Hari ini adalah hari valentine dan aku punya sebatang coklat,
hahaha apakah kau tahu bahwa aku sekarang sedang bingung,
bagaimana tidak, aku membeli coklat yang tak tahu harus kukasih
kepada siapa? Dan itulah diriku aku memang bodoh dan sedikit
aneh.
Aku merasa belum pantas memberikan coklat itu padamu, jadi ya,
terpaksa deh aku makan, tapi aku bagi dua sama semut yg lewat
disampingku hehee, waktu itu aku lagi duduk dipinggir danau
curhat sama semut, aku bilang kesemut itu bahwa aku sangat
mencintai seseorang tapi dia gak tau klw aku mencintainya”
Semut itu gak bisa ngomong, dia hanya diam mendengarku, owh
iya semut itu namanya Jono . Lalu dia panggillah kawannya
awalnya Cuma satu semut tapi sekarang koq banyak gini yahh,
mungkin karena coklatku yg enak dan manis ini, bisa kulihat bahwa
semut itu semuanya senang. Andai kau yang memakannya Clara,
kurasa kau akan merasakan hal yang sama seperti apa yang
dirasakan semut itu.
***Alif Rhyadi***
Karena kamu yang pertama, maka seharusnya kau bertanggung
jawab. Kaulah yang pertama kali mengajarkanku tentang apa itu
cinta, yang dulunya aku tak kenal dengan kata itu.
Andai kau jadi aku, kurasa kau tak akan sanggup, mengapa? Asal
kau tahu aku telah begitu banyak melalui skenario tuhan yang
rumit namun begitu berharga disetiap momentnya, di setiap
kisahnya mengajarkanku untuk bagaimana seharusnya menjadi
manusia.
Ketemunya sih di sosmed, karena kita punya hobi yang sama yaitu
kami sama-sama suka Kartun Jepang disebutnya Anime. Dulu itu
aku sering mengalihkan dunia nyataku dengan berselancar
disosmed dan main facebook. Kebetulan waktu itu aku lihat
akunnya pake photo profil anime jadi aku langsung chat deh,
awalnya aku kira dia hode (yaitu pria yang nyamar jadi wanita
disosmed), tapi setelah aku stalking fbnya ternyata beneran cewek
dan dia manis...
Lalu aku ketemu 2 orang gila lagi di sosmed namanya erwin dan
rahmat. Kami berempat sering chatingan di grup chat yg aku
buat.untuk sekedar saling menghibur diri, mereka berempat
orangnya asyyk dan enak diajak bercanda...
oh ya kamu pelu tahu ini, Erwin jauh lebih tua dibanding kami
bertiga kira kira umurnya 5 tahun lebih tuua dari kami, dan dia
udah kerja di samarinda sebagai pelayan warung makan tapi
sekrang sih dia udah jadi supir truk. Kami sering memanggilnya
bang erwin. Dan dari kami berempat hanya dia yang gak suka
anime.
Kalau tentang Icha mungkin nggak perlu aku jelaskan nanti kamu
bakal tahu sendiri, karena ini adalah kisahku dengannya...
****
Tak terasa Waktu berlalu dan semester 1 akan segera berakhir, Aku
sudah mulai merasa bosan sekolah disana. Dan Akhirnya aku
memutuskan tuk pindah sekolah dan balik lagi kekampung
halamanku. Dengan berbagai alasan aku ngomong ke Ibu bahwa
aku mau pindah dan dia pun menyetujuinya.
Sebenarnya sihh dorongan kuat mengapa aku mau pindah tak lain
hanya ingin ketemu dan satu sekolah dengan Icha.
Akupun bilang ke dia kalau aku mau pindah, dan kayaknya dia
senang mendengarnya...dia lalu menawarkan berbagai ekskul
kepadaku dan dia juga nawarin diri untuk nyariin kelas buat aku..
“Koq aku gak pernah liat kamu di Mushollah?” Tanya Icha “kamu
gak pernah sholat yah?”
“Iya”
“iya, berkasku belum lengkap jadi gak boleh masuk sekolah dulu”
Kemudian aku lalu izin keluar untuk sekedar ingin melihatnya lagi.
Lalu aku masuk kembali.