Anda di halaman 1dari 1

KASUS TIC KELOMPOK 5A

RUANG CICU
STASE GADAR KRITIS
DENGAN ISCHEMIC CARDIOMYOPATI DC. FC IV

Klien Tn. D 42 tahun masuk rumah sakit pada tanggal 25-03-2018 dengan
riwayat klien mengalami bengkak di seluruh badan, sesak, mual, berkeringat dingin,
mudah letih saat beraktivitas. Klien terdiagnosa ischemic cardiomyiopati sejak tahun
2012, berobat ke rumah sakit ujung berung. klien pernah di rawat di ruang HCCU
pada tahun 2017 karena pembengkakan jantung. Klien dilakukan pengkajian di ruang
CICU tanggal 27-03-2018 saat dikaji klien mengeluh nyeri saat buang air kecil
dengan skala nyeri 7 (NRS 0-10), perut terasa begah/kembung dan sesak. Tingkat
kesadaran komposmentis dengan skor GCS: E 4 V 5 M 6, hasi pemeriksaan TTV
didapatkan TD: 110/90, RR 30, HR 119, S 36.2, BB 80 Kg, TB 167 cm, klien
terpasang IV line NaCl 0,9 %, Oksigen nasal kanul 3 Lpm, sirynge pump dengan obat
furosemide 10 mg/ 50 cc. Pada pemeriksaan fisik di dapatkan klien tampak meringis,
klien berkeringat dingin, konjungtiva anemis, sklera putih, reflek terhadap cahaya
positive, kulit pucat, akral dingin, crt < 2 detik, tidak terdapat edema di kedua
ekstremitas, perut kembung dan keras serta nyeri saat di tekan, kardiomegali, oliguria
dan nyeri saat BAK, hematuria, takikardia, klien terpasang kateter, intake 508, output
904. Hasil pemeriksaan Thorax AP menunjukan kardiomegali dengan tanda
bendungan paru. Hasil pemeriksaan tanggal 27-03-2018 Leukosit 13,30 10ˆ3/uL,
Neutrofil segmen 74%, limfosit 15 %, monosit10 %, SGOT (AST) 69 U/L, SGPT
(ALT) 129 U/L, Bilirubin Total 3,730mg/dl, Bilirubin Direk 2,112 mg/dl, Bilirubin
Indirek 1,618mg/dl, Ureum 61,0 mg/dl, Natrium 133 mEq/L. Terapi obat yang
diberikan diantaranya (NaCl 0.9 % 500 cc), furosemide (10 mg/50 cc), omeprazole
(2x4 mg), metocloparamide (3x1 amp).

Anda mungkin juga menyukai