Anda di halaman 1dari 9

REVIEW MATERI PERHITUNGAN LUAS DAN VOLUME PERSIAPAN UJIAN

AKHIR SEMESTER

1. Perhitungan Luas
Pengukuran luas dapat dilakukan langsung di lapangan dengan mengukur jarak-jarak dari
suatu bidang tanah sehingga berbentuk suatu segitiga, segi empat, trapesium dan atau dengan
mengukur sudut-sudutnya. Juga luas dapat dilakukan dengan pengukuran jarak simpangan
dari suatu garis ukur/garis lurus dan juga dapat dilakukan dengan cara pengukuran poligon
dari batas-batas bidang tanahnya sehingga diperoleh harga koordinat titik-titik tersebut
disamping tentunya dengan mekanik atau grafis.

1.1. Metode Segitiga


1.2. Metode Garis Ukur

1.3. Metode Koordinat


Apabila suatu bidang tanah akan diukur luasnya, maka dapat dilakukan dengan pengukuran
poligon tertutup, pada batas-batas bidang tanah tersebut dengan mengukur jarak dan sudut.
Dari hasil pengukuran sudut dan jarak serta sudut jurusan awal pada batas bidang tersebut,
maka data ukuran dapat diolah sehingga mendapat koordinat dari titik-titik poligon yang
diukur tadi. Dengan koordinat tiap titik sudut dari bidang tanah itu maka dapat dihitung luas
bidang tanah tersebut dengan cara sebagai berikut:
2. Perhitungan Volume

Terdapat tiga metode untuk menghitung volume tanah dari data ukur yaitu dengan
menggunakan luas :
 Penampang Melintang (Cross Section)
 Garis Kontur
 Menggunakan Tinggi Titik
Untuk menghitung volume dengan menggunakan luas penampang melintang dapat dilakukan
dengan rumus-rumus sebagai berikut:
a) Volume End Area
b) Volume Trapezoidal
Apabila penampang melintangnya banyak yaitu dari 1 sampai n sehingga luas
penampang melintangnya menjadi A1....An, dengan jarak antara penampang
melintang adalah D,

c) Volume Simpson

d) Volume Prismoidal
3. Contoh Soal Perhitungan Luas dan Volume

Solusi:
0 𝑇𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 𝑌
→ =
0 𝐽𝑎𝑟𝑎𝑘 𝑋
Maksudnya titik tersebut adalah titik acuan, sehingga
1,5 0
→ 𝑏𝑒𝑟𝑎𝑟𝑡𝑖 𝑡𝑖𝑡𝑖𝑘 𝑡𝑒𝑟𝑠𝑒𝑏𝑢𝑡 𝑚𝑒𝑚𝑝𝑢𝑛𝑦𝑎𝑖 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 1,5 𝑑𝑎𝑛 𝑗𝑎𝑟𝑎𝑘 10 𝑑𝑎𝑟𝑖 𝑡𝑖𝑡𝑖𝑘 𝑎𝑐𝑢𝑎𝑛 ( )
10 0
Atau Y = 1,5 dan X = 10
Dengan menggunakan metode koordinat:
Luas 2 B1 = [(0x0)+(6x3)+(12x2,5)+(8x2)+(0x0)]-[(0x6)+(0x12)+(3x8)+(2,5x0)+(2x0)]

Luas 2 B2 = [(0x0)+(6x1,5)+(10x2)+(0x0)]-[(0x6)+(0x10)+(1,5x0)+(2x0)]
Luas 2 B1 = [(0x2)+(0x2,5)+(11x0)+(6x0)]-[(0x0)+(2x11)+(2,5x6)+(0x0)]

Luas 2 B2 = [(0x2)+(0x2,5)+(3x1,5)+(9x0)+(6x0)]-[(0x0)+(2x3)+(2,5x9)+(1,5x6)+(0x0)]

Anda mungkin juga menyukai