10

BAB V
HASIL PELAKSANAAN PROGRAM PELAYANAN KESEHATAN
TAHUN 2016

A. Pelayanan Kesehatan Yankes Dalam Gedung

1. Jumlah Kunjungan Pasien Poli Umum Tahun 2016

Kunjungan pasien terbanyak dari bulan Januari sampai dengan bulan

Desember 2016 adalah Kunjungan BPJS yaitu 1.535 Pasien, Kunjungan

PNS/POLRI yaitu : 708 pasien, Gakin yaitu : 72 Pasien sedangkan

Kunjungan Umum : 46 pasien.

Tabel 5.1.1 : Cakupan Pelayanan Kartu

BULAN
No KUNJUNGAN JML
JAN FEB MRT APR MEI JUN JUL AGT SEP OKT NOV DES
1 BPJS 105 131 139 97 80 108 135 143 152 144 170 131 1535
2 PNS/POLRI 71 54 70 59 83 62 84 65 55 43 27 35 708
3 GAKIN 3 16 10 11 7 5 9 0 6 0 5 0 72
4 UMUM 0 11 8 0 3 2 0 0 0 7 5 10 46
TOTAL 179 212 227 167 173 177 228 208 213 194 207 176 2361

Grafik 5.1.1 : Cakupan Pelayanan Poli Umum

CAKUPAN PELAYANAN PASIEN POLI UMUM

PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016

4000 1535
708
2000 72 2361
46
0

Grafik diatas menunjukkan bahwa jumlah pelayanan kartu periode Januari –

Desember 2016 sebanyak 2.361 orang yang terdiri dari 1.535 orang pelayanan
BPJS, 708 orang pelayanan PNS/POLRI, 76 orang pelayanan Gakin (tidak
mempunyai kartu BPJS tertapi tergolong dalam kategori masyarakat miskin), dan
46 orang pelayanan umum.
 11

2. Jumlah Kunjungan Pasien Poli Gigi Tahun 2016

Kunjungan Pasien dipoli Gigi periode januari sampai desember 2016

sebanyak 120 Pasien, Kunjungan Pasien BPJS menduduki peringkat

pertama sebanyak 62 Pasien, PNS/POLRI sebanyak 35 Pasien, Pasien

Gakin sebanyak 0 pasien dan Umum sebanyak 23 Pasien. Rata – rata

kunjungan setiap bulannya dapat dilihat dalam tabel sebagai berikut :

Tabel 5.1.2 : Cakupan Pelayanan Poli Gigi

BULAN
No KUNJUNGAN JAN FEB MRT APR MEI JUN JUL AGT SEP OKT NOV DES JML
1 BPJS 5 3 6 2 0 8 7 3 12 2 7 7 62
2 PNS/POLRI 0 0 0 6 0 0 3 0 3 11 4 8 35
3 GAKIN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 UMUM 0 4 3 0 4 4 1 1 2 3 1 0 23
TOTAL 5 7 9 8 4 12 11 4 17 16 12 15 120

Grafik 5.1.2 : Cakupan Pelayanan Poli Gigi

CAKUPAN PELAYANAN PASIEN POLI GIGI

PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016

150 62
100 35 120
50 0 23
0

Grafik diatas menunjukkan bahwa total kunjungan poli gigi sebanyak

120 orang yang terdiri dari 62 orang kunjungan BPJS, 35 orang kunjungan

PNS/Polri, 23 orang kunjungan Umum dan 0 orang kunjungan gakin.

 12

3. Gudang Obat

Pemakaian obat di Puskesmas Lasolo yang terbanyak adalah

Pemakaian Obat PCT 500mg sebanyak 11.500 Tab dan menduduki urutan

ke Duapuluh adalah Obat Loperamid pemakaiannya sebanyak 1.400 Tab.

Rata – rata pemakaian obat setiap bulannya dapat dilihat dalam tabel

berikut ini :

Tabel 5.1.3: 20 Besar Pemakaian Obat

JUMLAH PEMAKAIAN OBAT PERBULAN

NO. NAMA OBAT JUMLAH
JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGT SEP OKT NOV DES

1 PCT 500mg 1,400 1,600 1,500 1,650 800 650 500 600 700 600 800 700 11,500

2 DEXAMETHASONE 1,170 1,000 830 970 1,030 700 500 500 1,200 700 1,000 600 10,200

3 AMOXICILLIN 1,430 1,120 450 1,200 1,200 600 500 600 1,300 600 360 240 9,600

4 ASAM MEFENAMAT 1,300 1,160 540 1,100 450 300 400 900 1,000 700 1,000 600 9,450

5 ANTASIDA DOEN 980 980 580 650 690 300 300 200 500 500 600 400 6,680

6 IBUPROFEN 760 550 500 500 300 200 100 100 100 200 100 200 3,610
TABLET TAMBAH
7 800 460 390 300 300 300 - - 150 450 390 - 3,540
DARAH
8 COTRIMOXACOL 500 440 160 360 200 100 - 200 200 300 400 300 3,160
NATRIUM
9 400 290 410 310 200 300 150 100 100 300 250 100 2,910
DIKLOFENAT
10 CAPTOPRIL 450 310 300 250 200 500 200 200 220 200 - - 2,830

11 CTM 370 670 400 830 100 300 100 - - - - - 2,770

12 B12 450 300 20 330 150 50 - - 200 400 200 100 2,200

13 ALLUPURINOL 290 200 70 120 210 300 100 100 300 200 100 100 2,090

14 B.COMPLEX 70 300 60 540 310 90 - - 200 400 100 - 2,070

15 METOCLORFAMIDE 200 210 300 480 230 70 100 - 50 - 200 150 1,990

16 GEMFIBRIZIL - - 380 100 40 250 120 120 200 120 300 240 1,870

17 ERYTROMICIN 280 180 240 380 230 150 100 200 100 - - - 1,860

18 PEHAVRAL - 220 70 200 200 100 100 200 100 200 200 200 1,790

19 ANATON - - - 250 250 - 100 300 200 200 200 100 1,600

20 LOPERAMID - 280 100 180 140 200 50 - 150 100 - 200 1,400
 13

Grafik 5.1.3 : 20 Besar Pemakaian Obat

GRSFIK 20 BESAR PENGGUNAAN OBAT

TAHUN 2016
11,500

10,200

9,600

9,450
12,000
10,000

6,680
8,000

3,610

3,540
6,000

3,160

2,910

2,830

2,770

2,200

2,090

2,070

1,990

1,870

1,860

1,790

1,600

1,400
4,000
2,000
-

NATRIUM…
TABLET TAMBAH…

B12

PEHAVRAL
ANTASIDA DOEN

CAPTOPRIL

B. COMPLEX

LOPERAMID
CTM
PCT 500mg

IBUPROFEN

ANATON
ERYTROMICIN
ASAM MEFENAMAT

ALLUPURINOL
DEXAMETHASONE

METOCLOPRAMIDE
GEMFIBRIZIL
AMOXICILLIN

COTRIMOKSASOLE

Grafik diatas menunjukkan bahwa pemakaian obat terbanyak tahun

2016 adalah Paracetamol 500 mg sebanyak 11.500 tab dan yang terendah

adalah Loperamid yaitu sebanyak 1.400 tab seperti yang terlihat pada

grafik di atas.
 14

4. Laporan 10 Besar Penyakit Tahun 2016

Distribusi 10 besar penyakit tahun 2016 adalah sebanyak 2.361 dan

yang paling tinggi adalah Obs. Febris yaitu sebanyak 244 orang dan yang

paling rendah adalah Kecelakaan yaitu sebanyak 50 orang.

Grafik 5.1.4 : 20 Besar Pemakaian Obat

10 BESAR PENYAKIT TAHUN 2016

250

200

150
244 232 226
227
100
127 120 131
50 76 63 50
0

Grafik diatas menunjukan bahwa 10 besar penyakit tahun 2016 yang

paling tinggi adalah Obs. Febris yaitu sebanyak 244 orang dan yang paling

rendah adalah kecelakaan yaitu sebanyak 50 orang.

 15

B. Pelayanan Kesehatan Yankes Luar Gedung

1. Pencapaian Kegiatan Program KIA 2016

Sasaran Capaian Kegiatan

Pers Dete
N Desa / KB Persa
KB alin ksi Deteksi Komp. Kunjun
o Kelurahan Bum Buli Bufa Kega KN KN linan Komp. Kunj.
Pus Drop an Balita K1 K4 Resti Resti KF 3 Neonat gan KB / CPR
il n s gala 1 2 Nake Obst Balita
Out Tenk Nake Masy us Bayi
n s
es s

1 Andumowu 15 13 13 103 41 41 13 55 5 7 2 0 7 7 7 7 0 0 12 22 41

2 Basule 18 18 18 126 72 72 18 64 17 14 2 0 14 14 14 15 0 0 9 37 72

3 Lalowaru 9 9 9 52 34 34 9 33 6 4 4 0 4 4 4 5 2 0 4 26 34

4 Larodangge 10 10 10 83 40 40 10 37 7 7 3 0 7 7 7 7 2 0 5 28 40

5 Muara Tinobu 13 12 12 90 47 47 12 45 12 7 7 0 7 7 6 6 3 0 9 17 47

6 Otole 13 12 12 90 55 55 12 45 11 9 0 0 9 9 9 9 0 0 15 26 55

7 Tinobu 26 24 24 162 62 62 24 88 26 23 6 0 23 23 23 26 3 3 23 70 62

8 Watukila 13 13 13 82 53 53 13 45 15 16 4 0 15 15 15 15 1 0 11 52 53

9 Waworaha 13 13 13 99 89 89 13 37 8 4 2 0 4 4 4 6 0 0 14 31 89

Jumlah 130 124 124 887 493 464 493 448 107 91 30 0 90 90 89 96 11 3 102 309 493
 16

Sasaran Capaian Kegiatan

Desa /
No. KB KB Penya Deteksi Deteksi KB Kunjun
Kelurahan Bali Bml Bayi KB KB Pasca Komp. Komp. Kunj. KB /
Bayi Pasca Aktif kit Resti Resti aktif KB 4T gan
ta Resti Resti 4T Salin Obst Neonatus Balita CPR
Salin Gakin Kronis Nakes Masy Gakin Bayi

1 Andumowu 14 55 3 2 13 13 13 0 2 0 2 3 4 0 0 12 22 41

2 Basule 16 64 4 2 18 18 18 0 2 0 3 22 15 0 0 9 37 72

3 Lalowaru 8 32 2 1 9 9 9 0 4 0 2 7 4 2 0 4 26 34

4 Larodangge 9 37 2 1 10 10 10 0 3 0 3 10 5 2 0 5 28 40

5 Muara Tinobu 11 45 3 1 12 12 12 0 7 0 3 8 7 3 0 9 17 47

6 Otole 11 45 3 1 12 12 12 0 0 0 9 8 7 0 0 15 26 55

7 Tinobu 22 88 5 3 24 24 24 0 6 0 22 0 0 3 3 23 70 62

8 Watukila 11 45 3 1 13 13 13 0 4 0 15 0 0 1 0 11 52 53

9 Waworaha 13 37 3 1 13 13 13 0 2 0 7 7 6 0 0 14 31 89

Jumlah 115 448 28 14 124 124 124 0 30 0 66 65 48 11 3 102 309 493

 17

Grafik 5.2.1.1 : Cakupan Persentase K1

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN K1 (TARGET 100 %)

130
140 115 107
120 94 92 100
85 82
100 67 70 61
80 26
60 33 26 15
40 15 5 1817 96 10 7 13
12
1311 13 13 8
20
0

Persen Sasaran Cakupan

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan K1 belum mencapai target

yaitu 82% dari 130 sasaran sebanyak 107 cakupan. Namun ada desa

sudah mencapai target. Yang tertinggi Kelurahan Tinobu 100%,

sedangkan yang terendah Desa Andumowu 33%.

Grafik 5.2.1.2 : Cakupan Persentase K4

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN K4 (Target 100 %)

PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016
140 123
120 88 91
100 78 70 69 76 70
80 54
47 44
60 31
40 1814 2623
15 7 94 10 7 13 7 13 9 1316 13 4
20
0

Persen Sasaran Cakupan

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan K4 belum mencapai target

yg ditetapkan yaitu 76% dari 91 sasaran sebanyak 70 cakupan. Namun

ada desa sudah mencapai target. Yang tertinggi Desa Watukila 123%,

sedangkan yang terendah Desa Waworaha 31%.

 18

Grafik 5.2.1.3 : Cakupan Deteksi Resti Oleh Nakes

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN DETEKSI RESTI OLEH NAKES

(Target 100 %) PUEKSEMAS LASOLO TAHUN 2016
250 233
250
200 150
120 133 114
150
100 67 50 67 2731
50 32 42 23 25 27 030 56 34 32
0

Persen Sasaran Cakupan

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan Deteksi resti oleh Nakes

sudah mencapai atau melampauai target yaitu 114% dari 27 sasaran

sebanyak 31 cakupan seperti yang terlihat pada grafik di atas. Yang

tertinggi Desa Larodangge 250% sedangkan yang terendah Desa Basule

50%.

Grafik 5.2.1.4 : Cakupan Deteksi Resti Oleh Masyarakat

Grafik Persentase Cakupan Deteksi Resti Masyarakat

(Target 100%) Puskesmas Lasolo Tahun 2016

30
25
20
15
10
5
0
AND BASU LALO LARO MUA OTOL KEL. WAT WAW PUSK
UMO LE WAR DAN RA E TINO UKILA ORAH ESMA
WU U GGE TINO BU A S
BU
Sasaran 3 4 2 2 3 3 5 3 3 28
Cakupan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Persen 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan Deteksi resti oleh

maysyarakat tidak mencapai target seperti yang terlihat pada grafik diatas.
19
 20

Grafik 5.2.1.5 : Cakupan Persentase KN1

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN KN1 (Target 100 %)

PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016
140
120
100
80
60
40
20
0
ANDU BASU LALO LARO MUA OTOL KEL. WAT WAW PUSK
MOW LE WAR DANG RA E TINO UKILA ORAH ESMA
U U GE TINO BU A S
BU
Sasaran 14 16 8 9 11 11 22 11 13 115
Cakupan 7 14 4 7 7 9 23 15 4 90
Persen 50 87 50 78 64 82 104 136 31 78

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan KN1 sudah mencapai

target yaitu 78% dari 115 sasaran sebanyak 90 cakupan namun sebagian

desa sudah mencapai target seperti yang terlihat pada grafik di atas. Yang

tertinggi Kel. Tinobu 104% dan Desa Watukila 136% sedangkan yang

terendah Desa Waworaha 31%.

Grafik 5.2.1.6 : Cakupan Persentase KN2

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN KN2 (Target 100 %)

PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016
140
120
100
80
60
40
20
0
ANDU BASU LALO LARO MUA OTOL KEL. WAT WAW PUSK
MOW LE WAR DANG RA E TINO UKILA ORAH ESMA
U U GE TINO BU A S
BU
Sasaran 14 16 8 9 11 11 22 11 13 115
Cakupan 7 14 4 7 7 9 23 15 4 90
Persen 50 87 50 78 64 82 104 136 31 78

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan KN1 sudah mencapai target

yaitu 78% dari 115 sasaran sebanyak 90 cakupan namun sebagian desa
sudah mencapai target seperti yang terlihat pada grafik di atas. Yang
 21

tertinggi Kel. Tinobu 104% dan Desa Watukila 136% sedangkan yang
terendah Desa Waworaha 31%.

Grafik 5.2.1.7 : Cakupan Persentase Persalinan Nakes

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN PERSALINAN NAKES

(Target 100 %) PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016
140
120
100
80
60
40
20
0
ANDU BASU LALO LARO MUA OTOL KEL. WAT WAW PUSK
MOW LE WAR DANG RA E TINO UKILA ORAH ESMA
U U GE TINO BU A S
BU
Sasaran 13 18 9 10 12 12 24 13 13 124
Cakupan 7 14 4 7 6 9 23 15 4 89
Persen 54 83 55 70 50 75 96 115 31 72

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan persalinan Nakes belum

mencapai target yaitu 72% dari 124 sasaran sebanyak 89 cakupan namun

sudah ada desa yang mencapai target seperti yang terlihat pada grafik di

atas. Yang tertinggi Desa Watukila 115% sedangkan yang terendah Desa

Waworaha 31%.

Grafik 5.2.1.8 : Cakupan Persentase KF3

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN KF3

(Target 100 %) PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016
140
120
100
80
60
40
20
0
ANDU BASU LALO LARO MUA OTOL KEL. WAT WAW PUSK
MOW LE WAR DANG RA E TINO UKILA ORAH ESMA
U U GE TINO BU A S
BU
Sasaran 13 18 9 10 12 12 24 13 13 124
Cakupan 7 15 5 7 6 9 26 15 6 96
Persen 54 83 55 70 50 75 108 115 46 77
 22

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan KF3 belum mencapai

target yaitu 77% dari 124 sasaran sebanyak 96 cakupan namun sebagian

desa sudah mencapai target seperti yang terlihat pada grafik di atas. Yang

tertinggi Kel. Tinobu 108% dan Desa Watukila 115% sedangkan yang

terendah Desa Waworaha 46%.

Grafik 5.2.1.9 : Cakupan Penanganan Komplikasi Obstetri

GRAFIK PERSENTASE PENANGANAN KOMPLIKASI OBSTETRI

(Target 100 %) PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016

100
90
80
70
60
50
40
30
20
10
0
ANDU BASU LALO LARO MUA OTOL KEL. WATU WAW PUSK
MOW LE WAR DANG RA E TINOB KILA ORAH ESMA
U U GE TINOB U A S
U
Sasaran 3 4 2 2 3 3 5 3 3 28
Cakupan 0 0 2 2 3 0 3 1 0 11
Persen 0 0 100 100 100 0 60 33 0 39

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan penanganan komplikasi

obstetri belum mencapai target yaitu 39% dari 28 sasaran sebanyak 11

cakupan namun sudah ada desa yang sudah mencapai target seperti

Desa Lalowaru, Desa Larodangge dan Desa Muara Tinobu Yaitu 100%

seperti yang terlihat pada grafik di atas.

 23

Grafik 5.2.1.10 : Cakupan Komplikasi Neonatus

GRAFIK PERSENTASE PENANGANAN KOMPLIKASI NEONATUS

(Target 100 %) PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016

100
90
80
70
60
50
40
30
20
10
0
ANDU BASU LALO LARO MUA OTOL KEL. WAT WAW PUSK
MOW LE WAR DANG RA E TINO UKILA ORAH ESMA
U U GE TINO BU A S
BU
Sasaran 2 2 1 1 1 1 3 1 2 14
Cakupan 0 0 0 0 0 0 3 0 0 3
Persen 0 0 0 0 0 0 100 0 0 21

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan komplikasi neonatus belum

mencapai target seperti yang terlihat pada grafik di atas.

Grafik 5.2.1.11 : Cakupan Kunjungan Bayi

GRAFIK PERSENTASE PENANGANAN KUNJUNGAN BAYI

(Target 100 %) PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016

140
120
100
80
60
40
20
0
ANDU BASU LALO LARO MUA OTOL KEL. WAT WAW PUSK
MOW LE WAR DANG RA E TINO UKILA ORAH ESMA
U U GE TINO BU A S
BU
Sasaran 14 16 8 9 11 11 22 13 13 117
Cakupan 12 9 4 5 9 15 23 11 14 102
Persen 86 56 50 55 82 136 104 84 108 87

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan kunjungan bayi belum

mencapai target yaitu 87% dari 117 sasaran sebanyak 102 cakupan

namun sudah ada beberapa desa yang sudah mencapai target seperti

Desa Otole dan Kel. Tinobu seperti yang terlihat pada grafik di atas.
 24

Grafik 5.2.1.11 : Cakupan Kunjungan Balita

GRAFIK PERSENTASE PENANGANAN KUNJUNGAN BALITA

(Target 100 %) PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016

450
400
350
300
250
200
150
100
50
0
ANDU BASU LALO LARO MUA OTOL KEL. WAT WAW PUSK
MOW LE WAR DANG RA E TINO UKILA ORAH ESMA
U U GE TINO BU A S
BU
Sasaran 55 64 32 37 45 45 88 45 37 448
Cakupan 22 37 26 28 17 26 70 52 31 309
Persen 40 58 81 76 38 56 79 115 84 67

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan kunjungan balita belum

mencapai target yaitu 67% dari 448 sasaran sebanyak 309 cakupan tetapi

sudah ada Desa yang sudah mencapai target seperti yang terlihat pada

grafik di atas. Yang tertinggi Desa Watukila 115% dan yang terendah

adalaha Desa Andumowu 40%.

 25

Grafik 5.2.1.12 : Cakupan Peserta Baru KB

GRAFIK PERSENTASE PESERTA KB

(Target 100 %) PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016

900
800
700
600
500
400
300
200
100
0
ANDU BASU LALO LARO MUA OTOL KEL. WAT WAW PUSK
MOW LE WAR DANG RA E TINO UKILA ORAH ESMA
U U GE TINO BU A S
BU
Sasaran 103 126 52 83 90 90 162 86 104 896
Cakupan 2 16 6 15 9 16 22 8 17 111
Persen 2 13 8 18 10 18 13 10 17 12

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan peserta baru KB belum

mencapai target yaitu 12% dari 896 sasaran sebanyak 111 cakupan

seperti yang terlihat pada grafik di atas. Yang tertinggi Desa Larodangge

dan Desa Otole yaitu 18% dan yang terendah adalah Desa Andumowu

2%.
 26

2. Pencapaian Kegiatan Program Gizi 2016

Grafik 5.2.2.1 : Cakupan D/S

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN D/S

PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016
500
450
400
350
300
250
200
150
100
50
0
KEL. MUAR BASUL ANDU LALO WAW LARO OTOLE WATU PUSKE
TINOB A E MOW WARU ORAH DANG KILA SMAS
U TINOB U A GE
U
D 66 34 47 39 24 49 33 38 38 369
S 83 43 61 55 28 57 41 45 47 460
D/S 80 79 77 70 86 86 73 84 80 80

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan D/S keseluruhan belum

mencapai target yaitu 369 dari 460 sasaran atau 80% dari 100% yang

ditargetkan yang tertinggi adalah Desa Lalowaru dan Desa Waworaha

86% dan yang terendah adalah Desa Andumowu yaitu 70% seperti yang

terlihat pada grafik di atas.

Grafik 5.2.2.2 : Cakupan Gizi Buruk

GRAFIK PENANGANAN GIZI BURUK DAN GIZI

KURANG WILAYAH PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016

1000
683
500
0 683
0 0

SASARAN
GIZI
BURUK GIZI
KURANG GIZI BAIK

Grafik diatas menunjukan bahwa dari 683 sasaran terdapat 683

cakupan yang Gizinya baik atau sekitar 100% dan tidak terdapat adanya

Gizi buruk ataupun gizi kurang.

 27

Grafik 5.2.2.3 : Cakupan Pemberian Vit. A Bayi Bulan Februari 2016

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN PEMBERIAN

VIT. A BAYI BULAN FEBRUARI 2016
SASARAN CAKUPAN PERSEN
100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

3131
5 5 3 3 3 3 3 3 2 2 7 7 2 2 1 1 5 5

Grafik 5.2.2.4 : Cakupan Pemberian Vit. A Bayi Bulan Agustus 2016

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN PEMBERIAN

VIT. A BAYI BULAN AGUSTUS 2016
SASARAN CAKUPAN PERSEN
100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

4747

8 10 4 7 4 5 9 9
1 1
1010 3 3 3 3 5 5

Garfik diatas menunjukan bahwa cakupan pemberian Vitamin A pada

bayi Februari sebanyak 31 orang (100%) sudah mencapai target dan

Agustus sebanyak 47 orang (100%) sudah mencapai target ditangani

seperti pada garafik diatas.

 28

Grafik 5.2.2.5 : Cakupan Pemberian Vit. A Balita Bulan Februari 2016

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN PEMBERIAN

VIT. A BALITA BULAN FEBRUARI 2016
400
350
300
250
200
150
100
50
0
KEL. MUA BASU AND LALO WAW LARO OTOL WAT PUSK
TINO RA LE UMO WAR ORAH DAN E UKILA ESMA
BU TINO WU U A GGE S
BU
SASARAN 75 34 56 45 18 40 33 39 39 379
CAKUPAN 55 25 38 30 15 32 23 33 26 277
PERSEN 73.3 73.5 67.8 66.6 83.3 80 69.6 84.6 66.6 73

Grafik 5.2.2.6 : Cakupan Pemberian Vit. A Balita Bulan Agustus 2016

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN PEMBERIAN

VIT. A BALITA BULAN AGUSTUS 2016
450
400
350
300
250
200
150
100
50
0
KEL. MUA BASU AND LALO WAW LARO OTOL WAT PUSK
TINO RA LE UMO WAR ORAH DAN E UKILA ESMA
BU TINO WU U A GGE S
BU
SASARAN 71 41 59 52 26 40 39 47 40 415
CAKUPAN 53 35 44 31 25 34 34 37 34 327
PERSEN 74.6 85.3 74.5 59.6 96.1 85 87.1 78.7 85 78.7

Garfik diatas menunjukan bahwa cakupan pemberian Vitamin A pada

bayi Februari sebanyak 379 orang dan cakupan sebanyak 277 orang

(73%) belum mencapai target dan Agustus sebanyak 415 orang dan

cakupan sebanyak 327 orang (78,7%) dan belum mencapai target

ditangani seperti pada garafik diatas.

 29

Grafik 5.2.2.7 : Cakupan Pemberian ASI Eksklusif Bulan Februari 2016

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN ASI EKSLUSIF

BULAN FEBRUARI PUSKESMAS LASOLO TRAHUN
2016
SASARAN CAKUPAN PERSEN
100 100 100 100 100 100
82.3
66.6 66.6
50
1714
2 1 3 2 2 2 2 2 1 1 3 2 2 2 1 1 1 1

Grafik 5.2.2.8 : Cakupan Pemberian ASI Eksklusif Bulan Agustus 2016

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN ASI EKSLUSIF

BULAN AGUSTUS PUSKESMAS LASOLO TRAHUN
2016
SASARAN CAKUPAN PERSEN
100 100 100 100 100 100
75 79.3
66.6 60
2923
9 6 1 1 2 2 4 3 3 3 5 3 1 1 2 2 2 2

Garfik diatas menunjukan bahwa cakupan ASI Eksklusif pada bulan

Februari sebanyak 17 orang dan capaian sebanyak 14 orang (82,2%) dan

bulan Agustus sebanyak 29 orang dan capaian sebanyak 23 orang (79,3%)

belum mencapai target ditangani seperti pada garafik diatas.

 30

Grafik 5.2.2.9 : Cakupan Pemberian Tablet Fe

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN PEMBERIAN

TABLET FE PUSKESMAS LASOLO TRAHUN 2016
SASARAN CAKUPAN PERSEN

130
110
96.1 100 100 100
88.8 90 84.6
76.9
55.5 60

2625
1313 18 15 9 1313 1310 1313
10 9 8 10 9

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan pemberian tablet Fe belum

mencapai target yaitu cakupan 110 dari 130 sasaran atau baru mencapai

target sekitar 84,6%, namun ada beberapa Desa sudah mencapai target

100% Yaitu Desa Muara Tinobu (100%), Desa Waworaha (100%) dan

Desa Watukila (100%) sedangkan yang terendah adalah Desa Basule

(55,5%).
 31

3. Pencapaian Kegiatan Program Imunisasi 2016

Grafik 5.2.3.1 : Cakupan Imunisasi BCG 2016

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI BCG

PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016
SASARAN CAKUPAN PERSEN

121
100 104 100 99 107 103
91 89 96
83 77

2218
9 11 1413 1211 8 8 1414 8 8 1010 1010

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan imunisasi BCG tahun 2016

belum mencapai target yaitu cakupan 103 dari 107 sasaran (96%) seperti

yang terlihat pada grafik di atas.

Grafik 5.2.3.2 : Cakupan Imunisasi HB0 (0 - <7 HARI) 2016

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI HB0

(0-<7 HARI) PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016
SASARAN CAKUPAN PERSEN

107
75
56 49 50
46 38 39 4545
22 14 14
10 9 5 5 6 12 6 8 3 1 7 8 6
10 5 10 4

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan imunisasi HB0 (0 - <7 Hari)

tahun 2016 belum mencapai target yaitu baru sekitar 45% atau dari 107

sasaran baru mencapai 45 cakupan seperti yang terlihat pada grafik di

atas.
 32

Grafik 5.2.3.3 : Cakupan Imunisasi DPT-HB1 2016

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI DPT-

HB 1 PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016
SASARAN CAKUPAN PERSEN

111 109 107100

100 100
83 88 84 89 87 93

2218
9 8 1412 1211 8 8 1415 8 8 1011 10 9

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan imunisasi DPT-HB1 tahun

2016 sudah hamper mencapai target yaitu sekitar 93% atau dari 107

sasaran baru mencapai 100 cakupan seperti yang terlihat pada grafik di

atas. Namun sudah ada beberapa desa yang ssudah mencapai target

yaitu yang tertinggi adalah Desa Otole yaitu 109%, Desa Larodasngge

yaitu 100%, dan Desa Lalowaru yaitu 100% dan yang terendah adalah Kel.

Tinobu yaitu 83%.

Grafik 5.2.3.4 : Cakupan Imunisasi DPT-HB2 2016

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI DPT-

HB 2 PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016
SASARAN CAKUPAN PERSEN

110 107
100 97
84 89 88 89 90
84
65 67

22
14 9 10 1412 1211 8 7 14 9 8 8 10 9 1010
 33

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan imunisasi DPT-HB2 tahun

2016 belum mencapai target yaitu sekitar 84% atau dari 107 sasaran baru

mencapai 90 cakupan. Namun sudah ada beberapa Desa yang sudah

mencapai target Yang tertinggi adalah Desa Muara Tinobu yaitu 110%,

Desa Larodangge 100% dan yang terendah adalah Desa Kelurahan

Tinobu 65% seperti yang terlihat pada grafik di atas.

Grafik 5.2.3.5 : Cakupan Imunisasi DPT-HB3

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI DPT-

HB 3 PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016
SASARAN CAKUPAN PERSEN

100 100 107

70 73 74 76 77 7874
60 56
2215 1410 1410
9 5 12 9 8 8 8 8 10 5 10 8

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan imunisasi DPT-HB3 tahun

2016 belum mencapai target yaitu baru sekitar 74% atau dari 107 sasaran

baru mencapai 78 cakupan. Namun ada Desa yang sudah mencapai target

yaitu Desa Lalowaru dan Desa Larodangge yaitu 100% dan yang terendah

adalah Desa Muara Tinobu yaitu 60% seperti yang terlihat pada grafik di

atas.
 34

Grafik 5.2.3.5 : Cakupan Imunisasi Polio 1

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI

POLIO 1 PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016
SASARAN CAKUPAN PERSEN
160

118 108
100 100 107
83 91 101
75 67
57
2220
9 16 1416 12 8 8 6 1410 8 9 1013 1010

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan imunisasi Polio 1 tahun

2016 sudah mencapai target yaitu baru sekitar 101% atau dari 107

sasaran dan mencapai 108 cakupan. Ada beberapa desa yag sudah

mencapai target, yang tertinggi adalah Desa Muara Tinobu yaitu 160%,

Desa Otole 118%, Desa Basule dan Desa Larodangge 100% dan yang

terendah adalah Desa Andumowu 57% seperti yang terlihat pada grafik di

atas.

Grafik 5.2.3.6 : Cakupan Imunisasi Polio 2

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI

POLIO 2 PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016
SASARAN CAKUPAN PERSEN

122 118
107 111
100 94 100 100 91 94
83
50
2420 1615 1516
1010 1414 8 4 9 11 1111 1110
 35

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan imunisasi Polio 2 tahun

2016 belum mencapai target yaitu baru sekitar 94% atau dari 118 sasaran

baru mencapai 111 cakupan. Namun sudah ada beberapa desa yag sudah

mencapai target Yang tertinggi adalah Desa Larodangge yaitu 122%, Desa

Waworaha 107%, Desa Muara Tinobu, Desa Andumowu dan Desa Otole

100% dan yang terendah adalah Desa Lalowaru yaitu sekitar 50% seperti

yang terlihat pada grafik di atas.

Grafik 5.2.3.7 : Cakupan Imunisasi Polio 3

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI

POLIO 3 PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2015
SASARAN CAKUPAN PERSEN

140
125 118
79 78 91 97 82
58 70 63 64
2414 10 7 1610 1411 1521 1110 11 7
8 10 9 7

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan imunisasi Polio 3 tahun

2016 belum mencapai target yaitu baru sekitar 82% atau dari 118 sasaran

baru mencapai 97 cakupan. Namun sudah ada beberapa desa yag sudah

mencapai target. Yang tertinggi adalah Desa Waworaha 140% dan Desa

Waworaha 125% dan yang terendah adalah Kel. Tinobu yaitu sekitar 58%

seperti yang terlihat pada grafik di atas.

 36

Grafik 5.2.3.8 : Cakupan Imunisasi Polio 4

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI

POLIO 4 PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016
SASARAN CAKUPAN PERSEN

100 100 107

73 74 76 77 7874
70
60 56

2215
9 5 1410 12 9 8 8 1410 8 8 10 5 10 8

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan imunisasi Polio 4 tahun

2016 belum mencapai target yaitu baru sekitar 74% atau dari 107 sasaran

baru mencapai 78 cakupan. Namun sdh ada beberapa desa yang sudah

mencapai target yaitu yang tertinggi adalah Desa Lalowaru dan Desa

Larodangge yaitu 100% dan yang terendah adalah Desa Muara Tinobu

yaitu sekitar 56% seperti yang terlihat pada grafik di atas.

Grafik 5.2.3.9 : Cakupan Imunisasi Campak

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI

CAMPAK PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016
SASARAN CAKUPAN PERSEN

110 107
100
88 88
77 73 77
70 67 68
60

22
15 9 10 1412 1212 14 9 10 6 10 7
8 9 8 8
 37

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan Campak tahun 2016 belum

mencapai target yaitu baru sekitar 77% atau dari 107 sasaran baru

mencapai 88 cakupan. Namun sudah ada beberapa desa yag sudah

mencapai target. Yang tertinggi adalah Desa Muara Tinobu 110% dan

Desa Lalowaru 100% dan yang terendah adalah Desa Otole yaitu sekitar

60% seperti yang terlihat pada grafik di atas.

Grafik 5.2.3.10 : Cakupan Imunisasi TT 1

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT 1

PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016
SASARAN CAKUPAN PERSEN
120

70
49 50
37 34 39
24 20 20
16 14 12 15 11 8 1211
5 10 5 6 0 0
8
1 3
10
0 0

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan imunisasi TT 1 tahun 2016

belum mencapai target yaitu baru sekitar 50% atau dari 120 sasaran baru

mencapai 39 cakupan. Yang tertinggi adalah Desa Otole 70% dan yang

terendah adalah Desa Andumowu dan Desa Larodangge yaitu sekitar 0%

seperti yang terlihat pada grafik di atas.

 38

Grafik 5.2.3.11 : Cakupan Imunisasi TT 2

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT 2

PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016
SASARAN CAKUPAN PERSEN
120

85

37
24
14 10 19 16 14 14 8 15 10 10 11 12 11 9
0 2 1 6 2 3 1 7 1 0 0 1

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan imunisasi TT 2 tahun 2016

belum mencapai targetdan jauh dari sasaran yaitu baru sekitar 9% atau

dari 120 sasaran baru mencapai 11 cakupan. Yang tertinggi adalah Desa

Watukila 85% dan yang terendah adalah Desa Otole yaitu sekitar 0%

seperti yang terlihat pada grafik di atas.

 39

4. Pencapaian Kegiatan Program Promkes 2016

Grafik 5.2.4.1 : Cakupan Penyuluhan Individu dan Kelompok

GRAFIK CAKUPAN PENYULUHAN INDIVIDU DAN

KELOMPOK PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016
350
300
250
200
150
100
50
0
KEL. MUA BASU AND LALO WAW LARO OTOL WAT PUSK
TINO RA LE UMO WAR ORA DAN E UKIL ESMA
BU TINO WU U HA GGE A S
BU
INDIVIDU 39 31 34 38 37 40 38 41 36 334
KELOMPOK 9 9 9 9 9 9 9 9 9 81

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan penyulukan individu dan

kelompok tahun 2016 dilaksanakan sebanyak 334 kali dan kelompok

sebanyak 81 kali dan yang tertinggi adalah Desa Waworaha yaitu

penyuluhan individu sebanyak 40 kali dan kelompok sebanyak 9 kali. Dan

yang terendah adalah Desa Muara Tinobu yaitu penyuluhan individu

sebanyak 31 kali dan kelompok sebanyak 9 kali seperti yang terlihat pada

grafik diatas.

Grafik 5.2.4.2 : Cakupan Persentase PHBS Masyarakat

GRAFIK PERSENTASE PHBS MASYARAKAT

DI WILAYAH PUSKESMAS LASOLO TAHUN
2016
1400
1200
1000
800
600
400
200
0
MUAR
KEL. ANDU WAW LARO
A BASUL LALO WATU PUSKE
TINOB MOW ORAH DANG OTOLE
TINOB E WARU KILA SMAS
U U A GE
U
JLH KK 229 121 171 136 87 181 99 125 119 1268
SEHAT 177 87 125 104 62 131 79 94 86 945
PERSEN 77% 72% 73% 76% 71% 72% 76% 72% 72% 75%
PERSEN 2 23% 28% 27% 24% 29% 28% 24% 28% 28% 25%
TDK SEHAT 52 34 46 32 25 50 20 31 33 323
 40

Grafik 5.2.4.3 : Cakupan Persentase PHBS Sekolah

GRAFIK PERSENTASE PHBS SEKOALAH
DI WILAYAH PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016
6
6
5 6
4
3
2 100%
1 2 2 100%
0 2 100%
0 0 2
0
SD
SMP/MTs
SMA/SMK

SD SMP/MTs SMA/SMK
JLH SEKOLAH 6 2 2
SEHAT 6 2 2
PERSEN 100% 100% 100%
TDK SEHAT 0 0 0

Grafik 5.2.4.4 : Cakupan Pembinaan Posyandu

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN PEMBINAAN

POSYANDU PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016
60 56

50 45 44

40

30

20
9
10 5 4
0 0 0 0
0
PRATAMA

PURNAMA

MANDIRI
%

%
POSYANDU

MADYA
KADER

STATUS POSYANDU

Grafik diatas menunjukan bahwa jumlah posyandu sebanyak 9 desa

yang terdiri dari 45 kades posyandu, strata posyandu Madya 5 (56%) dan

Purnama 4 (44%).
 41

5. Pencapaian Kegiatan Program Kesling 2016

Grafik 5.2.5.1 : Cakupan Pemeriksaan Jaga

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN PEMERIKSAAN JAGA

PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016

1051
2000

997
225

99

99
98

98
95

95

94
93

92
89
131

125
116

112
102

100
210

72
68

125

115
114

100

100

95
71
67
0

CAPAIAN SASARAN PERSEN

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan pemeriksaan JAGA

wilayah kerja Puskesmas Lasolo 997 Jaga dari 1051 atau 94% dan yang

tertinggi adalah Desa Lalowaru dan Desa Muara Tinobu yaitu 99% dan

yang terendah adaalah Desa Otole 92%.

Grafik 5.2.5.2 : Cakupan Jumah MCK

GRAFIK JUMLAH MCK DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS

LASOLO TAHUN 2016

3
2.5
2
1.5 3

1 2 1
0.5 0 0 0 0 0 0 0
0

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan pemeriksaan JAGA

wilayah kerja Puskesmas Lasolo sebanyak 3 unit tepatnya di Kel. Tinobu 2

dan Desa Watukila 1 seperti yang terlihat pada grafik diatas.

Grafik 5.2.5.3 : Cakupan Pemeriksaan Spal

 42

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN PEMERIKSAAN SPAL

PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016

1051
2000

963
225

99

99

99

98

95

92
89

89
88

80
131

125
116

112
102

100
200

72
68

115
115

100

100

100

95
71
67
0

CAPAIAN SASARAN PERSEN

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan pemeriksaan Spal wilayah

kerja Puskesmas Lasolo mencapai 92% dan Desa yang tertinggi adalah

Desa Lalowaru, Desa Muara Tinobu dan Desa Andumowu 99% dan yang

terendah adalah Desa Otole 80%.

Grafik 5.2.5.3 : Cakupan Pemeriksaan TPS

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN PEMERIKSAAN TPS

PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2017

1051
1200 917
1000
800
600
225

400
190

131

125
116

112
102
100

100

100
99

98

98

98
97

96

95
95
88
86
84

78
76

85
72
71
68
67

200
0

CAPAIAN SASARAN PERSEN

Grafik diatas menunjukan bahwa cakupan pemeriksaan TPS wilayah

kerja Puskesmas Lasolo mencapai 85% dan Desa yang tertinggi adalah

Desa Muara Tinobu 99% dan yang terendah adalah Desa Basule 76%.
 43

Grafik 5.2.5.4 : Cakupan Pemeriksaan Spal

GRAFIK PERSENTASE CAKUPAN PEMERIKSAAN SPAL

PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016

1051
2000

963
225

99

99

99

98

95

92
89

89
88

80
131

125
116

112
102

100
1000
200

72
68

115

115

100
100

100

95
71
67
0

CAPAIAN SASARAN PERSEN

Grafik 5.2.5.5 : Cakupan Pemeriksaan TTU

GRAFIK JUMLAH TTU DI WILAYAH KERJA

PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016
70
60
50
Axis Title

40
30
20
10
0
KEL. MUA BASU AND LALO WAW LARO OTOL WAT PUSK
TINO RA LE UMO WAR ORA DAN E UKIL ESM
BU TINO WU U HA GGE A AS
BU
JUMLAH 18 5 6 7 4 8 6 5 6 65

Grafik diatas menunjukan bahwa jumlah TTU yang ada diwilayah

kerja puskesmas Lasolo sebanyak 65 unit yang tetinggi di Kelurahan

Tinobu yaitu 18 dan yang terendah adalah Desa Muara Tinobu dan Desa

Otole yaitu 5 seperti yang terlihat pada grafik diatas.

 44

Grafik 5.2.5.6 : Cakupan Pemeriksaan Sarana Air Bersih

GRAFIK PEMERIKSAAN SARANA AIR BERSIH

(SGL, PMA, BAK PENAMPUNGAN, PERPIPAAN)
PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016

225
250

189
200

131
189

112
110

102

100
150 115

115

100
116

97
100

95
96 95

125
70
110

68
67
100 67 70 97

96
72
50
12

0 0 0 1 0 1 0 1 1

8
7

1
0

0
0

JUMLAH RUMAH SGL PMA BAK PENAMPUNGAN PERPIPAAN

.
Grafik 5.2.5.7 : Grafik Kesehatan Kerja

GRAFIK KESEHATAN KERJA DI WILAYAH

PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016

1
TAMBANG

PENGOLAHAN HASIL
4 HUTAN DAN LAUT
 45

Grafik 5.2.5.7 : Grafik Kesehatan Kerja

GRAFIK PENGOLAHAN MAKANAN DAN AIR MINUM

DI WILAYAH PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016

KETRING
1 4

RUMAH
11 MAKAN/KANTIN

DEPOT AIR MINUM

Grafik 5.2.5.7 : Grafik Kesehatan Kerja

GRAFIK SARANA UMUM DI WILAYAH

PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2017
8
7
6
5
4
3
2
1
0
KEL. MUA BASU AND LALO WAW LARO OTOL WAT
TINO RA LE UMO WAR ORA DAN E UKIL
BU TINO WU U HA GGE A
BU
SARANA SEKOLAH 6 1 1 3 0 2 1 1 1
SARANA KESEHATAN 1 0 0 0 0 0 0 0 1
PERKANTORAN 8 3 3 3 3 3 3 3 3
PERBENGKELAN 3 0 1 2 0 1 0 1 1
MESJID 1 1 1 1 1 1 1 1 1
 46

6. Pencapaian Kegiatan Program P2M 2016

Grafik 5.2.6.1 : Cakupan Penemuan Kasus DBD

GRAFIK PENEMUAN KASUS DBD

DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS LASOLO
TAHUN 2016
4
4 3
3.5
3
2.5
2 1
1.5
1 0 0 0 0 0 0 0
0.5
0

Grafik diatas menunjukan bahwa jumlah penderita DBD di

Puskesmas Lasolo pada tahun 2016 sebanyak 4 kasus yang tertinggi

adalah Desa Basule yaitu sebanyak 3 kasus dan yang terendah Desa

Waworaha yaitu sebanyak 1 kasus, seperti yang terlihat pada grafik diatas.

Grafik 5.2.6.2 : Cakupan Penderita Malaria, Suspek TB dan TB Paru (+)

GRAFIK JUMLAH PENDERITA

MALARIA, SUSP. TB DAN TB PARU (+)
DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2015
40
35
30
25
20
15
10
5
0
KEL. MUA BASU AND LALO WA LARO OTOL WAT PUSK
TINO RA LE UMO WAR WOR DAN E UKIL ESM
BU TINO WU U AHA GGE A AS
BU
MALARIA 13 1 10 3 0 6 3 1 2 39
SUSP. TB 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
TB PARU (+) 1 0 1 0 1 0 1 2 0 6

Grafik diatas menunjukan bahwa jumlah penderita Malaria berjumlah

39 kasus, Suspek TB 0 dan TB Paru (+) berjumlah 6 kasus di Puskesmas

Lasolo pada tahun 2016 .

 47

Grafik 5.2.6.3 : Cakupan Penderita ISPA

GRAFIK PENEMUAN KASUS ISPA DIWILAYAH

PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016

250 226

200

150

100
36 30 32 33
50 15 15 20 25 20

Grafik diatas menunjukan bahwa jumlah penderita ISPA di

Puskesmas Lasolo pada tahun 2016 sebanyak 226 kasus yang tertinggi

adalah Kelurahan Tinobu yaitu sebanyak 36 kasus dan yang terendah

Desa Muara Tinobu dan Desa Basule yaitu sebanyak 15 kasus, seperti

yang terlihat pada grafik diatas.

 48

Grafik 5.2.6.3 : Cakupan Penderita Diare

GRAFIK PENEMUAN KASUS DIARE DI

WILAYAH LASOLO TAHUN 2016
56
60
50
40
30
20 8 5 5 7 6 6 6 6 7
10
0

Grafik diatas menunjukan bahwa jumlah penderita Diare di

Puskesmas Lasolo pada tahun 2016 sebanyak 56 kasus yang tertinggi

adalah Kelurahan Tinobu yaitu sebanyak 8 kasus dan yang terendah Desa

Muara Tinobu dan Desa Basule yaitu sebanyak 5 kasus, seperti yang

terlihat pada grafik diatas.

 49

7. Kunjungan Pasien Laboratorium 2016

Grafik 5.2.7.1 : Jumlah Kunjungan Laboratorium 2016

GRAFIK JUMLAH KUNJUNGAN LABORATORIUM

DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS LASOLO TAHUN 2016
70
60
50
40
30
20
10
0
KEL. MUA BAS AND LALO WA LAR OTO WAT Kunj PUSK
TINO RA ULE UMO WAR WOR ODA LE UKIL unga ESM
BU TINO WU U AHA NGG A n AS
BU E Luar
Wila
yah
Darah Lengkap 13 1 10 3 0 6 3 1 2 30 69
DDR/Malaria 13 1 10 3 0 6 3 1 2 15 54
TB PARU (+) 1 0 1 0 1 0 1 2 0 1 7

Grafik diatas menunjukan bahwa jumlah kunjungan pasien di

Puskesmas Lasolo pada tahun 2016 dengan pemerikasan Darah Lengkap

sebanyak 69 orang dan yang terbanyak adalah Kunjungan Luar Wilayah

yaitu sebanyak 30 orang dan yang terendah adalah Desa Muara Tinobu

dan Desa Otole yaitu sebanyak 1 orang, pemeriksaan Malaria sebanyak

54 orang dan terbanyak adalah Kunjungan Luar Wilayah yaitu sebanyak

15 orang dan yang terendah adalah Desa lalowaru yaitu 0, dan

pemeriksaan TB Paru (+) sebanyak 7 orang dan yang terbanyak adalah

Desa Otole yaitu 2 orang seperti yang terlihat pada grafik diatas.