Anda di halaman 1dari 14

BUSINESS PLAN

PARFUME

Disusun Oleh : Kelompok 1

Adelia Sawitri 11151045


Ahmad Siddiq 11151047
Amanda Zahra Hanina 11151049
Anniza Ayu L 11151053
Elista Lia Vita Loka 11151060
Fitria Ulfah 11151063
Ira Ayustiana 11151066
Rizqiya Maulida 11151081

S1 KEPERAWATAN STIKes PERTAMINA BINA MEDIKA

Jalan Bintaro Raya No. 10 ,Tanah Kusir, Kebayoran Lama Utara, Jakarta

No. Telepon : (021) 7234122, 7207184

TAHUN AJARAN 2018


KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas selesainya susunan
makalah yang membahas tentang “Business Plan”. Atas dukungan moral dan materil yang
diberikan dalam penyusunan makalah ini, maka penulis mengucapkan banyak terima kasih
kepada :

1. Bp. Hardian Zullmi, Ns., S.Kep., MM. selaku dosen mata kuliah enterpreneurship, yang
memberikan tugas ini kepada kami.

2. Kepada anggota kelompok yang sudah nyelesaikan makalah ini.

Dan harapan penyusun semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi para pembaca, Untuk ke depannya dapat memperbaiki bentuk maupun
menambah isi makalah agar menjadi lebih baik lagi.

Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, kami yakin masih banyak
kekurangan dalam makalah ini. Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang
membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Jakarta, April 2018

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ..................................................................................................................... i


DAFTAR ISI................................................................................................................................... ii
CHAPTER 1 RINGKASAN EKSEKUTIF .................................................................................... 1
1. Introduction .................................................................................................................. 1
2. Product specification .................................................................................................... 3
CHAPTER 2 ................................................................................................................................... 5
ANALYSIS OF PRODUCTION .................................................................................................... 5
1. Production Process ....................................................................................................... 5
2. Raw Materials and The Use of it ................................................................................. 5
CHAPTER 3 ................................................................................................................................... 6
MARKETING PLAN ..................................................................................................................... 6
1. Consumer Analysis ....................................................................................................... 6
2. Place and Promotion ..................................................................................................... 6
3. Analysis S.W.O.T ......................................................................................................... 6
CHAPTER 4 ................................................................................................................................... 8
OPERATION .................................................................................................................................. 8
1. Flopper Operation Day ................................................................................................. 8
2. Service Procedure ......................................................................................................... 8
CHAPTER 5 ................................................................................................................................... 9
MANAGEMENT TEAM ............................................................................................................... 9
CHAPTER 6 FINANCIAL PROSPECT ...................................................................................... 10

ii
CHAPTER 1
RINGKASAN EKSEKUTIF

1. Introduction
Wirausaha lebih sering di sebut dengan istilah “Wiraswasta”. Istilah wiraswasta
berasal dari kata wira (yang berarti utama, gagah, berani, luhur, teladan dan pejuang),
swa (yang bermakna sendiri), dan sta (yang berarti berdiri).
Wiraswasta (entrepreneur) adalah perjuang yang utama, gagah, luhur, berani, dan
layak menjadi teladan dalam bidang usaha dengan landasan berdiri di atas kaki sendiri.
Business plan diungkapkan oleh Hisrich and Peters yang mengatakan bahwa : The
business plan is a written document prepared by the entrepeneur that describe all the
elevant external and internal elements involved in starting a new venture.”(Hisrich,Peter,
1995:113). Disisi lain, business plan didefinisikan sebagai “Business plan is a detailed
study of the organization’s activities, which highlights where the rganization has been,
where it is owe and where it might get to in the future, and incorporates an action
program to achieve these results.” (M.Coulthard, A.Howell,G.Clarke, 1999:3).
Dari kedua definisi diatas dan sekian banyak lagi definisi business plan, dapat di
rangkum bahwa business plan atau perencanaan bisnis merupakan penelitian mengenai
kegiatan organisasi sekarang dan yang akan datang dan menyusun kegiatan untuk
mendapatkan hasil yang diinginkan yang dituangkan dalam suatu dokumen
perencanaan.Perencanaan bisnis/business plan merupakan penelitian mengenai kegiatan
organisasi sekarang dan yang akan datang dan menyusun kegiatan untuk mendapatkan
hasil yang diinginkan yang dituangkan dalam suatu dokumen perencanaan.
Parfum adalah wewangian atau bau-bauan yang berasal dari ekstrak tumbuh-
tumbuhan, bunga-bungaan, kayu-kayuan, biji-bijian, akar-akaran, dan bahan-bahan lain
yang sekiranya dapat dijadikan bahan baku parfum dengan cara diekstrak dengan metode
penyulingan ataupun cara lain yang dikenal pada umumnya. Bahan-bahan tersebut adalah
sumber dari wewangian yang kita cium dan kita temukan di berbagai tempat.
Aroma Parfum Refill yang wangi dan tahan lama serta memiliki kualitas yang
bagus, akan membuat konsumen merasa puas dan akan kembali datang untuk membeli

1
parfum refill tersebut. Seperti kita ketahui, bibit parfum adalah parfum yang murni tanpa
campuran alkohol dan ini membuat bibit parfum tidak perlu banyak dioleskan untuk
membuat tubuh kita menebarkan aroma harum dan segar. Sedikit saja kita memakai
parfum tersebut maka aromanya sudah begitu kuat dan yang pasti lebih tahan lama
dibandingkan dengan parfum beralkohol.
Hal inilah yang membuat trend bisnis bibit parfum berkembang pesat di berbagai
daerah terutama di kota-kota besar dimana para individunya sangat mengutamakan dan
memperhatikan penampilan mereka. Selain didukung dengan peralihan orang dari
menggunakan parfum beralkohol ke bibit parfum murni non alkohol, maka inilah saat
yang tepat bagi kita untuk memulai merintis bisnis usaha parfum

Berikut adalah data bisnis yang akan dibuat :


1. Nama Usaha : Mar_Ghin Parfum
2. Pemilik Usaha : ahmad sidiq
3. Alamat Usaha : Bontang
4. Contact Person : 0853xxxxxxx
5.

Bussines Konsep
Usaha kami adalah usaha yang bergerak dalam bidang isi ulang parfum. Ide
menjalankan usaha di bidang pulsa ini berawal dari saya yang sering isi ulang parfum.
Dan melihat kondisi di sekitar tempat tinggal saya belum ada yang membuka isi
ulang parfum, sedangkan kebutuhan akan isi ulang parfum meningkat.

Bisnis yang saya jalani ini sangat cocok dalam kehidupan sekarang, karena saat ini,
semakin banyak orang yang memperhatikan penampilannya salah satunya yaitu
dengan menggunakan parfum. Makin meningkatnya kebutuhan permintaan berbagai
aroma atau merek parfum, mendorong saya untuk mendirikan bisnis yang bergerak di
bidang isi ulang parfum ini

Visi and Misi

2
Kami memiliki visi dan misi dalam membuat dan mengembangkan bisnis ini,
yaitu :
1. Visi
Membantu masyarakat agar dapat meningkatkan perekonomian dengan modal
yang tidak terlalu besar.
2. Misi
Melayani kebutuhan parfum secara maksimal sehingga keberhasilan dan kepuasan
dapat dirasakan bersama.

2. Product specification

A. Product specification
Menjual berbagai macam merek atau aroma bibit parfum.
Bisnis yang saya jalani ini sangat cocok dalam kehidupan sekarang, karena saat
ini, semakin banyak orang yang memperhatikan penampilannya salah satunya
yaitu dengan menggunakan parfum. Makin meningkatnya kebutuhan permintaan
berbagai aroma atau merek parfum, mendorong saya untuk mendirikan bisnis
yang bergerak di bidang isi ulang parfum ini.
Saya memilih untuk menjualnya di sekitar tempat tinggal saya. fasilitas yang
diperlukan untuk melayani jasa dibidang pengisian parfum ini adalah :
a) 2 etalase kecil untuk meletakkan berbagai macam botol kosong dan botol
parfum dengan berbagai aroma dan merek.
b) 2 etalase besar untuk meletakkan berbagai bibit parfum.
c) 4 kursi apabila konsumen terlalu lama menunggu.

Untuk meningkatkan kualitas output, maka selalu mengamati perkembangan


teknologi dan riset produk atau uji coba produk. Pertimbangan utama penentuan
lokasi usaha adalah ketersediaan bahan baku untuk proses produksi.

Luas usaha yang akan dikembangkan adalah kapasitas 500 botol perhari. Pola
usaha yang dikembangkan adalah pola produksi kontinyu dan ruko atao kios
sehingga setiap waktu selalu menghasilkan minyak wangi non alkohol tanpa
terpengaruh waktu dan musim.

3
B. Product price
Estimasi Penjualan isi ulang parfum :
no Ukuran Jenis Harga

1 8ml Oles 8.000

2 10ml Oles 10.000

3 15ml semprot 17.000

4 30ml semprot 25.000

5 50ml semprot 45.000

6 100ml semprot 95.000

7 125ml semprot 115.000

C. Packaging
Packing yang saya gunakan dengan 2 jenis botol yaitu oles dan semprot dengan
botol yang berbentuk unik serta praktis untuk dibawa kemana-mana

D. Competitor
Kompetitor kami, yaitu produk lain yang sejenis dan yang sudah berjalan lebih
dulu.

4
CHAPTER 2

ANALYSIS OF PRODUCTION
1. Production Process

Proses produksi dari produk kami, yaitu :

1. Bahan baku utama yang kami gunakan untuk pembuatan parfume adalah bibit
parfume yang kami beli dari pemasok bahan (supplier) yang sudah terjamin dan
terbukti kualitasnya.
2. Setelah bahan baku utama tersedia, kami membuat parfume sampling.
3. Setelah selesai membentuk pola, kami mengaplikasikannya dengan kertas khusus
yang nantinya akan menjadi hiasan dinding.
4. Jika semua pola bunga sudah dibuat dan di aplikasikan pada kertas khusus, kami
mulai merancang dan menyusun kertas tersebut sehingga menjadi bentuk bunga
seperti yang diharapkan.
5. Pada setiap jenis bunga, kami telah menyiapkan polanya. Sehingga, jika ada
customer yang ingin memesannya kami hanya perlu menggunting dan menyusun
pola bunga tersebut.

2. Raw Materials and The Use of it


Bahan baku yang kami gunakan untuk produk ini tentu saja bibit parfume. Namun,
bibit parfume yang kami gunakan bukan bibit parfume biasa. Kami membeli bibit
parfume khusus tersebut dari supplier bibit parfume yang sudah terjamin kualitas
bahannya, dengan wangi, bahan, jenis yang beragam. Sehingga kami menetapkan toko
tersebut sebagai supplier kami.

5
CHAPTER 3

MARKETING PLAN

1. Consumer Analysis
 Age : mulai dari usia anak-anak, remaja, hingga dewasa.
 Sex : unisex.
 Job : semua bidang pekerjaan.

2. Place and Promotion


 Place :

Berlokasi Jl. Sultan Hasanuddin di depan rumah (Bontang), samping swalayan.

 Promotion :
• Sosial Media
• Brochure (price list)
• Discount
• Special Price

3. Analysis S.W.O.T
a. Strength / Kekuatan
1) Harga yang tidak terlalu tinggi / terjangkau
2) Menjual berbagai jenis aroma parfum dengan berbagai ukuran botol
3) Meningkatkan penjualan dengan berbagai promosi salah satunya,
penjualan konsinyasi / menjual parfum dengan dititipkan ke warung-
warung.
b. Weakness / Kelemahan
1. Banyaknya pesaing
2. Bahan baku yang cukup mahal sehingga kesulitan untuk menentukan
harga jual parfum yang murah
c. Opportunities / Kesempatan
6
1. Banyaknya konsumen karena bisa dipastikan bahwa semua orang ingin
tampil rapi dan wangi
2. Menjadikan Peluang bisnis yang menjanjikan
d. Threat / Ancaman
1. Banyaknya pesaing yang semakin meningkat
2. Kurangnya kepercayaan konsumen
3. Persaingan harga

7
CHAPTER 4

OPERATION

1. Flopper Operation Day


- Toko buka : setiap hari at 10:00 am – 08:00 pm
Ex: hari raya besar
- Media Sosial : Everyday

2. Service Procedure
A. Tekhnik prosedur pelayanan di toko :
1. Customer datang ke toko.
2. Kami menanyakan kepada customer produk apa yang akan dibeli/digunakan.
3. Kami mengambilkan sampel parfum.
4. Customer memilih variasi parfume yang akan dipesan.
5. Customer memberitahu parfume mana yang ingin dibeli dan berapa banyak
jumlah yang dipesan.
6. Customer membayar.

B. Tekhnik prosedur pelayanan di media sosial :


1. Customer bisa mengirmkan pesan di instagram kami maupun media sosial lain.
2. Kami akan membalas dan menjawab setiap pertanyaan seputar produk kami.
3. Customer memberikan contoh foto produk parfume yang dipilih untuk dipesan
(foto tersedia di instagram kami).
4. Kami memberikan format pemesanan kepada customer untuk mempermudah
pengiriman produk.
5. Customer mengisi dan bisa membayar melalui rekening kami.

8
CHAPTER 5

MANAGEMENT TEAM

OWNER
Ahmad sidiq

KEUANGAN MARKETING PRODUCTION


Annisa ayu Fitriah ulfah Ira ayustiana
lestari
Adelia sawitri Risqiya maulida
Amanda zahrah
Elista lia vita loka
haniana

9
CHAPTER 6
FINANCIAL PROSPECT

A. Biaya Awal
No Uraian Jumlah satuan Harga/satuan Harga
unit biaya
1 Etalasi kecil 2 unit Unit 1.500.000 3.000.000
2 Etalse besar 2 unit Unit 4.000.000 8.000.000
3 Botol isi ulang 500 satuan 5.000 2.500.000
4 Botol roll on 50 lusin 15.000 750.000
5 Sewa tempat + 1 bulan 1.000.000 1.000.000
listrik
6 Kursi 4 buah 25.000 100.000
7 Gaji karyawan 1 orang 800.000 800.000
Total Rp. 16.150.000

B. Modal Awal
Untuk membeli bibit parfum yaitu sebanyak 80 unit dengan perunit sebanyak 500 ml
Rp. 400.000 = Rp. 32. 000.000
Total biaya awal = Rp 16.150.000, jadi Total modal awal = Rp 48.150.000
Rincian Modal :
1. Modal sendiri / Pribadi : Rp. 13.150.000,-
2. Pinjaman :
a. Orang Tua : Rp. 15.000.000,-
b. Bank : Rp. 20.000.000,
Total :Rp. 35.000.000.

Total keseluruhan : Rp. 48.150.000,-

C. Analisis Keuntungan
10
Jika dalam sehari menjual 10 botol (roll oles 10 ml) @ Rp. 10.000 = Rp. 100.000
dan 20 botol ( semprot 15 ml) @ Rp. 17.000 = Rp. 340.000
Keuntungan per hari = Rp. 440.000
Keuntungan per bulan = Rp 440.000 x 30 = Rp 13.200.000

D. Pengembalian Modal
Total modal awal : keuntungan per bulan = Rp 48.150.000 : Rp 13.200.000= 3,7
bulan (97 hari)

E. Rencana Organisasi
Rencana Organisasi usaha hanya terdiri dari dua orang saja, yaitu pemilik usaha dan
karyawan
.
F. Resiko
Resiko yang mungkin terjadi dalam menjalankan usaha
a. Adanya persaingan
b. Harga bahan baku yang cukup mahal sehingga susah menentukan harga jual
yang murah
c. Harga yang bertentangan dengan pesaing lain

11

Anda mungkin juga menyukai