Kebijakan

Pemberian Kompensasi
oleh BPJS Kesehatan

PKMK FK UGM
24 Oktober 2017
 Dasar Hukum
Pemberian Kompensasi
UU No. 40 Tahun 2004 tentang SJSN Pasal 23 ayat 3 :

“ Dalam hal di suatu daerah belum tersedia fasilitas

kesehatan yang memenuhi syarat guna memenuhi
kebutuhan medik sejumlah peserta, Badan
Penyelenggara Jaminan Sosial wajib memberikan
Kompensasi”
Perpres Nomor 111 Tahun 2013 pasal 34
(1) Dalam hal di suatu daerah belum tersedia Fasilitas Kesehatan yang
memenuhi syarat guna memenuhi kebutuhan medis sejumlah peserta,
BPJS Kesehatan wajib memberikan kompensasi

(1) Kompensasi yang dimaksud pada ayat (1) dapat berupa:

a. Penggantian uang tunai
b. Pengiriman tanaga kesehatan; atau
c. Penyediaan Fasilitas Kesehatan tertentu

(4) Ketentuan lebih lanjut mengnai pemberian kompensasi sebagaimana

dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) diatur dengan peraturan
Menteri
 Permenkes Nomor 71 Tahun 2013 pasal 30

(1) Dalam hal di suatu daerah belum tersedia Fasilitas Kesehatan yang
memenuhi syarat guna memenuhi kebutuhan medis sejumlah Peserta,
BPJS Kesehatan wajib memberikan kompensasi.
(2) Penentuan daerah belum tersedia Fasilitas Kesehatan yang memenuhi
syarat guna memenuhi kebutuhan medis sejumlah Peserta
ditetapkan oleh dinas kesehatan setempat atas pertimbangan BPJS
Kesehatan dan Asosiasi Fasilitas Kesehatan
(5) Besaran penggantian atas biaya pelayanan kesehatan sebagaimana
dimaksud pada ayat (4) disetarakan dengan tarif Fasilitas Kesehatan
di wilayah terdekat dengan memperhatikan tenaga kesehatan
dan jenis pelayanan yang diberikan.
(6) Kompensasi dalam bentuk pengiriman tenaga kesehatan dan
penyediaan Fasilitas Kesehatan tertentu sebagaimana dimaksud pada
ayat (3) huruf b dan huruf c dapat bekerja sama dengan dinas
kesehatan, organisasi profesi kesehatan, dan/atau asosiasi fasilitas
kesehatan.
 Permenkes Nomor 28 Tahun 2014
Bab IV Pelayanan Kesehatan
……..
11. Pada daerah yang tidak terdapat fasilitas
kesehatan yang memenuhi syarat (ditetapkan oleh
Dinas Kesehatan setempat dengan pertimbangan BPJS
Kesehatan dan asosiasi fasilitas kesehatan) dan
peserta memerlukan pelayanan kesehatan, maka
peserta diberikan kompensasi oleh BPJS Kesehatan.
Pemberian kompensasi sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.
 Kasus di Kabupaten Malaka
Provinsi Nusa Tenggara Timur
(NTT)
 FASILITAS KESEHATAN

PELAYANAN
KESEHATAN DASAR

20 Puskesmas: 24 Puskesmas 3 Balai Pengobatan

- 16 Puskesmas RJ Pembantu & 33 Swasta
- 4 Puskesmas RI POSKESDES

PELAYANAN
KESEHATAN
RUJUKAN

RUMAH SAKIT PENYANGGA PERBATASAN

(Kelas D)

Pemda Kab. Malaka, 2017

 KETERSEDIAAN SDM KESEHATAN
LEBIH/KURAN
JENIS TENAGA KEBUTUHAN TERSEDIA KETERANGAN
G
Dr spes Obgyn,
DOKTER
7 3 -4 Anestesi, Patologi
SPESIALIS & Radiologi

DOKTER UMUM 31 32 +1 Puskesmas & RS

DOKTER GIGI 22 6 - 18 Puskesmas & RS

PERAWAT 156 253 + 98 Puskesmas & RS

BIDAN 125 182 + 57 Puskesmas & RS

APOTEKER 24 6 - 18 Puskesmas & RS

ASS. APOTEKER 26 25 -1 Puskesmas & RS

Sumber: Sub Bagian Kepegawaian dan Umum Dinkes Malaka Tahun dan
RSPP Betun 2016
 ANGGARAN KESEHATAN
TAHUN
ANGGARA ANGGARAN
POSTUR APBD % KET.
N KESEHATAN

Dinkes &
2016 931.270.997.579 91.698.599.575 9,8
RSPP

Dinkes &
2017 811.362.891.792 152.627.893.053 18,8
RSPP

 Sumber pembiayaan kesehatan dari DAU dan DAK.

 Pembiayaan DAK Tahun 2017 diprioritaskan untuk pengembangan pelayanan

kesehatan dasar di 3 Puskesmas Perbatasan dan 8 Puskesmas Daerah Tertinggal.

Sumber: APBD Kab. Malaka Tahun 2016 dan 2017

 KEPESERTAAN JKN

NON PBI
JUMLAH PBI %
NO PNS / TNI / Bada TOTAL SISA
PENDUDUK APBN
POLRI / Mandiri n
PENSIUN Usaha
8
1 2 3 5 6 7

189.046 8.461 3.491 2.142 101.462 115.556 73.490 61,2

 Masih ada 38,8 % Jumlah Penduduk Kab. Malaka yang belum memiliki Jaminan
Kesehatan

 Kebijakan Pemerintah Daerah untuk menjamin akses pelayanan kesehatan dengan

memberlakukan pelayanan kesehatan secara cuma-cuma bagi masyarakat yang
belum memiliki Jaminan Kesehatan (Perbup Nomor 11 Tahun 2016).

Sumber Data Kepesertaan: KLOK BPJS Kesehatan MalakaTahun 2016

Pemda Kab. Malaka, 2017
 PENINGKATAN SARANA KESEHATAN STANDAR
NASIONAL

 Pembangunan Puskesmas sesuai

Prototype (Permenkes No. 75
Tahun 2014).

 Pengembangan Sarana RSPP

Betun Menjadi RS Kelas C

Pemda Kab. Malaka, 2017

 Fakta…..

Sisa Iuran – biaya Th 2016 – 13 milyar

di FKTP&FKRTL Th 2017 – 17 milyar
 Gambaran fakta…
40,000,000,000

35,000,000,000

30,000,000,000

25,000,000,000
Iuran Non PBI
20,000,000,000
Iuran PBI
15,000,000,000 Total Iuran
10,000,000,000 By FKTP
By FKTL
5,000,000,000

2015 2016
Tahun