Anda di halaman 1dari 8

Skenario

Bino 18 tahun dan arka 17 tahun adalah mahasiswa kedokteran


yang sedang berlatih melakukan pemeriksaan fisik jantung dan
tekanan darah. Hasil pemeriksaan fisik jantung bino didapatka
ictus cordis tidak nampak dan teraba tidak kuat angkat batas
jantung normal, frekuensi denyut jantung 72 kali per menit dan
suara jantung s1 dan s2 normal. Hasil pemeriksaan tekanan
darah bino diketahui tekanan darah sistolik 120 mmhg, dan
tekanan diastolik 80 mmhg.
1. Klarifikasi istilah
a. Ictus cordis = pukulan pada dinding dada dari denyut
apex jantung,
b. Tekanan sistolik = tekanan yang dihasilkan otot jntungg
saat mendorong darah dari ventrikel kiri ke aorta,
tekana puncak yang terjadi saat ventrikel kiri
berkontraksi, darah akan keluar dari jantung
c. Tekanan diastolik = periode relaksasi dimana aliran
darah masuk ke ventrikel
d. Pemeriksaan fisik = pemeriksaan pada tubuh secara
langsung terdiri dari keadaan umum, vital sign, head to
toe
e. Tidak kuat angkat = hal yang dinilai dari pemeriksaan
ictus cordis,
f. Suara jantung s1 s2 = s1: lup, menutupnya katup av,
sistol s2: dub, menutupnya katup semilunaris, diastol
g. Frekuensi denyut = banyaknya denyut jantung permenit
2. Perumusan masalah
a. Mengapa ictus cordis tidak tampak dan teraba tidak
kuat angkat?
b. Bagaimana anatomi jantung?
c. Sebutkan batas jantung normal?
d. Apakah frekuensi 72 kali permenit itu normal dan
berapa batasan normal frekuensinya?
e. Pengaruh aktifitas fisik pada sistem kardiovaskular?
f. Jelaskan suara jantung s1 s2!
g. Hubungan sistem konduksi jantung dengan frekuensi
serta anatomi jantung
h. Bagaimana siklus jantung
i. Fisiologi kardiovaskuler
j. Bagaimana karakteristik jantung yang normal dan
yang tidak normal?
k. Mengapa dapat terdengar bunyi jantung?
l. Bagaimana interpretasi hasil pemeriksaan tekanan
darah?
3. Brain storming
1. Mengapa ictus cordis tidak tampak dan teraba tidak
kuat angkat?
- Biasanya pada orang gemuk karena thoraknya tebal
atau emphisema.
- Normal
- Tidak normal
2. Bagaimana anatomi jantung?
-
3. Sebutkan batas jantung normal?
-
4. Apakah frekuensi 72 kali permenit itu normal dan
berapa batasan normal frekuensinya?
- Normal
- 60-100 dewasa
5. Pengaruh aktifitas fisik pada sistem kardiovaskular?
- Berpengaruh
6. Jelaskan suara jantung s1 s2!
- Lub
- Dub

7. Hubungan sistem konduksi jantung dengan frekuensi


serta anatomi jantung
- Berhubungan
8. Bagaimana siklus jantung
-
9. Fisiologi kardiovaskuler
-
10. Bagaimana karakteristik jantung yang normal dan
yang tidak normal?
-
11. Mengapa dapat terdengar bunyi jantung?
- Menutupnya valvula
12. Bagaimana interpretasi hasil pemeriksaan tekanan
darah bino?
- Prehipertensi

4. Analisis masalah
1. Mengapa ictus cordis tidak tampak dan teraba tidak
kuat angkat?
- Biasanya pada orang gemuk karena thoraknya tebal
atau emphisema
- Normal.
- Tidak normal = tonjolan kecil yang sifatnya lokal
- Terdapat pada perpotongan pada sic V linea medium
clavicularis kiri (normal) jika di luar linea medium
clavicularis (tidak normal jika ada pembesaran pada
apex jantung maka letaknya lebih dari sic V)
- Sesuai dengan apex cordis masing-masing
- Pada anak-anak terdapat pada sic IV dan sic V pada
dewasa
- Pada wanita hamil bergeser ke samping kiri
- Inspirasi dalam, diagfragma turun membuat ictus
cordis lebih ke bawah dan berbanding lurus dengan
diagfragma
2. Bagaimana anatomi jantung?
- Terletak di mediastinum media yaitu rongga diantara
paru-paru kanan dan kiri
- Di permukaan ventrikel dexter terdapat auricula.
Pada artium dan ventrikel kiri myokardium lebih
tebal.
- Dibungkus oleh perikardium, terdapat valvula
-
3. Sebutkan batas jantung normal?
- Kanan atas= tepi kranial costa III kanan 2 cm dari
linea sternalis
- Kanan bawah= tepi kaudal costa V kanan
- Kiri atas= spatium inter costa II kiri 3 cm dari linea
sternalis
- Kiri bawah spatium inter costa V kiri agak lateral
dari linea para sternalis
- Kaudal= spatium inter costa V
4. Apakah frekuensi 72 kali permenit itu normal dan
berapa batasan normal frekuensinya?
- Normal
- 60-100 dewasa
- Anak-anak umur 0-3 bulan 100-160 kali permenit
- 3-6 bulan 90-120 kali permenit
- 6-12 bulan 80-120 kali permenit
- 1-10 tahun 70-130 kali permenit
- Diatas 10 tahun 60-100 kali permenit
5. Pengaruh aktifitas fisik pada sistem kardiovaskular?
- Berpengaruh
- Aktifitas fisik yang berpengaruh pada sistem
kardiovaskular pada tekanan darah. Tekanan darah
akan meningkat saat olahraga. Saat hipotermia
menyebabkan tekanan darah rendah (naik gunung).
Distimulasi oleh saraf simpatis.
- Pada orang hipertensi saat jantung lebih banyak
memompa menyebabkan hipertropi.
- Kecepatan denyut jantung meningkat karena
peningkatan aktifitas simpatis dan penurunan
parasimpatis
- Aliran balik vena akan meningkat terjadi akibat
vasokontriksi vena yang di induksi oleh saraf
simpatis serta peningkatan aktivitas pompa otot
rangka
- Volume sekuncup meningkat terjadi akibat
peningkatan aliran balik vena melalui mekanisme
frank-starling
- Curah jantung meningkat terjadi akibat peningkatan
denyut jantung dan volume sekuncup
- Aliran darah ke otot rangka aktif dan otot jantung
akan meningkat akibat vasodilatasi arteriol yang
dikontrol secara lokal
- Aliran darah ke otak tidak berubah karena stimulasi
simpatis tidak berefek pada arteriol otak
- Aliran darah ke bilik akan meningkat
- Aliran darah ke saluran pencernaan, ginjal, organ lain
akan menurun akibat vasokontriksi arteriol
- Resistensi perifer total akan menurun
- Tekanan darah arteri rata-rata bisa meningkat bisa
sedang
6. Jelaskan suara jantung s1 s2!
- Lub = karena getaran menutupnya katup av pada saat
sistol, intensitas bunyi jantung tergantung pada
kekuatan kontraksi ventrikel, tergantung pada otot
ventrikel, kecepatan naiknya desakan ventrikel, letak
katup av pada saat sistol
- Dub = pada saat menutup katup aorta dan arteri
pulmonalis pada dinding thorak di permulaan diastol.
Lebih lemah dari s1. Bunyi s1 s2 akan melemah pada
orang yang gemuk, emphisema paru-paru,
perikarditis eksudatif, penyakit-penyakit yang
menyebabkan kelemahan otot jantung.

7. Hubungan sistem konduksi jantung dengan frekuensi


serta anatomi jantung
- Berhubungan
- Konduksi jantung= kontraksi jantung terekam di ekg
- S A node ada di
- A V node
- Berkas hiss
- Serabut purkinje
8. Bagaimana siklus jantung
- Dimana jantung saat mulai... periode ada diastol(
rapid... dan sistol (isometrik kontraksi= ventrikel
berkontraksi..
9. Fisiologi kardiovaskuler
-
10. Bagaimana karakteristik jantung yang normal dan
yang tidak normal?
-
11. Mengapa dapat terdengar bunyi jantung?
- Menutupnya valvula
12. Bagaimana interpretasi hasil pemeriksaan tekanan
darah bino?
- Prehipertensi sistol 120-139 diastol 80-89
1.
5. LO
1. Nomer 9,10,11,12 dan triger 2
6. Belajar mandiri
7. Reporting

TRIGER 2
Setelah selesai belajar bersama bino pulang ke rumahnya
dengan berjalan kaki. Akan tetapi saat di tengah jalan tiba-tiba
ada seekor anjing yang mengejar bino sehingga bino lari
dengan kencang. Sesampainya di rumah bino merasa
jantungnya berdebar-debar. Binopun meraba nadinya dan
didapatka frekuensi denyut nadi 130 kali permenit dan tekanan
darah 150/100 mmhg. Setelah beristirahat selama 10 menit
bino merasa jantungnya kembali normal dan didapatka
frekuensi denyut nadi 86 kali permenit dan tekanan darah
110/80 mmhg.
1. Mengapa jantung bino berdebar-debar
2. Kenapa setelah beristirahat 10 menit tensi kembali normal
3. Mengapa setelah berlari tekanan darah dan frekuensi bino
tinggi
4. Kesimpulan dari semua pertanyaan

TUGAS INDIVIDU
Buatlah mind map sesuai dengan kasus skenario satu.
- Anatomi letak
- Ruang
- Katup
- Histologi jantung
- Fisiologi konduksi
- Fisiologi sisten hemodinamik dan sirkulasi darah

Anda mungkin juga menyukai