Dokumen 41
Dokumen 41
PEJABAT PERBENDAHARAAN
1. Pengguna Anggaran
Menteri Pendidikan Nasional sebagai pengguna
anggaran /pengguna barang, berwenang:
1.1. Menyusun dan menetapkan dokumen pelaksanaan
anggaran;
1.2. Menetapkan KPA/Pengguna Barang;
1.3. Menetapkan pejabat perbendaharaan;
1.4. Menggunakan barang milik negara;
1.5. Mengawasi pelaksanaan anggaran;
1.6. Menetapkan pejabat yang bertugas melakukan
pemungutan penerimaan Negara;
1.7. Dalam hal Pengadaan Barang/Jasa, PA memiliki
tugas dan kewenangan sebagai berikut:
1.7.1. Menetapkan rencana umum pengadaan;
1.7.2. Mengumumkan secara luas Rencana
Umum Pengadaan sekurang-kurangnya di
website K/L/D/l;
1.7.3. Menetapkan PPK;
1.7.4. Menetapkan Panitia/Pejabat Penerima
Hasil Pekerjaan;
1.7.5. Menetapkan:
1.7.5.1. Pemenang pada Pelelangan atau
penyedia pada Penunjukkan
Langsung untuk paket pengadaan
Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa
Lainnya
1.7.5.2. Pemenang pada Seleksi atau
penyedia pada penunjukkan
Langsung untuk paket pengadaan
Jasa Konsultasi
1.7.6. Menyampaikan laporan Keuangan sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan;
1.7.7. Menyelesaikan perselisihan diantara PPK
dengan ULP/Pejabat Pengadaan, dalam hal
ini terjadi perbedaan pendapat;
1.7.8. Mengawasi penyimpanan dan
pemeliharaan seluruh Dokumen
Pengadaan Barang/Jasa;
1.7.9. Selain tugas pokok dan fungsi
sebagaimana disebutkan diatas, dalam hal
diperlukan, PA dapat:
1.7.9.1. Menetapkan Pejabat Pengadaan;
1.7.9.2. Menetapkan Tim teknis;
1.7.9.3. Menetapkan Tim Juri/ Tim Ahli
untuk pelaksanaan pengadaan
melalui Sayembara/Kontes.
5. Bendahara Pengeluaran
5.1. Menerima, menyimpan, menyetor/membayar
uang atau surat berharga, menatausahakan dan
mempertanggungjawabkan uang negara yang
ada dalam penguasaannya;
5.2. Menyampaikan spesimen tanda tangan
Bendahara, dan stempel ke KPPN, Bank Persepsi
setempat, dan PP-SPM;
5.3. Mengajukan SPP yaitu SPP-Gaji (Gaji Susulan,
Uang Duka) SPP-LS, SPP-UP, SPP-TU, SPP-GU,
SPP-GU Nihil kepada PPK;
5.4. Meneliti dokumen pengeluaran dari BPP dan
mengembalikan dokumen pengeluaran yang tidak
memenuhi syarat;
5.5. Membentuk tim penguji tagihan/SPJ yang akan
diajukan pembayarannya melalui SPP;
5.6. Memungut dan menyetorkan Pajak :
5.6.1. Pajak Penghasilan (PPh Ps 21) atas uang
lembur/uang lelah dll;
5.6.2. Pajak Penghasilan (PPh Ps.22) atas
pembayaran pembelian tunai barang;
5.6.3. Pajak Penghasilan (PPh Ps 23) atas
pembayaran sewa dan jasa;
5.6.4. Pajak Pertambahan Nilai (PPN) atas
pembayaran pembelian barang/jasa.
5.7. Menandatangani dan mempertanggungjawabkan
semua dokumen Penerimaan/pengeluaran yang
dikelolanya, jika tidak didelegasikan ke BPP;
5.8. Menandatangani cek;
5.9. Membukukan semua transaksi penerimaan dan
pengeluaran sesuai dengan ketentuan yang
berlaku dan menutup buku pada akhir bulan;
5.10. Menyimpan uang tunai sesuai ketentuan yang
berlaku;
5.11. Menyusun LRA dan melaporkan kepada petugas
SAI;
5.12. Apabila BP pada Kantor/Satker, volume
pekerjaannya terlalu besar dan tidak
dimungkinkan untuk menangani semua surat
pertanggungjawaban, maka BP dapat
mendelegasikan kepada BPP untuk :
5.12.1. Menandatangani bukti pengeluaran di
lingkungan kerjanya;
5.12.2. Mempertanggungjawabkan pengeluaran
anggaran yang menjadi tugasnya kepada
BP;
5.13. Pendelegasian sebagaimana dimaksud pada
angka 5.12 dibuatkan surat pendelegasian,
sebagaimana Contoh Format Surat Pendelegasian
Pada Lampiran 2;
5.14. Membuat SPTB sebagaimana contoh Format
SPTB pada Lampiran 4;
5.15. Membuka rekening bendahara kantor/Satker
setelah mendapat persetujuan Menteri Keuangan
atau KPPN;
5.16. Menyampaikan SP2D dan hasil rekonsiliasi
dengan KPPN ke PP-SPM setiap bulan;
5.17. Menyampaikan dokumen sumber berupa SPM,
SP2D, SSBP, SSPB, DIPA/DIPA Revisi dan
dokumen lainnya yang berkaitan dengan
penyusunan laporan keuangan ke bagian/unit
yang menangani penyusunan laporan keuangan
setiap waktu;
5.18. Melakukan rekonsiliasi dengan petugas SAK;
5.19. Dalam hal melaksanakan tugas sebagaimana
tersebut di atas, BP dapat mengusulkan petugas
pembantu kepada KPA;
5.20. Menyusun LPJ BP, dan menyampaikan ke KPPN
paling lambat 10 (sepuluh) hari kerja setelah
bulan berkenaan.
1.2. Verifikator
1.2.1. Melakukan verifikasi atas keabsahan dan
kelengkapan dokumen SPP yang diterima
dari Petugas Administrasi;
1.2.2. Melakukan verifikasi atas kelengkapan
data dokumen SPP;
1.2.3. Menjamin bahwa pembebanan anggaran
telah sesuai dengan dokumen anggaran
(DIPA/POK, dll) baik dana maupun BAS.
2. Petugas Pembantu PP-SPM
Petugas Pembantu PP-SPM yang terdiri dari Petugas
Administrasi, Verifikator, dan Operator diangkat dan
ditetapkan oleh KPA dengan tugas dan
tanggungjawab masing-masing sebagai berikut:
2.1. Petugas Administrasi
2.1.1. Menerima dan mencatat dokumen
anggaran/tagihan;
2.1.2. Memeriksa kelengkapan dokumen;
2.1.3. Mengirimkan dokumen;
2.1.4. Mengarsipkan dokumen termasuk
pencatatannya.
2.2. Verifikator
2.2.1. Melakukan verifikasi atas kelengkapan
dokumen sumber yang diterima dari
Petugas Administrasi;
2.2.2. Melakukan verifikasi atas kelengkapan
data dokumen sumber sebelum dan
sesudah direkam oleh Operator ke dalam
Aplikasi SPM;
2.2.3. Memberi paraf pada dokumen yang telah
diverifikasi;
2.2.4. Menjamin pemutakhiran data pada
aplikasi SPM;
2.3. Operator
2.3.1. Melakukan input data melalui Aplikasi
SPM;
2.3.2. Mencetak dokumen dan register melalui
Aplikasi SPM;
2.3.3. Membuat ADK (file kirim) yang dihasilkan
Aplikasi SPM;
2.3.4. Melakukan back up data elektronik
melalui Aplikasi SPM;
2.3.5. Memelihara sarana penunjang yaitu
komputer PC dan printer;
2.3.6. Melakukan back up database pada
aplikasi setiap hari.
3. Petugas Pembantu BP
Petugas Pembantu BP yang terdiri dari Petugas
Administrasi, Verifikator, dan Operator diangkat dan
ditetapkan oleh KPA dengan tugas dan
tanggungjawab masing-masing sebagai berikut:
3.1. Petugas Administrasi
3.1.1. Menerima dan mencatat dokumen
pertanggungjawaban dari BPP;
3.1.2. Memeriksa kelengkapan dokumen
pertanggungjawaban dari BPP;
3.1.3. Mengarsipkan dokumen
pertanggungjawaban termasuk
pencatatannya.
3.2. Verifikator
3.2.1. Melakukan verifikasi atas keabsahan
dan kelengkapan dokumen
pertangungjawaban baik yang
dilaksanakan sendiri maupun yang
diterima dari BPP;
3.2.2. Melakukan verifikasi atas
kelengkapan data dokumen sumber
sebelum dan sesudah direkam oleh
Operator;
3.2.3. Memberi paraf pada dokumen yang
telah diverifikasi;
3.2.4. Menjamin pemutakhiran data;
3.3. Operator
3.3.1. Melakukan input data SPP;
3.3.2. Mencetak dokumen SPP;
3.3.3. Membuat ADK (file kirim);
3.3.4. Memelihara sarana penunjang yaitu
komputer PC dan printer.