Anda di halaman 1dari 10

1. Buatlah: a) Rumusan masalah; b) Rumusan hipotesis penelitian dari file no.

04

Analisislah dalam RAL , ambil 3 parameter dari yang tersedia, lalu hasil uji normalitasnya,
homogenitas varian dan kesimpulan datanya. Buatlah dalam ringkasan tabel.

2. Berikan rumusan masalah dari file no. 05. Eksekusi dari file 05. Berapa LC 50?
a. Rumusan Masalah :
1. Apakah tingkat pemberian dosis berhubungan dengan prosentase letal
concentration (LC) ?
b. Hipotesis
Tingkat pemberian dosis berkorelasi dengan letal concentration (LC).
c. Uji hipotesis
Bedasarkan analisis probit yang telah dilakuakan didaoatkan hasil signifikasi 0.00 < 0,05
sehingga H0 ditolak, H1 diterima sehingga tingkat ppemberian dosis berhubungan
dengan prosentase LC.

Parameter Estimates

95% Confidence Interval

Parameter Estimate Std. Error Z Sig. Lower Bound Upper Bound

PROBITa dosis .318 .037 8.514 .000 .245 .392

Intercept -1.700 .224 -7.588 .000 -1.924 -1.476

a. PROBIT model: PROBIT(p) = Intercept + BX

d. LC 50

Terjadi LC 50 % pada pemberian dosis 5,339.


Confidence Limits

95% Confidence Limits for dosis


Probabili
ty Estimate Lower Bound Upper Bound

PROBITa 0.01 -1.967 -12.522 .997

0.02 -1.110 -10.505 1.568

0.03 -.567 -9.230 1.933

0.04 -.159 -8.273 2.211

0.05 .174 -7.497 2.439

0.06 .457 -6.838 2.635

0.07 .705 -6.261 2.808

0.08 .927 -5.747 2.964

0.09 1.129 -5.280 3.107

0.1 1.315 -4.851 3.241

0.15 2.084 -3.091 3.807

0.2 2.696 -1.717 4.281

0.25 3.221 -.564 4.713

0.3 3.693 .442 5.132

0.35 4.129 1.337 5.557

0.4 4.544 2.142 6.004

0.45 4.945 2.867 6.491

0.5 5.339 3.518 7.032

0.55 5.734 4.102 7.640

0.6 6.135 4.628 8.326


3. Lakukan uji backward regression, bagaimana kesimpulan untuk parameter h, e, r,
kope?
Bagaimana hasil normalitas datanya?
1. Uji Normalitas

Indeks Kerapatan
keanekaragaman Indeks kemerataan Indeks kekayaan kopepoda Kemelimpahan kopepoda

30 30 30 30 30

.524800 .185430 1.137190 26.391330 52782.0000

.7830122 .2679467 .2853265 25.5259154 51053.81943

.419 .419 .164 .242 .243

.419 .419 .109 .242 .243

-.277 -.270 -.164 -.175 -.175

2.297 2.293 .896 1.328 1.328

.000 .000 .398 .059 .059

a. Test distribution is Normal.

Bedasarkan uji normalitas yang telah dilakuakan data yang diperoleh distribusinya
normal.

b. Kesimpulan

1. Indeks Keaneragaman (h)

 Suhu memiliki nilai signifikasi sebesar 0,00 < 0,05 sehingga H0 ditolak, H1 diterima
yang berarti suhu berkorelasi dengan indeks keaneragaman yang nilainya sebanding.
 DO memiliki nilai signifikasi sebesar 0,00 < 0,05 sehingga H0 ditolak, H1 diterima
yang berarti DO berkorelasi dengan indeks keaneragaman yang nilainya sebanding.
 pH memiliki nilai signifikasi sebesar 0,00 < 0,05 sehingga H0 ditolak, H1 diterima
yang berarti pH berkorelasi dengan indeks keaneragaman yang nilainya berbanding
terbalik.
 Turbiditas memiliki nilai signifikasi sebesar 0,00 < 0,05 sehingga H0 ditolak, H1
diterima yang berarti turbiditas berkorelasi dengan indeks keaneragaman yang
nilainya berbanding terbalik.
 Salinitas memiliki nilai signifikasi sebesar 0,008 < 0,05 sehingga H0 ditolak, H1
diterima yang berarti salinitas berkorelasi dengan indeks keaneragaman yang nilainya
berbanding terbalik.
 Konduktivitas memiliki nilai signifikasi sebesar 0,00 < 0,05 sehingga H0 ditolak, H1
diterima yang berarti konduktivitas berkorelasi dengan indeks keaneragaman yang
nilainya sebanding.

Coefficientsa

Standard
ized
Unstandardized Coefficie
Coefficients nts Correlations Collinearity Statistics

Std. Zero-
Model B Error Beta t Sig. order Partial Part Tolerance VIF

1 (Const
-.991 3.688 -.269 .791
ant)

Stasiun
-.376 .022 -1.404 -17.382 .000 -.784 -.965 -.639 .207 4.822
ada 10

Suhu
lingkun .919 .075 1.416 12.317 .000 -.208 .935 .453 .102 9.766
gan

DO 1.122 .158 .676 7.113 .000 .023 .835 .262 .150 6.680

pH -5.938 .609 -1.185 -9.755 .000 .044 -.901 -.359 .092 10.909

Turbidit
-.093 .008 -.842 -11.505 .000 -.267 -.926 -.423 .252 3.961
as

Salinita
-1.185 .403 -.554 -2.942 .008 .409 -.531 -.108 .038 26.196
s

Kondu
1.059 .169 1.032 6.261 .000 .197 .800 .230 .050 20.083
ktivitas

a. Dependent Variable: Indeks


keanekaragaman
2. Indeks Kemerataan
 Suhu memiliki nilai signifikasi sebesar 0,00 < 0,05 sehingga H0 ditolak, H1
diterima yang berarti suhu berkorelasi dengan indeks kemerataan yang nilainya
sebanding.
 DO memiliki nilai signifikasi sebesar 0,00 < 0,05 sehingga H0 ditolak, H1
diterima yang berarti DO berkorelasi dengan indeks kemerataan yang nilainya
sebanding.
 pH memiliki nilai signifikasi sebesar 0,00 < 0,05 sehingga H0 ditolak, H1
diterima yang berarti pH berkorelasi dengan indeks kemerataan yang nilainya
berbanding terbalik.
 Turbiditas memiliki nilai signifikasi sebesar 0,00 < 0,05 sehingga H0 ditolak, H1
diterima yang berarti turbiditas berkorelasi dengan indeks kemerataan yang
nilainya berbanding terbalik.
 Salinitas memiliki nilai signifikasi sebesar 0,002 < 0,05 sehingga H0 ditolak, H1
diterima yang berarti salinitas berkorelasi dengan indeks kemerataan yang
nilainya berbanding terbalik.
 Konduktivitas memiliki nilai signifikasi sebesar 0,00 < 0,05 sehingga H0 ditolak,
H1 diterima yang berarti konduktivitas berkorelasi dengan indeks kkemerataan
yang nilainya sebanding.

Coefficientsa

Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients Correlations

Model B Std. Error Beta t Sig. Zero-order Partial

1 (Consta
-.076 1.067 -.071 .944
nt)

Stasiun
-.129 .006 -1.407 -20.612 .000 -.784
ada 10

Suhu
lingkung .316 .022 1.421 14.625 .000 -.212
an

DO .385 .046 .678 8.440 .000 .017

pH -2.069 .176 -1.206 -11.745 .000 .039

Turbidit
-.033 .002 -.860 -13.895 .000 -.273
as

Salinitas -.409 .116 -.558 -3.509 .002 .412

Kondukt
.364 .049 1.035 7.427 .000 .201
ivitas

a. Dependent Variable: Indeks kemerataan

3. Indeks Kekayaan
 Suhu memiliki nilai signifikasi sebesar 0,008 < 0,05 sehingga H0 ditolak, H1
diterima yang berarti suhu berkorelasi dengan indeks kekayaan yang nilainya
berbanding terbalik.
 DO memiliki nilai signifikasi sebesar 0,879 > 0,05 sehingga H0 diterima, H1
ditolak yang berarti DO tidak berkorelasi dengan indeks kekayaan .
 pH memiliki nilai signifikasi sebesar 0,006 < 0,05 sehingga H0 ditolak, H1
diterima yang berarti pH berkorelasi dengan indeks kekayan yang nilainya
sebanding.
 Turbiditas memiliki nilai signifikasi sebesar 0,002 < 0,05 sehingga H0 ditolak,
H1 diterima yang berarti turbiditas berkorelasi dengan indeks keaneragaman yang
nilainya sebanding.
 Salinitas memiliki nilai signifikasi sebesar 0,54 > 0,05 sehingga H0 diterima, H1
ditolak yang berarti salinitas tidak berkorelasi dengan indeks kekayaan.
 Konduktivitas memiliki nilai signifikasi sebesar 0,206 > 0,05 sehingga H0
diterima, H1 ditolak yang berarti konduktivitas tidak berkorelasi dengan indeks
kekayaan.

Coefficientsa

Stand
ardize
d
Unstandardized Coeffic
Coefficients ients Correlations Collinearity Statistics

Std. Zero-
Model B Error Beta t Sig. order Partial Part Tolerance VIF

1 (Constant) -7.263 2.937 -2.473 .022

Stasiun
-.080 .017 -.822 -4.659 .000 -.808 -.705 -.374 .207 4.822
ada 10

Suhu
-.174 .059 -.736 -2.932 .008 -.342 -.530 -.236 .102 9.766
lingkungan

DO -.019 .126 -.032 -.155 .879 .233 -.033 -.012 .150 6.680

pH 1.475 .485 .808 3.043 .006 .022 .544 .245 .092 10.909

Turbiditas .022 .006 .548 3.427 .002 .204 .590 .275 .252 3.961

Salinitas -.651 .321 -.836 -2.032 .054 .175 -.397 -.163 .038 26.196

Konduktivi
.176 .135 .469 1.303 .206 -.073 .268 .105 .050 20.083
tas

2 (Constant) -7.333 2.839 -2.583 .017

Stasiun
-.082 .011 -.843 -7.292 .000 -.808 -.836 -.573 .463 2.158
ada 10

Suhu
-.169 .047 -.714 -3.558 .002 -.342 -.596 -.280 .154 6.512
lingkungan

pH 1.423 .343 .779 4.152 .000 .022 .655 .327 .176 5.698

Turbiditas .021 .005 .531 4.630 .000 .204 .695 .364 .470 2.129

Salinitas -.691 .187 -.887 -3.702 .001 .175 -.611 -.291 .108 9.279

Konduktivi
.193 .076 .515 2.541 .018 -.073 .468 .200 .151 6.636
tas

a. Dependent Variable: Indeks


kekayaan

4. Kerapatan Kopepoda
 Suhu memiliki nilai signifikasi sebesar 0,00 < 0,05 sehingga H0 ditolak, H1 diterima
yang berarti suhu berkorelasi dengan kerapatan kopepoda yang nilainya berbanding
terbalik.
 DO memiliki nilai signifikasi sebesar 0,757 > 0,05 sehingga H0 diterima, H1 ditolak
yang berarti DO tidak berkorelasi dengan kerapatan kopepoda.
 pH memiliki nilai signifikasi sebesar 0,001 < 0,05 sehingga H0 ditolak, H1 diterima
yang berarti pH berkorelasi dengan indeks kerapatan kopepoda yang nilainya
sebanding.
 Turbiditas memiliki nilai signifikasi sebesar 0,007 < 0,05 sehingga H0 ditolak, H1
diterima yang berarti turbiditas berkorelasi dengan kekayaan yang nilainya
sebanding.
 Salinitas memiliki nilai signifikasi sebesar 0,166 > 0,05 sehingga H0 diterima, H1
ditolak yang berarti salinitas tidak berkorelasi dengan kerapatan kopepoda.
 Konduktivitas memiliki nilai signifikasi sebesar 0,819 > 0,05 sehingga H0 diterima,
H1 ditolak yang berarti konduktivitas tidak berkorelasi dengan kerapatn kopepoda.

5. Kelimpahan Kopepoda
 Suhu memiliki nilai signifikasi sebesar 0,00 < 0,05 sehingga H0 ditolak, H1 diterima
yang berarti suhu berkorelasi dengan kelimpahan kopepoda yang nilainya berbanding
terbalik.
 DO memiliki nilai signifikasi sebesar 0,757 > 0,05 sehingga H0 diterima, H1 ditolak
yang berarti DO tidak berkorelasi dengan kelimpahan kopepoda .
 pH memiliki nilai signifikasi sebesar 0,001 < 0,05 sehingga H0 ditolak, H1 diterima
yang berarti pH berkorelasi dengan kelimpahan kopepoda yang nilainya sebanding.
 Turbiditas memiliki nilai signifikasi sebesar 0,007 < 0,05 sehingga H0 ditolak, H1
diterima yang berarti turbiditas berkorelasi dengan kelimpahan kopepoda yang
nilainya sebanding.
 Salinitas memiliki nilai signifikasi sebesar 0,166 > 0,05 sehingga H0 diterima, H1
ditolak yang berarti salinitas tidak berkorelasi dengan kelimpahan kopepoda.
 Konduktivitas memiliki nilai signifikasi sebesar 0,819 > 0,05 sehingga H0 diterima,
H1 ditolak yang berarti konduktivitas tidak berkorelasi dengan kelimpahan
kopepoda.

Coefficientsa

Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients

Model B Std. Error Beta t Sig.

1 (Constant) 432162.428 482747.134 .895 .380

Suhu lingkungan -65685.352 7834.062 -1.551 -8.385 .000

DO -4410.949 14085.319 -.041 -.313 .757

pH 236114.068 63111.377 .723 3.741 .001

Turbiditas 2778.645 934.797 .386 2.972 .007

Salinitas -50085.557 34996.094 -.359 -1.431 .166

Konduktivitas -3246.425 14016.052 -.049 -.232 .819

a. Dependent Variable: Kemelimpahan kopepoda

6. Percobaan dilaksanakan untuk membandingkan kandungan asam askorbat (ascorbic


acid) dari 11 kultivar kacang lima (lima beans). Dari pengalaman sebelum nya
diketahui bahwa penguirangan kadar vitamin C dapat mempercepat kematangan. Oleh
karena semua kultivar tidak berada pada tingkat kemasakan yang sama ketika panen
dan karena semua petak dari kultivar yang sama tidak mencapai tingkat kemasakan
pada hari yang sama, maka tidak mungkin memanen semua petak pada tingkat
kemasakan yang sama. Oleh karena itu, diamati persentase berat kering dari 100 gram
kacang yang baru dipanen sebagai indeks kemasakan untuk digunakan sebagai
koreksi terhadap kandungan vitamin C. Penelitian dilakukan pada tingkat kesuburan
yang berbeda. Data hasil pengamatan seperti berikut.
Kelompok 1 2 3
A B A B A B
Kultivar
1 34,0 93,0 33,4 94,8 34,7 91,7
2 39,6 47,3 39,8 51,5 51,2 33,3
3 31,7 81,4 30,1 109,0 33,8 71,6
4 37,7 66,9 38,2 74,1 40,3 64,7
5 24,9 119,5 24,0 128,5 24,9 125,6
6 30,3 106,6 29,1 111,4 31,7 99,0
7 32,7 106,1 33,8 107,2 34,8 97,5
8 34,5 61,5 31,5 83,4 31,1 93,9
9 31,4 80,5 30,5 106,5 34,6 76,7
10 21,2 149,2 25,3 151,6 23,5 170,1
11 30,8 78,7 26,4 116,9 33,2 71,8

Lakukan Analisis dengan Anakova dalam RAK, bagaimanakah rumusan masalah penelitian,
hasil normalitas data, homogenitas varian, dan hasil uji hipotesisnya!

Anda mungkin juga menyukai