SATUAN ACARA PENYULUHAN Hernia
SATUAN ACARA PENYULUHAN Hernia
3. Materi
a. Pengertian Hernia
b. Jenis-jenis Hernia
c. Penyebab Hernia
d. Tanda Gejala Hernia
e. Penatalaksanaan Hernia
f. Pencegahan Hernia
g. Perawatan Post Op Hernia saat dirumah (Terlampir)
4. Metode : Ceramah & Tanya jawab
5. Media : Slide Presentasi & Leaflet
6. Setting Tempat:
1
2 L
2 2 2 C
2 2 2 D
2 2 2
1
Keterangan:
: Operator
1 : Penyaji
: Moderator
: Audience
2
: Observer
: Preceptor Klinik dan Akademik
7. Kegiatan Penyuluhan:
Tahap
No kegiatan/ Kegiatan penyuluhan Kegiatan peserta Metode
waktu
1. Pembukaan 1. Mengucapkan salam 1. Menjawab Salam Ceramah
( 5 menit ) 2. Memperkenalkan Anggota 2. Mendengarkan
kelompok Perkenalan
3. Menyampaikan TIU dan 3. Memperhatikan
TIK TIU dan TIK
4. Apresepsi (Mengkaji 4. Menyampaikan
Pengetahuan Sasaran) Hal-hal tentang
5. Kontrak Bahasa yang materi
5. Memilih bahasa
yang akan
digunakan
2. Penyajian 1. Menjelaskan tentang: 1. Memperhatikan Ceramah
20 menit a. Pengertian Hernia Penjelasan dan diskusi
b. Penyebab Hernia 2. Memperhatikan
c. Tanda Gejala Hernia penjelasan
d. Klasifikasi Hernia 3. Mendengarkan
b. Penatalaksanaan Hernia Jawaban dari
2. Memberi Kesempatan Presentator
Bertanya kepada Sasaran 4. Merasa dihargai
3. Menjawab pertanyaan dari dan senang
sasaran
4. Memberikan Reward
7. Kriteria Evaluasi
Kriteria struktur :
Menyiapkan SAP, media dan tempat
Peserta hadir di Ruang Anggrek RS.dr.M.Soewandhie Surabaya
Penyelenggaraan penyuluhan dilakukan di Ruang Anggrek
RS.dr.M.Soewandhie Surabaya
Pengorganisasian penyelenggaraan penyuluhan dilakukan sebelum dan saat
penyuluhan.
Kriteria Proses :
Keluarga pasien memperhataikan saat materi penyuluhan.
Keluarga pasien aktif bertanya
Keluarga pasien mampu mengulangi materi yang diberikan oleh presentator
Kriteria Hasil :
Keluarga pasien mampu menjawab pertanyaan tentang:
Pengertian Hernia
Penyebab Hernia
Tanda & Gejala Hernia
Klasifikasi Hernia
Penatalaksanaan Hernia
Jika hasilnya:
- 80% = Berhasil
- 50-80% = Cukup
- < 50% = Kurang berhasil
8. Pengorganisasian :
Pembimbing : Alfiah Wulandari, Amd.Kep
Eny Sumariyah. S. Kep, Ns.M.kes
Pembicara : Maskur
Moderator : Winda oktaviana
Fasilitator / Operator : Ginnar mayang
Syairozie Robby
Observer : Mellani riva
MATERI PENYULUHAN
“HERNIA”
A. Pengertian
Hernia adalah suatu benjolan/penonjolan isi perut dari rongga normal dimana rongga
tersebut seharusnya berada dalam keadaan tertutup.
B. Macam-macam hernia
Ditinjau dari letaknya, hernia dibagi menjadi 2 golongan :
1. Hernia eksterna.
Hernia yang tonjolannya tampak dari luar yaitu hernia inguinalis lateralis (indirek),
hernia inguinalis medialias (direk), hernia femoralis, hernia umbilikalis, hernia supra
umbilikalis, hernia sikatrikalis, dan lain – lain.
2. Hernia interna
Hernia yang tonjolannya tidak tampak dari luar, yaitu hernia obturatorika, hernia
diafragmatika, hernia foramen Winslowi dan hernia ligamen treitz.
Hernia inguinalis lateralis inakserata merupakan hernia yang sering atau paling banyak
didapat terutama pada laki-laki, dengan bentuknya bulat lonjong. Disebut inkaserata
karena hernia yang isi kantongnya tidak dapat kembali ke dalam rongga perut disertai
gangguan passage dan atau vaskularisasi.
C. Penyebab
Penyebab terjadinya hernia ada dua yaitu :
1. Kongenital: Terjadi sejak lahir.
2. Didapat: Peningkatan tekanan intra abdominalis yang meninggi yang menyebabkan
dinding otot abdominalis melemah yang biasanya disebabkan oleh batuk – batuk kronik,
bersin yang kuat, mengangkat barang yang berat, trauma, kehamilan, obesitas.
E. Pencegahan
1) Mengangkat benda yang benar:
Teknik terbaik dalam mengangkat adalah pengangkatan secara diagonal. Kaki anda
memisah, dengan satu kaki sedikit ke depan dari kaki yang lain. Ini memberikan basis
penyangga yang lebar, lebih stabil, lebih bertenaga, dan lebih kuat. Tekuk lutut dan
berjongkok; jaga punggung tetap lurus dan kepala juga lurus selama mengangkat.
Posisi ini memberikan kekuatan yang lebih untuk otot-otot tungkai yang lebih luas dan
menjaga keseimbangan punggung.
2) Menghindari makan-makanan yang dapat menimbulkan konstipasi / sulit BAB,
perbanyak meminum air putih, sayuran dan buah-buahan.
3) Jika mau bersin diusahakan sebelumnya menahan salah satu telapak tangan anda di
bawah pusar anda baru bersin.
4) Rajin olahraga karena akan membantu memperkuat otot-otot terutama otot abdomen.
5) Jaga kondisi tubuh agar tidak gemuk, karena orang gemuk kemampuan otot melemah.
F. Penatalaksanaan
Setiap penderita hernia inguinalis lateralis selalu harus diobati dengan jalan
pembedahan. Pembedahan secepat mungkin setelah diagnosa ditegakkan. Adapun prinsip
pembedahan hernia inguinalis lateralis adalah :
a. Herniotomy : membuang kantong hernia, ini terutama pada anak-anak karena
dasarnya adalah kongenital tanpa adanya kelemahan dinding perut.
b. Herniorrhaphy : membuang kantong hernia disertai tindakan bedah plastik untuk
memperkuat dinding perut bagian bawah di belakang kanalis inguinalis.
Pada pasien yang didapatkan kontraindikasi pembedahan atau menolak dilakukan
pembedahan, dapat dianjurkan untuk memakai sabuk hernia (truss). Sabuk itu dipakai waktu
pagi dimana penderita aktif dan dilepas pada waktu istirahat (malam).
Daftar Pustaka