Anda di halaman 1dari 4

BEASISWA UNTUK ANAK NEGERI

Pendidikan merupakan salah satu hal terpenting di kehidupan manusia, karena


pendidikan adalah tonggak dasar untuk menggerakkan sendi-sendi kehidupan di segala
bidang. Menurut KBBI, pendidikan didefinisikan sebagai proses perubahan sikap dan
tingkah laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui
upaya pengajaran dan pelatihan; proses, cara, serta proses mendidik. Sedangkan menurut
UU No. 20 tahun 2003, Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan
suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan
potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaaan, pengendalian diri,
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya,
masyarakat, bangsa, dan negara.
Dari pengertian pendidikan tersebut, terlihat jelas betapa pendidikan harus
diperhatikan karena kemajuan suatu negara dapat dilihat dari sumber daya manusianya
yang secara langsung berkaitan dengan pendidikannya. Indonesia yang merupakan salah
satu negara yang berpenduduk padat, memiliki banyak potensi bibit unggul yang jika
diberikan kesempatan untuk terus belajar dan mengasah pengetahuan dan kemampuannya
akan mampu menghasilkan sumber daya manusia yang dibutuhkan negeri ini, sumber daya
manusia yang mampu membantu negeri ini untuk keluar dari berbagai problematikanya.
Pemerintah Indonesia telah mewajibkan adanya pendidikan wajib 9 tahun. Selain
itu, UUD 1945 telah mengatur tentang HAM dalam bidang pendidikan, yaitu pasal 31 ayat
1: “setiap warga Negara berhak mendapatkan pendidikan”, kemudian pasal 31 ayat 2
berbunyi: “setiap warga Negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib
membiayainya”, dalam pasal tersebut tersurat bahwa pemerintah wajib membiayai
pendidikan warganya. Namun kenyataannya, masih banyak masalah yang terjadi di
lapangan, masih kurangnya pemerataan kesempatan pendidikan akibat kesenjangan sosial
yang terjadi di masyarakat, masih banyak ditemukannya anak-anak yang putus sekolah
karena biaya pendidikan yang terlalu mahal, ada juga diantara mereka yang harus kerja
serabutan untuk membantu orang tuanya memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, atau juga
mereka harus menjadi tulang punggung keluarganya karena orang tua mereka telah tiada
ataupun sakit keras. Selain itu masih adanya pola pikir orang tua yang menganggap
pendidikan itu sebuah formalitas biasa saja yang mana anak-anaknya disarankan untuk
bekerja dibandingkan melanjutkan pendidikannya.
Salah satu upaya pemerintah untuk mengatasi masalah pendidikan tersebut adalah
menyediakan beasiswa bagi anak-anak yang akan melanjutkan pendidikannya. Beasiswa
merupakan pemberian berupa bantuan keuangan yang diberikan kepada perorangan,
mahasiswa atau pelajar yang digunakan demi keberlangsungan pendidikan yang ditempuh.
(wikipedia). Beasiswa dapat diberikan oleh lembaga pemerintah, perusahaan ataupun
yayasan. Pemberian beasiswa dapat dikategorikan pada pemberian cuma-cuma ataupun
pemberian dengan ikatan kerja (biasa disebut ikatan dinas) setelah selesainya pendidikan.
Beasiswa juga banyak diberikan kepada perkelompok (group) misalnya ketika ada event
perlombaan yang diadakan oleh lembaga pendidikan.
Beasiswa pendidikan adalah salah satu jenis beasiswa yang perlu perhatian khusus,
karena beasiswa mempunyai pengaruh besar dalam pemerataan kesempatan pendidikan.
Beasiswa pendidikan ini beragam, seperti beasiswa olahraga yang diberikan kepada atlet,
beasiswa berdasarkan kebutuhan (kurang mampu) yang diperuntukkan kepada anak bangsa
dimana keluarga mempunyai kondisi kurang dalam pendapatan dan kesulitan untuk
bersekolah, beasiswa Hibah (jasa) yang diperuntukkan kepada para pekerja yang
berprestasi untuk melanjutkan studinya, beasiswa Full/ parsial dari sekolah tinggi/
perkuliahan yang terdiri dari beasiswa prestasi maupun beasiswa kurang mampu, beasiswa
dalam negeri maupun luar negeri.(Tyas Utami)
Walaupun banyak ragam beasiswa yang diberikan dan telah banyak anak-anak
terbantukan dengan program beasiswa tersebut, masih ada kendala dalam penyaluran
beasiswa itu. Negara Indonesia yang begitu luas membuat penyaluran beasiswa masih
terhambat, banyak anak-anak di pelosok negeri masih sulit akses informasi tentang
beasiswa, ataupun persyaratan-persyaratan yang sulit dipenuhi, ditambah lagi mereka juga
harus bersaing dengan yang lain untuk mendapatkannya karena jumlah pencari beasiswa
lebih banyak dari pemberinya. Selain itu juga beasiswa haruslah tepat sasaran, perlu
adanya pengawasan dalam penyalurannya, diperlukan juga sosialisasi tentang pentingnya
pendidikan dan program beasiswa yang ditawarkan untuk masyarakat pelosok negeri yang
kurang informasi.
Jika di pelosok negeri ada anak-anak yang butuh perhatian, pun demikian dengan
perkotaan yang banyak anak-anak jalanan yang tidak bersekolah. Beasiswa juga
harusnyalah mampir untuk mereka, karena pendidikan adalah hak setiap warga negara dan
itu adalah tanggung jawab pemerintah. Jika suatu negara ingin maju maka pendidikan
generasi mudanya haruslah diperhatikan. Bukan saja untuk mereka yang telah merasakan
nikmatnya pendidikan, tetapi juga untuk mereka yang sama sekali tidak mengenal sekolah
dan tidak tahu betapa pentingnya pendidikan itu.
Beasiswa yang Indonesia butuhkan adalah beasiswa untuk anak negeri, tidak hanya
bagi mereka yang cerdas yang memang pemburu beasiswa, tidak hanya bagi mereka yang
tidak mampu yang lengkap akan persyaratan administrasinya, tidak hanya bagi mereka
yang berprestasi di akademik dan non akademik, tetapi beasiswa untuk anak negeri adalah
untuk semua, untuk mereka yang ada di pelosok tanah air, untuk mereka yang berdiri di
hadapan keramaian jalanan yang mana untuk persyaratan administrasinya terkadang sulit
dilengkapi. Informasi tentang beasiswa ataupun bantuan lainnya juga harus di publikasi
atau share lebih banyak lagi.
Di bidang akademik, negara kita sangat butuh para pakar-pakar teknologi, science,
technic, komputerisasi, ilmuwan, dan bidang lainnya. Bidang-bidang yang sangat
diperlukan ini mengharapkan adanya anak-anak yang memiliki inovasi dan pemikiran yang
cemerlang serta guru-guru yang berinovasi untuk kemajuan pendidikan. Mereka ini harus
diberikan dana bantuan ataupun beasiswa untuk melanjutkan pendidikannya atau pun
risetnya.
Beasiswa ataupun bantuan biaya lainnya diharapkan tidak hanya di bidang formal
(akademik dan non akademik), tetapi juga dapat merambat di bidang nonformal seperti
pelatihan keterampilan. Walaupun sebenarnya itu sudah termasuk program pemerintah,
karena banyak anak-anak yang putus sekolah dan tidak ingin melanjutkan pendidikan bisa
kursus atau belajar keterampilan sehingga berguna untuk mereka sendiri dan agar mereka
juga mampu menciptakan lapangan kerja sendiri. Selain itu juga diharapkan ada juga
beasiswa yang tidak dibatasi usia untuk melanjutkan pendidikan bagi mereka yang tidak
mampu dan memiliki semangat untuk belajar. Dari berbagai harapan tersebut, semoga
pemerintah, pengusaha, yayasan, donator dan pihak lainnya yang peduli pendidikan juga
dapat meningkatkan terus program beasiswa ini karena hal ini sangat membantu dan
memberikan dampak yang positif bagi pendidikan bangsa. Semoga pemberian bantuan
biaya pendidikan atau beasiswa ini terus bertambah dan mampu menjaring anak-anak yang
memiliki semangat belajar dan berprestasi dengan tidak dihalangi oleh biaya pendidikan
yang terus mahal. Selain itu juga kualitas tenaga pengajar juga sangat diharapkan menjadi
lebih baik dengan adanya beasiswa lanjutan studinya untuk menghasilkan generasi muda
yang unggul, yang beriman, berakhlak dan berprestasi untuk mencapai generasi Indonesia
emas kedepannya.
DAFTAR PUSTAKA

Alfatha, Muhammad Yusuf. (2015). Pentingnya Beasiswa Pendidikan. Download pada


tanggal 28/04/2018 pukul 10:08 di situs word wide web:
http://kakalfa8.blogspot.com/2015/02/pentingnya-beasiswa-pendidikan.html /

Ernawati, Tyas Utami. (2013). Peran beasiswa mengatasi masalah pendidikan. Download
pada tanggal 28/04/2018 pukul 09:39 di situs word wide web:
https://tyasutamiernawati.wordpress.com/2013/01/19/peran-beasiswa-mengatasi-
masalah-pendidikan-di-indonesia/

Murniasih, Erny. (2009). Buku Pintar Beasiswa. Jakarta : Gagas Media

Septiani, Diah Leman. (2013). Pentingnya Beasiswa Untuk Pendidikan. Download pada
tanggal 28/04/2018 pukul 09:02 di situs word wide web:
http://diahlemanseptiani.blogspot.co.id/2013/05/pentingnya-beasiswa-untuk-
pendidikan.html /

https://kbbi.web.id/pendidikan
https://id.wikipedia.org/wiki/Beasiswa

Anda mungkin juga menyukai