Anda di halaman 1dari 9

ASUHAN KEPERAWATAN

PADA NY. M DENGAN DIAGNOSA HIPOGLIKEMIA

DI IGD RSD MARDI WALUYO-BLITAR

1.Pengertian

Nama : Ny. M
Tanggal Lahir : 01-04-1949
Umur : 67 thn
Alamat : Jl. Tanjung Sari GG 2 no-18 Blitar
No-Reg :
Tgl-Pengkajian : 11 Juli 2016
Dx. Medis : Hipoglikemia

2. Keluhan Saat ini


Kelurga pasien mengatakan tida pasien tergeletak lemas, kringat dingin dan tidak
sedarkan diri.
3. Riwat Kesehatan Sekarang
Keluarga pasien mengatakan pasien masih lemas, Masih mengelurkan keringat
dingin dan perlahan sudah mulai sadar dan px mampu menyebutkan nama px
4. Riwayat penyakit dahulu
Kelurga px mengatakan px sudah lama menderita penyakit diabetes tetapi tidak
penah sampai separah ini. Px juga memiliki riwayat darah tinggi dan pernah menjalani
rawat map 1 tahun yang lalu dengan diagnose CVA
5. Data Penunjang
a. B1 (Breath)
-Inspeksi = Bentuk dada simetris
-Palpasi = Nocal Fremitus simetris, tidak ada benjolan, tidak ada nyeri tekanan.
-Perkusi = Terdengar sonor
-Auskultasi= Vesmuler tidak ada bunyi tambahan baru maupun ronci.

b.B2 (Blood)
-Inspeksi = Tidak tampak puisasi, pengerakan dada simestris.
-palpasi =Lotus cordis teraba di ICS V, tidak ada nyeri tekanan.
-Auskultasi = Bj I dan Bj II terdengar tunggal regular

c. B3 (Bran)
-keadaan umum px lemas
-GCS
-Kesadaran somnolen
d. B4 (BAK)
-BAK ± 600 cc / Katetes
- Bau khas urin dan berwarna kuning jernih , tidak ada pendarahan dan tidak ada
endapan.
e. B5 (Bowel)
- BAB 1 satu kali sehari saat pagi dengan konsitensi lunak , bau khas fases ,warna kuning
kecoklatan.
f. B6 ( Bone)
-Kulit px kuning langsat . akral dingin , turgor kulit kembali dalam 2 detik.
- Kekutan otot

5 5
4 4
-
-Tidak ada kontraktus
-Pemeriksaan penjung
-GDA acak bermala
G.Terapi Medis
Irg. Furosemide 40 mg
Ing. D40 3flkon + 2 flanan
Captopri tapblet / subimgual

II Diagnosa Medis
-Penurunan Kadar glukosa b/d penurunan prosuksi energi metabolisme
-intoleransi antivitas berhubungan dengan kelemahan otot dan penurunan kadar
gluriosa
III Intervensi Keperawatan

NO TUJUAN INTERVENSI RASIONAAL


-Setelah di lakukan keperawatan -Obsenass vital sign -Mengatur perkembangan px
sealam 1x30 menit di harapkan -Berikan infus D 40% -Memproses regulasi cairan
penurunan kadar glukosa darah -Berikan posisi nyaman pada dalam tubuh px yang hilang
teratasi dengan kriteria denagan pasien -membuat pasien meks dan
hasil = -Obervasi GDA px setiap 30 menit Memungkinkan upaya nafas
-Px tidak/Lemas sekali lebih dalam dan kuat
-Px deangan kesadran -Berikan img 10 40 % per IV 3 -Mengetahu kadar tingkat
composmentis Flakon glukosa darah sebagai upaya
-Px tidak kringat dingin -pasang 02 mencegah kamatian jantung
-GDA enam ± 120 mg /dl -Koaborasi dengan tim medis pada otak
dalam periksaan terapi -memfasilitasi pasien sebagai
-Kaji tingkat kesadaran px poses kesembuhan pasien
- Mengatasi pasien saat
mengalami syok ketika
penurunan kesadaran.
II Setelah dilakukan tindakan -Kaji kemempuan otot pasien
keperawatan selama 1x30 menit -Bantu pasien melalkukan -Mengetahui kemampuan
di harapkan intoleransi aktivitas pembuhan posisi otot pasien
berulang dengan kriteria hasil -Latih pasien melakukan ROM -Mencegah terjadinya luka
-Pasien mampu menggerakan pasif decubitus karena tekanan
telapak kaki -Ajarkan pada keluarga yang lama.
-Pasien tidak tampak gelisah melakukan ROM pasif -Mencegah terjadinya
permanen intoleransi aktivitas
-Membantu keluarga saat
pasien gelisah bergerak

IV. Implementasi

NO Tanggal NO. DX TINDAKAN KEPERAWATAN TTD


1 111/07/16 I -Mengukur tanda-tanda vital pasien
-Mengobsevasi keadaan pasien
-Mengkaji tingkat kesadaran pasien
-Memasang dan memberikan infus D 40%
-Mengobservasi GDA pasien taiap 30 menit sakali
I:27mg/dl III:67 mg/dl
II:97 mg/dl IV:70mg/dl
V:107 mg/dl
-Memberikan infus 40% 3 Flaskon
-Memasang 02 31pm

2 11/07/16 II -Mengkaji kemampuan otot pasien


-Membantu pasien aktivitas
-Membantu dan mengajarkan keluarag pasien ROM pasif
-Membantu keluaraga dalam memenuhi kebutuhan pasien
-Memberikan posisi yang nyaman sesuai kenyamanan pasien

V. EVALUASI

NO Tanggal CATATAN PERKEMBANGAN TTD


1
11/07/16 S:Pasien mampu menyebut nama,umur danalamat tetapi kaki pasien
masih terasa lemas
O:-Pasien tampak sedikit rileks
-Pasien masih mengelurkan kringat dingin
-TTV :TD:200/100 S:35,5
N:76 RR:23
A:Masalah teratasi sebagian
P:Hentikan intervensi pasien pindah keruangan
2 11/07/16 S: Pasien mengatakan kaki pasien masih sedikit susah digerakan
O;-pasien masih susah untuk
-Kekutan otot

NO Tanggal CATATAN PERKEMBANGAN TTD


1
11/07/16 O; -Pasien mampu mengtelapak kakinya
-Pasien mampu
A;Masalah teratasi sebagian
P; Hendikan intervensi pasien pindah ruangan

DISCHARGE PLANING

1. S; Pasien mampu menyebutkan nama ,umur dan alamat tetapi

Pasien masih merasa lemas

O; Pasien tampak sedikit rileks ,pasien masih mengelurkan kringat dingin, pasien 107 mg/dl cek

GDA terakhir

A: Masalah teratasi sebaian

P: Hentikan intervensi pasien pindah keruangan

I: - Anjurkan pasien untuk tidak stress dan berfikir dalam

-Anjurkan keluarga pasien untuk selalu memantau psien

-Edukasika pada psien dan kelurga intik diet DM

E:

2. S: Pasien mampu menggrakan telapak kakinya tetapi masih susah di gerakan


O: Pasien masih sedikit lemas, tidak bisa, mandiri makan dan minum selalu dibantu keluarga dan
perawat, kekuatan otot
5 5
4 4
A: Masalah teratasi sebagian
P: Hentikan intervensi
I: -Anjurkan klien untuk makan dan minum di bantu oleh kelurga
-Ajarkan kepada kelurga pasien untuk melatih ROM pasif pada pasien
E: Klien dan keluarga koperatif heran pindah ruangan
RESUME
Nama pasien : Ny.T
Diagnosa Medis : Colelistrasis
No. register : -
Ruang : IGD

TANGGAL DATA FOKUS DX KERAWATAN INTERVENSI IMPLEMENTASI EVALUASI TTD


DS: Pasien Nyeri akut b/d 1.Observasi 1.Mengobservasi S: Px
mengatakan agens cedera TTV px TTV px mengatakan
nyeri pada fisik 2.Ajarakan 2.Mengajarkan masih nyeri
perut sebelah teknik nafas px latihan nafas tapi sedikit
kanan sampai dalam (teknik dalam saat nyeri berkurang
tembus ke relaksasi dan timbul O:-Px tampak
pinggang distraksi ) 3.Mengkaji sedikit rileks
3.Kaji tingkat tingkat nyeri px -Skala nyeri
DO: k/u nyeri px 4.Memberikan 4
GCS:4/5/6 4.Posisikan posisi kanan -Nyeri
pasien 5.Memberikan hilang timbul
TTV:TD:150/100 senyaman px pasien sesuai A: Masalah
N:84 mungkin a/p dokter teratasi
S:36,1 sesuai secara IV sebagaian
RR:Pasien keinginan px P: Heantikan
tampak 5.Kolaborasi intervensi px
menyeringai dengan tim pindah
Skala nyeri:4-6 medis dalam ruangan
Nyeri menetap pemberian
terapi.
RESUME
Nama Pasien : Ny. M
Diagnosa Medis : Diabetes Mellitus
No. Register : -
Ruang : IGD Mardi Waluyo

TANGGAL DATA FOKUS DX KEPERAWATAN INTERVENSI IMPLEMENTASI EVALUASI TTD


11/07/16 DS: Keluarga Ketidak stabilan 1.Pasang 1.Memasang S: Px
px kadar glukosa penghalan TT penghalang TT merespon
mengatakan darah b/d px px. pertanyaan
sang ibu tiba penurunan 2.Memasang 2.Memasang O2 yang di
tiba lemas metabolisme o2 px(41 pm) berikan tim
dan tidak 3.Pasang infus 3.Memasang medis
sadarkan diri, 4.Rehidrasi infus pada O:-Px mulai
DS: Cairan pasien (RL) sadar
Penurunan 5.Pasang 4.Melakukan -Dapat
kesadaran kateter pemantauan menyebutkan
dengan GSC 6.Edukasi cairan bernala nama dan
2/1/1 kepada 5.Memasang umur
TD: 90/60 keluarga kateter -TD:100/70
mmHg tentang DM 6.Mengedukasik N:80
S:36°𝑐 dan jenis diit an pada S:36
N:76 x /I pada pasien keluarga RR:22
RR: 25 x/i 7.Observasi makanan GDA II:97
GDA TTV kolaborasi apasaja yang III:60
I: 27 deangan boleh IV:107
dokter dalam dikomsumsi A: Masalah
pemberian tx 7.Pemberian teratasi
Inf:D 40% terapi sebagian
Inj:D 40% -inf:40% P:Hentikan
2 Flakon -inj:40% intervensi
8.Cek GDA 8.Melakukan Pasien pindah
Acak ½ Jam cek sekala ruagan
seakale sampai berkala
keadaan
normal
RESUME

Nama pasien : NY.T

Diagnosa Medis: GE

No Register :

Ruang : IGD

TANGGAL DATA FOKUS DX KEPERAWATAN INTERVENSI IMPLEMENTSI EAVALUASI TTD


11/07/16 DS: Pasien 1.Gangguan 1.Observasi 1.Mengobservasi S:Pasien
mengatakan pertukaran gas b/d TTV px TTV pasien mengatakan
badan proses penyakit 2.pasang infus 2.Pasang infus sesak mullai
demam sejak 2.Hipertemi b/d 3.Pasang o2 3.Memberikan berkurang
pagi diare proses insfeksi sesaui o2 sesuai Setelah 1 jam
±6× sejak kebutuhan kebutuhan O:Pasien
subuh sesak pasien pasien (3 LPM) tampak
nafas, mual. 4.Mengajrkan 4.Mengajarkan bernafas
pasien latihan pasien dalam normal
DO: Pasien nafas dalam sebagai relaksasi TTV:
terlihat 5.Memberikan 5.Memposisikan TD:130/80
bernafas pasien posisi pasien N:92
menggunakan semi flower senyaman S:37
hidung 6.Kolaborasi mungkin RR:23
TTV: deangan tim 6.Memberikan A:Masalah
TD:130/80 medis dalam tx teratasi
N:92 pemberiantx -lmg antrain sebagian
RR:26 -ing ondasitron P: Hentikan
S:38©°𝑐 - intervensi ,px
pindah
ruangan
RESUME

Nama Pasien : Tn. K

Diagnosa Medis : Snake Bite

No. Register :

Ruang : IGD

TANGGAL DATA FOKUS DX KEPERAWATAN INTERVENSI IMPLEMENTASI EVALUASI TTD


12/07/16 DS: Px Nyeri akut b/d agnes 1.Obsevasi TTV px 1.Mengobservasi TTV S: PX engatakan
mengatakan di cedera fisik (Ular 2.Pasang o2 px O: px tamapk
gigit ular pada berbisa) 3.Pasang infus 2.Memasang o2 px rileks
jam 09.00 pagi 4.Posisikan pasifien (3lpm) -skala nyeri 1-3
saat pasien semimel 3.Memasang infus -tangan masih
bekerja dari 5.Edukasi pada (NS) odem
sawah dan terasa kelurga pasien 4.Memberikan eduksi -TTV
sangat nyeri tentang penanagan kepada pasien TD :120/80
deangan sekal awal 5.Memberikan N:84
nyeri 4-6 6.Lakukan krosmisi edukasi kepada S:36,5 °𝑐
DO: Terdapat pada luka pasien langkah awal RR: 20
pada patukan 7.Memberikan tx bila tem bila ular N/u cukup
ular pada tangan sesuai a/p dokter 6.Melakukam -GCS: 4/5/6
kiri membimbing pasien krosmisi A: Masalah
-Tangan tampak melakukan nafas 7.membeikan tx teratasi sebagian
adem pada dalam sesuai a/p doctor P:Hentikan
kelopak tangan memimbing px intervensi
-px tampak melakukan nafas
menyeriangan dalam
kesakitan
-TTV
TD:110/70
N:92
S:36,5°𝑐
RR:23
K/u: Cukup
GCS: 4/5/6

Anda mungkin juga menyukai