C. Latar Belakang
Dapat dikatakan bahwa salah satu aset suatu bangsa adalah pemuda. Hal tersebut
dikarenakan pemuda sebagai generasi penerus bangsa yang akan menahkodai negara
Indonesia beberapa tahun kedepan. Yang disebut sebagai pemuda itu sendiri yakni
kelompok masyarat dengan usia 18-35 th (berdasarkan RUU Kepemudaan) serta dikenal
sebagai kelompok masyarakat dengan semangat juang yang tinggi. Oleh karena itu,
pemuda harus mampu menghadapi berbagai perubahan dan permasalahan yang timbul
seiring dengan perkembangan zaman.
Peran pemuda yang cukup besar bagi bangsa juga tercantum dalam sejarah bangsa
Indonesia yaitu “Sumpah Pemuda”. Sumpah Pemuda merupakan tonggak utama dalam
sejarah pergerakan kemerdekaan Indonesia. Ikrar ini dianggap sebagai kristalisasi
semangat untuk menegaskan cita-cita berdirinya negara Indonesia. Yang dimaksud dengan
sumpah pemuda adalah keputusan kongres pemuda yang diselenggarakan pada tanggal 27-
28 oktober 1928 di Batavia (Jakarta).
Saat ini NKRI berada pada Era Reformasi (1998–sekarang) dan akan menuju pada
era kebangkitan kedua, yaitu menuju 100 tahun Indonesia merdeka pada tahun 2045 nanti
yang dicanangkan oleh Kemendikbud sebagai masa kebangkitan generasi emas, yaitu
masa dimana NKRI akan memiliki pemuda-pemuda yang potensial dan produkttif. Hal ini
dikarenakan Indonesia mendapatkan bonus demografi (tahun 2010-2035) berupa jumlah
usia produktif (15-64 tahun) yang paling besar sepanjang sejarah (Business News, 2014).
Sehingga populasi usia produktif inilah yang akan dijadikan sebagai modal membangun
“Generasi Emas‟ pada tahun 2045 mendatang.
Namun, kuantitas pemuda yang besar tidaklah cukup untuk menyongsong Indonesia
emas 2045, kemajuan bangsa masih sangat rendah dikalangan masyarakat. Padahal salah
satu indeks kemajuan bangsa adalah budaya literasi masyarakatnya yang tinggi. Tetapi
Indonesia memiliki minat baca yang sangat kurang dibandingkan negara lain. Hasil Studi
“Most littered Nation in the World” yang dilakukan oleh Central Connecticut State
University, Maret 2016, menunjukkan peringkat Indonesia nomor 60 dari 61 negara soal
minat membaca.
Meskipun Data IKAPI (Ikatan Penerbit Indonesia) 2015, menyatakan 93,4% orang
Indonesia melek huruf, namun hanya ada 30.000 buku yang diterbitkan setiap tahun, yang
dirasa tidak cukup untuk mengembangkan kemampuan literasi masyarakat. Rendahnya
kemampuan literasi akan membuat rendahnya daya saing bangsa dalam persaingan global.
Rendahnya daya saing bangsa dapat diukur dari tingkat pendidikan seorang anak. Dalam
penelitian yang dirilis United Nations Development Programme (UNDP), tingkat
pendidikan berdasarkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Indonesia hanya 14,6
persen. Jauh lebih rendah daripada Malaysia yang mencapai 28 persen dan Singapura yang
mencapai 33 persen. Oleh karena itu, dalam Konferensi Anak Indonesia yang
diselenggarakan pada 13 November 2016 lalu, 33 anak dari seluruh Indonesia diundang
untuk menularkan virus membaca sejak dini kepada teman maupun masyarakat di
lingkungan sekitarnya.
Hal ini cukup miris, mengingat Indonesia Emas dicanangkan akan menjadi titik balik
bagi Indonesia menjadi negara yang digdaya. Namun permasalahan literasi bangsa yang
rendah menunjukkan bahwa dalam mencapai Indonesia Emas, pemuda sebagai aset bangsa
sekaligus kelompok dalam usia produktif memiliki tantangan besar. Indonesia Emas 2045
dapat dicapai jika pemuda dapat memecahkan permasalahan ini. Literasi sebagai tolok
ukur daya saing bangsa merupakan salah satu cara untuk mewujudkan Indonesia Emas
2045.
Oleh karena itu mutlak dibutuhkan suatu ide atau gagasan yang kreatif dan inovatif
untuk mendongkrak minat baca dan budaya literasi masyarakat Indonesia untuk
menyongsong Indonesia emas 2045. Dalam hal ini pemuda sebagai agen perubahan dan
penerus bangsa dapat berkontribusi bagi negara dengan cara menyumbangkan ide yang
dapat diimplementasikan di masa yang akan datang. Ide ini dapat berupa gagasan tertulis,
telaah kritis, ataupun hasil penelitian dalam kaitannya dengan literasi. Diharapkan ide
yang diusulkan oleh pemuda itu dapat diaplikasikan untuk meningkatkan minat baca dan
budaya literasi bangsa sehingga tingkat daya saing masyarakat Indonesia akan meningkat
secara global dan dapat mencapai Indonesia Emas 2045.
D. Tujuan
Tujuan dari kegiatan GALAKSI ini adalah sarana mengembangkan ide kreatif,
inovatif, dan aplikatif dari anak bangsa serta melatih mahasiswa dalam mengkritisi dan
menganalisa permasalahan-permasalahan yang terjadi di Indonesia dengan dasar
pemikiran dan keilmuan yang rasional.
E. Sub-Tema
1. Teknologi
2. Pendidikan
3. Sosial dan Budaya
4. Ekonomi
5. Lingkungan dan Energi Terbarukan
6. Politik dan Hukum
F. Persyaratan Administrasi
1. Peserta terdaftar sebagai mahasiswa (D3/S1) aktif di perguruan tinggi Indonesia dan
dibuktikan dengan mengirimkan 1 lembar fotocopy Kartu Tanda Mahasiswa (KTM).
2. Peserta dapat berupa tim yang terdiri dari maksimal 3 orang dengan 1 orang sebagai
ketua, diperbolehkan berbeda program studi dengan perguruan tinggi yang sama.
3. Seorang mahasiswa hanya diperkenankan bergabung dalam dua tim yang berbeda dan
hanya boleh menjadi ketua pada salah satu tim atau menjadi anggota pada keduanya.
4. Karya Tulis Ilmiah yang dibuat dapat berupa gagasan Ilmiah yang didasarkan pada
Studi Literatur atau dapat berupa hasil dari suatu penelitian.
5. Karya yang dikirimkan adalah karya asli yang belum pernah dipublikasikan dan belum
pernah menjadi juara pada tingkat nasional, segala bentuk pelanggaran dan plagiarisme
akan diberikan sanksi berupa diskualifikasi dari perlombaan. Berbagai bentuk
plagiarisme akan dipublikasikan di berbagai media publikasi GALAKSI.
6. Setiap tim harus dibimbing oleh satu dosen pembimbing.
G. Seleksi Lomba
Seleksi Karya Tulis
Karya tulis yang dikirimkan oleh peserta akan diseleksi oleh tim juri dan dipilih 15 karya
terbaik yang akan berkesempatan untuk mempresentasikan hasil karyanya pada acara Final
GALAKSI (Gebyar Lomba Karya Tulis Ilmiah). Acara Final Lomba Karya Tulis Ilmiah
GALAKSI akan dihadiri oleh peserta mahasiswa yang lolos seleksi 15 karya terbaik. Peserta
diharapkan dapat mempresentasikan ide kreatifnya dengan baik.
H. Mekanisme Pendaftaran
1. Peserta mengikuti akun instagram Galaksi @galaksi_2018.
2. Pendaftaran dibuka mulai tanggal 28 Mei 2018. Peserta mendaftarkan diri atau tim
dengan mengisi formulir pendaftaran yang dapat diunduh di
https://Bit.ly/FormulirLKTIGALAKSI2018
3. Peserta mengirimkan abstrak dan formulir pendaftaran yang dijadikan satu folder
dalam bentuk rar ke alamat e-mail GALAKSI 2018 galaksiunesa@gmail.com dengan
format pengiriman: ABSTRAK_(Nama ketua tim)_(Asal Perguruan
Tinggi)_(Judul Karya Tulis).
I. Waktu Pelaksanaan
Pendaftaran dan pengiriman Abstrak 28 Mei – 1 Juli 2018
Seleksi Abstrak 2 Juli – 8 Juli 2018
Pengumuman Abstrak 9 Juli 2018
Pengumpulan Full Paper Gelombang 1 9 Juli – 29 Juli 2018
Pengumpulan Full Paper Gelombang 2 30 Juli – 26 Agustus 2018
Seleksi Full Paper 27 Agustus – 15 September 2018
Pengumuman Finalis 16 September 2018
Konfirmasi Finalis 17 September – 23 September 2018
Registrasi / Pembayaran finalis 1 Oktober – 15 Oktober 2018
Registrasi Finalis Ulang 26 Oktober 2018
Technical Meeting 26 Oktober 2018
Presentasi dan Field Trip 27 Oktober 2018
Seminar Nasional Kepemudaan 28 Oktober 2018
J. Fasilitas
1. Semua peserta yang mengumpulkan full paper mendapatkan e- sertifikat peserta.
2. 30 Karya terbaik mendapatkan e- sertifikat semi finalis Nasional.
3. 15 Karya terbaik mendapatkan sertifikat finalis Nasional.
4. 15 Finalis berhak mengikuti seminar nasional.
3. Judul karya tulis dicetak tebal (bold) dengan alignment tengah (center) dan
space after 12.
4. Di bawah nama penulis, diketik asal instansi pendidikan dan e-mail ketua. penulis.
Antara nama penulis dan asal instansi tidak diberi jarak.
5. Di bawah asal perguruan tinggi atau instansi pendidikan, diberi jarak sebanyak 2
kali Enter.
7. Di bawah abstrak, diketik secara alfabet minimal tiga kata kunci dari karya tulis yang
diangkat. Kata kunci diketik miring (italic) dan diawali dengan kata “Kata Kunci”
yang dicetak tebal (bold) dan miring (italic) serta diberi tanda titik dua (:) setelahnya.
Lembar pernyataan keaslian dan belum pernah menjadi juara di ajang serupa dan
ditandatangani diatas materai Rp 6.000,00.
4. Kata Pengantar dari penulis.
5. Daftar isi dan daftar lain yang diperlukan seperti daftar gambar, daftar tabel,
dan daftar lampiran.
6. Abstrak karya tulis maksimal satu halaman yang mencerminkan isi keseluruhan
dari Karya Tulis Ilmiah yang diangkat.
b. Bagian Inti
1. Pendahuluan
Bagian pendahuluan berisi hal-hal sebagai berikut:
c. Bagian Akhir
1. Daftar Pustaka
C. Persyaratan Penulisan
1. Naskah ditulis 15-20 halaman. Jumlah halaman tidak termasuk cover, halaman
pengesahan, ringkasan, daftar isi/ gambar/ tabel serta lampiran-lampiran).
2. Jumlah halaman yang tidak sesuai dengan ketentuan jumlah halaman akan
mempengaruhi penilaian.
3. Karya tulis merupakan gagasan orisinil atau penelitian buatan peserta dan
belum pernah atau tidak sedang diikutsertakan dalam lomba sejenis.
4. Karya harus memuat unsur kreatifitas yang sesuai dengan tema yang ditulis secara
sistematis, serta memuat unsur-unsur identifikasi masalah, analisis, kesimpulan dan
saran.
5. Karya tulis dapat berupa inovasi yang belum pernah ada sebelumnya namun
memiliki landasan teori yang jelas, realistis, dan mudah diaplikasikan.
6. Bahasa Indonesia yang digunakan harus baku dengan tata bahasa dan ejaan sesuai
dengan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan (PUEBI).
D. Petunjuk Teknik Penulisan dan Pengetikan
1. Penulisan Huruf
Naskah diketik pada kertas ukuran A4 dengan spasi 1,5 menggunakan
jenis dan ukuran huruf “Times New Roman 12”.
2. Tata Letak
Batas pengetikan: samping kiri 4 cm, samping kanan 3 cm, batas atas dan
batas bawah 3 cm.
3. Jarak pengetikan, Bab, Sub-bab dan perinciannya
a. Jarak pengetikan antara Bab dan Sub-bab 3 spasi, Sub-bab dan bawahnya
1,5 spasi.
b. Bab dan Judul Bab diketik di tengah-tengah menggunakan huruf besar, dicetak
tebal, dan tanpa digaris-bawahi.
c. Judul Sub-bab ditulis dari samping kiri, huruf pertama setiap kata ditulis dengan
huruf besar (huruf kapital), kecuali kata-kata tugas, seperti yang, dari, dan.
d. Judul anak Sub-bab ditulis dari samping kiri, huruf pertama setiap dengan
huruf besar (huruf kapital), kecuali kata-kata tugas, seperti yang, dari, dan.
4. Pengetikan Kalimat
a. Awal alinea diketik menjorok 5 point atau 1,25 cm.
b. Pengetikan kutipan langsung yang lebih dari 3 baris diketik 1 spasi ke dalam
dan semuanya tanpa diberi tanda petik.
5. Penomoran Halaman
a. Nomor pada bagian awal mulai dari lembar pengesahan hingga digunakan
Angka Romawi Kecil (i, ii, iii, iv dan seterusnya).
b. Bagian inti karya tulis mulai dari Pendahuluan sampai dengan Bagian
Penutup memakai angka Latin (1, 2, 3 dan seterusnya).
c. Nomor halaman ditulis pada bagian kanan atas.
Lampiran 1
Contoh Penulisan Abstrak
ABSTRAK
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.
GALAKSI
GEBYAR LOMBA KARYA TULIS ILMIAH
Disusun oleh:
(Nama Ketua Kelompok)
(Nama-nama Anggota Kelompok)
(Penulisan Nama Ketua maupun Anggota harus menyertakan NIM dan angkatan)
3. Ketua
a. Nama lengkap :
b. NIM :
c. Jurusan/fakultas :
d. Asal perguruan tinggi :
e. Alamat rumah dan no tlp :
f. Alamat email :
4. Anggota Penulis : …….. Orang
5. Dosen pendamping
a. Nama lengkap dan gelar :
b. NIP :
c. Alamat dan Np/Telp :
Kota,tanggal-bulan-tahun
Dosen pembimbing, Ketua tim,
Nama Lengkap
NIP
Lampiran 4
Surat Pernyataan Orisinil
Lembar Pernyataan
Yang bertanda tangan di bawah ini;
Nama ketua :
Tempat, Tanggal Lahir:
Fakultas :
Perguruan tinggi :
adalah benar-benar hasil karya sendiri dan bukan merupakan plagiat atau saduran dari
karya tulis orang lain serta belum pernah menjuarai di kompetisi serupa. Apabila dikemudian
hari pernyataan ini tidak benar maka saya bersedia menerima sanksi yang ditetapkan oleh
panitia GALAKSI 2018 berupa diskualifikasi dari kompetisi. Demikian surat ini dibuat
dengan sebenar-benarnya, untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Nama lengkap
NIM.
Form Penilaian Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa
Gebyar Lomba Karya Ilmiah Mahasiswa (GALAKSI) 2018
Judul Karya :
Perguruan tinggi :
Nama ketua :
Keterangan:
Skor: 10- 100
Nilai : bobot x skor
Komentar Penilai :
............................................................................................................................
...............................................................................................................................................
.............
*Bobot nilai Karya Tulis Ilmiah adalah 40%.
Form Penilaian Presentasi Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa
Gebyar Lomba Karya Ilmiah Mahasiswa (GALAKSI) 2018
Judul Karya :
Perguruan tinggi :
Nama ketua :
Keterangan:
Skor: 10- 100
Nilai : bobot x skor
Komentar Penilai :
............................................................................................................................
...............................................................................................................................................
.............
*Bobot nilai presentasi adalah 60%.
More Information
Website : http://ukim.unesa.ac.id/galaksi
Instagram : @galaksi_2018
Email : galaksiunesa@gmail.com