Anda di halaman 1dari 4

PENILAIAN DAN PENCEGAHAN RISIKO JATUH PADA

PASIEN ANAK

No. ......... No. Revisi Halaman


00 01/03
Tanggal Terbit: Ditetapkan :
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
Dr. Samuel Zacharias, SpB., MM
Resiko jatuh pada pasien adalah kemungkinan terjadinya kejadian
PENGERTIAN pasien secara tidak direncanakan, tidak sengaja dan tiba-tiba terjatuh
dari posisi berdiri, duduk atau berbaring ke tingkat lebih rendah karena
suatu kondisi kecuali disebabkan oleh kekuatan lain misalnya
didorong.
- Pasien anak adalah pasien yang berusia 0-18 th
- Jatuh dapat dkarenakan faktor:
1. Intrinsik: jatuh yang pernah terjadi sebelumnya (menurunya
pandangan, sistem muskuloskeletal, status mental, penyakit
akut)
2. Ekstrinsik: obat-obatan (antihipertensi, hipoglikemik,
antidepresan, neurotik, sedatif, diuretic, laxative), toilet,
desain furniture
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam penilaian dan
TUJUAN pencegahan jatuh pada pasien anak
Setiap pasien yang memerlukan penanganan baik di IGD, rawat jalan,
KEBIJAKAN ataupun rawat inap di Rumah Sakit Emanuel, harus mendapatkan
assesment/ pengkajian risiko jatuh yang efektif oleh perawat/ dokter
yang akan dievaluasi berkala atau bila terjadi perubahan kondisi atau
mental pasien.
1. Semua pasien baru rawat inap dinilai resiko jatuhnya pertama kali
PROSEDUR oleh perawat di ruang IGD atau klinik rawat jalan menggunakan
Skala Humpty Dumpty di rekam medis pasien
2. Penilaian resiko dievaluasi setiap hari selama perawatan berjalan
PENILAIAN DAN PENCEGAHAN RISIKO JATUH PADA
PASIEN ANAK
No. ......... No. Revisi Halaman
00 01/03

Tanggal Terbit: Ditetapkan :


STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL Dr. Samuel Zacharias, SpB., MM

atau bila terdapat perubahan pengobatan maupun status mental.


3. Perubahan status resiko (terutama untuk risiko jatuh tinggi) di tulis
PROSEDUR
dalam lembar catatan terintegrasi di rekam medis pasien
4. Adanya perubahan penilaian dikomunikasikan dengan dokter
penanggung jawab perawatan.
5. Hasil pengukuran ditindak lanjuti sesuai derajat risiko jatuh guna
mencegah pasien jatuh serta akibat tak terduga lainnya.
- Protokol untuk standar risiko jatuh rendah (Skor 7 - 11):
a) Orientasi ruangan kepada pasien dan keluarga pasien pada
saat awal masuk bangsal perawatan
b) Posisi tempat tidur rendah dan ada remnya
c) Ada pengaman samping tempat tidur dengan 2 atau 4 sisi
pengaman dan pengaman (side rail). Mempunyai luas
tempat tidur yang cukup untuk mencegah tangan dan kaki
atau bagian tubuh lain terjepit
d) Menggunakan alas kaki yang tidak licin
e) Nilai kemampuan untuk ke kamar mandi & pasien dibantu
bila dibutuhkan
f) Akses untuk menghubungi petugas kesehatan mudah
dijangkau. Terangkan kepada pasien mengenai fungsi alat
komunikasi tersebut (misal letak bel untuk memanggil
perawat)

PENILAIAN DAN PENCEGAHAN RISIKO JATUH PADA


PASIEN ANAK
No. ......... No. Revisi Halaman
00 02/03
RS. EMANUEL
Purwareja Klampok
STANDAR Tanggal Terbit: Ditetapkan :
PROSEDUR
OPERASIONAL Dr. Samuel Zacharias, SpB., MM

g) Lingkungan harus bebas dari peralatan yang mengandung


PROSEDUR risiko dan lantai tidak licin
h) Penerangan lampu harus cukup
i) Penjelasan pada pasien dan keluarga harus tersedia
mengenai resiko jatuh dan dicatat dalam lembar edukasi

Protokol untuk standar risiko jatuh tinggi (skor ≥ 12):


a) Pakaikan gelang risiko jatuh berwarna kuning.
b) Terdapat tanda peringatan pasien risiko jatuh pada tempat tidur
pasien berupa segitiga warna kuning
c) Penjelasan pada pasien atau orang tuanya tentang protokol
pencegahan pasien jatuh dan dicatat dalam lembar edukasi
d) Cek pasien minimal setiap satu jam terutama pada saat dirawat
malam hari
e) Temani pasien pada saat mobilisasi
f) Tempat tidur pasien harus disesuaikan dengan perkembangan
tubuh pasien
g) Pertimbangkan penempatan dekat nurse station bagi pasien yang
perlu perhatian ketat
h) Perbandingan pasien dengan perawat 1 : 3, libatkan keluarga
pasien sementara perbandingan belum memadai.
i) Evaluasi terapi yang sesuai. Pindahkan semua peralatan yang
tidak dibutuhkan ke luar ruangan.
PENILAIAN DAN PENCEGAHAN RISIKO JATUH PADA
PASIEN ANAK
No. ......... No. Revisi Halaman
00 03/03
RS. EMANUEL
Purwareja Klampok
Tanggal Terbit: Ditetapkan :
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL Dr. Samuel Zacharias, SpB., MM

j) Pencegahan pengamanan yang cukup, batasi di tempat tidur


PROSEDUR dengan menggunakan side rail
k) Biarkan pintu terbuka setiap saat kecuali pada pasien yang
membutuhkan ruang isolasi agar mudah dilakukan pengawasan

Gambar gelang resiko jatuh gambar segitiga resiko jatuh


6. Intervensi yang dilakukan oleh perawat didokumentasikan pada
lembar diagnosa keperawatan jatuh dan trauma di rekam medis
pasien. Khusus untuk intervensi pemasangan gelang/ kancing dan
segitiga risiko jatuh dituliskan pada kolom diagnosa keperawatan
jatuh
7. Perawat/ petugas melaporkan insiden pasien jatuh ke Tim
Keselamatan Pasien Unit Kerja menggunakan formulir Insiden
Keselamatan Pasien dan dilaporkan secara periodik ke Tim
Keselamatan Pasien RS Emanuel

UNIT TERKAIT Unit pelayanan rawat inap

Anda mungkin juga menyukai