Anda di halaman 1dari 23

BIOTIT

Warna Coklat gelap, coklat


kehijauan, coklat
kehitaman, kuning,
putih

Perawakan Massif hingga


lempeng (platy)

Sistem kristal Monoklini (2/m)


Space Group: C 2/m

Bentuk kembaran Umum pada [310],


tidak umum pada
{001}

Belahan Sempurna pada


{001}

Pecahan Micaceous

Sifat dalam Brittle hingga flexible,


elastis

Skala kekerasan 2.5–3.0


Mohs

Kilap Vitreous hingga


seperti mutiara

Gores Putih

Diafaneitas Transparan hingga


translucent hingga
opak

Berat jenis 2.7–3.3[1]

Sifat optik Biaxial (-)

Indeks bias nα = 1.565–1.625


nβ = 1.605–1.675
nγ = 1.605–1.675

Bias ganda δ = 0.03–0.07

Pleokroisme Kuat

Dispersi r < v (kaya Fe);


r > v lemah (kaya
Mg)

Fluoresensultraviolet None

Ortoklas

Umum

Kategori Mineral silikat


Rumus KAlSi3O8
kimia

Identifikasi

Warna Jernih, kehijauan, kuning keabu-abuan, putih,

merah muda

Perawakan Dapat berupa anhedral atau euhedral. Butiran

biasanya memanjang dengan rupa tabung.

Sistem Monoklinik (2/m)


kristal kelompok ruang C2/m

Bentuk Memiliki pengembaran carlsbad. Pengembaran


kembaran baveno dan manebach juga terdapat pada

ortoklas.

Belahan Memiliki bersihan sempurna pada {001} dan

bersihan bagus pada {010}. Bersihan

berpotongan pada sudut 90°. Sulit melihat

bersihan pada potongan kecil karena relief

ortoklas yang rendah.

Skala 6 (mineral penentu)


kekerasan

Mohs

Kilap Kekacaan, kemutiaraan pada permukaan

bersihan

Gores Putih

Diafaneitas Transparan hingga translusen


Berat jenis 2,55–2,63

Sifat optik Biaksial (-), 2V = 65–75

Indeks bias nα = 1.518–1.520

nβ = 1.522–1.524

nγ = 1.522–1.525

Bias ganda 0.0050–0.0060

Dispersi Relatif kuat

Kepunahan Paralel terhadap bersihan

Fitur Dapat dibedakan dari mikroklinkarena ketiadaan


diagnostik pengembaran gridiron. Dapat dibedakan dari

sanidin karena 2Vx yang lebih besar.

Sifat lain Relief negatif rendah

Kuarsa, SiO2

Sistem kristal : Trigonal.


Warna : Tak-berwarna sampai putih, kadang-kadang berwarna
karena pengotoran.
Kilap : Kaca
Goresan : Putih.
Belahan/pecahan : Tak-ada ; konkoidal.
Kekerasan :7
Berat jenis : 2,65
Genesis : Dapat terbentuk pada lingkungan batuan beku, pegmatit,
hidrotermal, metamorfik dan sedimen.
Manfaat : Dipakai dalam industri konstruksi, sebagai flux dalam
industri metalurgi, pembuatan gelas, keramik, refraktori,
amplas, filter, batupermata dan optik.

Opal, SiO2.nH2O

Sistem Kristal : Tak-ada.


Warna : Tak-berwarna, atau putih ; ada juga abu-abu, coklat,
Atau merah, yang biasanya disebabkan oleh kotoran
berbutir halus.
Kilap : Kaca atau lilin
Goresan : Putih.
Belahan/ pecahan : Tak-ada ; konkoidal.
Kekerasan : 5,5 – 6,5
Berat jenis : 2,0 – 2,2
Genesis : Deposit mata air panas
Manfaat : Dibuat batupermata, sedangkan diatomit digunakan untuk
membuat amplas, filler, bubuk filtrasi dan isolator.
Muskovit, KAl2(AlSi3O10)(OH)2

.
Sistem Kristal : monoklin
Warna : [utih
Kilap : kaca
Goresan : Putih.
Belahan/ pecahan : sempurna
Kekerasan : 2 – 2,5
Berat jenis : 2,8 – 2,9
Genesis : lingkungan batuan beku

Manfaat : untuk pembuatan alat listrik

Jasper, SiO2

Sistem Kristal : masiv / trigonal trapezohedral


Kilap : non logam
Warna : merah bata
Goresan : putih
Kekerasan : >5
Genesis : terdapat pada batuan beku

Kianite, Al2SiO5

Sistem Kristal : triklin


Warna : putih kebiruan
Kilap : kaca
Goresan : Putih.
Belahan/ pecahan : sempurna
Kekerasan : 4 – 5 atau 6 - 7
Berat jenis : 3,55 – 3,66
Genesis : deposit mata air
Manfaat : dibuat batupermata
V

Sodalit
Umum

Kategori Tektosilikat tanpa H2O zeolitik

Rumus kimia Na8(Al6Si6O24)Cl2

Klasifikasi Strunz 9.FB.10

Simetri kristal P43n

Sel unit a = 8.876(6) Å; Z = 1

Identifikasi

Warna Royal blue, hijau, kuning, violet,

umumnya berurat putih

Perawakan Masif; kadang-kadang (jarang)

berbentuk dodekahedra

Sistem kristal Kubik

Bentuk kembaran Umum pada {111} membentuk prisma

pseudoheksagonal
Belahan Buruk pada {110}

Pecahan Konkoida hingga tidak rata

Sifat dalam Rapuh

Skala kekerasan 5,5-6


Mohs

Kilap Buram seperti kaca hingga berlemak

Gores Putih

Diafaneitas Transparan hingga translusen

Berat jenis 2,27-2,33

Sifat optik Isotropik

Indeks bias n = 1,483 - 1,487

Fluoresensultraviolet katodoluminesensi (en) merah-jingga

cerah dan berfluoresensi di bawah UV

LW dan SV,

dengan fosforesensi (en) kekuningan;

kemungkinan berfotokromismagenta

Fusibilitas Mudah pada kaca tak berwarna; nyala

api kuning natrium

Kelarutan Larut dalam asam klorida dan asam

nitrat

Sifat lain Mengeluarkan hidrogen sulfidasaat


pecah

Referensi [1][2][3][4]

Variasi utama

Hackmanite Tenebrescent; ungu-merah atau hijau

yang memudar menjadi putih

Talek

Potongan talek

Umum

Kategori Mineral

Rumus mineralogis :
kimia Mg3[(OH)2|Si4O10]
Susunan kimiawi:
3MgO·SiO2·H2O
(63,35 wt% SiO2; 31,90 wt%
MgO; 4,75 wt% hidroksida)[1]
Identifikasi

Warna putih, kelabu, hijau, biru, atau


perak

Perawakan terfoliasi sampai berserabut

Sistem Monoklin atau Triklin[2]


kristal

Belahan pembelahan basal sempurna

Skala 1
kekerasan
Mohs

Kilap seperti lilin atau mutiara


kadang-kadang lembut

Gores Putih

Berat jenis 2,5-2,8

Wollastonite

Umum
Kategori Silicate mineral

Rumus Kalsium silikat, CaSiO3


kimia

Klasifikasi 09.DG.05
Strunz

Simetri Triklin pinakoidal


kristal H-M symbol: 1
Space group: P1 (1A polytype)

Sel unit a = 7.925 Å, b = 7.32 Å,


c = 7.065 Å; α = 90.055°,
β = 95.217°, γ = 103.42°

Identifikasi

Warna Putih, tak berwarna atau abu-


abu

Perawakan Jarang dalam bentuk kristal-


kristal tabular — Biasanya
masif dalam bentuk lamelar,
radiating, compact dan fibrous
aggregates.

Sistem Triklin, monoklin polytype exists


kristal

Bentuk Biasa
kembaran

Belahan Sempurna di dua arah dekat


90°

Pecahan menyerpih hingga tidak rata

Skala 4.5 to 5.0


kekerasan
Mohs

Kilap Vitreous atau dull hingga pearly


di permukaan belahan

Gores Putih

Diafaneitas Transparan hingga translusen

Berat jenis 2.86–3.09

Sifat optik Biaxial (-)

Indeks bias nα = 1.616–1.640


nβ = 1.628–1.650
nγ = 1.631–1.653

Bias ganda δ = 0.015 max

Sudut 2V Terukur: 36° hingga 60°

Titik lebur 1540 °C

Kelarutan larut di HCL, tidak larut di air

Andalusit
Andalusit, Tyrol Austria.

Umum

Kategori Nesosilikat

Rumus kimia Al2SiO5

Klasifikasi Strunz 09.AF.10

Simetri kristal 2/m 2/m 2/m - Dipyramidal

Sel unit a = 7.7980 Å b = 7.9031 Å c = 5.5566

Å; Z = 4

Identifikasi

Warna Pink, violet, kuning, hijau, putih, abu-

abu; pada sayatan tipis, tak berwarna

hingga pink atau hijau

Perawakan Sebagai kristal euhedral atau columnar

agregat memiliki penampang hampir


persegi; kompak berserat hingga masif
Sistem kristal orthorombik

Bentuk kembaran On {101}, jarang

Belahan Bagus pada {110}, jelek pada {100}

Pecahan merata hingga subconchoidal

Skala kekerasan 6.5 - 7.5


Mohs

Kilap Vitreous

Gores Putih

Diafaneitas Transparan hingga opak dengan

inklusi-inklusi

Berat jenis 3.17 (+/- .04)

Sifat optik double refractive, biaxial


negative; chiastolite mempunyai reaksi

agreggat anomali.[1]

Indeks bias nα = 1.629 - 1.640 nβ = 1.633 - 1.644

nγ = 1.638 - 1.650

Bias ganda δ = 0.009 - 0.010

Pleokroisme strongly trichroic

Sudut 2V 71 - 86°

Dispersi r < v strong


Fluoresensultraviolet non-fluorescent

Staurolit

Staurolite dari Pestsovye Keivy, Pegunungan

Keivy, Semenanjung Kola, Oblast Murmanskaja, Wilayah utara,

Rusia, 2.5 x 2.2 x 1 cm

Umum

Kategori Nesosilikat

Rumus kimia Fe2+2Al9O6(SiO4)4(O,OH)2[1]

Klasifikasi Strunz 09.AF.30

Simetri kristal Prismatik monoklin

H-M symbol: (2/m)

Space group: C 2/m

Sel unit a = 7.86 Å, b = 16.6 Å,

c = 5.65 Å; β = 90.45°; Z=2

Identifikasi
Warna Coklat gelap kemerahan hingga coklat

kehitaman, coklat kehitaman, coklat

kekuningan, jarang sekali berwarna

biru; Kuning emas terang di sayatan

tipis

Perawakan Biasanya kristal-kristal prismatik

Sistem kristal Monoklin

Bentuk kembaran Biasanya kembar 60° , kadang kadang

90° kembar cruciform

Belahan Distinct on {010}

Pecahan Subkonkoidal

Sifat dalam Brittle

Skala kekerasan 7 - 7.5


Mohs

Kilap Subvitreous hingga resinous

Gores Putih hingga keabu-abuan

Diafaneitas Transparan hingga opak

Berat jenis 3.74 - 3.83 meas. 3.686 calc.

Sifat optik Biaxial (+)

Indeks bias nα = 1.736 - 1.747 nβ = 1.740 - 1.754


nγ = 1.745 - 1.762
Bias ganda δ = 0.009 - 0.015

Pleokroisme X = colorless; Y = pale yellow; Z =

golden yellow

Sudut 2V Terukur: 88°, Terhitung: 84° hingga 88°

Dispersi r > v; lemah

Zirkon adalah batu mineral dengan beberapa macam warna. Dengan rumus kimia ZrSiO4
(zirkonium silikat), bobot jenis 4-4,8, kekerasan 7-7,5, mempunyai kemampuan mendispersikan cahaya
sehingga kelihatan berkilauan yang hanya kalah dari kilauan intan.
Mineral utama yang mengandung unsur zirkonium adalah zirkon/zirkonium silika (ZrO2.SiO2) dan
baddeleyit/zirkonium oksida (ZrO2). Kedua mineral ini dijumpai dalam bentuk senyawa dengan hafnium.
Pada umumnya zirkon mengandung unsur besi, kalsium sodium, mangan, dan unsur lainnya yang
menyebabkan warna pada zirkon bervariasi, seperti putih bening hingga kuning, kehijauan, coklat
kemerahan, kuning kecoklatan, dan gelap, sisitim kristal monoklin, prismatik, dipiramida, dan ditetragonal,
kilap lilin sampai logam, belahan sempurna – tidak beraturan, kekerasan 6,5 – 7,5, berat jenis 4,6 – 5,8,
indeks refraksi 1,92 – 2,19, hilang pijar 0,1%, dan titik lebur 2.5000C.
Zirkon terbentuk sebagai mineral ikutan ( Accessory mineral ) pada batuan terutama yang
mengandung Na-Feldspar seperti batuan beku asam ( granit dan syenit ) atau pada batuan
metamorf. Pada umumnya keberadaan zirkon disertai dengan unsur besi, kalsium dan mangan,
dimana unsur-unsur tersebut menyebabkan variasi warna zirkon terutama berwarna putih bening
hingga coklat kemerahan.
Secara ekonomis zirkon banyak dijumpai dalam bentuk butiran dan terdapat pada sedimen
sungai ataupun pantai yang secara umum zirkon terdapat secara bersama-sama dan
terkonsentrasi dalam mineral titanium, monazite, xenotim, kasiferit, magnesit pyrite dan mineral
sulfide lainnya.
V

APR

Mineral Silimanit
Mineral Silimanit

Deskripsi :
Silimanit bisa juga disebut Bucholzite merupakan suatu polimorf
dengan dua mineral yang lain yakni kianit dan andalusit yang berasal dari
golongan yang sama yakni golongan silikatan. Suatu polimorf adalah
dimana mineral-mineral tersebut memiliki ikatan kimia yang sama satu
sama lain, yang membedakan ketiganya yakni struktur hablur atau biasa
disebut sistem kristal yang dimiliki masing-masing mineral. Variasi yang
unik dari silimanit disebut " fibrolite ". Mineral Silimanit termasuk kedalam
pelitic rocks ( yakni batu yang mengandung unsur Si, Al, Fe,Mg,K, Ca,Na ).
Mineral silimanit umumnya berbentuk prismatik pendek, kompak atau
bisa juga ditemukan dalam bentuk granular. Silimanit biasanya ditemukan
dengan bentuk massif yang berserat (benang – benang, contoh : asbestos
). Mineral silimanit merupakan mineral hasil ubahan atau biasa disebut
sebagai mineral alterasi yang dapat terbentuk oleh adanya proses
metamorfisme dari suatu batuan. Silimanit umum digunakan sebagai
mineral indeks pada batuan metamorf. Dan pada umumnya juga banyak
terdapat pada batuan metamorf yang jenisnya gneis dan sekis dan juga
terdapat pada batuan pegmatit.

Gambar 1. Sillimanit dari Dillon, Montana. {Specimen is approximately 4 inches (10 centimeters)

across}

1. Sifat Fisik
 Silimanit termasuk ke dalam : Golongan silikat.
 Golongan tambahan : Neosilikat
 Sistem kristal : Ortorombik
 Transparansi : Transparan to translucent
 Cerat : Putih
 Pecahan : sempurna
 Kekerasan : 6,5 – 7,5
 BD : 3,2 – 3,3
 Kilap : kaca
 Warna : coklat, hijau muda, putih, abu –
abu, kuning pucat
 Sifat Optik : so +; alpha = 1,657, beta= 1,658,
gamma=1,667
 Bentuk kristal : Seperti kordierit, panjang dan kesan
striasi radier, kadang-kadang terlihat bengkok.
 Umumnya terdapat di : Negara Brazil, Selandia Baru, dan
berbagai negara di benua Eropa

zamrud

General
Category Beryl variety
Chemical formula Be3Al2(SiO3)6
Crystal symmetry (6/m 2/m 2/m) – Dihexagonal Dipyramidal
Unit cell a = 9.21 Å, c = 9.19 Å; Z = 2
Identification
Molar mass 537.50
Color Green shades
Crystal habit Massive to well Crystalline
Crystal system Hexagonal (6/m 2/m 2/m) Space group: P6/mсc
Cleavage Imperfect on the [0001]
Fracture Conchoidal
Mohs scalehardness 7.5–8
Luster Vitreous
Streak White
Diaphaneity Transparent to opaque
Specific gravity Average 2.76
Optical properties Uniaxial (-)
nω = 1.564–1.595,
Refractive index
nε = 1.568–1.602
Birefringence δ = 0.0040–0.0070
None (some fracture filling materials used to improve emerald's clarity do fluoresce, but
Ultraviolet fluorescence
the stone itself does not)

Turmalin, Na(Mg,Fe)3Al6(BO3)3(Si6O18)(OH)4
Tempat Ditemukan : Bengkayang, Kalimantan Barat.
Sistem Cristal : Trigonal.
Warna : Biasanya hitam, dapat juga coklat, biru gelap, tak berwarna (jenis yang bebas
Fe), merah muda, hijau, dan biru untuk varitas yang mengandung litium.
Goresan : Putih
Belahan dan pecahan : {11 20} dan {10 11} jelek ; konkoidal.
Kekerasan : 7-7,5
Berat jenis : 3,0-3,2. ; membesar seiring dengan bertambahnya Fe
Genesis : Terbentuk pada pegmatit, dan terdapat dalam pegmatit granit.dijumpai juga
sebagai mineral asesori dalam batuan metamorf, khususnya pada sekis dan
genes.Turmalin coklat kaya –Mg dapat dijumpai dalam batugamping termetamorfisme
dan dalam urat-urat metaliferus bertemperatur tinggi.
Manfaat : Dibuat batupermata dan dipakai dalam industri sehubungan dengan sifat
piezoelektriknya.

5. Olivin, (Mg,Fe)2SiO4
Tempat Ditemukan : Cipanas, Garut, Jawa Barat
Sistem Cristal : Ortorombik.
Warna : Biasanya hijau-pudar (olive-green), dapat juga putih dan cokelat sampai hitam.
Goresan : Putih atau abu-abu.
Belahan dan pecahan : {010} tak jelas ; konkoidal.
Kekerasan : 6,5-7
Berat jenis : 3,27-4,37
Genesis : Terbentuk pada lingkungan batuan beku, khususnya dalam lingkungan
batuan beku basa dan ultrabasa.Dapat menjadi penyusun utama dalam batuan beku
ultrapasa, yaitu dunit.
Manfaat : Dibuat batupermata, khususnya varitas hijau cerah- disebut juga peridot, dan
dibuat pasir refraktori yan.

Nefelin, (Na, K)AlSiO4


Tempat Ditemukan : New York

Sistem Cristal : Hexagonal.

Warna : Tak berwarna sampai putih, terkadang abu-abu, coklat, kehijauan, kemerahan,

atau kekuningan.

Goresan : Putih

Belahan dan pecahan : {10 10} jelas.

Kekerasan : 6

Berat jenis : 2,55-2,65

Genesis : Terbentuk pada lingkungan batuan beku plutonio dan Vulkanik, juga dalam

pegmatit yang berasosiasi dengan sienit nefelin.

Manfaat : Nefelin bebas besi (nefelin murni) digunakan dalam pembuatan gelas dan

keramik, juga dalam industri kulit, textil, kayu, karet dan minyak.

Anda mungkin juga menyukai