Anda di halaman 1dari 3

2.

3 Pemanfaatan Waktu Untuk Mewujudkan Mimpi atau Cita-Cita

Harapan dan impian merupakan suatu yang dapat menggerakkan kemajuan peradaban
manusia. Apa yang kita nikmati saat ini seperti kemajuan dibidang transportasi,
perkembangan ekonomi, inovasi teknologi dan komunikasi merupakan hasil dari terwujudnya
impian para pendahulu kita. Mereka berhasil untuk mewujudkan impian mereka yang dimana
manfaatnya bisa kita nikmati hingga sekarang.

Keberhasilan mereka dalam mencapai cita-cita yang tentunya berasal dari sebuah
impian. Para pemimpi membayangkan dalam pikiran bebasnya tentang keadaan ideal dan
sempurna tentang situasi di masa depan yang akan terwujud jika mereka berhasil menggapai
impian mereka. Setelah itu mereka bertindak untuk dapat mencapai cita-cita yang mereka
impikan.

Mimpi lahir dari keinginan, sama seperti cita-cita. Faktor kunci dari suatu
keberhasilan mencapai impian sangat dibutuhkan oleh seberapa besar keinginan kita. Jangan
salahkan keadaan atau orang lain atas belum tercapainya impian kita. Hal tersebut mungkin
terjadi karena kita tidak benar-benar sungguh-sungguh atau belum memiliki keinginan yang
kuat dan tidak sabar dalan menjalani pengorbanan yang dibutuhkan.

Tidak peduli seberapa besar atau kecilnya mimpi atau cita-cita kita, semuanya
bergantung oleh faktor kuat atau tidaknya keinginan kita. Keinginan untuk menjadi seorang
pengusaha, manajer, mendirikan yayasan sosial, memiliki rumah idaman, membeli mobil
baru, mendapat nilai yang bagus, berhenti merokok, ataupun cita-cita lainnya. Semua mimpi
yang kita miliki akan tercapai jika kita bersungguh-sungguh menjalani apapun yang
dibutuhkan.

Bagaimana cara menggapai cita-cita dan meraih mimpi?

1) Bayangkan keadaan yang sempurna tentang kondisi ideal yang kita inginkan di masa
depan. Lihat, akan seperti apakah diri kita, pakaian apa yang kita pakai. Bayangkan
juga keadaan sebaliknya. Keadaan yang sangat tidak ideal, situasi yang kita benci,
kondisi yang tidak ingin kita alami. Setelah tau apa yang sangat kita inginkan dan apa
yang sangat tidak ingin kita alami, mulailah untuk menuliskan impian yang ingin
dicapai secara spesifik.
2) Buat rencana tindakan untuk mencapai cita-cita. Kita perlu menyusun dengan tepat
langkah-langkah yang akan kita tempuh untuk mencapai impian kita. Apabila mimpi
yang ingin kita capai terlalu jauh untuk diraih, kita dapat membagi rencana kita
menjadi beberapa tahap.
3) Tetapkan deadline. Deadline akan memacu kita untuk lebih rajin dan aktif mencari
cara untuk mencapai cita-cita kita.
4) Menyatakan diri untuk siap berkoban atau membayar konsekuensi utnuk menggapai
mimpi. Konsekuensi dan pengorbanan ini bisa dalam waktu, tenaga, pikiran, bahkan
perasaan.

Setelah mencapai impian, lanjutknlah dengan mencita-citakan mimpi yang baru. Impian
tidak harus merupakan hal yang besar dan sulit dicapai. Cobalah buat impian untuk hal yang
kecil.

Waktu mewujudkan impian kita itu selalu ada, kita hanya perlu meluangkan waktu
umtuk mencapainya. Berikut adalah 6 saran yang dapat menolong kita memanfaatkan waktu
agar dapat mencapai tujuan kita.

1) Prioritaskan hidup secara tertulis


Buatlah daftar apa yang harus kita lakukan untuk mewujudkan impian kita dan tetapkan
waktu untuk setiap impian kita. Buatlah daftar harian dari daftar utama ini.Tetapkan waktu
untuk setiap tugas. Usahakan tugasnya sederhana dan spesifik ini akan menolong kita tetap
fokus.

2) Bayangkan diri kita sudah sukses


Bayangkanlah kehidupan kita setelah mencapai impian kita, bagaimana perasaan kita,
apa artinya bagi kita, bagaimana masa depan kita. Lakukan ini setiap hari dan hiduplah
seolah-olah kita sudah mencapainya. Separuh perjalanan adalah menerima bahwa kita
sanggup melakukannya.

3) Singkirkan kekacauan
Hindari hubungan yang negatif dan menyita waktu menjauhlah dari orang-orang yang
tidak berkeinginan melihat kita sukses.

4) Jadwalkan “waktu proyek” dan jadikan itu sebagai kewajiban


Jadwalkan rencana kita umtuk setiap harinya. Hilangkan gangguan dan wujudkan
impian kita. Mintalah keluarga untuk minta pertolongan jika kita membutuhkan.

5) Belajarlah untuk berkata ‘tidak’


Jika tugas kita akan memakan waktu dalam dua hari, berjanjilah bahwa kita tidak akan
berkomitmen pada hal lainnya sampai jangka waktu itu berakhir. Kata “tidak” mungkin saja
merupakan kata yang paling sulit untuk diucapkan, tetapi jika kita tidak melakukannya, kita
malah akan mengupayakan impian orang lain bukannya impian kita sendiri.

6) Bertanggung jawablah
Ceritakan kepada orang lain tentang keinginan kita untuk menyelesaikan tugas kita dan
bagaimana kita menjadwalkan waktu untuk melakukannya. Mereka akan cenderung untuk
tidak mengganggu jadwal kita dan menjadi lebih berpengertian. Mereka juga akan menolong
kita untuk tetap bertanggung jawab untuk menyelesaikannya.

Anda mungkin juga menyukai