BAB 7: BIOLOGI

PROTOZOA
www.bimbinganalumniui.com
1. Klasifikasi hewan yang berdasarkan alat (C) Darah usus nyamuk yang mengandung
penggeraknya adalah Plasmodium
(A) Protozoa (D) Dinding usus nyamuk yang
(B) Porifera mengandung Plasmodium
(C) Coelenterate (E) Kelenjar ludah nyamuk yang
(D) Vermes mengandung Plasmodium
(E) Echinodermata
6. Ciri Trypanosoma yang tidak memiliki
2. Protozoa yang mempunyai mastig adalah Euglena adalah
(A) Amoeba (A) Pembelahan biner
(B) Plasmodium (B) Tidak membentuk spora
(C) Radiolaria (C) Bersifat koloni
(D) Trypanosoma (D) Tidak berplastida
(E) Paramaecium (E) Hidup di air tawar

3. Entamoeba histolytica adalah jenis parasit 7. Protozoa berikut bergerak dengan kaki
yang dapat menimbulkan penyakit semu (Pseudomonas) dan hidup di usus
(A) Kolera halus manusia
(B) Malaria (A) Entamoeba coli
(C) Disentri (B) Arcella
(D) Kaki gajah (C) Entamoeba hystilotica
(E) Demam berdarah (D) Giardia lamblia
(E) Plasmodium
4. Reproduksi aseksual Plasmodium
berlangsung di dalam tubuh manusia. 8. Kerangka yang kosong mengendap dilaut
Peristiwa tersebut terjadi di menjadi tanah globigerina yang berguna
(A) Plasma darah sebagai petunjuk adanya minyak bumi,
(B) Leukosit adalah jenis
(C) Eritrosit (A) Radiolaria
(D) Trombosit (B) Foraminifera
(E) Mukosa usus (C) Difflugia
(D) Arcella
5. Untuk mempelajari morfologi ookista (E) Amoeba proteus
Plasmodium vivax, kita harus melalukan
pengamatan pada
(A) Eritrosit penderita malaria
(B) Plasma darah penderita malaria

PROGRAM PERSIAPAN SBMPTN – BIMBINGAN ALUMNI UI

 BAB 7: BIOLOGI
PROTOZOA
9. Ciri Protozoa yang menyebabkan penyakit
chagas antara lain
(A) Mempunyai flagel dan nonplastida
(B) Bergerak dengan kaki semu
(C) Habitatnya darah sapi
(D) Dinding sel dari kitin
(E) Berinti ganda
Paramaecium mempunyai banyak silia
sehingga dapat bergerak bebas
15. Euglena mempunyai silia tunggal di
bagian anterior
SEBAB
Euglena dalam klasifikasi termasuk ciliata

10. Protozoa yang hidup di dalam usus 16. Dalam tubuh manusia reproduksi aseksual
manusia dan menyebabkan disentri adalah Plasmodium berlangsung di eritrosit
(A) Leishmania donovani SEBAB
(B) Trypanosoma cruzi Sporozoit berkembang biak di eritrosit
(C) Trichomonas vaginalis
17. Paramaecium dapat bereproduksi secara
(D) Giardia lamblia
generatif dengan konjugasi
(E) Entamoeba histolytica
SEBAB
Paramaecium mempunyai dua nucleus
11. Organisme ciliata yang memangsa
Paramaecium adalah
18. Plasmodium tidak dapat berpindah tempat
(A) Stentor
SEBAB
(B) Didinium Plasmodium digolongkan ke dalam
(C) Vorticella protozoa dan tidak mempunyai alat gerak
(D) Stylonychia
(E) Balantidium coli 19. Bagian daur hidup Paramaecium yang
berada di dalam tubuh nyamuk adalah
12. Penghuni usus tebal manusia dari (1) Merozoit
golongan ciliata yang dapat menyebabkan (2) Tropozoit
penyakit perut adalah (3) Skizon
(A) Entamoeba histolytica (4) Ookista
(B) Giardia lamblia
(C) Balantidium coli 20. Variasi pada Paramaecium caudatum
(D) Didinium disebabkan oleh adanya
(E) Vorticella (1) Adaptasi
(2) Pembelahan
13. Dalam siklus Plasmodium yang (3) Pergerakkan
merupakan hasil lanjut dari pembiakkan (4) Konjugasi
generatif adalah
(A) Schizon 21. Konjugasi tidak terjadi pada Protozoa
(B) Tropozoid berikut
(C) Merozoid (1) Amoeba
(D) Ookinet (2) Didinium
(E) Kriptozoid (3) Radiolaria
(4) Paramaecium
14. Paramaecium merupakan organisme yang
bersifat nonparasit
SEBAB

PROGRAM PERSIAPAN SBMPTN – BIMBINGAN ALUMNI UI

 BAB 7: BIOLOGI
PROTOZOA
22. Kaki semu dimiliki oleh organisme di
bawah ini
(1) Entamoeba
(2) Arcella
(3) Amoeba
(4) Radiolaria

23. Fungsi silia pada Paramaecium antara lain

untuk
(1) Bergerak
(2) Menangkap makanan
(3) Menerima rangsangan dari luar
(4) Reproduksi

24. Protozoa yang dapat berfotosintesis

dikelompokkan ke dalam fitoflagellata,
contohnya antara lain
(1) Trypanosoma
(2) Plasmodium
(3) Leishmania
(4) Volvox

25. Protozoa berkloroplas dikelompokkan ke

dalam organisme
(1) Autotrof
(2) Pengurai
(3) Produsen
(4) Konsumen

PROGRAM PERSIAPAN SBMPTN – BIMBINGAN ALUMNI UI