Anda di halaman 1dari 1

LightSail: Pesawat Ruang Angkasa Bertenaga Matahari

Pseudoscience atau Science?

LightSail adalah sebuah pesawat ruang angkasa yang berlayar menggunakan sinar
matahari. Seperti yang kita ketahui bahwa sinar matahari memiliki apa yang kita sebut dengan
“dualisme partikel dan gelombang” yang berarti sinar matahari bisa berupa gelombang
elektromagnetik atau sebagai partikel. Untuk bisa berlayar, LightSail menggunakan sifat sinar
matahari sebagai partikel yang dikenal sebagai “Foton”. Secara sederhana LightSail benar-benar
berlayar karena LightSail memiliki layar dan layar tersebut didorong oleh foton, karena foton
adalah sebuah partikel maka foton juga memiliki momentum dan saat foton menabrak layar dari
LightSail momentum tersebut tertransfer sehingga LightSail bisa berlayar. LightSail sendiri
merupakan pesawat ruang angkasa yang sangat kecil dengan berat 5 kg dan luas luas permukaan
300 cm2, ukuran LightSail tidak lebih besar dari roti tawar ukuran besar. Untuk layar, LigthSail
menggunakan layar dengan panjang 4 m dan lebar 5,6 m serta ketebalan 4,5 mikron. LightSail
bertenaga baterai dan memiliki panel surya disetiap sisinya.
Terlepas dari itu semuan, apakah proyek ini memungkinkan?, jawabannya adalah sangat
mungkin. Jika ditinjau dari biaya pembangunannya, LightSail hanya menggunakan dana sebesar
1,2 juta USD saja sedangkan untuk satu roket SpaceX memerlukan biaya 10 miliar USD. Jika
ditinjau dari gravitasi yang dirasakan oleh LightSail pastilah lebih kecil mengingat berat dari
LightSail sendiri kurang dari 5 kg sedangkan Falcon 9(roket dari SpaceX) memiliki berat 5,8 ton,
tapi hal itu sebenarnya kurang berguna karena LightSail meninggalkan bumi dengan cara
numpang dengan roket lain. LightSail juga mampu berlayar dengan baik di luar angkasa
menggunakan layar yang lebih luas dari 16m2 dan ketebalan kurang lebih 4 mikron, itu semua
mungkin karena di luar angkasa tidak ada udara sehingga tidak ada gesekan udara. Saat layar
ditabrak oleh debris, LightSail didesain sedemikian rupa agar bisa menjalankan debris keluar
dari layar sehingga bisa menahan debris ukuran kecil.
Jadi sebagai kesimpulan, LightSail benar-benar science dan dapat terealisasi dengan baik
jika tak ada kendala.

Anda mungkin juga menyukai