Anda di halaman 1dari 1

5.

5 Penghargaan bagi Kinerja Kelompok

Dalam konsep gaji berdasarkan tim, reward diberikan berdasarkan kriteria tim yang sudah ditetapkan.
Armstrong (2002) menyatakan bahwa tujuan pembayaran gaji yang didasarkan pada tim (team-based
pay) adalah untuk mendorong munculnya perilaku yang mengarah dan menjaga efektivitas tim dengan
cara;

- Memberikan insentif dan cara penghargaan lain yang didasarkan pada prestasi tim

- Menjelaskan apa yang diharapkan untuk dicapai tim tersebut dengan cara menghubungkan reward
dengan target yang ditetapkan serta standar kinerja yang diharapkan atau penyelesaian suatu proyek
tertentu

-Menegaskan pesan bahwa nilai inti perusahaan adalah tim yang efektif

Thomson (1995) mengidentifikasikan jenis tim yang dapat dikaitkan dengan team-base pay. Dia
mengkategorikan ini sebagai temporer dan permanen. Tim yang temporer adalah tim yang dibentuk
untuk mencapat sasaran proyek tertentu. Tim ini terdiri dari karyawan dari berbagai fungsi dan bekerja
ada level yang beragam. Sedangkan tim permanen adalah tim yang dibentuk sesuai dengan fungsi yang
ada dalam perusahaan (HR, marketing, keuangan), atau proses yang berlangsung (produksi, distribusi),
pasar suatu produk, atau wilayah geografis (kota, kecamatan). Hal penting yang mempengarhi
keberhasilan team-base pay adalah bahwa tim harus memiliki identitas yang jelas, memiliki otonomi,
terdiri dari karyawan yang pekerjaannya saling tergantung dan fleksibel, memiliki ketrampilan beragam,
dan mampu bekerja dalam tim (Robert, 1997).

5.6 Penghargaan bagi Kinerja Organisasi

Gagasan untuk memberikan penghargaan didasarkan pada kinerja organisasi dikenalkan oleh Chancellor
(1998).

5.6.1 Skema Bonus yang Dikaitkan dengan Laba Cara paling sederhana dan populer serta tradisional
adalah skema yang mengkaitkan kinerja organisasi adalah skema berbasis laba. Kebijakan ini populer
karena memberikan insentif pajak bagi perusahaan (pengurangan). Kecuali mengkaitkan bonus dengan
laba, perusahaan juga memiliki skema kepemilikan saham.

5.6.2 Skema Kepemilikan Saham oleh Karyawan

Hyman (2000) berpendapat bahwa ada tiga prinsip yang digunakan oleh manajemen dalam
menerapkan skema saham bagi karyawan;

Anda mungkin juga menyukai