KEPANITERAAN KLINIK
STATUS ILMU PENYAKIT DALAM
FAKULTAS KEDOKTERAN UKRIDA
SMF PENYAKIT DALAM
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOJA
NIM : 112017124
.........................
Dr. Pembimbing / Penguji : dr. Suzanna Ndraha, Sp. PD, KGEH, FINASIM
.........................
IDENTITAS PASIEN
A. ANAMNESIS
Diambil dari : Autoanamnesis Tanggal : 25 April 2018 Jam : 16.00 WIB
Keluhan utama:
Pasien datang dengan keluhan batuk darah sejak 2 jam SMRS.
1
Tiga hari SMRS pasien mengatakan sesak semakin memberat sehingga pasien lebih
nyaman tidur dengan menggunakan dua bantal. Pasien juga mengeluhkan dadanya menjadi nyeri
saat menarik napas dalam dan menghilang jika napas biasa. Demam timbul pada sore hingga
malam hari. Pasien mual tetapi sudah tidak muntah darah karena telah mendapat pengobatan,
akan tetapi pasien lupa obat yang diberikan.
Dua jam SMRS, pasien mengeluh batuk darah disertai sesak semakin memberat sehingga
pasien merasa nyaman dengan posisi duduk. Nyeri dada juga dikatakan semakin memberat.
Adanya demam disangkal. Pasien merasa mual dan muntah darah sebanyak 2 kali sebanyak 1
gelas aqua, darah berwarna merah segar. Pasien merasa lemas.
Saat di anamnesis di ruangan rawat inap, pasien mengatakan masih batuk dan masih
merasa mual hilang timbul, namun sesaknya sudah berkurang. Pasien menyangkal memiliki
penyakit hipertensi, jantung, diabetes melitus dan alergi obat-obatan. Riwayat merokok
disangkal.
Penyakit Dahulu
( - ) Cacar ( - ) Malaria ( - ) Batu ginjal / Saluran kemih
( - ) Cacar air ( - ) Disentri ( - ) Burut (Hernia)
( - ) Difteri ( - ) Hepatitis ( - ) Penyakit prostate
( - ) Batu rejan ( - ) Tifus Abdominalis ( - ) Wasir
( - ) Campak ( - ) Skrofula ( - ) Diabetes
( - ) Influensa ( - ) Sifilis ( - ) Alergi
( - ) Tonsilitis ( - ) Gonore ( - ) Tumor
( - ) Korea ( - ) Hipertensi ( - ) Penyakit Pembuluh
( - ) Demam Rematik Akut ( - ) Ulkus Ventrikuli ( - ) Perdarahan otak
( - ) Pneumonia ( - ) Ulkus Duodeni ( - ) Psikosis
( - ) Pleuritis ( - ) Gastritis ( - ) Neurosis
( - ) Tuberkolosis ( - ) Batu Empedu Lain Lain: ( - ) Operasi
( - ) Kecelakaan
Riwayat Keluarga
Hubungan Umur Jenis Kelamin Keadaan Kesehatan Penyebab
( Tahun ) Meninggal
Ayah - Laki-laki Meninggal Tidak
diketahui
Ibu - Perempuan Meninggal Tidak
diketahui
Suami 60 tahun Laki-laki Meninggal DM
Anak – anak 37 tahun Laki-laki Sehat -
2
33 tahun Laki-laki Sehat -
29 tahun Perempuan Sehat -
ANAMNESIS SISTEM
Kulit
( - ) Bisul ( - ) Rambut ( + ) Keringat malam
( - ) Kuku ( - ) Kuning / Ikterus ( - ) Sianosis
( - ) Lain - lain
Kepala
( - ) Trauma ( - ) Sakit kepala
( - ) Sinkop ( - ) Nyeri pada sinus
Mata
( - ) Nyeri ( - ) Radang
( - ) Sekret ( - ) Gangguan penglihatan
( - ) Kuning / Ikterus ( - ) Ketajaman penglihatan
Telinga
( - ) Nyeri ( - ) Gangguan pendengaran
( - ) Sekret ( - ) Kehilangan pendengaran
( - ) Tinitus
Hidung
( - ) Trauma ( - ) Gejala penyumbatan
( - ) Nyeri ( - ) Gangguan penciuman
( - ) Sekret ( - ) Pilek
( - ) Epistaksis
3
Mulut
( - ) Bibir ( - ) Lidah kotor
( - ) Gusi ( - ) Gangguan pengecap
( - ) Selaput ( - ) Stomatisis
Tenggorokan
( - ) Nyeri tenggorokan ( - ) Perubahan suara
Leher
( - ) Benjolan ( - ) Nyeri leher
Dada ( Jantung / Paru – paru)
( + ) Nyeri dada
( - ) Berdebar ( + ) Batuk darah
( + ) Ortopnoe ( + ) Batuk
Abdomen (Lambung/ Usus)
( - ) Rasa kembung ( - ) Wasir
( + ) Mual ( - ) Mencret
( - ) Muntah ( - ) Tinja darah
( + ) Muntah darah ( - ) Tinja berwarna dempul
( - ) Sukar menelan ( - ) Tinja berwarna ter
( - ) Nyeri perut ( - ) Benjolan
( - ) Perut membesar
Saluran kemih / Alat kelamin
( - ) Disuria ( - ) Kencing nanah
( - ) Stranguri ( - ) Kolik
( - ) Poliuria ( - ) Oliguria
( - ) Polakisuria ( - ) Anuria
( - ) Hematuria ( - ) Retensi urin
( - ) Kencing batu ( - ) Kencing menetes
( - ) Ngompol (tidak disadari) ( - ) Penyakit prostat
4
Ekstremitas
( - ) Bengkak ( - ) Deformitas
( - ) Nyeri ( - ) Sianosis
BERAT BADAN
Berat badan rata-rata (Kg) : 45,0
Berat tertinggi kapan (Kg) : 47,0
Berat badan sekarang (Kg) : 44,0
RIWAYAT HIDUP
Riwayat Kelahiran
Tempat lahir : (-) Di rumah (+) Rumah Bersalin (-) R.S. Bersalin
Ditolong oleh : (-) Dokter (+) Bidan (-) Dukun (-) lain - lain
Riwayat Imunisasi (Tidak diketahui)
( ) Hepatitis ( ) BCG ( ) Campak ( ) DPT( ) Polio ( ) Tetanus (+) Tidak tahu
Riwayat Makanan
Frekuensi / Hari : 3 kali / hari
Jumlah / Hari : 1 porsi sedang
Variasi / Hari : bervariasi
Nafsu makan : menurun
Pendidikan
( ) SD ( + ) SLTP ( ) SLTA ( ) Sekolah Kejuruan ( ) Akademi
( ) Universitas ( ) Kursus ( ) Tidak sekolah
Kesulitan
Keuangan :+
Pekerjaan :-
Keluarga :-
Lain-lain :-
5
B. PEMERIKSAAN JASMANI
Tanggal : 25/04/2018 Jam : 16.00
Pemeriksaan umum
Tinggi badan : 155, 0 cm
Berat badan : 44,0 kg
Keadaan umum : Tampak sakit sedang
Kesadaran : Compos Mentis
Tekanan darah : 130/90 mmHg
Nadi : 86 kali/menit
Suhu : 36,5 °c
Pernapasan (Frekuensi dan tipe) : 26 kali/ menit
Keadaan gizi : Baik
Sianosis : Tidak ada
Udema umum : Tidak ada
Habitus : Asthenikus
Cara berjalan : Normal
Mobilisasi (Aktif / Pasif) : Aktif
Umur menurut perkiraan pemeriksa : Sesuai umur
Aspek Kejiwaan
Tingkah laku : tenang
Alam perasaan : biasa
Proses pikir : wajar
Kulit
Warna : Sawo matang Effloresensi : Tidak ada
Jaringan parut : Tidak ada Pigmentasi : Tidak ada
Pertumbuhan rambut : Merata Pembuluh darah : Tidak menonjol
Suhu raba : Hangat Lembab / kering : Lembab
Keringat : Umum Setempat Turgor : Normal
Ikterus : Tidak ada
Lapisan lemak : Merata Edema : Tidak ada
Lain-lain
Kelenjar getah bening
Submandibula : Tidak teraba membesar Leher : Tidak teraba membesar
Supraklavikula : Tidak teraba membesar Ketiak : Tidak teraba membesar
Lipat paha : Tidak teraba membesar
6
Kepala
Ekspresi wajah : Normal
Simetri muka : Simetris
Rambut : Kuat, tidak mudah rontok
Pembuluh darah temporal : Teraba pulsasi
Mata
Exophthalmus : Tidak ada
Enopthalmus : Tidak ada
Kelopak : Normal, tidak hiperemis, tidak bengkak
Lensa : Jernih
Konjungtiva : Tidak anemis, tidak hiperemis
Visus : Normal
Sklera : Normal
Gerakan mata : Normal
Lapangan penglihatan : Normal Tekanan bola mata : Normal
Deviatio konjugae :- Nystagmus : Tidak ada
Telinga
Tidak dilakukan
Mulut
Bibir : normal
Faring : hiperemis
Lidah : normal
Leher
7
Dada
Paru – Paru
Depan Belakang
Inspeksi Kiri Simetris saat statis dan dinamis Simetris saat statis dan dinamis
Kanan Simetris saat statis dan dinamis Simetris saat statis dan dinamis
Perkusi Kiri Sonor di seluruh lapang paru Sonor di seluruh lapang paru
Wheezing (-), Ronki Basah Halus di Wheezing (-), Ronki Basah Halus di
seluruh lapang paru (+) seluruh lapang paru (+)
Wheezing (-), Ronki Basah Halus di Wheezing (-), Ronki Basah Halus di
seluruh lapang paru (+) seluruh lapang paru (+)
Jantung
8
Pembuluh Darah
Perut
Inspeksi : mendatar, tidak ada pembuluh darah kolateral, tidak ada benjolan, peristaltik
tidak terlihat, kaput medusa (-), spider nevi (-), bekas luka operasi (-)
Palpasi : supel, nyeri tekan epigastrium (-), massa (-), defans muskuler (-), nyeri lepas (-)
Anggota Gerak
9
Kekuatan : 5+ 5+
Otot
Kekuatan : 5+ 5+
Reflex
Kanan Kiri
Refleks Tendon + +
Bisep + +
Trisep + +
Patela + +
Achiles + +
Refleks patologis - -
Colok Dubur
Tidak dilakukan
10
C. LABORATORIUM & PEMERIKSAAN PENUNJANG LAINNYA
Hematologi rutin
Elektrolit
Natrium : 145 mEq/L 135-147
Kalium : 3,06 mEq/L 3.5-5.0
Chlorida : 103 mEq/L 96-108
Ureum : 21,6 mg/L 16.6-48.5
Kreatinin : 0,53 mg/L 0.67-1.17
Gula Darah Sewaktu : 103 mg/dL
RINGKASAN (RESUME)
Perempuan berusia 65 tahun datang dengan keluhan batuk darah sejak 2 jam SMRS.
Keluhan disertai sesak yang semakin memberat. Pasien juga mengeluh adanya demam dan
keringat malam hari. Pasien merasa mual dan ada muntah darah 2 kali SMRS berwarna darah
segar. Berat badan pasien juga dirasakan semakin menurun.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan nafas 26 kali permenit, ronkhi + pada kedua lapang paru.
Pada pemeriksaan laboratorium didapatkan hemoglobin : 11,1 g/dL, leukosit : 16, 95 /µL,
hematokrit: 36,0 % dan kalium : 3,06 mEq/L
DAFTAR MASALAH
1. Hemoptoe
2. Tb Paru
3. Hipokalemia
1. Hemoptoe
Dipikirkan hemoptoe karena adanya batuk darah yang berwarna merah segar.
11
Rencana diagnostik:
- Bronkoskopi
Rencana pengobatan:
Rencana edukasi:
- Mengistirahatkan dan menenangkan pasien agar pasien tidak takut untuk membatukkan
darahnya.
- Penderita berbaring pada posisi lateral dekubitus ke sisi paru yang sakit. Penderita
diposisikan sedikit trendelenberg terutama bila refleks batuknya tidak adekuat.
2. Tuberkulosis Paru
Dipikirkan tuberculosis paru berdasarkan adanya riwayat batuk yang lama disertai batuk
darah, keringat malam hari, demam sore hari, nafsu makan dan berat badan menurun. Darah
berwarna merah segar. Berat badan pasien juga menurun secara drastis, nafsu makan
menurun, sesak napas dan nyeri dada. Pada pemeriksaan fisik didapat nafas 26 kali/menit,
ronkhi pada kedua lapang paru dan leukosit : 16, 95 /µL.
Rencana diagnostik:
- Sputum BTA
Rencana pengobatan:
12
o Isoniazid 1 x 300 mg
o Rifampisin 1 x 450 mg
o Pirazinamid 3 x 500 mg
o Etambutol 3 x 250 mg
Paduan OAT Kategori I diatas untuk penderita dengan berat badan antara 33 – 50 kg.
Rencana edukasi:
- Diet biasa
- Edukasi diagnosis penyakit dan pentingnya minum obat teratur
- Edukasi etika batuk
3. Hipokalemia
Pasien merasa lemas. Berdasarkan pemeriksaan penunjang didapatkan kalium : 3,06 mEq/L.
Rencana diagnostik:
- Pemeriksaan EKG
Rencana pengobatan:
- Pemberian kalium tidak perlu segera, karena ini termasuk hipokalemia ringan
Rencana edukasi:
- Bed rest
A. KESIMPULAN
Perempuan berusia 65 tahun datang dengan keluhan sesak napas, nyeri dada dan batuk
berdarah menderita TB Paru. Tujuan perawatan adalah untuk menurunkan sesak napas, nyeri
dada dan batuk berdarah dan memberikan terapi yang tepat.
B. PROGNOSIS
1. Ad vitam : dubia ad bonam
2. Ad functionam : dubia ad bonam
3. Ad sanationam : dubia ad bonam
13
CATATAN PERKEMBANGAN
Masalah hemoptoe:
A : Hemoptoe membaik
Codein 3 x10 mg
Masalah Tb:
S : Sesak napas berkurang , nyeri dada (+) batuk darah (+) mual (-) muntah (-) demam (+)
14
P : Isoniazid 1 x 300 mg
Rifampisin 1 x 450 mg
Pirazinamid 3 x 500 mg
Etambutol 3 x 250 mg
Masalah hipokalemia:
S : Lemas berkurang
O:-
A : Hipokalemia ringan
P : Cek elektrolit ulang
Masalah hemoptoe:
A : Hemoptoe membaik
Codein 3 x10 mg
Masalah Tb:
S : Sesak napas berkurang , nyeri dada (+) batuk darah (-) mual (-) muntah (-) demam (-)
P : Isoniazid 1 x 300 mg
Rifampisin 1 x 450 mg
Pirazinamid 3 x 500 mg
Etambutol 3 x 250 mg
Masalah hipokalemia:
S : Masih lemas
O : Kalium 3,03 mEq/L
A : Hipokalemia ringan
P : KSR 2 x 600 mg
Cek elektrolit ulang
15
Tanggal 28 April 2018 Jam 14.00
Masalah hemoptoe:
A : Hemoptoe membaik
P : Masalah selesai
Masalah Tb:
S : Sesak berkurang, nyeri dada tidak ada, batuk darah tidak ada, tidak ada mual&muntah,
P : Isoniazid 1 x 300 mg
Rifampisin 1 x 450 mg
Pirazinamid 3 x 500 mg
Etambutol 3 x 250 mg
Masalah hipokalemia:
S : Lemas (-)
O : Kalium 3,35 mEq/L
A : Hipokalemia membaik
P : KSR 1 x 600 mg
16