Anda di halaman 1dari 1

Tugas Diskusi Modul 4 KB 1

Nama : Dwi Angga Oktavianto

No Peserta : 18150449510028

Pola Kemiringan dan Jurus

Jurus dan kemiringan batuan mengacu kepada orientasi atau geometri fitur-fitur geologi.
Garis strike perlapisan, patahan, atau fitur planar lainnya, adalah garis yang
merepresentasikan perpotongan fitur tersebut di bidang horizontal. Dalam peta geologi,
strike dan dip digambarkan dengan garis pendek yang dipotong oleh garis yang lebih
pendek tegak lurus dengan garis pertama.
Jurus dan kemiringan adalah besaran untuk menerangkan kedudukan perlapisan suatu
batuan sedimen. Pada suatu singkapan batuan berlapis, jurus dinyatakan sebagai garis
arah dan kemiringan dinyatakan sebagai besaran sudut Strike Dip pada batuan umumnya
muncul pada batuan hasil pengendapan (sedimen). Tapi juga ditemukan pada batuan
metamorf yang berstruktur foliasi.

Penulisan strike dan dip hasil pengamatan ialah :


N (Derajat Strike) E/ (Derajat Dip) dan dibaca North to East (Nilai Strike) and (Nilai Dip)

Mengukur Strike/jurus dengan kompas geologi


 Kenali dulu arah utara pada kompas, agar kita tidak terbalik menentukan arah.
 Tempelkan sisi kompas yang bertanda "E" (sisi kompas bagian timur) pada bidang
yang akan kita ukur.
 Posisikan kompas secara horizontal dengan memanfaatkan gelembung udara pada
bull eyes berada di tengah.
 Catat derajat yang di bentuk oleh jarum magnet yang mengarah ke utara. Itulah
angka Strike. Buat garis lurus searah strike untuk menentukan dip
Mengukur Bidang dip dengan kompas geologi
 Pada garis lurus yang dibentuk strike, tempelkan sisi kompas yang bertanda "W" (sisi
kompas bagian barat) secara tegak lurus.
 Putar tuas klinometer agar gelembung udara di dalam nya berada di tengah.
 Catat angka yang tertera pada jarum klinometer. Itulah angka Dip

Anda mungkin juga menyukai