukuran dan sistem Paramita,
dalam fungsinya pemberian Jakarta
penggambaran  Mengumpulkan data ukuran dan Hantoro,
simbol, notasi, dan yang dipertanyakan fungsinya Sirod dan
dimensi dan menentukan Tes Parjono.
3.11 4. Menilai tanda sumber (melalui benda Tes tertulis (2005),
ukuran dan aturan konkrit, dokumen, terkait “Menggamba
peletakan ukuran buku, eksperimen) dengan sistem r Mesin”
gambar untuk menjawab pemberian Adicita,
pertanyaan yang ukuran dan Jakarta
4.11.1 Memeriksa hasil diajukan tentang fungsinya Tables for
penggambaran macam-macam sistem the electric
simbol, notasi, dan pemberian ukuran dan trade (GTZ)
dimensi fungsinya GmbH,Eschb
 Mengasosiasi orn
Mengkatagorikan data Federal
dan menentukan Republic of
hubungannya, Germany
selanjutnya Buku
disimpulkan tentang referensi dan
macam-macam sistem artikel yang
pemberian ukuran sesuai
sesuai fungsinya
berdasarkan posisi,
referensi dan
kebutuhan langkah
pengerjaan benda
dengan urutan dari
yang sederhana
sampai pada yang
lebih kompleks.
 Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang
macam-macam sistem
pemberian ukuran dan
menerapkan
berdasarkan posisi,
referensi dan
kebutuhan langkah
pengerjaan benda
dalam bentuk lisan,
tulisan, dan gambar.

3.12 Menganalisis 3.12 1. Menemukan Teknik Layout :  Mengamati konsep tata 12 JP Tugas Gambar
konsep teknik layout atau tata Proporsi letak gambar teknik Hasil Teknik
tata Letak gambar letak gambar Penempatan  Mengkondisikan situasi penggambaran Bangunan,
teknik teknik gambar dalam belajar untuk membiasakan sesuai dengan Angkasa,
4.12 Mengatur 3.12 2. Menetapkan kertas mengajukan pertanyaan konsep tata Bandung,
tata letak proporsi yang Komposisi secara aktif dan mandiri letak gambar 1998
gambar teknik. sesuai dalam Kelengkapan tentang konsep tata letak teknik Dasar-Dasar
penempatan gambar gambar teknik Observasi Menggambar
gambar pada Proses Teknik
kertas  Mengumpulkan data penerapan Bangunan
3.12 3. Menyimpulkan yang dipertanyakan dan konsep tata untuk
kelengkapan menentukan sumber letak SMK, Andi,
gambar dalam (melalui benda konkrit, gambar teknik Yogyakarta,
gambar teknik dokumen, buku, Tes 2008
bangunan eksperimen) untuk Tes tertulis Modul
3.12 4. Menata gambar menjawab pertanyaan terkait Gambar
yang disajikan yang diajukan tentang dengan konsep Teknik, Tedi
pada kertas sesuai konsep tata letak gambar tata Supardi,
konsep tata letak teknik. letak gambar SMKN 6
gambar teknik  Mengkatagorikan data teknik Bandung,
4.12.1 Mengatur tata dan menentukan 2012
letak gambar hubungannya, Fortofolio,
teknik selanjutnya disimpulkan internet &
tentang konsep tata letak job-sheet,
gambar teknik dokumen
berdasarkan posisi, penulis
referensi dan kebutuhan
langkah pengerjaan
benda dengan urutan
dari yang sederhana
sampai pada yang lebih
kompleks.
 Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang
konsep tata letak gambar
teknik dan menerapkan
berdasarkan posisi,
referensi dan kebutuhan
langkah pengerjaan
benda dalam bentuk
lisan, tulisan, dan
gambar.

Anda mungkin juga menyukai