Anda di halaman 1dari 1

Terdapat dua stadium larva, yaitu larva rhabditiform yang tidak infektif dan

larva filariform yang infektif. Larva rhabditiform bentuknya agak gemuk dengan

panjang sekitar 250 mikron, sedangkan larva filariform yang bentuknya langsing,

panjangnya kira-kira 600 mikron.26)

D. Patogenesis

Cacing tambang memiliki alat pengait seperti gunting yang membantu

melekatkan dirinya pada mukosa dan submukosa jaringan intestinal. Setelah

terjadi pelekatan, otot esofagus cacing menyebabkan tekanan negatif yang

menyedot gumpalan jaringan intestinal ke dalam kapsul bukal cacing. Akibat

kaitan ini terjadi ruptur kapiler dan arteriol yang menyebabkan perdarahan.

Pelepasan enzim hidrolitik oleh cacing tambang akan memperberat kerusakan

pembuluh darah. Hal itu ditambah lagi dengan sekresi berbagai antikoagulan

termasuk diantaranya inhibitor faktor VIIa (tissue inhibitory factor). Cacing ini

kemudian mencerna sebagian darah yang dihisapnya dengan bantuan enzim

Anda mungkin juga menyukai