Anda di halaman 1dari 26

BAB III

TINJAUAN PEKERJAAN PROYEK REMODELING RESTORAN KFC

3.1 URAIAN UMUM PROYEK REMODELING RESTORAN KFC


Remodeling atau redesain merupakan suatu kegiatan perencanaan dan perancangan
kembali suatu bangunan sehingga terjadi perubahan fisik tanpa merubah fungsinya baik melalui
perluasan ataupun pemindahan lokasi. (John. M. Echols dan Hasan Shadily Kamus Inggris
Indonesia, PT. Gramedia Jakarta, 1990).
Restoran berasal dari Bahasa Inggris, “restaurant‟ sebagaimana dikutip dari Oxford
Leaner’s Pocket Dictionary diartikan sebagai tempat di mana makanan dapat dibeli dan
dimakan (Manser, 1995: 353). Menurut Ritchie (1994: 306), restoran adalah bagian dari sistem
industri yang menyediakan layanan kepada orang-orang yang jauh dari rumah. Fasilitas pada
restoran untuk menyediakan makanan salah satunya ditentukan oleh permintaan pasar, adapun
hal yang umumnya diharapkan konsumen ketika memasuki restoran menurut Max Fengler
(1971 : ix) antara lain mendapatkan makan siang dalam suasana informal, murah, dan secepat
mungkin. Selain itu, baik di sore hari, di waktu luangnya, atau pun ketika membutuhkan
hiburan, konsumen ingin menikmati hidangan dan pelayanan.
Remodeling restoran merupakan suatu kegiatan melakukan suatu perubahan pada
bagian dalam maupun fisik restoran agar menciptakan suasana yang baru untuk orang
menyantap makanan dengan nyaman, pada ada proyek ini sebuah restaurant restoran
menciptakan suasana yang baru.

3.2 PROSES MENDAPATKAN PROYEK REMODELING RESTORAN KFC


Pada proyek pembangunan remodeling restoran KFC ini menggunakan sistem
penunjukkan langsung, dilakukan dengan mengundang 1 (satu) penyedia barang/ pekerjaan

konstruksi/ jasa yang dinilai mampu melaksanakan pekerjaan dan atau memenuhi kualifikasi.

Pihak owner KFC cabang Bandung sudah mengetahui atau mengenal kontraktor PT
Sukses Megah Persada ini sehingga tidak diperlukan syarat-syarat untuk mendapatkan proyek
ini, dikarenakan proyek yang harus diselesaikan dengan cepat dan prosesnya yang dilakukan
tanpa ada penutupan fungsi bangunan.

14
3.3 TINJAUAN UMUM PROYEK
3.3.1 DATA PROYEK
Proyek remodeling restoran KFC terletak didalam mall yang bernama Jatinangor Town
Square Jl. Raya Jatinangor No.150, Cikeruh, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat
45363. Restoran KFC memiliki luas bangunan 300 m², pemilik proyek atau owner nya adalah
PT Fast Food Indonesia. Proyek memiliki besar dan sumber dana dengan kesepakatan dana
yang disetujui oleh pihak pemilik proyek dengan pihak kontraktor pelaksana didapat dari data
yang diperoleh memiliki nilai kontrak senilai Rp 416.179.000,- sudah termasuk pajak.

3.3.2 PIHAK –PIHAK YANG TERLIBAT DALAM PROYEK


Organisasi yang baik memerlukan hubungan komunikasi yang baik antara satu dengan
yang lain, dan mampu menghasilkan manajemen konstruksi yang baik, sehingga nantinya
organisasi yang terbentuk dapat bekerja sesuai dengan rencana awal. Begitupun pada proyek
remodeling restoran KFC melibatkan beberapa pihak yang terlibat meliputi:
Bagan 3.1
Struktur organisasi proyek remodeling KFC

Owner
PT Fast Food Indonesia

Kontraktor Konsultan Perencana


PT Sukses Megah Persada Fabian Design& Architect

1. Owner
Owner atau pemberi tugas merupakan keberhasilan yang terus diraih dalam pengembangan
merek menjadikan KFC sebagai bisnis waralaba cepat saji yang dikenal luas dan dominan di
Indonesia. Pemilik atau pemberi tugas adalah orang atau badan usaha yang
memberikan pekerjaan bangunan dan membayar biaya pekerjaan bangunan. Pemberi tugas
dapat berupa perorangan, badan atau instansi baik pemerintah maupun swasta. Pada
proyek remodeling restoran KFC ini, PT Fast Food Indonesia sebagai pemberi tugas atau
owner, mempunyai tugas dan kewajiban sebagai berikut :
a) Menyediakan atau membayar sejumlah biaya yang diperlukan untuk terwujudnya
suatu pekerjaan bangunan.
b) Menyelenggarakan pelelangan.
c) Menerima pekerjaan apabila telah selesai dan menyetujuinya.

15
d) Menentukan pilihan dan mengambil keputusan atas rencana yang dikemukakan
e) Menyiapkan segala sesuatu yang berhubungan dengan pembangunan proyek, agar
kontraktor dapat menyelesaikan pekerjaan tepat pada waktunya.

2. Konsultan perencana
Konsultan perencana adalah orang/ badan hukum yang membuat perencanaan lengkap
dari suatu pekerjaan bangunan. Konsultan perencana berupa perseorangan yang berbadan
hukum, atau badan hukum yang bergerak dalam bidang perencanaan pekerjaan bangunan.
Tugas dan tanggung jawab konsultan perencana secara umum adalah :
a) Membuat sketsa gagasan/ pemikiran pertama akan didiskusikan bersama dengan
pemilik proyek untuk mendapatkan masukan-masukan.
b) Melakukan perencanaan dan perancangan proyek sesuai dengan keinginan pemilik
proyek (owner), baik untuk perencanaan struktur, arsitektur, mekanikal, elektrikal
dan lain sebagainya yang meliputi gambar bestek, rencana kerja, syarat-syarat,
hitungan struktur serta hitungan anggaran dan biaya berdasarkan peraturan-peraturan
dan syarat yang ada.
c) Merencanakan bahan dan alat yang digunakan sesuai dengan peraturan dan syarat
yang ada serta memberikan metode yang harus diterapkan dalam pelaksanaan.
d) Memberikan saran, usulan serta pertimbangan kepada pengawas dan pelaksana apabila
terjadi permasalahan di lapangan.
e) Memberikan jawaban dan penjelasan kepada kontraktor mengenai hal-hal yang kurang
jelas dari gambar-gambar bestek serta Rencana Kerja dan syarat-syarat
Konsultan perencana dalam Proyek Remodeling Restoran KFC adalah Fabian Design&
Architect sebagaimana yang telah ditulis dalam data umum proyek. Hal-hal yang
dilakukan konsultan perencana berupa koordinasi dengan konsultan pengawas.

3. Pelaksana/ Kontraktor
Kontraktor adalah orang/badan hukum yang menerima dan menyelenggarakan
pekerjaan bangunan menurut biaya yang telah tersedia dan melaksanakan sesuai dengan
peraturan dan syarat-syarat serta gambar-gambar rencana yang telah ditetapkan, untuk
mendapatkan pekerjaan kontraktor harus menjadi pemenang lelang atau ditunjuk langsung
oleh pemberi tugas/ pemilik proyek. Pelaksanaan kontraktor dapat menunjuk sub-sub
kontraktor untuk membantunya dalam pekerjaan tertentu dengan sepengetahuan pemberi
tugas, yang bertindak selaku kontraktor utama dalam Proyek remodeling restoran KFC ini

16
adalah PT Sukses Megah Persada. Fungsi kontraktor dalam pekerjaan ini adalah sebagai
pelaksana pembangunan. Kontraktor harus selalu berpegang pada prinsip waktu, yaitu
pekerjaan dapat diselesaikan dengan tepat waktu atau lebih cepat dengan pemakaian
material yang seefisien mungkin tetapi kualitas atau mutu harus tetap memenuhi syarat serta
dapat dipertanggung jawabkan kekuatan dan keamanannya.

3.4. KAJIAN PROYEK


3.4.1 PELAKSANAAN PROYEK
Sebuah proyek sangat diperlukan khususnya mengelola dan mengawasi pelaksanaan
pekerjaan agar mendapatkan hasil yang maksimal. Pelaksanaan pekerjaan proyek ini meliputi:

a) Pekerjaan Remodeling Bentuk Ceiling


Remodeling yang dilakukan pada desain ceiling interior sebelumnya memiliki perpaduan
warna merah dan kuning serta pada bagian tengahnya tidak ditutupi oleh ceiling atau di
ekspose. Material yang digunakan pada ceiling sebelumnya yaitu jayaboard. Titik lampu
diletakan pada ceiling yang berbentuk bulat begitupun dan pada bagian sampingnya.

Gambar 3.1 Desain Ceiling Eksisting


(Sumber : https://www.google.com/maps/uv?hl.diakses tanggal 10 september 2018 lokasi bandung)

17
Setelah dilakukan remodeling dengan menggati warna ceiling bagian samping, dan
penambahan close ceiling bagian tengah dengan warna putih, ceiling pada KFC ini memiliki
ketinggian berbeda- beda berikut titik perubahan ceiling

Keterangan:
A. Merupakan remodeling drop ceiling baru multiplek 12mm+melaminto 3mm fin mural
herb spices wall, dengan ketinggian 2.8 m
B. Penambahan close ceiling gypsum jayaboard white,dengan ketinggian 3 m
C. Merupakan drop ceiling gypsum jayaboard dilakukan repainting dengan warna medium
brown, dengan ketinggian 2.85 m

B C

Gambar 3.2 Layout ceiling

Jarak titik lampu yaitu 2 m pada bagian close ceiling, sedangkan pada drop ceiling memiliki
jarak lampu 1 m. Berikut adalah dokumentasi ceiling yang telah dilakukan remodeling menjadi
lebih cerah dengan nuansa putih dan coklat muda, sehingga suasana ruangan pun terasa lebih
terang meskipun lampunya tidak banyak, berbeda dengan sebelumnya yang sedikit gelap.

Gambar 3.3 Kondisi sesudah dilakukan remodeling

18
b) Pekerjaan Remodeling kolom
Kondisi eksisting kolom dalam restoran KFC ini memiliki material beton bewarna abu tua
dan dilapisi dengan stiker mural. Kolom memiliki ketinggian 3m dengan dimensi 60cm ×60
cm.

Gambar 3.4 Kolom Eksisting


Perubahan atau remodeling dilakukan pada desain kolom dengan material pelapis keramik
roman GL, namun kolom yang telah dilakukan remodeling hanya beberapa yang terlihat
oleh pengunjung saja, berikut adalah titik kolom yang dilakukan remodeling.

Keterangan:

Merupakan kolom yang akan dilakukan


remodeling.

Gambar 3.5 layout eksisting posisi kolom

19
Gambar 3.6 Detail Kolom
Kolom tersebut memiliki dimensi 60×60 cm dengan ketinggian 3 m, dilapisi plint keramik
roman w 20109 black 10x20cm pada bagian bawah dan keramik roman GL pada bagian atas.
Berikut adalah kondisi setelah di lakukan perubahan pada kolomnya, dan sudah terjadi
perubahan dan sudah berfungsi, warna kolom menjadi lebih cerah dengan material pelapis
keramik Gl.

Gambar 3.7 Kolom setelah di lakukan perubahan

c) Pekerjaan Remodeling Counter


Letak meja counter berada di bagian depan pintu enterance sehingga saat orang memasuki
restoran KFC langsung terlihat fisik meja counternya. Sebelumnya bagian meja counter
masih menggunakan material solid surface black, lalu bagian depan meja menggunakan
sticker mural, dan kombinasi warna yang digunakan hitam, merah dan putih.

20
Gambar 3.8 denah dan foto kondisi counter sebelum di remodeling

Dilakukan remodeling meja counter diubah materialnya dengan solid surface zens sparkling
white 12mm, lalu pada bagian penutup yang berfungsi sebagai merchandise box di tutup
dengan material kaca tempered, dan pada bagian meja depan material diubah dengan
dinding lapis multiplek 9mm kayu, ruangan meja counter ini memiliki panjang 5m, dan
tinggi meja 1m.

21
Gambar 3.9 Potongan Meja Counter

Berikut adalah kondisi setelah dilakukan remodeling secara keseluruhan dengan perubahan
pada materialnya dengan lapisan multiplek dan kombinasi warna yang digunakan putih dan
coklat sehingga meneyesusaikan dengan konsepnya yang modern.

Gambar 3.10 kondisi meja counter sesudah diremodeling

22
d) Pekerjaan Remodeling Bench/ Tempat Duduk
Letak bench atau kursi berada disamping counter dengan posisi memanjang dan menempel
ke dinding. Remodeling dilakukan kepada keseluruhan bench, material pada sandaran
dengan cushion fin maupun pada bagian dudukan serta material yang sama dan perekat kain
busa keras.
Posisi bench

Gambar 3.11 Layout Posisi Bench

Bench memiliki panjang 5m dan lebar 50 cm, tinggi senderan 65 cm, dan ketebalan kursi 8
mm. material yang digunakan pada kaki kursi yaitu plint multipleks 9 mm fin. stainless hairline
sus.304 1.2 mm, dan material dudukan serta sandaran adalah plint multipleks 9 mm fin.
stainless hairline sus.304 1.2 mm.

23
Gambar 3.12 Detail Bench
Berikut adalah kondisi pada saat pengerjaan masih dengan kayu yang nantinya akan diberi
pelapis kain cushion fin dengan perekat kain busa, karena pekerjaan kursi belum selesai 100%
maka di tutupi oleh kain hitam dan diberi tanda sedang dalam perbaikkan agar pengunjung
tidak merasa terganggu.

Gambar 3.13 Kondisi Remodeling

e). Pekerjaan Pintu Mop

Pintu mop berasal dari bahasa inggris yang merupakan sebuah pintu ke ruangan
penyimpanan alat pembersih seperti pel lantai dan sebagainya. Remodeling pada pintu MOP
dikarenakan terlihat oleh pengunjung dan terletak disamping washtafel maka dilakukan
perubahan pada material dengan pyliwood pada daun pintu, kusen kamper duco silver, dan
pada bagian engsel dengan stainless still, serta pada full handle fino.

24
Posisi pintu MOP

Gambar 3.14 layout posisi pintu MOP

Pada bagian daun pintu dilakukan perubahan material dengan double plywood greenlam,
pada bagian jalusi dengan kayu fin silver, engsel kend stailens steel. Pintu MOP memiliki
ketinggian 2.15 m dengan lebar 75 cm, yang sudah dilakukan remodeling menjadi selaras
dengan warna material lain yang dominan coklat dari kayu.

Gambar 3.15 detail tampak pintu MOP

25
Gambar 3.16 kondisi setelah remodeling

f) Remodeling Pintu Dapur


Pintu dapur terletak di samping pintu MOP dan terlihat oleh pengunjung maka dilakukan
remodeling pada materialnya. Pintu dapur memiliki ketinggian 2.15 m dan lebar 60 cm, pintu
dapur ini berfungsi sebagai sirkulasi pegawai restoran ke dapur dan pemasokkan barang yang
dilakukan sebelum restoran di buka.

Posisi pintu dapur

Gambar 3.17 layout pintu dapur

26
Sesudah dilakukan remodeling terjadi perubahan pada material pintu dapur ini bagian daun
pintu dengan plywood greenlam, diberi kaca tempered fin silver, push plate fino push 73.07 tl
us32d + lockcase pelor kend k87738-60 us32d+knob cylinder kend k2541-60k us14

Gambar 3.18 detail tampak pintu dapur

kaca 6mm +list fin. silver


daun pintu double plywood fin. green lam gwc 5029 cinder
push plate fino push 73.07 tl us32d + lockcase pelor kend
k87738-60 us32d+knob cylinder kend k2541-60k us14

stainless hairline 1,2mm

Gambar 3.19
kondisi setelah diremodeling

g) Pekerjaan Devider Baru


Pada kondisi eksisting tidak adanya penghalang untuk washtafel, hal tersebut akan
mengganggu pengunjung lain yang sedang makan, maka dibuat devider yang terletak di
tengah kursi makan pengunjung yang berfungsi sebagai penghalang washtafel dengan

27
tempat makan, namun harus diperhatikan estetikanya juga maka dilakukan penambahan
devider pada materialnya agar indah untuk dilihat.

Posisi devider

Gambar 3.20 Layout Devider


Terlihat pada detail devider terbuat dari rangka hollow multiplex dengan ketebalan 80cm, jarak
rangka 100cm, dan ketinggian 2,9 m, setelah finishing maka pengunjung tidak akan terganggu
dengan aktifitas ke washtafel, devider ada diberi warna bernuansa coklat menyesuaikan
material dengan material yang lainnya.

28
Gambar 3. 21Denah dan detail devider

Gambar 3.22 Kondisi Finishing Devider

h) Pekerjaan chaki box baru


Chaki box merupakan tempat penyimpanan saus dan sedotan untuk pengunjung, sebelumnya
didalam KFC jatinangor square ini tidak ada, maka dibuatkan chaki box yang terletak
disamping counter untuk memudahkan pengunjung mengambil sedotan atau saus.

29
Posisi devider

Gambar 3.23 layout chaky box


Chaky box ini memiliki dimensi 60 cm dengan ketinggian 1m dan material yang digunakan
adalah multiplex, yang ditempelkan pada rangka hollow 2×2 cm multiplex, namun
pengerjaannya belum selesai baru 50 %.

300

165

Gambar 3.24 Detail Chaky BoxGambar

30
3.25 Meja Chaky Box
i) Pekerjaan Remodeling Dinding
 Dinding dekat pintu MOP
Berikut adalah layout atau denah ,dari dinding yang akan dilakukan remodeling terletak di
samping dekat dengan pintu mop, pintu dapur, dan washtafel. Lebar dinding yaitu 6,6 m
dengan ketebalan 15mm.

Posisi dinding

Gambar 3.26 Keyplan Layout Dinding Yang Akan Diremodeling

berikut adalah detail dinding yang dilakukan remodeling pada bagian rangka, dengan dinding
pelapisnya, dan dinding yang dilakukan remodeling memiliki ketinggian 4 m.

31
keramik dinding eleganza lofte coffee 60x60cm
" (dipotong 30x60cm)

rangka hollow 4x4multipleks


9mm + melaminto 3mmuntuk
mural "typography preshly
proposal

dinding lapis multiplek 9mm


rangka hollow 40x40x4mm &
20x40x4mmfin. greenlam gwc
5029 cinder + naad dark brown
3mm + pembatas stainless u 1cm
sus 304 hairline

Gambar 3.27 detail dinding yang akan diremodeling

Berikut adalah dokumentasi dinding yang sudah dilakukan remodeling dan sudah difungsikan,
dengan nuansa warna coklat, dan putih membuat kesan ruangan terasa lebih cerah, namun
proses pengerjaannya belum selesai dan dinding ditutupi dengan triplek agar pengunjung tidak
terganggu dan diberikan tanda sedangdalam perbaikan.

Gambar 3.28 finishing dinding

 Dinding bagian depan samping counter


Sebelumnya dinding bagian samping bewarna abu dan bermaterial ACP, dinding ini terlihat
di samping counter atau depan yang langsung terlihat ke bagian luar restoran. Dinding
memiliki ketinggian 4m.

32
Posisi dinding

Gambar 3.29 Layout Dinding Yang Diremodeling

Gambar 3.30 Kondisi Dinding Eksisting

rangka hollow 4x4multipleks 9mm + melaminto


3mm untuk mural "image lock up horizontal"

keramik roman 638049 d cara


60
593 60 vista winter (bata putih expose)

dinding lapis multiplek 9mm


400 210 fin. meni kayu (bagian
300 belakang)lapis greenlam gwc
5003 phillipines teak suede +
naad light brown 3mm +

713 90 pemasangan vertikal (berdiri)

plint keramik roman w 20109


black 10x20cm

Gambar 3.31 detail dinding

33
Berikut dokumentasi proses pengerjaan sampai finishing dan sudah berfungsi kembali,
sehingga pengunjung nyaman dengan dinding yang sudah dilakukan remodeling dengan baik
dan bernuansa putih, sehingga tidak monoton.

Gambar 3.32 Proses Pengerjaan Gambar 3.33 Finishing Dinding

 DindingDepan Bangunan
Berikut adalah layout dinding yang akan dilakukan remodeling berada di bagian tampak
muka/ depan sehingga sangat dibutuhkan estika yang baik.

Posisi dinding

Gambar 3.34 Layout Dinding Yang Diremodeling

34
Berikut adalah detail dinding yang akan dilakukan remodeling dengan ketinggian 4 m

keramik roman 638049 d cara vista


winter (bata putih expose)

mural stiker kaca


typography
dinding fin. mowilex wall
sealer +emulsion w-0528
prestige brown

kaca (non temperred)


asahimas 12mm frameless +
375 875
sticker mural baru

plint keramik roman w


20109 black 10x20cm (adu
manis)
Gambar 3.35 detail dinding remodeling

Proses pengerjaan remodeling dinding bagian depan dilakukan pada malam hari agar keesokan
harinya restoran dapat digunakan dan tidak mengganggu pengunjung kembali.

Gambar 3.36 Proses Pengerjaan Gambar 3.37 Setelah Diremodeling

35
 Dinding Depan Bangunan
Berikut adalah layout dinding yang akan dilakukan remodeling terletak di depan dekat pintu
masuk dengan panjang 1,3 m

Posisi dinding

Gambar 3.38 layout dinding yang akan dilakukan remodeling

dinding fin. mowilex wall sealer dinding fin. mowilex wall sealer kaca (non temperred)
+emulsion s - 4020 - y10r +emulsion w-0528 prestige asahimas 12mm
medium brown brown frameless + sticker
mural baru

list dinding 5cm fin. mowilex wall sealer


+emulsion s - 500 - n white
Gambar 3.39 Detail Dinding

36
Berikut adalah proses pengerjaan yang dilakukan pada malam hari, agar keesokan harinya
restoran KFC bisa difungsikan kembali dan tidak mengganggu kenyamanan pengunjung.

Gambar 3.40 Proses Pengerjaan Gambar 3.38 Dinding Yang Sudah Diremodeling
 Dinding samping bangunan
Dinding berikut layout yang akan dilakukan remodeling berada di area playkids

Posisi dinding

Gambar 3.41 Layout Dinding Yang Diremodeling


Berikut adalah detail dinding yang telah dilakukan remodeling dengan ketinggian 4 m, dan
material yang sama seperti dinding samping, depan dan lainnya.
dinding fin. mowilex wall sealer
+emulsion w-0528 prestige brown

dinding fin. mowilex wall sealer +emulsion s - 4020


- y10r medium brown

kaca (non temperred) asahimas 12mm frameless +


sticker mural baru

list dinding 5cm fin. mowilex wall sealer +emulsion


s - 500 - n white

Gambar 3.42 Detail Dinding

37
Berikut adalah proses pengerjaan yang dilakukan pada malam hari agar keesokan harinya
restoran KFC bisa difungsikan dengan baik dan tidak mengganggu kenyamanan pengunjung,
sehingga pengerjaannya benar, dan tidak mengganggu kenyamanan dari para pengunjung.

Gambar 3.43 Dinding Yang Sudah Diremodelig


 Dinding belakang
Dinding berikut layout yang akan dilakukan remodeling berada didekat area playkids

Posisi dinding

Gambar 3.44Layout Dinding Yang Diremodeling


dinding fin. mowilex wall sealer +emulsion w-
0528 prestige brown
kaca (non temperred)
asahimas 12mm
frameless + sticker
mural baru

list dinding 5cm fin.


mowilex wall sealer
+emulsion s - 500 - n
white

Gambar 3.45 Detail Dinding

38
Berikut adalah proses pengerjaan yang dilakukan pada malam hari agar keesokan harinya
restoran KFC bisa difungsikan dan tidak mengganggu kenyamanan pengunjung. Dengan
panjang dinding yaitu 11 m.

Gambar 3.46 bagian belakang yang telah diremodeling

3.3.2 PERMASALAHAN YANG DIHADAPI DALAM PROYEK


Setiap proyek terkadang selalu ada permasalahan dari proses pengerjaan ataupun lainnya,
sehingga diperlukan solusi untuk mengatasi masalah yang muncul agar tidak terjadi kendala
yang terus-menerus dalam pengerjaannya sehingga pekerjaan pun dapat diselesaikan dengan
tepat. Permasalahan yang terjadi dalam proyek yaitu meliputi:
a. Terjadinya keterlambatan waktu penyelesaian hal tersebut terjadi karena kualitas furniture
yang diminta oleh owner sangat tinggi sehingga memerlukan waktu untuk mencarinya.
Maka pihak kontraktor membuat beberapa furniture dengan membelinya sesuai dengan
spefifikasi yang diminta meskipun proses pembuatannya memakan waktu.
b. Terjadinya kelalaian mengawasi pemborong, hal itu mengakibatkan kerugian terhadap
instansi yang harus bertanggung jawab dalam administrasi, namun meskipun sudah terjadi
kelalaian pihak PT Sukses Megah Persada harus tetap professional menjalankan proyek,
karena sudah ada perjanjian meskipun mengalami kerugian.

39

Anda mungkin juga menyukai

  • Jadwal Kuliah
    Jadwal Kuliah
    Dokumen2 halaman
    Jadwal Kuliah
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • Studi Literatur
    Studi Literatur
    Dokumen2 halaman
    Studi Literatur
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • Program Ruang
    Program Ruang
    Dokumen3 halaman
    Program Ruang
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • Denah Baru 6
    Denah Baru 6
    Dokumen1 halaman
    Denah Baru 6
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • Revisi Kotpem
    Revisi Kotpem
    Dokumen36 halaman
    Revisi Kotpem
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • Denah Baru
    Denah Baru
    Dokumen1 halaman
    Denah Baru
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • Menu
    Menu
    Dokumen5 halaman
    Menu
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • Menu
    Menu
    Dokumen5 halaman
    Menu
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • RAB
    RAB
    Dokumen3 halaman
    RAB
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • 1956 Sinopsis Apartment
    1956 Sinopsis Apartment
    Dokumen17 halaman
    1956 Sinopsis Apartment
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • RAB
    RAB
    Dokumen3 halaman
    RAB
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • Core
    Core
    Dokumen2 halaman
    Core
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • RAB
    RAB
    Dokumen3 halaman
    RAB
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • 1956 - Sinopsis Apartment
    1956 - Sinopsis Apartment
    Dokumen52 halaman
    1956 - Sinopsis Apartment
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • Bab I Seminar
    Bab I Seminar
    Dokumen4 halaman
    Bab I Seminar
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • Tugas Kliping Kekayaan Bangsaku
    Tugas Kliping Kekayaan Bangsaku
    Dokumen5 halaman
    Tugas Kliping Kekayaan Bangsaku
    Della Taselka
    63% (16)
  • TAPAK
    TAPAK
    Dokumen1 halaman
    TAPAK
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • Tabel Analisa 21112018e
    Tabel Analisa 21112018e
    Dokumen13 halaman
    Tabel Analisa 21112018e
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • Sosialisasi SPS Agustus 2013a
    Sosialisasi SPS Agustus 2013a
    Dokumen66 halaman
    Sosialisasi SPS Agustus 2013a
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • BROSUR
    BROSUR
    Dokumen2 halaman
    BROSUR
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • Daftar Tabel
    Daftar Tabel
    Dokumen1 halaman
    Daftar Tabel
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • Akses
    Akses
    Dokumen1 halaman
    Akses
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • Kata Pengantar
    Kata Pengantar
    Dokumen1 halaman
    Kata Pengantar
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • pmb2012 FPP
    pmb2012 FPP
    Dokumen1 halaman
    pmb2012 FPP
    Lydia Monica Haturiwu
    Belum ada peringkat
  • Struk Tur
    Struk Tur
    Dokumen13 halaman
    Struk Tur
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • Pa
    Pa
    Dokumen4 halaman
    Pa
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • Struktur
    Struktur
    Dokumen27 halaman
    Struktur
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • Kajian Hubungan Antar Fungsi Pada Kawasan Cihampelas Walk Bandung
    Kajian Hubungan Antar Fungsi Pada Kawasan Cihampelas Walk Bandung
    Dokumen12 halaman
    Kajian Hubungan Antar Fungsi Pada Kawasan Cihampelas Walk Bandung
    Della Taselka
    Belum ada peringkat
  • ...
    ...
    Dokumen34 halaman
    ...
    Della Taselka
    Belum ada peringkat