INDONESIA HEALTHCARE
CORPORATION
WORKSHOP PERHITUNGAN UNIT COST
RUMAH SAKIT BERBASIS ACTIVITY BASED COSTING
Pengertian ABC
2
Latar Belakang Activity Based Costing (ABC)
3
“Lebih baik
menjadi kurang
lebih benar,
daripada menjadi
tidak akurat”
4
Manfaat (ABC) untuk Manajemen
5
Perbedaan Metode ABC dengan Konvensional
6
Perbedaan Metode Activity Based Costing dengan Tradisional
7
Keunggulan ABC
8
Kelemahan ABC
9
Syarat Penerapan Sistem ABC
10
Ada dua faktor utama penyebab ketidakmampuan
untuk membebankan biaya overhead secara tepat
11
“Suatu penelitian menunjukan biaya overhead minimal harus 15% dari
jumlah biaya produksi agar ABC bisa menghasilkan keuntungan keputusan
yang signifikan”
Hansen /Nowen
Hansen /Nowen
“Jika harga pokok produksi adalah tunggal, maka biaya rata2 per unit dapat
dihitung dengan membagi harga pokok produksi dengan unit yang
diproduksi”
12
Opportunity cost :
“manfaat yang dikorbankan ketika satu
alternatif dipilih dari alternatif lainnya”
JENIS BIAYA
1. Biaya Tetap
2. Biaya Variabel
3. Biaya Campuran
13
Biaya aktual yaitu membebankan biaya aktual bahan baku langsung, tenaga
kerja langsung dan overhead pada produk.
Hal ini jarang dilakukan karena tidak dapat menyediakan informasi biaya /
unit yang akurat secara tepat waktu
14
Activity Based Management (ABM)
ABM :
“Pendekatan untuk keseluruhan sistem
yang terintegrasi dan berfokus pada
perhatian managemen atas berbagai
aktifitas dengan tujuan meningkatkan
nilai bagi pelanggan dan laba yang
dicapai”
15
Activity Based Management
16
Activity Based Management
DIMENSI BIAYA
SUMBER DAYA
DIMENSI PROSES
ANALISA DIMENSI AKTIFITAS ANALISA BIAYA
PRODUK &
PELANGGAN
17
MODEL IMPLEMENTASI ABM
MODEL ABM
PERENCANAAN SISTEM
PVA ABC
18
Tahap Pembuatan Unit Cost
19
Tahap Pembuatan Unit Cost
2.Menyiapkan data cost driver yang akan menjadi dasar alokasi seluruh biaya
cost center.
20
Langkah Pelaksanaan
Persiapan Data-
data
Unit Cost
Masing Layanan
Template Excel
21
I. Mempersiapkan Data-Data
22
Dokumen
Daftar Peralatan Tidak Langsung Daftar Peralatan Langsung dan Daftar jumlah menit per
Luas bangunan ruangan per dan Kapasitas Pemakaian Kapasitas pemakaian Jumlah jam kerja efektif
layanan atau konsul untuk
layanan (Inventaris/Aset) berserta harga (inventaris/aset) berserta harga pekerja
perolehan awal perolehan awal Dokter dan Non Dokter
Daftar overhead diluar Daftar Gaji dan Jumlah Daftar Gaji Jumlah pekerja Jumlah Bed per lantai per
Jumlah pekerja per tindakan
variabel cost dan fixed cost pekerja per poli rawat jalan per lantai rawat inap kamar
Daftar biaya dan pendapatan per Data Master Obat dan Alat
Perkiraan biaya tak terduga layanan yang akan digunakan Daftar IJD (RKAP tahun
Kesehatan (Kode, Harga Jual,
per layanan (jika ada) sebagai dasar alokasi single berjalan) dan Prosentase IJD
distribution Berat/volume per kemasan)
23
II. Data Cost Driver
Menyiapkan data cost driver yang akan menjadi dasar alokasi seluruh biaya cost center
Cost Centre Cost Driver
Catering (Tidak Dijual) • Biaya/Pendapatan
Keperawatan • Jumlah Perawat
Adm Medis • Jumlah Pendapatan
Direktur/Wadir • Jumlah Pendapatan
Mjm Resiko • Biaya Asli (langsung) TOTAL
K3 • Biaya Asli (langsung) TOTAL
Mjm Bisnis • Pendapatan
TI • Biaya Lgs ybs
Komlek • Biaya Lgs ybs
Keuangan • Biaya Asli (langsung) TOTAL
SDM • total pekerja
Logistik • total material
Teknik • Biaya Lgs ybs
Laundry (Tidak Dijual) • Biaya Lgs ybs
Security • Luas Area
Lay. Umum • Luas Area
Transport • Biaya Asli (langsung) TOTAL
Gudang Farmasi • Biaya Pengelolaan Farmasi
24
III. Alokasi Cost Centre Ke Profit Centre
25
Template Excel
26