PEMANFAATAN BIODIGISTER SEBAGAI PENGHASIL

BAHAN BAKAR DENGAN PENAMBAHAN KOTORAN

SAPI

Abstak

Kegiatan penelitian ini bertujuan mengetahui perbandingan lamanya pembusukan sampah organik saja
dan dengan penambahan kotoran sapi dan mengetahui manfaat biodigister . Biodigister adalah alat yang
digunakan untuk mengolah limbah atau bahan organik menjadi biogas . Biogas adalah gas yang
dihasilkan dari proses fermentasi anaerobic,berbagai sampah organik dan penambahan kotoran sapi
menjadi energi . Energi yang dihasilkan dapat memenuhi kebutuhan bahan bakar sehari-hari . Metode
yang digunakan adalah penelitian ,mambandingkan lamanya gas metana yang terbentuk dari hasil
pembentukan sampah organik saja dan dengan penambahan kotoan sapi .Hasil yang didapat akan bisa
dimanfaatkan oleh masyarakat untuk menghasilkan energi yang dapat diperbaharui dalam waktu yang
lebih cepat .
Kata kunci : sampah organik,kotoran sapi,bahan bakar .
 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pertumbuhan penduduk di Indonesia setiap tahunnya terus meningkat tentu saja
berpengaruh pada meningkatnya kebutuhan energy . Namun,meningkatnya kebutuhan energy yang ada
tidak diimbangi dengan persediaan minyak bumi yang ada ,sehingga belakangan ini sering terjadi
kelangkaan BBM karena pasokan bahan bakar minyak yang berasal dari minyak bumi merupakan
sumber energy fosil yang tidak dapat diperbaharui kembali (unrenewable) .
Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan kelangkaan bahan
bakar tersebut adalah dengan memanfaatkan sumber energy alternative yang dapat diperbaharui
(renewable) dan ramah lingkungan . Salah satunya dengan teknologi biodigister,biodigister ini adalah alat
yang digunakan untuk mengolah limbah atau bahan organik menjadi biogas .Biogas dapat dimanfaatkan
sebagai bahan bakar ,memasak,maupun untuk menghasilkan listrik.
Dalam pemanfaatan biodigister ini ,biogas yang hanya berasal dari sampah atau limbah
organic saja memakan cukup banyak waktu untuk berubah menjadi gas metana dan baru gas metana
tersebut bisa dimanfaatkan . Untuk mempercepat perubahan dalam bentuk gas metana ,di dalam digester
kita bisa menambahkan kotoran sapi.
Semakin cepat waktu yang dibutuhkan,semakin cepat pula gas metana tersebut bisa
dimanfaatkan ,terutama untuk konsumsi rumat tangga yang berada di perumahan, kompleks ataupun desa
.
1.2 Permasalahan dan ruang lingkup
1.Pemanfaatan biodigister sebagai penghasil bahan bakar
Biodigister sebagai alat yang digunakan untuk mengolaah sampah organik dan kotoran sapi
menjadi biogas ,dan biogas menghasilkan
2.Perbandingan biodigister dengan dan tanpa kotoran sapi
Kandungan utama dalam biogas adalah Metana dan karbondioksia . Salah satu hal yang
mempengaruhi produksi gas CH4 di dalam biogas adalah hubungan antara jumlah karbon (C ) dan nitrogen (N)
yang terdapat pada bahan organic dinyatakan dalam terminology rasio C-N . Rasio C-N yang baik pada slurry
adalah berkisar antar 25 : 1 – 30 : 1 (Jean dan Badeu Pierre ,2009 )
1.3 tujuan
1.Mengetahui manfaat biodigister
2.Membandingkan pembusukan sampah dengan dan tanpa kotoran sapi
1.4 Manfaat
1.Merekomendasikan kepada pengelola Biodigiter untuk menambahkan kotoran sapi pada proses
pembusukan sampah