1. Teknik Sampling
Teknik sampling merupakan teknik pengambilan sampel. Dalam
pengambilan sampel terdapat dua teknik sampling yaitu probability
sampling dan non probability sampling. probability sampling adalah teknik
sampling yang memberikan peluang sama kepada anggota populasi untuk
dipilih menjadi anggota sampel. Sedangkan non probability sampling
tidak bisa memberi peluang sama kepada anggota populasi untuk dipilih
menjadi anggota sampel.
Teknik sampling dengan probability sampling meliputi :
a. Simple random sampling adalah proses memilih satuan sampling
sedemikian rupa sehingga setiap satuan sampling dalam populasi
mempunyai kesempatan yang sama untuk terpilih dalam sampel.
b. Systematic sampling adalah cara pengambilan sampel dimana
hanya anggota sampel pertama yang dipilih secara random,
sedangka anggota sampel berikutnya dipilih secara sistematis
menurut pola tertentu. Contoh populasi (N) = 1000 dan sampel (n) =
300. Maka 1000/300 = 3.33 = 3, artinya pengambilan data tiap
kelipatan 3. Seperti pengambilan data sampel ke -3...ke-6...ke-9...
dan seterusnya hingga 300 sampel.
c. Stratifierd random sampling adalah cara pengambilan sampel
dimana populasi distratifikasi menjadi beberapa lapisan berdasarkan
kriteria tertentu. Keriteria dimaksud dapat berupa variabel diukur,
bisa juga variabel yang dekat dengan variabel yang diukur.
d. Cluster sampling adalah pengambilan sampel dimana randomisasi
dilakukan terhadap kelompok, bukan anggota populasi.
Teknik sampling dengan nonprobability sampling antara lain :
a. Snow ball sampling adalah cara pengambilan sampel yang ada
pada awalnya menggunakan responden terbatas, kemudian terus
meningkat berdasarkan informasi dari responden sebelumnya.
b. Puposive sampling adalah cara pengambilan sampel yang
didasarkan atas pertimbangan tertentu, terutama pertimbangan yang
diberikan oleh sekelompok pakar.
c. Sampling jenuh adalah cara pengamblan sampel bila semua anggota
populasi digunakan sampel. Hal ini sering dilakukan bila jumlah
populasi relatif kecil, kurang dari 50 orang, atau penelitian yang ingin
membuat generalisasi dengan kesalahan yang sangat kecil. Istilah
lain sampel jenuh adalah sensus.
BAB IV
DOKUMENTASI
Dokumentasi validasi data disajikan dengan pembanding dari data-data
sebelumnya