PENDAHULUAN
1.2. Tujuan
Maksud diadakannya Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini adalah untuk
membantu masyarakat pedesaan memecahkan persoalan, masalah
pembangunan desa dan juga merupakan salah satu wadah untuk
Letak Ekonomis
Batas-Batas Desa :
Baik secara alami maupun administratif Kelurahan Petuk
Katimpun dibatasi oleh :
Sebelah Utara : Kelurahan Bukut Tunggal
Sebelah Timur : Kelurahan Tumbang Rungan
Sebelah Selatan : Kelurahan Marang
Sebelah Barat : Kelurahan Tumbang Tahai
1.3.2. L U A S
Luas wilayah Kelurahan Petuk Katimpun adalah 59,75 km 2.
2.1.1.2 Solusi
1. Pembersihan sampah di sekitar pemukiman RT 3 dan
pemasangan poster himbauan (untuk tidak membuang
sampah sembarang) di titik-titik tertentu yang dianggap
tepat untuk dapat dilihat banyak warga
2. Pengadaan bak sampah dan pembuatan tempat
pembuangan sampah
2.1.2.2 Solusi
1. Penanaman Bibit Pohon, seperti jenis buah-buahan
atau pun pohon rindang dengan daya serap air yang
kuat
2. Pembersihan drainase di titik-titik yang parah
2.1.3.2 Solusi
1. Pengadaan dan pembuatan Kolam Ikan dengan ukuran
±4 x 6 m dan kedalaman ±1 m
2. Pemasangan jaring ikan agar menjaga keamanan ikan
dan membantu mempermudah memonitoring
pertumbuhan ikan
2.1.4.2 Solusi
Mengadakan sosialisasi pembuatan bakso ikan tahuman
yang mana merupakan ikan yang cukup banyak
pesebarannya di daerah sungai Rungan untuk warga
kelurahan Petuk Katimpun
2.1.5.2 Solusi
1. Pendataan ulang Pemukiman Warga yang akan
dimulai di daerah RT 3 dan sekitarnya
2. Dilakukan secara bertahap
3. Hasil pendataanakan di serahkan kepada pihak
Kelurahan
2.1.6.2 Solusi
1. Melakukan pemugaran berupa pengecatan dan
penanaman di area tersebut di atas
2. Pengadaan tanaman obat keluarga
2.1.7.2 Solusi
Menyediakan dan membuat sebuah penerangan lampu
di tempat strategis dengan sumber listrik yang di
sediakan oleh pihak kelurahan guna untuk membantu
menerangi sekitar area lingkungan Kantor Kelurahan
Petuk Ketimpun.
Jumlah =
Rp
SAID ZAIN BACHSIN, S.STP, M.AP Dr. RICKY DJAUHARI, S.Pi, M.Si
NIP. 19851011 200312 1 001 NIP. 19700328 200003 1 001
1. Perbaikan Jembatan
Kayu pada
Lingkungan RT 1 & RT
100 %
2
2 Program Bantu
2. Membantu Pembuatan
100 %
Tempat Sampah
Umum di Lingkungan
RT 3
1. Penyuluhan
Pembuatan Pentol dan 100 %
Nuget dengan Bahan
Program Dasar Ikan Toman
3
Tambahan 2. Pengadaan Alat
Penerangan di
Lingkungan Kantor 100 %
Kelurahan
6.1. Kesimpulan
Dari serangkaian kegiatan yang sudah direncanakan dan
diprogramkan selama masa kegiatan KKN-PPM Universitas
Palangka Raya periode I Maret– April Tahun 2018 ini, ada banyak
hal yang dapat dijadikan evaluasi untuk pelajaran dan pengalaman
serta masukan, yaitu:
a. Seluruh program yang di jalankan, berjalan sesuai dengan
rencana program yang disusun dan dibuat oleh mahasiswa
peserta KKN Universitas Palangka Raya Periode I tahun 2018
b. Program kerja yang dijalankan hanya pada lokasi KKN dengan
dana dari LPPM. Dari keadaan inilah kita dapat mengambil
sebuah kebijakan bagaimana program yang telah direncanakan
harus berjalan dengan baik dan sesuai dengan apa yang
diharapkan walaupun pada gelombang I ini terdapat
ketidaktepatan pelaksanaan pemberangkatan mahasiswa ke
tujuan daerah masing-masing kegiatan KKN.
6.2. Saran
Berdasarkan hasil pelaksanaan program KKN-PPM Periode
ITahun 2018 yang dilaksanakan sejak bulan Maret 2018 sampai April
2018 terdapat beberapa saran yang sekiranya membangunbagi
semua pihak, antara lain:
a. Kepada LP3MP
- LP3MP hendaknya mensosialisasikan dengan jelas terkait
konsep KKN yang baru (KKN-PPM) yang sistem programnya
berbeda.
- LPPM hendaknya mengadakan pembekalan yang lebih nyata
tidak hanya sebatas teori yang disampaikan secara klasikal
yang manfaatnya kurang dirasakan.
- Pihak LP3MP agar lebih mengintensifkan dalam memantau
pelaksanaan program KKN-PPM sehingga berbagai
permasalahan dan kendala yang terjadi dilapangan dapat
tertangani.
b. Kepada Pihak KlurahanPetuk Katimpun
- Program – program KKN-PPM Periode I Tahun 2018 yang telah
dilaksanakan oleh mahasiswa sebaiknya ada pengembangan
atau tindak lanjut untuk peningkatan selanjutnya.
c. Bagi Mahasiswa KKN Selanjutnya
- Perlu adanya kesepahaman visi, misi, antar anggota
denganmengesampingkan egoisme diri, sehingga tercipta
suasana kerja yang kondusif.
- Mahasiswa perlu meningkatkan sosialisasi dengan anggota
masyarakat.
- Mahasiswa setidaknya mampu menjadikan program KKN-PPM
sebagai ajang pendewasaan diri dalam hidup bermasyarakat.