Diagnosa Medis : P3A0Postpartum spontan No RM : 35.XX. XX
1. Tindakan keperawatan yang dilakukan:
Menyeka pasien 2. Diagnosa keperawatan : Defisit perawatan diri: mandi berhubungan dengan kelemahan fisik 3. Prinsip-prinsip tindakan dan rasional: a. Mengkaji skala aktivitas pasien R: skala aktivitas pasien adalah salah satu indikator dalam perlunya bantuan perawatan diri. b. Meminta persetujuan kepada pasien dalam tindakan R: menghargai hak pasien dan membina hubungan saling percaya c. Menyiapkan alat-alat yang diperlukan seperti sabun, air bersih, waskom, washlap, pakaian yang baru, dan handuk. R: sebagai pendukung dalam pemenuhan perawatan diri mandi pasien. d. Jaga privasi pasien R: mencegah rasa malu pasien dan menghindari pasien dari tontonan. 4. Efek samping dari tindakan adalah adanya rasa malu pasien dan ketidakmandirian pasien dalam melakukan perawatan diri dan cara pencegahannya adalah membina hubungan saling percaya dan memotivasi pasien untuk meningkatkan kemandiriannya dalam melakukan perawatan diri secara bertahap. 5. Tujuan tindakan tersebut dilakukan: Membantu dalam pemenuhan kebersihan diri (personal hygiene), memberikan rasa nyaman dan meningkatkan rasa percaya diri pasien. 6. Hasil yang didapat dan maknanya: Hasil yang didapatkan dari tindakan adalah kulit pasien lembab, bersih, wangi dan pasien merasa nyaman setelah dibantu dalam menyeka. Maknanya adalah masalah defisit perawatan diri dapat teratasi. 7. Identifikasi tindakan keperawatan lainnya yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah/ diagnose tersebut. (mandiri atau kolaborasi): a. Memotivasi pasien untuk dapat rutin minimal 2x sehari mandi b. Menganjurkan pasien untuk dapat meningkatkan kemampuan perawatan dirinya secara mandiri c. Menganjurkan anggota keluarga dapat memfasilitasi pasien dalam perawatan dirinya.