Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
atas rahmat dan ridho-Nya kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada
waktunya. Makalah ini merupakan salah satu persyaratan untuk memperoleh nilai
pada mata kuliah Akuntasi Biaya.
Kami menyadari banyak kekurangan yang terdapat di dalam makalah ini,
namun semoga makalah ini bisa menjadi sumbangsih yang bernilai bagi ilmu
khususnya statistika yang terus berkembang. Dalam proses penyusunannya, kami
banyak menemui hambatan dan kesulitan. Namun berkat doa dan bantuan dari
berbagai pihak kami dapat menyelesaikan makalah ini. Dengan selesainya
penyusunan makalah ini, kami mengucapkan terima kasih kepada Tuhan Yang
Maha Esa, kedua orang tua beserta keluarga tercinta yang telah memberikan
dukungan moril, materil, dan spiritual.
Semoga makalah ini bermanfaat bagi pembaca dan penulis pada
umumnya. Kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari
pihak-pihak yang mendukung terselesaikannya makalah ini.
Penyusun
( Kelompok 4 )
DAFTAR ISI
Rayburn (1999)
Akuntansi biaya adalah hal yang memiliki tujuan untuk mengidentifikasikan,
mengukur, melaporkan, serta menganalisis segala unsur biaya baik merupakan
biaya langsung ataupun tidak langsung yang berkaitan pada proses produksi dan
pemasaran barang dan jasa yang diproduksi dalam sebuah perusahaan.
Schaum
Akuntansi biaya adalah suatu prosedur untuk mencatat dan melaporkan hasil
pengukuran dari biaya pembuatan barang atau jasa. Fungsi utama dari Akuntansi
Biaya: Melakukan akumulasi biaya untuk penilaian persediaan dan penentuan
pendapatan.
Objek biaya (cost object) atau tujuan biaya (cost objective)[1] adalah sebagai suatu
item atau aktivitas yang biayanya diakumulasi dan diukur. Berikut adalah
aktivitas atau item-item yang dapat menjadi objek biaya:
Produk, Proses
Batch dari unit-unit sejenis , Departemen
Pesanan pelanggan, Divisi
Kontrak, Proyek
Lini produk, Tujuan strategis
Ada tiga pendekatan yang biasa dilakukan untuk akuntansi biaya, yaitu biaya
standar (standard costing), biaya berdasarkan kegiatan (activity-based costing),
dan biaya berdasarkan hasil (akuntansi throughput).
Akuntansi biaya adalah salah satu cabang akuntansi yang merupakan alat bagi
manajemen untuk memonitor dan merekam transaksi biaya secara sistematis, serta
menyajikan informasi biaya dalam bentuk laporan biaya. Manfaat biaya adalah
menyediakan salah satu informasi yang diperlukan oleh manajemen dalam
mengelola perusahaannya, yaitu untuk perencanaan dan pengendalian laba;
penentuan harga pokok produk dan jasa; serta bagi pengambilan keputusan oleh
manajemen.
Fungsi akuntansi biaya yang pertama adalah untuk menentukan penentuan harga
pokok atas suatu produk atau jasa yang dihasilkan oleh perusahaan. Jangan
sampai harga yang ditawarkan terlalu tinggi ataupun terlalu rendah oleh
konsumen. Penentuan harga pokok diperoleh dengan cara mencatat,
menggolongkan, memonitor, dan meringkas seluruh komponen biaya yang
berhubungan dengan proses produksi dari data histori yang dijadikan acuan pihak
manajemen dalam penentuan harga pokok produksi.
2. Perencanaan & Pengendalian Biaya
Dasar yang digunakan dalam estimasi biaya adalah data histori dengan
mempertimbangkan faktor-faktor lain yang diprediksi akan memengaruhi biaya.
Dalam perencanaan dan pengendalian biaya, pihak manajemen akan memonitor
apakah terjadi penyimpangan (ada selisih antara biaya sesungguhnya dengan
perencanaan biaya). Jika ada, pihak manajemen akan menganalisis penyebab
terjadinya selisih serta mempertimbangkan tindakan koreksi yang memang perlu
dilakukan sebagai bentuk pengendalian.
Klasifikasi Beban
Jurnal software akuntansi online, adalah salah satu solusi akuntansi tepercaya
untuk bisnis Anda. Dengan Jurnal, Anda bisa mendapatkan kemudahan
pencatatan untuk keperluan akuntansi biaya kapan pun dan di mana pun. Tidak
hanya pencatatan transaksi, Jurnal juga menyediakan fitur pembuatan faktur
secara otomatis, pelacakan ketersediaan barang, dan manajemen aset yang akan
membantu mengembangakan nilai aset bianis Anda di masa depan. Untuk
mengetahui informasi lebih lanjut tentang Jurnal, bisa Anda dapatkan
1.8. Tujuan akuntasi biaya
Akuntansi biaya memiliki fungsi dan tujuan yang sangat kompleks dalam suatu
instansi/perusahaan. Salah satu tujuan utama akuntansi biaya adalah untuk
perencanaan dan pengendalian budget atau biaya. Tim manajemen menyusun
estimasi income atau pendapatan yang akan diperoleh serta seberapa banyak cost
yang harus dikeluarkan perusahaan untuk mencapai tujuan pendapatan yang telah
ditentukan.
Dasar utama yang digunakan oleh tim manajemen dalam menentukan estimasi
budget dan income tersebut ialah data historis dalam bentuk informasi akurat yang
diberikan oleh tim akuntansi biaya, tetapi tidak menutup kemungkinan untuk
menggunakan faktor-faktor lain yang berpotensi mempengaruhi estimasi biaya
tersebut.
Fungsi akuntansi biaya lainnya adalah dalam hal penentuan harga pokok atas
suatu produk atau jasa yang dihasilkan oleh perusahaan. Jangan sampai harga
yang ditawarkan terlalu tinggi ataupun terlalu rendah oleh konsumen. Karena
salah penentuan harga akan sangat fatal akibatnya.
Salah satu cara penentuan harga adalah menentukan harga pokok produksi yang
diperlukan oleh perusahaan, biaya tersebut disajikan dalam sebuah biaya historis
perusahaan.