PENDAHULUAN
Latar belakang kami membuat makalah ini adalah agar kita semua dapat
mengetahui dan memahami cara pandang Islam terhadap HAM. Karena kita
sebagai manusiawi khususnya harus mengerti dan paham betul pembagian-
pembagian dalam pandangan Islam terhadap HAM, terutama pada zaman
sekarang.
Dengan adanya rumusan masalah diatas kami dapat menarik suatu tujuan
masalah:
PEMBAHASAN
Suatu dokumen yang lahir karena tuntutan rakyat yan duduk di House of
Commons (parlemen) kepada raja Charles III.
Sejarah HAM
2. Hak hak asasi ekonomi/property right yaitu hak untuk memiliki sesuatu,
membeli, menjual, serta memanfaatkannya.
4. Hak-hak asasi politik/politicial right, yaitu hak untuk ikut serta dalam
pemerintahan, hak pilih (memilih dan dipilih dalam pemilihan umum), dan
mendirikan partai politik.
5. Hak-hak asasi sosial dan budaya/social and cultur right, misalnya hak
untuk memilih pendidikan dan mengembangkan kebudayaan.
6. Hak-hak asasi mendapatkan perlakuan tata cara peradilan dan
perlindungan atau procedural right, misal pengaturan dalam hal
penangkapan, penggeledahan dan peradilan.
Sejak mula sebelum lahirnya berbagai gagasan tentang HAM, Islam telah
meletakkan dasar yang kuat. Islam memandang bahwa kedudukan manusia
adalah sama dan hanya dibedakan dari sudut ketqawaan, tidak ada paksaan
dalam beragama dan tidak boleh suatu kaum menghina kaum yang lain.
Rasulullah SAW. sendiri bersabda, “Setiap manusia dilahirkan dalam
keadaan suci”. Landasan bijak keterkaitan dengan hak tersebut dalam Islam
dikenal melalui dua tahap, yaitu hak manusia dan hak Allah. Hak manusia
itu bersifat relative sedangkan hak Allah adalah mutlak, tetapi antara kedua
hak tersebut saling melindungi satu sama lain.
Kehidupan merupakan suatu hal yang sangat niscaya dan tidak boleh
dilanggar oleh siapapun, Allah berfirman dalam surat Al-Maidah ayat 32,
yang artinya :
Oleh karena itu Kami tetapkan (suatu hukum) bagi Bani Israil, bahwa:
barangsiapa yang membunuh seorang manusia, bukan karena orang itu
(membunuh) orang lain, atau bukan karena membuat kerusakan dimuka
bumi, maka seakan-akan dia telah membunuh manusia seluruhnya. Dan
barangsiapa yang memelihara kehidupan seorang manusia, maka seolah-
olah dia telah memelihara kehidupan manusia semuanya. Dan
sesungguhnya telah datang kepada mereka rasul-rasul Kami dengan
(membawa) keterangan-keterangan yang jelas, kemudian banyak diantara
mereka sesudah itu sungguh-sungguh melampaui batas dalam berbuat
kerusakan dimuka bumi. (QS 5: 32)
Dalam hal ini Allah telah menguti dalam Al-Qur’an yang berbunyi “Lakum
dinukum waliyadin”.
Artinya :
Artinya:
2. Dosen yang malas masuk kelas atau malas memberikan penjelasan pada
suatu mata kuliah kepada mahasiswa merupakan pelanggaran ringan
terhadap mahasiswa.
3. Para pedagang yang berjualan di trotoar merupakan pelanggaran HAM
terhadap pejalan kaki yang berjalan dipinggir jalan sehingga sangat rentan
terhadap kecelakaan.
PENUTUP
III.1. Kesimpulan
Hak asasi manusia adalah hak-hak dasar/hak-hak pokok yang dimiliki oleh
setiap umat manusia sejak lahir sebagai anugrah Tuhan Yang Maha Esa
kepada hamba-Nya
Sejak mula sebelum lahirnya berbagai gagasan tentang HAM, Islam telah
meletakkan dasar yang kuat.
Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan nikmat kesehatan dan kesempatan keapda, sehingga penulisan
makalah yang berjudul “ ISLAM dan HAM ” ini terselesaikan tepat pada
waktunya. Shalawat serta salam semoga tetap tecurahkan kepada Nabi
Muhammad SAW serta Keluarga beliau, Para sahabat dan Para pengikut
beliau sampai akhir zaman, amin ya Rabbal Alamin. Penulis menyadari,
bahwa penulisan makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu
kritik dan saran sangat kami harapkan dari berbagai pihak yang sifatnya
membangun dan untuk perbaikan makalah yang akan datang. Semoga
makalah ini memberikan manfaat khususnya bagi penulis dan pembaca pada
umumnya, Amin.
ISLAM DAN HAK ASASI
MANUSIA
Disusun oleh :
Kelompok IV