Anda di halaman 1dari 14

BAB II

STATUS PEDIATRIK

I. IDENTIFIKASI
a. Nama : An. Erwin
b. Umur : 23 Desember 2004 (13 tahun)
c. Jenis Kelamin : Laki-laki
d. Nama Ayah : Maryanto
e. Nama Ibu : Surtinih
f. Bangsa : Indonesia
g. Alamat : Umbul Sari, OKU Timur
h. Dikirim oleh : RS Baturaja
i. MRS Tanggal : 26 April 2018

II. ANAMNESIS
Tanggal : 4 Mei 2018
Diberikan oleh : ayah kandung

A. RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG


1. Keluhan utama : Perdarahan gusi tidak sembuh
2. Keluhan tambahan : demam, pucat
3. Riwayat perjalanan penyakit :
± 4 minggu yang lalu, pasien mengalami perdarahan keluar mulut pada saat
tidur menyamping dan ada demam. Batuk (-), pilek (-), mual (-), muntah (-), badan
lemas (+), pucat (+), kuning (+), nafsu makan menurun (-), BB turun (+), nyeri
tulang (-), sakit kepala (-), kejang (-), bintik merah (-), mimisan (-), gusi berdarah
(+), muntah hitam (-), BAB dan BAK biasa. Keesokan harinya pasien dibawa
berobat ke dokter umum diberi obat penurun panas dan kemdian disarankan pergi ke
dokter gigi
± 3 minggu yang lalu, pasien mencabut giginya sendiri karena ada giginya
yang sudah mau lepas. 3 hari setelah cabut gigi, pasien mengeluh masih keluarnya
perdarahan dari gigi yang telah dicabut, batuk (-), pilek (-), mual (-), muntah (-),
badan lemas (+), pucat (+), kuning (+), nafsu makan menurun (-), BB turun (+),
nyeri tulang (-), sakit kepala (-), kejang (-), bintik merah (-), mimisan (-), gusi
berdarah (+), muntah hitam (-), BAB dan BAK biasa.
± 2 minggu yang lalu, pasien dibawa ke rumah sakit OKU Timur, lalu
diminta untuk cek labor. Dari pemeriksaan laboratorium didapatkan hasil
trombositnya rendah sekali dan leukositnya tinggi. Pasien di rawat inap 3 hari di
rumah sakit OKU Timur dan pasien dipulangkan. Keesokan harinya pasien dibawa
dengan menggunakan sepeda motor untuk melakukan konsul setelah perawatan di
siang hari yang sangat panas. Kemudian pada malam harinya pasien kembali
mengalami perdarahan dari giginya. batuk (-), pilek (-), mual (-), muntah (-), badan
lemas (+), pucat (+), kuning (+), nafsu makan menurun (-), BB turun (+), nyeri
tulang (-), sakit kepala (-), kejang (-), bintik merah (-), mimisan (-), gusi berdarah
(+), muntah hitam (-), BAB dan BAK biasa
Hari senin (23 April), pasien dibawa ke rumah sakit baturaja kemudian
diminta dilakukan pemeriksaan lab darah lengkap kembali. Dari pemeriksaan lab
didapatkan hasil trombosit rendah dan leukositnya tinggi. Pasien kemudian mendapat
rujukan ke RSMH.
Hari kamis (26 April) Pasien dibawa ke IGD RSMH, pasien masih demam
tinggi (-) batuk (-) pucat (+) nyeri tulang (-) sakit kepala (-), kemudian dilakukan cek
darah didapatkan Hb: 5,3 mg/dL, leukosit 296.900, Ht: 18%, Trombosit 25.000,
MCV: 86,5, MCH: 26, MCHC : 29. Kemudian pasien dirawat di RSUP Moh Hoesin
Palembang.

B. RIWAYAT SEBELUM MASUK RUMAH SAKIT


1. Riwayat Kehamilan dan Kelahiran
 Masa kehamilan : aterm
 Partus : spontan
 Tempat : Bidan Rawa Bening
 Ditolong oleh : Bidan
 Tanggal : 23 Desember 2004
 BB : 3,5 Kg
 PB : pasien tidak ingat
 Lingkar Kepala : pasien tidak ingat
2. Riwayat Makanan
 ASI : 0-1 tahun
 Susu botol : Tidak pernah
 Bubur susu : Tidak pernah
 Nasi tim/lembek : 6 bulan
 Nasi biasa : 2 tahun – sekarang @1/2 piring
 Daging : 0-1x/minggu @1 potong
 Tempe : 4-5x/minggu @2 potong
 Tahu : 4-5x/minggu @ 1 potong
 Sayuran : setiap hari
 Buah : 0-1x/minggu
 Lain-lain :-
 Kesan :kualitas dan kuantitas kurang

2
3. Riwayat Imunisasi
IMUNISASI DASAR
BCG √ (usia lupa)
DPT 1 √ (usia lupa) DPT 2 √ (usia DPT 3 √ (usia
lupa) lupa)
Hepatitis B 1 √ (usia lupa) Hepatitis B 2 √ (usia Hepatitis B 3 √ (usia
lupa) lupa)
Hib 1 √ (usia lupa) Hib 2 √ (usia Hib 3 √ (usia
lupa) lupa)
Polio 1 √ (usia lupa) Polio 2 √(usia Polio 3 √ (usia
lupa) lupa)
Campak √ (usia lupa) Polio 4 √ (usia
lupa)
Kesan : imunisasi dasar lengkap

4. Riwayat Keluarga
Ibu Ayah
Perkawinan pertama pertama
Umur 14 tahun 20 tahun
Pendidikan SD SD
Penyakit yang pernah diderita - -

5. Riwayat Perkembangan
 Gigi pertama : 8 bulan
 Berbalik : 4 bulan
 Tengkurap : 5 bulan
 Merangkak : 6 bulan
 Duduk : 7 bulan
 Berdiri : 9 bulan
 Berjalan : 12 bulan
 Berbicara : 10 bulan
 Sekarang : anak terlihat lemah, tidak sanggup berdiri.
 Kesan : perkembangan sebelum anak sakit dalam batas
normal

6. Riwayat Perkembangan Mental

3
 Isap jempol : +
 Ngompol :+
 Sering mimpi : +
 Aktivitas : aktif
 Membangkang: pernah
 Ketakutan :+
 Kesan : perkembangan mental anak masih normal

7. Riwayat Penyakit yang Pernah Diderita


 Riwayat pucat sebelumnya (-)
 Riwayat transfusi sebelumnya (-)
 Riwayat bayi kuning (-) sejak lahir
 Riwayat rumah dekat dengan pabrik besar 200 meter.
 Riwayat sering menggunakan obat nyamuk bakar.

III. PEMERIKSAAN FISIK (4 Mei 2018)


A. Pemeriksaan Fisik Umum
Keadaan umum : tampak sakit sedang
Kesadaran : compos mentis
BB : 31 kg
PB : 150 cm
Status gizi
BB/U : P<5 (67,3%)
PB/U : P 10-25 (96,1%)
BB/PB : 75,6% (gizi kurang)
Lingkar kepala :-
Edema (-), sianosis (-), dispnue (+), anemia (+), ikterus (-), dismorfik (-)
Suhu : 38,4oC
Respirasi : 28 x/menit
Tekanan darah : 110/80 mmHg
Nadi : 120 x/menit, reguler, isi dan tegangan cukup
Kulit : ptekiae (+), ekimosis (-), purpura (-), hematom (-)
B. Pemeriksaan Khusus
KEPALA :
Mata : edema palpebra (-), konjungtiva anemis (+), sklera ikterik
(+) , refleks cahaya (+/+), pupil bulat, isokor, ᴓ 3mm.
Mulut : kelainan kongenital (-), bibir sianosis (-), cheilitis (-)
Gigi : Karies (-), perdarahan gusi (+)
Lidah : pucat (+), papil atropi (+), glositis (-)
Faring : hiperemis (-)
Tonsil : T2/T2, hiperemis (-)

LEHER
Inspeksi : pernah terdapat benjolan multiple di regio submandibular,
dan R. coli dextra et sinistra seukuran biji jagung dengan
warna sama dengan sekitar.

4
Palpasi : pernah terdapat pembesaran kelenjar getah bening, multiple
di regio submandibular, dan R. coli dextra et sinistra
seukuran 0,5-3 cm, mobile dan tanpa disertai nyeri tekan.
AXILLA
pernah terdapat pembesaran kelenjar getah bening, regio axilla dextra et
sinistra seukuran 0,5-3 cm, mobile dan tanpa disertai nyeri tekan

THORAX
Inspeksi : simetris kiri dan kanan saat statis dan dinamis, scar (-),
massa (-).
Palpasi : fraktur (-), krepitasi (-), nyeri tekan (-)

PARU
Inspeksi : retraksi (-)
Palpasi : nyeri tekan (-), krepitasi (-), stem fremitus normal, kanan
sama dengan kiri
Perkusi : sonor pada kedua lapang paru
Auskultasi : vesikuler normal, ronkhi (-), wheezing (-)
JANTUNG
Inspeksi : ictus cordis tidak terlihat
Palpasi : ictus cordis tidak teraba, thrill (-)
Perkusi : batas jantung dalam batas normal
Auskultasi : HR 120×/mnt, bunyi jantung I-II (+) normal, murmur (-),
gallop (-)

ABDOMEN
Inspeksi : datar, scar (-), massa (-), luka (-), pelebaran pembuluh
darah (-)
Palpasi : lemas, massa (-), nyeri tekan (-)
Perkusi : timpani (+), shifting dullness (-)
Auskultasi : bising usus (+) normal

HEPAR
Hepar teraba 2 cm di bawah arcu coestae-bpx

LIEN
Lien teraba di titik schufner 3

GINJAL
Nyeri tekan (-), ballotement (-), nyeri ketok (-)

EKSTREMITAS
Inspeksi
Bentuk : normal, koilonikia (-)
Deformitas : tidak ada
Edema : tidak ada
Trofi : tidak ada
Pergerakan : aktif
Tremor : tidak ada

5
Chorea : tidak ada
Akral : telapak tangan dan kaki pucat, CRT <3”

Palpasi
Nyeri tekan : tidak ada
Fraktur/krepitasi: tidak ada
Edema : tidak ada

INGUINAL
Hernia (-), lesi (-)
Kelenjar getah bening : tidak teraba

GENITALIA
Laki-laki
Phimosis : tidak ada
Testis : dalam batas normal
Scrotum : dalam batas normal
Status Pubertas: G1P1 (Pra Pubertas)

Pemeriksaan Neurologis
 Fungsi motorik
Pemeriksaan Tungkai Tungkai Kiri Lengan Lengan Kiri
Kanan Kanan
Gerakan Luas Luas Luas Luas
Kekuatan +5 +5 +5 +5
Tonus Eutoni Eutoni Eutoni Eutoni
Klonus - -
Reflek fisiologis + normal + normal + normal + normal
Reflek patologis - - - -

 Fungsi sensorik : Dalam batas normal


 Fungsi nervi craniales : Dalam batas normal
 GRM : Kaku kuduk tidak ada

PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pemeriksaan darah rutin (26 April 2016)
Jenis Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan

6
Hemoglobin(Hb) 5,3 gr% 12,0-14,4 gr%
Eritrosit (RBC) 2,08.106/mm3 4,40 – 4,48. 106/mm3
Leukosit (WBC) 296,9.103/mm3 4,5 – 13,5. 103/mm3
Hematokrit (Ht) 18 % 37 - 41%
Trombosit (PLT) 25.103/µL 217 – 497.103/µL
Hitung Jenis
Basofil 0
0–1
Eosinofil 0
Neutrofil 3 1–6
Limfosit 6
50 – 70
Monosit 0
20 – 40
2–8
Retikulosit 2,8% 0,5-1,5
Hati
Bilirubin Total 0,6 0,1 -1,0 mg/dl
SGOT 56 0-38 U/L
SGPT 29 0-41 U/L
Albumin 4,0 3,8-5,4 g/dl
GINJAL
Ureum 15 16,6-48,5 mg/dl
Kreatinin 0,7 0,57-0.87 mg/dl
Asam Urat 9,7 < 8,4 mg/dl
ELEKTROLIT
Kalsium (Ca) 9,0 9,2 – 11,0 mg/dl
Natrium (Na) 143 135 – 155 mg/dl
Kalium (K) 3,8 3,5 – 5,5 mg/dl
Klorida (Cl) 107 96 – 106 mg/dl

Pemeriksaan darah rutin (3 Mei 2016)


Jenis Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan
Hemoglobin(Hb) 5,3 gr% 12,0-14,4 gr%
Eritrosit (RBC) 2,01.106/mm3 4,40 – 4,48. 106/mm3
Leukosit (WBC) 8,5.103/mm3 4,5 – 13,5. 103/mm3
Hematokrit (Ht) 16% 37 - 41%
Trombosit (PLT) 10.103/µL 217 – 497.103/µL
Hitung Jenis
Basofil 0
0–1
Eosinofil 0
Neutrofil 0 1–6
Limfosit 92
50 – 70
Monosit 8
20 – 40
2–8
Retikulosit 1,1% 0,5-1,5
Hati
Bilirubin Total 0,18 0,1 -1,0 mg/dl
SGOT 82 0-38 U/L

7
SGPT 28 0-41 U/L
Protein total 7,2 6,0-8,0 g/dl
Albumin 4,4 3,8-5,4 g/dl
Globulin 2,3 2,6-3,6 g/dl
GINJAL
Ureum 90 16,6-48,5 mg/dl
Kreatinin 0,66 0,57-0.87 mg/dl
Metabolisme
karbohidrat
Glukosa sewaktu 76 50-90 mg/dl
Imunoserologi
CRP Kuantitatif 39 <5 mg/L

IV. RESUME
Berdasarkan anamnesis didapatkan pasien ± 4 minggu yang lalu, pasien
mengalami perdarahan pada gusi seacara terus menerus disertai dengan keluhan
demam. Batuk (-), pilek (-), mual (-), muntah (-), badan lemas (+), pucat (+), kuning
(-), nafsu makan menurun (-), BB turun (+), nyeri tulang (-), sakit kepala (-), kejang
(-), bintik merah (+), mimisan (-). Muntah hitam (-), BAB dan BAK biasa. Anak
kemudian dibawa ke RS Gumawang dan Baturaja, lalu didapatkan jumlah hasil
leukosit sangat tinggi dan jumlah tromositnya rendah. pasien masih mengalami
perdarahan pada gusi (+) pucat (+), demam (-), Kemudian pasien dirujuk ke RSUP
Moh Hoesin Palembang.
Anak tidak memiliki riwayat terpapar radiasi. Riwayat pucat sebelumnya tidak
ada, riwayat di transfusi tidak ada. Namun pasien memiliki riwayat kuning sejak 6
bulan lalu, tidak dirawat karena keluarga merasa hal tersebut lumrah. Riwayat
pernikahan dalam keluarga tidak ada.
Dari pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum tampak sakit sedang,
kesadaran compos mentis, tanda vital dalam batas normal. Didapatkan tanda-tanda
pucat, diantaranya konjungtiva pucat, lidah pucat, akral pucat. Selain itu ditemukan
demam tinggi, serta gusi yang berdarah. Kemudian ditemukan juga pembesaran
kelenjar getah bening regio submandibula, R. coli dextra et sinistra dan R. axilla
dextra et sinistra seukuran 0,5-3 cm, mobile dan tanpa disertai nyeri tekan dengan
warna sama dengan sekitar. Pada pemeriksaan abdomen ditemukan pembesaran
organ hepar dan lien. Pada pemeriksaan paru dan jantung dalam batas normal.
Pada pemeriksaan laboratorium didapatkan kesan anemia, leukositosis, dan
trombositopenia.

8
V. DAFTAR MASALAH
- Hiperleukositosis
- Anemia
- Trombositopenia
- Hiperuricemia
- Demam
- Perdarahan gusi
- Organomegali
- Pembesaran KGB
- Gizi kurang

VI. DIAGNOSIS BANDING


 Hiperleukositosis + Pansitopenia e.c leukemia akut
 Hiperleukositosis + Pansitopenia e.c anemia aplastik

VII. DIAGNOSIS KERJA


Hiperleukositosis + Pansitopenia e.c leukemia akut + gizi kurang

VIII. TATALAKSANA
a. Pemeriksaan Anjuran
Darah perifer lengkap
Urin rutin
Pemeriksaan BMP
Gambaran Darah Tepi (GDT)
Imunofenotyping

b. Terapi
- Dirawat diruangan HCU
- 02 nasal 2 l/menit
- IVFD D5 1/2 NS gtt 15x/menit+ bicnat 25 meq, 1,5 Maintenance
kecepatan 107,5/jam
- Allopurinol 3x100 mg PO
- Rencana Transfusi PRC 2 pack (150 ml) (150 ml)
- Transfusi TC 5x10 unit
c. Diet
Diet nasi biasa 3 x 1 porsi

IX. PROGNOSIS
Qua ad vitam : dubia ad malam
Qua ad functionam : dubia ad malam

FOLLOW UP

9
Tanggal Subjektif, Objektif, & Assesment Penatalaksanaan
26 April S : pucat (+), demam(-) - Dirawat diruangan HCU
- 02 nasal 2 l/menit
2018 O : KU : tampak sakit sedang
- IVFD D5 1/2 NS gtt
Sens : compos mentis, TD : 100/60
15x/menit+ bicnat 25
mmHg, N: 108x/menit, RR:
meq, 1,5 Maintenance
o
22x/menit, T: 36,9 C
kecepatan 107,5/jam
BB : 31 kg, TB : 150 cm. - Allopurinol 3x100 mg PO
- Rencana Transfusi PRC 2
KS : kepala : NCH (-), CA (+)
pack (150 ml) (150 ml)
Leher dan Axilla : teraba massa
- Transfusi TC 5x10 unit
pembesaran KGB regio submandibula, - Diet :
R. coli dextra et sinistra dan R. axilla - Nasi biasa : 3 × 1 porsi
dextra et sinistra seukuran 0,5-3 cm,
mobile dan tanpa disertai nyeri tekan
dengan warna sama dengan sekitar
Thorax : simetris, retraksi (-)
Cor : BJ I-II normal, murmur (-),
gallop (-)
Pulmo : vesikuler normal, ronkhi (-),
wheezing (-)
Abdomen : datar, lemas, hepar teraba
2 cm bac-bpx dan lien teraba S III.
Inguinal : tidak teraba massa
Genitalia : tidak ada kelainan
Ekstremitas: akral hangat, pucat(+),
CRT <3”

A : Hiperleukositosis + Pansitopenia
e.c leukemia akut + gizi kurang

Pemeriksaan Lab (26-04-2018):


Hb: 5,3, eritrosit: 208.000, leu:
296.900, Ht: 18, tromb: 25.000,
netrofil: 0.

10
27 April S : pucat (+), pusing (+), demam(-) - Dirawat diruangan HCU
- 02 nasal 2 l/menit
2018 O : KU : tampak sakit sedang
- IVFD D5 1/2 NS gtt
Sens : compos mentis, TD : 100/60
15x/menit+ bicnat 25
mmHg, N: 108x/menit, RR:
meq, 1,5 Maintenance
22x/menit, T: 36,9oC
kecepatan 107,5/jam
BB : 31 kg, TB : 150 cm. - Allopurinol 3x100 mg PO
- Transfusi PRC 2 pack
KS : kepala : NCH (-), CA (+)
(150 ml) (150 ml)
Leher dan Axilla : teraba massa
- Transfusi TC 5x10 unit
pembesaran KGB regio submandibula, - Diet :
R. coli dextra et sinistra dan R. axilla - Nasi biasa : 3 × 1 porsi
dextra et sinistra seukuran 0,5-3 cm,
mobile dan tanpa disertai nyeri tekan
dengan warna sama dengan sekitar
Thorax : simetris, retraksi (-)
Cor : BJ I-II normal, murmur (-),
gallop (-)
Pulmo : vesikuler normal, ronkhi (-),
wheezing (-)
Abdomen : datar, lemas, hepar teraba
2 cm bac-bpx dan lien teraba S III.
Inguinal : tidak teraba massa
Genitalia : tidak ada kelainan
Ekstremitas: akral hangat, pucat(+),
CRT <3”

A : Hiperleukositosis + Pansitopenia
e.c leukemia akut + gizi kurang

Pemeriksaan Lab (26-04-2018):


Hb: 5,3, eritrosit: 208.000, leu:
296.900, Ht: 18, tromb: 25.000,
netrofil: 0.
28 April S : pucat (+), demam(-) - Dirawat diruangan HCU
- 02 nasal 2 l/menit
2018 O : KU : tampak sakit sedang
- IVFD D5 1/2 NS gtt

11
Sens : compos mentis, TD : 100/60 15x/menit+ bicnat 25
mmHg, N: 108x/menit, RR: meq, 1,5 Maintenance
22x/menit, T: 36,9oC kecepatan 107,5/jam
- Allopurinol 3x100 mg PO
BB : 31 kg, TB : 150 cm.
- Transfusi PRC 2 pack
KS : kepala : NCH (-), CA (+)
(150 ml) (150 ml)
Leher dan Axilla : teraba massa - Transfusi TC 5x10 unit
- Diet :
pembesaran KGB regio submandibula,
- Nasi biasa : 3 × 1 porsi
R. coli dextra et sinistra dan R. axilla
- Rencana pemasangan
dextra et sinistra seukuran 0,5-3 cm,
Catheter Double Lumen
mobile dan tanpa disertai nyeri tekan
untuk leukopharesis
dengan warna sama dengan sekitar
Thorax : simetris, retraksi (-)
Cor : BJ I-II normal, murmur (-),
gallop (-)
Pulmo : vesikuler normal, ronkhi (-),
wheezing (-)
Abdomen : datar, lemas, hepar teraba
2 cm bac-bpx dan lien teraba S III.
Inguinal : tidak teraba massa
Genitalia : tidak ada kelainan
Ekstremitas: akral hangat, pucat(+),
CRT <3”

A : Hiperleukositosis + Pansitopenia
e.c leukemia akut + gizi kurang

Pemeriksaan Lab (26-04-2018):


Hb: 5,3, eritrosit: 208.000, leu:
296.900, Ht: 18, tromb: 25.000,
netrofil: 0.
29 April S : gusi berdarah (+), pucat (+), - Dirawat diruangan HCU
- 02 nasal 2 l/menit
2018 mimisan(-), BAB hitam(-),demam(-)
- IVFD D5 1/2 NS gtt
O : KU : tampak sakit sedang
15x/menit+ bicnat 25
Sens : compos mentis, TD : 100/60
meq, 1,5 Maintenance

12
mmHg, N: 108x/menit, RR: kecepatan 107,5/jam
- Allopurinol 3x100 mg PO
22x/menit, T: 36,9oC
- Transfusi PRC 2 pack
BB : 31 kg, TB : 150 cm.
(150 ml) (150 ml)
KS : kepala : NCH (-), CA (+) - Transfusi TC 5x10 unit
- Diet :
Leher dan Axilla : teraba massa
- Nasi biasa : 3 × 1 porsi
pembesaran KGB regio submandibula,
- Rencana pemasangan
R. coli dextra et sinistra dan R. axilla
Catheter Double Lumen
dextra et sinistra seukuran 0,5-3 cm,
untuk leukopharesis
mobile dan tanpa disertai nyeri tekan
- Rencana BMP dan
dengan warna sama dengan sekitar
Immunophenotyping
Thorax : simetris, retraksi (-)
Cor : BJ I-II normal, murmur (-),
gallop (-)
Pulmo : vesikuler normal, ronkhi (-),
wheezing (-)
Abdomen : datar, lemas, hepar teraba
2 cm bac-bpx dan lien teraba S III.
Inguinal : tidak teraba massa
Genitalia : tidak ada kelainan
Ekstremitas: akral hangat, pucat(+),
CRT <3”

A : Hiperleukositosis + Pansitopenia
e.c leukemia akut + gizi kurang

Pemeriksaan Lab (26-04-2018):


Hb: 5,3, eritrosit: 208.000, leu:
296.900, Ht: 18, tromb: 25.000,
netrofil: 0.
30 April S : gusi berdarah (+), pucat (+), - Dirawat diruangan HCU
- 02 nasal 2 l/menit
2018 demam(+), lemas (+)
- IVFD D5 1/2 NS gtt
O : KU : tampak sakit sedang
15x/menit+ bicnat 25
Sens : compos mentis, TD : 100/60
meq, 1,5 Maintenance
mmHg, N: 108x/menit, RR:
kecepatan 107,5/jam

13
22x/menit, T: 36,9oC - Allopurinol 3x100 mg PO
- Transfusi PRC 2 pack
BB : 31 kg, TB : 150 cm.
(150 ml) (150 ml)
KS : kepala : NCH (-), CA (+)
- Transfusi TC 5x10 unit
Leher dan Axilla : teraba massa - Diet :
pembesaran KGB regio submandibula, - Nasi biasa : 3 × 1 porsi
R. coli dextra et sinistra dan R. axilla - Dilakukan pemasangan
dextra et sinistra seukuran 0,5-3 cm, CDL, serta pengambilan
mobile dan tanpa disertai nyeri tekan sampel BMP dan
dengan warna sama dengan sekitar Immunophenotyping
Thorax : simetris, retraksi (-) - Rencana coomb test
Cor : BJ I-II normal, murmur (-),
gallop (-)
Pulmo : vesikuler normal, ronkhi (-),
wheezing (-)
Abdomen : datar, lemas, hepar teraba
2 cm bac-bpx dan lien teraba S III.
Inguinal : tidak teraba massa
Genitalia : tidak ada kelainan
Ekstremitas: akral hangat, pucat(+),
CRT <3”

A : Hiperleukositosis + Pansitopenia
e.c leukemia akut + gizi kurang

Pemeriksaan Lab (26-04-2018):


Hb: 5,3, eritrosit: 208.000, leu:
296.900, Ht: 18, tromb: 25.000,
netrofil: 0.

14

Anda mungkin juga menyukai