Anda di halaman 1dari 8

MINGGU EFEKTIF SEMESTER GANJIL

TAHUN PELAJARAN 2018-2019

Mata Pelajaran : Matematika


Kelas :X
Nama Guru :Muhammad Alif Pratama, S.Pd
Sekolah : SMA N 22 Wakanda
Jam Pelajaran : 4 / Pekan

A. PERHITUNGAN ALOKASI WAKTU


1. Jumlah Pekan
Jumlah Pekan Jumlah Jumlah
No Bulan
Pekan Tidak Efektif Pekan Efektif Jam Efektif
1. Juli 5 2 3 12
2. Agustus 5 0 5 20
3. September 4 0 4 16
4. Oktober 4 0 4 16
5. November 4 0 4 16
6. Desember 4 2 2 8
26 3 23 92

2. Keterangan Pekan Tidak Efektif


Pekan Jumlah
No Bulan Keterangan
Tidak Efektif Jam
1. Juli 2 12 Libur Semester Genap
2. Agustus 0 20
3. September 0 16
4. Oktober 0 16
5. November 0 20
6. Desember 2 8 Libur Semester Genap

3. Jumlah Pekan Efektif


26 pekan - 3 pekan tidak efektif = 23 pekan efektif

4. Jumlah Jam Efektif


23 pekan efektif x 4 jam pelajaran = 92 jam

B. DISTRIBUSI WAKTU
1. Tatap Muka : 15 pekan : 60 jam
2. UH + Tindak Lanjut : 5 pekan : 20 jam
3. PAS : 2 pekan : 8 jam
4. Cadangan : 1 pekan : 4 jam
(+)
: 23 pekan : 92 Jam
MINGGU EFEKTIF SEMESTER GENAP
TAHUN PELAJARAN 2018-2019

Mata Pelajaran : Matematika


Kelas :X
Nama Guru :Muhammad Alif Pratama, S.Pd
Sekolah : SMA N 22 Wakanda
Jam Pelajaran : 4 / Pekan

A. PERHITUNGAN ALOKASI WAKTU


1. Jumlah Pekan
Jumlah Pekan Jumlah Jumlah
No Bulan
Pekan Tidak Efektif Pekan Efektif Jam Efektif
1. Januari 5 0 5 20
2. Februari 4 0 4 16
3. Maret 4 0 4 16
4. April 4 0 4 16
5. Mei 5 1 4 16
6. Juni 4 1 3 12
26 2 24 96

2. Keterangan Pekan Tidak Efektif


Pekan Jumlah
No Bulan Keterangan
Tidak Efektif Jam
1. Januari 0 20 Libur Semester Genap
2. Februari 0 16
3. Maret 0 16
4. April 0 16
5. Mei 1 16
6. Juni 1 12 Libur Semester Genap

3. Jumlah Pekan Efektif


26 pekan - 2 pekan tidak efektif = 24 pekan efektif

4. Jumlah Jam Efektif


24 pekan efektif x 4 jam pelajaran = 94 jam

B. DISTRIBUSI WAKTU
1. Tatap Muka : 17 pekan : 68 jam
2. UH + Tindak Lanjut : 5 pekan : 20 jam
3. PAS : 1 pekan : 4 jam
4. Cadangan : 1 pekan : 4 jam
(+)
: 24 pekan : 96 Jam
Malang, 20 Agustus 2018
Guru Mata Pelajaran

Muhammad Alif Pratama, S.Pd


PROGRAM TAHUNAN

Mata Pelajaran : Matematika


Satuan Pendidikan : SMA 22 Wakanda Kelas X
Tahun Pelajaran : 2017 / 2018
ALOK
ASI
SEMESTER KOMPETENSI DASAR INDIKATOR
WAKT
U
3.1 Menyusun persamaan dan 3.1.1 Mengingat kembali pengertian 6
pertidaksamaan linear satu persamaan dan pertidaksamaan
variabel yang memuat nilai linear satu variabel
mutlak dari masalah 3.1.2 Mendefinisikan pengertian nilai
kontekstual mutlak
3.1.3 Menuliskan sifat- sifat nilai mutlak
3.1.4 Menyusun persamaan dan
pertidaksamaan nilai mutlak linear
satu variabel
3.1.5 Menentukan penyelesaian
persamaan dan pertidaksamaan nilai
mutlak linear satu variabel

4.1 Menyelesaikan masalah 4.1.1 Mengunakan konsep nilai mutlak 6


kontekstual yang berkaitan untuk menyelesaikan masalah
dengan persamaan atau kontekstual yang berkaitan dengan
pertidaksamaan nilai mutlak nilai mutlak
dari bentuk linear satu 4.1.2 Mengunakan konsep persamaan dan
variable pertidaksamaan untuk menentukan
penyelesaian permasalahan nilai
mutlak
SEMESTER GASAL

3.2 Menyusun sistem 3.2.1 Siswa dapat mengubah suatu 6


persamaan linear tiga masalah yang diketahui kedalam
variabel dari masalah variabel x, y, dan z.
kontekstual 3.2.2 Siswa dapat menentukan masalah
kedalam bentuk tabel.
3.2.3 Siswa dapat menyusun sistem
persamaan linear tiga variabel dari
soal cerita.
4.2 Menyelesaikan masalah 4.2.1 Siswa dapat mengidentifikasi sistem 6
kontekstual yang berkaitan persamaan linear tiga variabel
dengan sistem persamaan menjadi persamaan linear dua
linear tiga variabel variabel dengan cara mengeliminasi
salah satu variabel
4.2.2 Siswa dapat mengidentifikasi sistem
persamaan linear dua variabel
4.2.3 Siswa dapat menyelesaikan
persamaan linier tiga variable
3.3 Menjelaskan dan 3.3.1 Siswa menjelaskan hubungan 6
menentukan fungsi antara daerah asal, daerah hasil suatu
(terutama fungsi linear, fungsi dan ekspresi simbolik
fungsi kuadrat, dan fungsi 3.3.2 Siswa menentukan masalah
rasional) secara formal kontektual yang dinyatakan dengan
yang meliputi notasi, fungsi linear, fungsi kuadrat, dan
daerah asal, daerah hasil, fungsi rasional
dan ekspresi simbolik,
serta sketsa grafiknya

4.3 Menyelesaikan masalah 4.3.1 Siswa mengidentifikasi masalah yang 6


kontekstual yang melibatkan daerah asal dan daerah
berkaitan dengan daerah hasil fungsi
asal dan daerah hasil 4.3.2 Siswa menyajikan masalah yang
fungsi melibatkan daerah asal dan daerah
hasil fungsi, ekspresi simbolik, serta
sketsa grafiknya
4.3.3 Siswa menyelesaikan masalah
kontektual yang dinyatakan dengan
fungsi linear, fungsi kuadrat, dan
fungsi rasional

3.4 Menjelaskan dan 3.4.1 Menjelaskan operasi aritmetika 6


melakukan operasi (penjumlahan, pengurangan,
aritmetika (penjumlahan, perkalian, dan pembagian) pada
pengurangan, perkalian, fungsi
dan pembagian) dan 3.4.2 Menyelesaiakan operasi komposisi
operasi komposisi pada fungsi
fungsi
4.4 Menyelesaikan masalah 4.4.1 Mengidentifikasi masalah yang 6
yang melibatkan operasi melibatkan operasi aritmetika pada
aritmetika dan operasi fungsi
komposisi fungsi 4.4.2 Merumuskan dan meneyelesaiakn
masalah yang melibatkan operasi
aritmetika pada fungsi
4.4.3 Mengidentifikasi masalah yang
melibatkan operasi komposisi fungsi
4.4.4 Merumuskan masalah yang
melibatkan operasi komposisi fungsi
3.5 Menjelaskan fungsi 3.5.1 Peserta didik dapat mendefinisikan 6
invers dan sifat-sifatnya pengertian fungsi invers.
serta menentukan 3.5.2 Peserta didik dapat membedakan
eksistensinya suatu fungsi yang mempunyai fungsi
invers
3.5.3 Peserta didik dapat menentukan
invers suatu fungsi
3.5.4 Peserta didik dapat menentukan
invers suatu fungsi komposisi
3.5.5 Peserta didik dapat mennjelaskan
sifat-sifat fungsi invers
4.5 Menyelesaikan masalah 4.5.1 Peserta didik dapat memilih masalah 6
yang berkaitan dengan sehari-hari yang dapat diselesaikan
fungsi invers suatu fungsi menggunakan konsep fungsi invers
4.5.2 Peserta didik dapat menyelesaikan
masalah sehari-hari yang berkaitan
dengan fungsi invers suatu fungsi
Ulangan Harian +Tindak Lanjut 20
Cadangan 8
Penilaian Akhir Semester 4
Jumlah 92
SEMESTE 3.6 Menjelaskan hubungan 3.6.1 Menjelaskan pengertian radian 6
R GENAP antara radian dan derajat sebagai satuan pengukuran sudut
sebagai satuan 3.6.2 Menjelaskan pengertian derajat
pengukuran sudut sebagai satuan pengukuran
sudut
3.6.3 Menerangkan hubungan antara
radian dan derajat

3.7 Menjelaskan 3.7.1 Menentukan panjang sisi-sisi pada 6


perbandingan suatu segitiga siku-siku dengan
trigonometri (sinus, menggunakan teorema pithagoras.
cosinus, tangen, cotangen, 3.7.2 Menentukan sisi depan, sisi samping
secan, dan cosecan) pada dan sisi miring untuk suatu sudut
segitiga siku-siku lancip (α) pada suatu segitiga siku-
siku
3.7.3 Menjelaskan perbandingan
trigonometri (sinus, cosinus, tangen,
cosecan, secan, dan cotangen) pada
segitiga siku-siku
3.7.4 Menentukan nilai perbandingan
trigonometri (sinus, cosinus, tangen,
cosecan, secan, dan cotangen) pada
segitiga siku-siku
4.7 Menyelesaikan masalah 4.7.1
Membuat model matematika dari 6
kontekstual yang masalah yang berkaitan dengan
berkaitan dengan rasio perbandingan trigonometri pada
trigonometri (sinus, segitiga siku-siku
cosinus, tangen, cosecan, 4.7.2 Menyelesaikan masalah
secan, dan cotangen) perbandingan trigonometri dengan
pada segitiga siku-siku mengukur tinggi sebuah menara
3.8 Menggeneralisasi rasio 3.8.1 Menentukan rasio trigonometri sudut 6
trigonometri untuk sudut- istimewa di kuadran I.
sudut di berbagai kuadran 3.8.2 Menunjukkan hubungan sudut
dan sudut-sudut berelasi. diberbagai kuadran.
3.8.3 Menentukan hubungan rasio
trigonometri diberbagai kuadran.
3.8.4 Menentukan hubungan rasio
trigonometri diberbagai kuadran
untuk sudut istimewa.
3.8.5 Menggeneralisasikan rasio
trigonometri untuk sudut-sudut
diberbagai kuadran dan sudut-sudut
berelasi
4.8 Menyelesaikan masalah 4.8.1 Menyelesaikan masalah kontekstual 6
kontekstual yang yang berkaitan dengan rasio
berkaitan dengan rasio trigonometri sudut-sudut di berbagai
trigonometri sudut-sudut kuadran
di berbagai kuadran dan
sudut-sudut berelasi

3.9 Menjelaskan identitas 3.9.1 Menyebutkan beberapa idetitas dasar 6


dasar trigono-metri 3.9.2 Menuliskan kembali bukti identitas
sebagai hubungan antara dasar
rasio trigonometri dan 3.9.3 Menjelaskan peran identitas dasar
perannya dalam untuk membuktikan identitas
membuktikan identitas trigono-metri
trigonometri lainnya.

4.9 Menggunakan identitas 4.9.1 Menggunakan sebuah identitas dasar 6


dasar trigono-metri untuk untuk membuktikan beberapa
membuktikan identitas identitas trigonometri lainnya
trigonometri lainnya. 4.9.2 Menggunakan be-berapa identitas da-
sar untuk membuktikan identitas tri-
gonometri lainnya
3.10 Menjelaskan aturan sinus 3.10.1 Peserta didik mengingatkonsep 8
dan cosinus perbandingan trigonometri untuk
sembarang segitiga siku-siku
3.10.2 Peserta didik dapat membedakan
perbandingan trigonometri untuk
sembarang segitiga siku-siku.
3.10.3 Peserta didik dapat menentukan
konsep aturan sinus.
3.10.4 Peserta didik dapat menentukann
konsep aturan cosinus

4.10 Menyelesaikan masalah 4.10.1 Menerapkan konsep aturan sinus 6


yang berkaitan dengan dalam menyelesaikan masalah.
aturan sinus dan cosinus 4.10.2 Menerapkan konsep aturan cosinus
dalam menyelesaikan masalah

3.11 Menjelaskan fungsi 3.11.1 Peserta didik menentukan 6


trigonometri perbandingan trigonometri pada
segitiga siku-siku
3.11.2 Peserta didik menentukan
perbandingan trigonometri sudut
berelasi
3.11.3 Peserta didik menentukan nilai
perbandingan trigonometri di
berbagai kuadran.
3.11.4 Peserta didik dapat menjelaskan
fungsi trigonometri

4.11 Membuat sketsa grafik 4.11.1 Peserta didik menentukan nilai 6


fungsi trigonometri perbandingan trigonometri di
berbagai kuadran.
4.11.2 Peserta didik dapat
mendemonstrasikan cara
menggambar grafik fungsi
trigonometri.
Ulangan Harian +Tindak Lanjut 22 JP
Cadangan 4 JP
Penilaian Akhir Semester 4 JP
Jumlah 96

Anda mungkin juga menyukai