DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................. ii
DAFTAR ISI....................................................................................... 1
SPESIFIKASI TEKNIS.......................................................................... 3
SPESIFIKASI/SYARAT-SYARAT TEKNIK ................................................. 4
A. SPESIFIKASI UMUM........................................................................ 4
PASAL ST.1 .................................................................................... 4
FASILITAS PELAKSANAAN PEKERJAAN................................................ 4
ST.1 - 1. PEKERJAAN PERSIAPAN ................................................. 4
ST.1 - 2. LINGKUP PEKERJAAN..................................................... 4
ST.1 - 3. JALAN MASUK DAN JALAN LINGKUNGAN .......................... 4
ST.1 - 4. KANTOR DIREKSI DAN FASILITAS PENUNJANG KONTRAKTOR4
ST.1 - 5. GAMBAR-GAMBAR YANG HARUS DIMILIKI KONTRAKTOR .... 5
ST.1 - 6. STANDAR..................................................................... 7
ST.1 - 7. PROGRAM PELAKSANAAN DAN LAPORAN .......................... 7
ST.1 - 8. BAHAN DAN PERLENGKAPAN YANG HARUS DISEDIAKAN OLEH
PENYEDIA JASA .......................................................................... 10
ST.1 - 9. SURVEY PENGUKURAN PEKERJAAN................................ 11
ST.1 - 10. PEKERJAAN SEMENTARA .............................................. 13
ST.1 - 11. KANTOR PENYEDIA JASA, PENAMPUNGAN, GUDANG, BENGKEL,
PEMONDOKAN BURUH DAN SEBAGAINYA ....................................... 14
ST.1 - 12. PEKERJAAN PENGERINGAN SELAMA PELAKSANAAN ......... 15
ST.1 - 13. KEAMANAN DAN PEMERIKSAAN KESEHATAN................... 16
ST.1 - 14. BIAYA KEGIATAN ST.1 ................................................. 18
B. SPESIFIKASI TEKNIS PEKERJAAN ................................................... 19
PASAL ST.2 .................................................................................. 19
PEKERJAAN PERSIAPAN.................................................................. 19
ST.2 - 1. PEMBERSIHAN LAPANGAN ............................................ 19
ST.2 - 2. PEKERJAAN BOUWPLANK ............................................. 19
1
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA
DAERAH
SPESIFIKASI TEKNIS
2
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA
DAERAH
SPESIFIKASI TEKNIS
SPESIFIKASI TEKNIS
Keterangan :
Spesifikasi teknis disusun oleh panitia pengadaan berdasarkan jenis pekerjaan yang
akan dilelangkan, dengan ketentuan :
3
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA
DAERAH
SPESIFIKASI TEKNIS
SPESIFIKASI/SYARAT-SYARAT TEKNIK
A. SPESIFIKASI UMUM
PASAL ST.1
FASILITAS PELAKSANAAN PEKERJAAN
4
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA
DAERAH
SPESIFIKASI TEKNIS
5
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA
DAERAH
SPESIFIKASI TEKNIS
6
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA
DAERAH
SPESIFIKASI TEKNIS
7
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA
DAERAH
SPESIFIKASI TEKNIS
8
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA
DAERAH
SPESIFIKASI TEKNIS
9
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA
DAERAH
SPESIFIKASI TEKNIS
10
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA
DAERAH
SPESIFIKASI TEKNIS
3. Bahan pengganti
Kontraktor harus menandatangani bahan yang ditentukan, bila
bahan tidak tersebut tidak tersedia di pasaran, maka dapat
digunakan bahan pengganti dengan mendapat ijin tertulis dari
Direksi. Harga satuan dalam volume pekerjaan tidak akan
disesuaikan dengan adanya pertambahan harga antara bahan
yang ditentukan dengan bahan pengganti.
4. Pemeriksaan bahan dan perlengkapan.
Perlengkapan dan bahan disediakan oleh penyedia jasa akan
dilakukan pemeriksaan sesuai dengan ketentuan dalam kontrak
pada salah satu atau lebih tempat yang telah ditentukan Direksi.
a) Tempat produksi dan pembuatan
b) Tempat pengapalan
c) Lapangan.
Penyedia jasa supaya menyerahkan penjelasan yang menyangkut
perlengkapan dan bahan kepada Pemberi Tugas sesuai yang
diminta untuk tujuan pemeriksaan, tetapi bagaimanapun juga
tidak meringankan penyedia jasa dari tanggungjawabnya untuk
menyediakan perlengkapan dari bahan sesuai dengan Spesifikasi.
5. Spesifikasi, brosur dan data yang harus disediakan oleh
penyedia jasa.
Penyedia jasa supaya menyerahkan kepada Direksi tiga set
spesifikasi yang lengkap, brosur dan data bahan dan
perlengkapan untuk mendapatkan persetujuan, dan harus
disediakan sesuai dengan kontrak dalam waktu 45 (empat
puluh) hari dari sejak penerimaan Surat Perintah Kerja.
Persetujuan dari Spesifikasi, brosur dan data bangunannya juga
tidak meringankan penyedia jasa dari tanggung jawabnya dalam
hubungannya dengan kontrak.
ST.1 - 9. SURVEY PENGUKURAN PEKERJAAN
1. Bench Mark
a) Tanda dasar untuk Proyek merupakan Bench Mark yang
11
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA
DAERAH
SPESIFIKASI TEKNIS
12
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA
DAERAH
SPESIFIKASI TEKNIS
13
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA
DAERAH
SPESIFIKASI TEKNIS
14
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA
DAERAH
SPESIFIKASI TEKNIS
15
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA
DAERAH
SPESIFIKASI TEKNIS
16
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA
DAERAH
SPESIFIKASI TEKNIS
17
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA
DAERAH
SPESIFIKASI TEKNIS
18
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA
DAERAH
SPESIFIKASI TEKNIS
19
DINAS SUMBER DAYA AIR DAN BINA MARGA
SPESIFIKASI TEKNIS
21
DINAS SUMBER DAYA AIR DAN BINA MARGA
SPESIFIKASI TEKNIS
PASAL ST.3
PERLENGKAPAN DIREKSI
22
DINAS SUMBER DAYA AIR DAN BINA MARGA
SPESIFIKASI TEKNIS
ST.3 - 5. TRANSPORTASI
Penyedia jasa harus menyediakan sebuah kendaraan roda empat
dan sebuah kendaraan roda dua untuk dipakai oleh Direksi dan
stafnya, untuk tugas dinas yang berhubungan dengan kontrak.
Kendaraan itu harus terpelihara sehingga setiap waktu berada
dalam keadaan baik.
Apabila kendaraan tersebut menurut pandangan Direksi tidak
dapat dipakai, penyedia jasa harus segera menggantinya tanpa
penundaan.
Penyedia jasa hatus menyediakan pengemudi yang cakap, serta
semua keperluan lain seperti bahan bakar, pelumas dan
sebagainya dan harus menanggung semua biaya yang
berhubungan dengan pemakaian, pemeliharaan, perijinan dan
asuransi. Setelah selesai kontrak, kendaraan dikembalikan kepada
penyedia jasa. Kendaraan itu tidak boleh ditukar dalam waktu
pelaksanaan kontrak, kecuali dengan ijin atau atas perintah Direksi.
ST.3 - 6. FOTO-FOTO
Penyedia jasa harus menyediakan kepada Direksi foto-foto yang
dibuat oleh tukang foto yang berpengalaman. Foto-foto harus
berwarna dan ditunjukkan sebagai laporan tentang tahap
pelaksanaan, yaitu pada awal, pertengahan dan akhir dari suatu
bagian tertentu dari pekerjaan yang diperintahkan oleh Direksi.
Pada setiap pengambilan gambar setiap lokasi, pengambilan harus
dari titik dan arah yang sama dan yang sudah ditentukan
sebelumnya. Bilamana mungkin maka pada latar belakang supaya
diusahakan adanya suatu tanda khusus untuk memudahkan
mengenali lokasi tersebut. Foto negatif dan cetakannya tidak boleh
diubah atau ditambah apapun.
Sebelum pengambilan gambar-gambar, maka harus dibuat
rencana/denah yang menunjukkan lokasi, posisi dari kamera juga
arah bidikan yang kemudian diserahkan kepada Direksi untuk
disetujui.
24
DINAS SUMBER DAYA AIR DAN BINA MARGA
SPESIFIKASI TEKNIS
25
DINAS SUMBER DAYA AIR DAN BINA MARGA
SPESIFIKASI TEKNIS
PASAL ST.4
PEKERJAAN PASANGAN BATU DAN SIARAN
26
DINAS SUMBER DAYA AIR DAN BINA MARGA
SPESIFIKASI TEKNIS
(d) Air yang digunakan adalah air tawar atau air sungai yang
bersih, jernih dan tidak mengandung material yang
merugikan.
3. Apabila hujan, maka kegiatan-kegiatan pasangan harus
dihentikan, pasangan yang belum keras harus dilindungi dari air
hujan.
4. Pelaksanaan pasangan batu pada konstruksi dilatasi dan bagian
konstruksi lainnya dimana dituntut bentuk atau keadaan
permukaan dan lain-lain yang khusus, harus menggunakan
acuan (cetakan/mal) yang disetujui oleh Direksi.
5. Pekerjaan siaran menggunakan siaran tenggelam dengan
adulan 1 PC:3 pasir dengan lebar 2 cm.
ST.4 - 4. PERAWATAN
1. Semua pasangan batu termasuk siaran dan plesterannya harus
dirawat dengan air atau cara-cara lain yang dapat diterima
menurut persetujuan Direksi.
2. Jika perawatan dilaksanakan dengan air, pasangan batu harus
dijaga agar tetap basah paling tidak 14 (empatbelas) hari
kecuali ada petunjuk lain dari Direksi.
3. Pembasahan dengan cara menutupi pasangan dengan bahan
yang direndam air atau dengan pipa-pipa alat penyiram, pipa
berpori, menggenanginya atau cara lain yang disetujui agar
permukaan yang dirawat selalu basah.
4. Air yang dipakai untuk perawatan harus memenuhi ketentuan-
ketentuan pada spesifikasi untuk air.
ST.4 - 5. PERBAIKAN PASANGAN BATU
Jika sesudah penyelesaian pekerjaan, pasangan batu berada diluar
garis ketentuan atau tidak datar, atau tidak sesuai dengan yang
ditunjukkan dalam gambar rencana, pasangan batu tersebut
dibuang dan diganti atas biaya penyedia jasa.
ST.4 - 6. PEMBAYARAN
1. Perhitungan volume untuk pekerjaan pasangan pada pekerjaan
tersebut didasarkan atas volume pasangan yang telah
dikerjakan atau yang ditentukan oleh Pengguna Jasa, termasuk
27
DINAS SUMBER DAYA AIR DAN BINA MARGA
SPESIFIKASI TEKNIS
28
DINAS SUMBER DAYA AIR DAN BINA MARGA
SPESIFIKASI TEKNIS
PASAL ST.5
PEKERJAAN GALIAN ALUR
29
DINAS SUMBER DAYA AIR DAN BINA MARGA