Menimbang : a. Bahwa untuk menjamin penanganan pasien gawat darurat
secara cepat, tepat, terarah dan berkualitas, maka diperlukan penatalaksanaan pasien gawat darurat; b. Bahwa dalam penyusunan kegawatdaruratan medis, diperlukan penyediaan obat – obat emergensi di unit pelayanan; c. Bahwa berdasarkan pertimbangan pada huruf a dan b, perlu menetapkan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Jatirahayu tentang Penyediaan Obat – Obat Emergensi di Unit Pelayanan;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009, tentang Kesehatan;
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor 3 tahun 2015 tentang Peredaran, Penyimpanan, Pemusnahan dan Pelaporan Narkotika, Psikotropika dan Prekursor; 3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor 74 tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas; MEMUTUSKAN :
Menetapkan : PENYEDIAAN OBAT EMERGENSI DI UNIT PELAYANAN DI UPTD
PUSKESMAS JATIRAHAYU TAHUN 2018.
Kesatu : Menentukan obat – obat emergensi yang tersedia sebagaimana
terlampir dalam keputusan ini; Kedua : Puskesmas menjamin tersedianya obat – obat emergensi sebagaimana pada diktum Pertama dengan menerapkan pengelolaan obat dengan benar; Ketiga : Petugas di ruang pelayanan bertanggung jawab akan ketersediaan obat – obat emergensi tersebut, baik dalam hal pemesanan maupun keamanannya; Keempat : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapannya, maka akan diadakan pembetulan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : Bekasi Pada tanggal : 12 Maret 2018 KEPALA UPTD PUSKESMAS JATIRAHAYU,
RIRIS RHV ARUAN
LAMPIRAN : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS JATIRAHAYU
NOMOR : 440/ /SK/PKM-JTR/2018
TENTANG : PENYEDIAAN OBAT EMERGENSI
DI UNIT PELAYANAN DI UPTD PUSKESMAS JATIRAHAYU TAHUN 2018.