Anda di halaman 1dari 4

Dunia Nyata dan Sistem Informasi Geografis

SIG menyajikan pandangan terhadap persepsi terhadap dunia nyata secara sederhana dan
sifatnya subjektif (tergantung pengamat), karena sifat dunia nyata yang berubah-ubah.

Untuk membawa dunia nyata ke dalam SIG, harus menggunakan model dunia nyata
yang telah disederhanakan, lalu dikonversikan dengan perhitungan geometri ke model
data. Model data ini lalu di transdfer ke basisdata untuk menangani data-data digital
untuk direpresntasikan dalam peta dan laporan, baik hardcopy maupun softcopy.

MODEL DUNIA NYATA

Persepsi, rancangan, atau susuna model dunia nyata yang dikembangkan oleh
perancang akan menentukan semua data yang diperlukan. Persepsi ini mencakup
pembawa informasi yang palin dasar, entity.

Entity merupakan inidividu yang mewakili suatu yang nyata eksistensinya dan dapat
dibedakan dengan yang lainnya. Sekumpulan entity disebut dengan entity set.

Suatu entity terdiri dari klasifikasi tipe, atribut dan relasi.

Klasifikasi entity dapat dinyatakan sebagai berikut: Rumah dan apartemen merupakan
entity tipe bangunan.

Atribut entity adalah bagian dari entity tersebut, misalnya atribut dario suatu rumah
adalah dapur, kamar, dll

Relasi entity adalah hubungan antar entity , seperti jalan Gejayan dan Jalan Solo saling
berpotongan.

Model Entity Relationship

Pada mode ER dunia nyata di transformasikan menjadi diagram relasi antar entity.

Relasi dan entities merupakan komponen utama pembentuk model ER yang


dideskripsikan menggunakan atribut-atribut atau properties.
Komponen Model ER

Entity merupakan individu yang mewakili sesuatu yang nyata dan dapat dibedakan
dengan yang lain.Sekumpulan entity disebut Entity Set.

Atribut merupakan karakteristik dari sebuah entity. Penentuan atribut didasarkan pada
fakta-fakta yang ada.

Relasi merupakan hubungan keterkaitan antara suatu entity dengan entity lain.

Tingkat Relasi

Tingkat relasi menunjukkan batas jumlah maksimum relasi antar entity.

Kemungkinan tingkat relasi:

Satu ke satu

Satu ke Banyak

Banyak ke Satu

Banyak ke Banyak

Diagram ER
Model Data

Model data dunia nyata dapat mengurangi kompleksitas. Pembawa informasi di model
data adalah objek. Suatu objek memiliki properties sebagai berikut : Tipe,Atribut, Relasi,
Geometri, Kualitas.

Objek dalam model data SIG antara lain :

Objek fisik: seperti jalan, sungai, pemukiman, saluran air dll

Objek-objek yang terklasifikasi :seperti tipe vegetasi, zona iklim, Kelompok usia dll.

Peristiwa: Kecelakaan, kebocoran air, tumpahan minyak, kekeringan dll.

Objek yang berubah secara kontinyu: seperti batas-batas suhu,ketinggian dan


kedalaman.

Objek buatan : kontur ketinggian dan densitas populasi.

Objek buatan untuk representasi yang dipilih dan basisdata(raster)

REPRESENTASI GRAFIS SUATU OBJEK

Titik adalah representasi grafis paling sederhana.

Garis adalah bentuk linier yang menghubungkan paling sedikit 2 titik

Poligon digunakan untuk represntasi objek 2D


Objek 3D dengan ditambahkannya dimensi ketinggian dari objek 2D.

KELEMAHAN REPRESENTASI GRAFIS

Representasi grafis sebagai data distrik, dengan kata lain, semua objek-objek sudah
dinyatakan dengan batasan yang jelas. Hal tersebut tidak selalu akurat, karena dunia
nyata selalu berubah secara kontinyu.

OBJEK

Atribut Objek mendeskripsikan fitur objek

Relasi Objek serupa dengan relasi entity, dan dapat dibentuk berdasarkan koordinat,
struktur, dan atribut-atribut objek yang bersangkutan

Kualitas Objek kualitas data yang harus dipertimbangkan adalah ketelitian spasia,
update terakhir, resolusi, luas cakupan geografis, konsistensi logika, jenis reperesntasi,
dan relevansi.

BASISDATA KE SIG

Faktor-faktor yang harus dipertimbangkan :

1.Pengendalian dan akuisisi data

2.Struktur data

3.Penyimpanan data

4.Updating data

5.Manajemen dan ekspor-impor data

6.Pemrosesan data

7.Pemanggilan dan presentasi data

8.Analisis data

Anda mungkin juga menyukai