TUGAS 2
“ KONSEP EKOLOGI ”
Disusun oleh :
Deita Minka Iffati
41117110094
I. Pengertian
Ekologi adalah ilmu yang mempelajari interaksi antara organisme dengan
lingkungan dan yang lainnya. Berasal dari kata Yunani yaitu oikos (habitat) dan
logos (ilmu). Ekologi diartikan sebagai ilmu yang mempelajari baik interaksi antara
makhluk hidup maupun interaksi antara makhluk hidup dan lingkungannya. Istilah
ekologi pertama kali dikemukakan oleh Ernst Haeckel (1834 - 1914).
Ekologi adalah hubungan organisme-organisme atau kelompok-kelompok
organisme terhadap lingkungannya atau ilmu hubungan timbal balik antara
organisme-organisme hidup lingkungannya (Odum, 1996). Menurut Soejani (2008)
ekologi diartikan sebagai ilmu tentang rumah tangga makhluk hidup. Ilmu tentang
hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan sesamanya dan dengan benda-
benda mati disekitarnya.
Komponen penyusun ekologi yaitu faktor biotik dan abiotik. Faktor biotik adalah
makhluk hidup yang terdiri dari manusia, hewan, tumbuhan, dan mikroba. Faktor
abiotik antara lain yaitu suhu, air, kelembaban, cahaya, dan topografi. Ekologi juga
berhubungan erat dengan tingkatan-tingkatan organisasi makhluk hidup yaitu
populasi, komunitas, dan ekosistem yang saling mempengaruhi dan merupakan
suatu sistem yang menunjukkan kesatuan.
Ekologi mempelajari bagaimana makhluk hidup dapat mempertahankan
kehidupannya dengan mengadakan hubungan antar makhluk hidup dan dengan
benda tak hidup di lingkungannya. Ekologi, biologi, dan ilmu kehidupan lainnya
saling melengkapi dengan zoologi dan botani yang menggambarkan bahwa ekologi
mencoba memperkirakan dan menggambarkan kebanyakan rantai makanan
manusia dan tingkat tropik.
Ekologi berhubungan erat dengan tingkatan-tingkatan organisasi makhluk
hidup yaitu populasi, komunitas, dan ekosistem yang saling mempengaruhi dan
merupakan suatu sistem yang menunjukan kesatuan.
V. Aplikasi Ekologi
Manusia sebagai satu bagian dari alam merupakan bagian utama dari
lingkungan yang kompleks. Kegiatan-kegiatan seperti perkembangan penduduk,
industri pembangunan jalan-jalan dan hutan, pemakaian insektisida, penggunaan
unsur-unsur radio aktif, pembuatan bandara, perumahan, dan sebagainya
merupakan contoh yang dapat mempercepat proses perubahan lingkungan dari
bumi ini.
Manusia dengan kelebihannya yang mempunyai akal dan pikiran dalam
kemajuan teknologi ini merasa makhluk yang paling berkuasa di alam ini.
Penemuan-penemuan yang pada mulanya bertujuan untuk kesejahteraan manusia
dapat menjadi bomerang terhadap hidupnya bila prinsip-prinsip ekologi diabaikan.
Manusia harus belajar memahami lingkungannya dan pandai mengatur sumber daya
alam dengan cara yang dapat dipertanggung jawabkan demi pengamanan dan
kelestarian.
Asas-asas ekologi dalam kenyataan dewasa ini banyak dipakai untuk
menganalisis lingkungan hidup manusia, pertambahan penduduk, peningkatan
produksi makanan, penghijauan, erosi, banjir, pelestarian plasma nutfah, dan
hewana-hewan langka, koleksi buah-buahan langka, pencemaran (polusi), dan lain
sebagainya. Pada dasarnya masalah lingkungan itu timbul karena kegiatan manusia
sendiri yang tidak mengindahkan atau tidak mengerti prinsip-prinsip ekologi.
VI. Referensi
https://www.slideshare.net/rachmatmulyana10/konsep-ekologi
https://id.wikipedia.org/wiki/Ekologi
http://konsepekologi.blogspot.co.id/
http://konsepekologitrilestari.blogspot.co.id/