Anda di halaman 1dari 2

Pembahasan

Dalam menghitung efisiensi boiler PLTU, digunakan dua metode


perhitungan, yaitu metode langsung (direct) dan tidak langsung (indirect). Dari
kedua perhitungan ini akan terlihat perbedaan proses perhitungan dan perbandingan
hasil perhitungan efisiensi keduanya.

Pada metode langsung, digunakan dua macam perhitungan efisiensi; tanpa


economizer dan dengan economizer. Hasil perhitungan dengan economizer sebesar
67,523 % , lebih kecil daripada tanpa economizer sebesar 78,443%. Hal ini
dikarenakan dengan menggunakan economizer diperoleh panas yang lebih besar
yang dilihat dari entalpi, sehingga efisiensinya lebih besar. Tujuan dari penggunaan
economizer adalah untuk meningkatkan efisiensi dengan cara menggunakan panas
sisa pembakaran sebagai pemanas air. Inti dari perhitungan dengan metode
langsung adalah dengan mencari besar panas yang digunakan dalam pemanasan air
dan besar panas yang dihasilkan.

Sedangkan metode kedua adalah dengan tidak langsung (indirect). Pada


metode ini menggunakan besar rugi-rugi (losses) yang berpengaruh pada boiler
dalam perhitungan efisiensinya. Maka data yang diperlukan lebih banyak daripada
metode langsung. Masing-masing dari rugi-rugi panas dihitung besarnya, seperti
losses gas buang, bahan bakar, kandungan air bahan bakar, kandungan air udara,
pembakaran tidak sempurna, radiasi, dan abu. Dari hasil perhitungan, besar
efisiensinya adalah 79,37%.

Hasil perhitungan efisiensi dengan metode tidak langsung lebih besar


daripada menggunakan metode langsung. Hal ini karena metode tidak langsung
lebih detail dalam menganalisa rugi-rugi yang berpengaruh pada boiler, sedangkan
metode langsung justru tidak memperhitungkan rugi-rugi yang terjadi. Metode
langsung hanya menganalisa dari panas yang digunakan dan dihasilkan boiler tanpa
memperhitungkan rugi-ruginya.

Kesimpulan

1. Perhitungan efisiensi boiler PLTU menggunakan dua metode, yaitu


langsung dan tidak langsung.
2. Metode langsung menggunakan panas yang digunakan boiler dan panas
yang dihasilkannya, sedangkan metode tidak langsung menggunakan
analisa rugi-rugi yang dialami.
3. Dengan metode tidak langsung didapat efisiensi yang lebih besar daripada
dengan metode langsung, karena metode tidak langsung lebih detail dalam
memperhitungkan rugi-rugi yang terjadi.

Anda mungkin juga menyukai