Kerangka Acuan K3
Kerangka Acuan K3
1. Latar Belakang
Luka akibat tusukan benda tajam yang terkontaminasi dihubungkan dengan terjadinya transmisi
patogen melalui darah (bloodline pathogen). Lebih dari 20 jenis pathogen dapat ditransmisikan,
diantaranya yang tersering adalah Human Imunodeficiency Virus (HIV), virus hepatitits B (HBV)
dan virus Hepatitis C (HCV).
2. Tujuan
a. Tujuan Umum
Petugas laboratorium mampu melaksanakan kewaspadaan standar keselamatan dan
keamanan kerja
b. Tujuan Khusus
1) Petugas lab mematuhi kesehatan keamanan pribadi
2) Melakukan pemeliharaan lingkungan yang bersih dan teratur
3) Melakukan desinfeksi dan membuang alat yang infeksius
4) Melakukan prosedur kewaspadaan standar dan keamanan kerja
3. Kegiatan
Laboratorium sebagai tempat yang berpotensi menimbulkan infeksi bagi petugas. Sumber
infeksi dapat berasal dari pasien maupun sampel pemeriksaan laboratorium. Sebagai
contoh sumber infeksi dari pasien BTA positif bila batuk dapat menularkan kuman
Mycobacterium tuberculosiske petugas laboratorium. Contoh lain dapat berupa tusukan dari
jarum/lancet bekas pasien HIV/HCV. Sehingga perlakukan semua bahan yang berasal dari
tubuh manusia sebagai bahan infeksius.
4. Sasaran
Petugas laboratorium
a. Setiap satu bulan satu kali petugas laboratorium mencatat laporan managemen resiko dan
laporan diberikan pada dokter penanggung jawab layanan klinis
b. Setiap satu bulan sekali petugas lab membuat laporan insiden kecelakaan kerja
Demikian kerangka acuan program kesehatan dan keselamatan kerja di laboratorium dibuat di
UPTD Puskesmas Sukagumiwang tahun 2018.